Kuluban
Tampilan
Kluban ꧋ꦏꦸꦭꦸꦧꦤ꧀ | |
---|---|
Tempat asal | Indonesia |
Daerah | Jepara, Jawa Tengah |
Dibuat oleh | Hidangan Jawa |
Suhu penyajian | Sering disajikan bersama hidangan utama |
Sunting kotak info • L • B |
Kuluban (bahasa Jawa: kluban)[1][2][3] adalah makanan tradisional dari Jepara yang merupakan "Urapnya Jepara".[butuh rujukan] Kuluban dapat dikonsumsi sebagai salad untuk vegetarian atau sebagai lauk, sebagaimana disebutkan dalam prasasti yang berasal dari zaman Medang Mataram sekitar abad ke-9 Masehi.[4]
Kuluban sangat mudah di temukan di pasar-pasar tradisional Jepara, terutama di Pasar Karangrandu yang merupakan sentra jajanan khas Jepara.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ kuluban (kuluban) : K.N. jonge bladen, die als groenten gegeten worden, bladgroente. Sumber: Javaansch-Nederduitsch Woordenboek, Gericke en Roorda, 1847, #16.
- ^ kuluban : N.K. jeunes feuilles vertes que l'on mange. Sumber: Dictionnaire Javanais-Français, L'Abbé P. Favre, 1870, #917.
- ^ kluban (kluban) : êngg. pc. kuluban. Sumber: Bausastra Jawa, Poerwadarminta, 1939, #75.
- ^ "Hanya Ada Di Candi Sojiwan: Menu Hidangan Raja Mataram Kuno". TEMPO.CO. 22 February 2017.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Resep Kuluban Diarsipkan 2011-11-12 di Wayback Machine.