Air Terjun Melanggar
| Air terjun Melanggar | |
|---|---|
| Lokasi | Pontianak, Kalimantan Barat, Indonesia[1] |
| Tinggi total | 60 m |
| Jumlah titik | 1 |
Air terjun Melanggar atau sering disebut juga Banangar, Mananggar, dan Menaggar adalah patahan sungai landak yang menjadi wisata alam berupa air terjun yang berada di Dusun Perbuah, Desa Merayuh,kecamatan Air Besar, kabupaten Landak. Letak air terjun ini berada di hulu Sungai Landak, sekitar 290 kilometer arah timur laut Pontianak, ibu kota provinsi Kalimantan Barat.[1] Air terjun Melanggar memiliki ketinggian sekitar 60 meter dan lebar 60 meter yang menyajikan pesona alam yang sangat indah.
Aksesibilitas
[sunting | sunting sumber]Akses ke dasar air terjun ini masih sangat sulit sekali. Jalan yang hanya setapak itu tertutup belukar sehingga wisatawan lebih senang menikmati pesonanya dari atas air terjun.[1]
Untuk menikmati keindahannya, para pengunjung harus memiliki kesabaran. Pengunjung akan melintasi perjalanan yang panjang, jauh, dan berliku. Untuk mengunjungi air terjun Melanggar, butuh waktu sekitar 6 sampai 7 jam dengan menaiki kendaraan dari Pontianak ke kecamatan Air Besar.[1]
Keunikan
[sunting | sunting sumber]Keunikan air terjun Melanggar ini adalah terdapat danau yang berada di bawah air terjun ini dengan luas kurang lebih 2 hektare yang berbentuk bulat dan dapat digunakan untuk mandi, berenang dan memancing ikan ataupun udang. Sedangkan di kiri atas terdapat sebuah tempat yang secara tradisional untuk memohon rezeki kepada Tuhan YME yang sudah dilakukan ratusan tahun yang lalu sampai sekarang ini. Selanjutnya, di atas terdapat Gunung Pejapa yang mengelilingi air terjun Melanggar dan terdapat hutan yang masih utuh dan dilindungi. Dan yang terakhir, di seberang sungai terdapat Gua Sanjan yang terdapat air terjun kecil dan sungai kecil.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d A Handoko (16 Juni 2011). "Anomali Khatulistiwa di Sungai Landak". Kompas.com. travel.kompas.com. Diakses tanggal 08 Mei 2014.