Kadang ada bayi terlahir prematur. Beberapa bayi lainnya pun sering mengalami berat badan lahir rendah (BBLR) biarpun kelahirannya sudah sesuai dengan Hari Perkiraan Lahir (HPL). Dalam situasi seperti ini, banyak dokter yang menyarankan untuk diberikan susu khusus untuk menunjang pertumbuhannya untuk sementara waktu.
Perlu diingat, ASI adalah makanan utama bagi bayi 0-6 bulan, namun ada beberapa kondisi yang menyebabkan bayi diberikan susu formula. Misalnya, ibu tidak bisa memberikan ASI karena alasan medis. Untuk kamu yang membutuhkan susu BBLR untuk bayi prematur, kamu bisa cek rekomendasinya berikut ini.
Informasi tentang Susu BBLR dan Bayi Prematur
Pemberian susu bayi prematur atau susu bayi berat badan lahir rendah tidak bertujuan untuk menggantikan ASI. Dokter menyarankan pemberian susu ini ditujukan untuk mengoptimalkan pertumbuhan bayi sembil menunggu produksi ASI ibu berjalan dengan lancar dan bayi dapat melakukan perlekatan ketika menyusu dengan baik.
Susu untuk bayi lahir prematur atau berat badan lahir rendah (BBLR) biasanya memiliki formulasi khusus yang dibuat untuk dapat mendukung tumbuh kembang bayi. Produk susu tersebut memiliki kandungan yang dibuat supaya merangsang pertumbuhan bayi lebih cepat, khususnya dalam urusan bedan dan tinggi badan. Namun, perlu diingat bahwa nutrisi terbaik bagi anak adalah air susu ibu (ASI). Susu bayi prematur atau BBLR menjadi alternatif pada kondisi tertentu dan disarankan oleh dokter.
Bagaimana Menyusui Bayi Prematur?
Pada dasarnya, fase tumbuh kembang bayi prematur sama saja dengan bayi normal. Hanya saja, terkadang ada kondisi medis yang memaksa bayi harus mendapatkan nutrisi tambahan dari susu formula. Hal inilah yang biasanya juga terjadi pada bayi BBLR. Namun, hal ini hanya boleh dilakukan atas saran dari dokter.
ASI adalah nutrisi terbaik bagi bayi, terutama selama enam bulan pertama. Jika produksi ASI kurang mencukupi atau ibu mengalami kendala menyusui, bayi masih bisa dicarikan alternatif ibu susu (donor ASI). Saat donor ASI belum dapat menjadi solusi alternatif yang cocok, barulah pertimbangkan untuk memberi susu formula bayi prematur. Selalu konsultasikan kondisi bayi dengan dokter untuk membantu menentukan solusi yang terbaik.
Syarat Memberikan Susu Formula pada Bayi
Susu formula sudah diformulasikan dengan kandungan gizi yang mirip dengan ASI. Namun, nutrisi terbaik memang hanya bisa didapatkan dari ASI yang mengandung antibodi alami. Biasanya, susu formula diberikan saat si kecil berusia enam bulan sebagai asupan nutrisi pendukung MPASI. Namun, pemberian susu formula diperbolehkan dengan syarat berikut.
1. Sesuai dengan kondisi medis ibu dan anak
Bayi yang mengalami gangguan kondisi metabolik seperti galaktosemia biasanya disarankan untuk tidak mengonsumsi ASI. Kandungan laktosa pada ASI terlalu tinggi sehingga si kecil harus dilatih menjalani pola diet. Biasanya, susu formula yang disarankan adalah susu soya.
Selain itu, produksi ASI yang lambat juga mengharuskan bayi untuk diberikan susu formula. Hal ini biasanya ditandai jika si kecil mengalami penurunan berat badan atau kesulitan buang air besar.
2. Kondisi ASI prematur atau BBLR
Jika bayi lahir dalam kondisi prematur dengan usia kurang dari 32 minggu, biasanya komponen ASI belum optimal. Hal ini bisa diatasi dengan memberikan susu formula sebagai pelengkap nutrisi anak. Bayi BBLR juga membutuhkan nutrisi yang lebih banyak sehingga susu formula bisa diberikan sesuai dengan saran dokter.
3. Dosisnya sesuai dengan saran dokter
Frekuensi dan dosis ASI yang diberikan untuk anak harus sesuai dengan usianya. Biasanya, bayi menyusu setiap 3 – 4 jam sekali sebanyak 45 – 90 mililiter di minggu pertamanya. Hal ini harus diperhatikan karena ukuran lambung anak masih terus berkembang.
Rekomendasi susu BBLR untuk bayi premtur yang bagus
Jika kondisi ibu dan anak mengharuskan pemberian susu formula, ada beberapa rekomendasi susu bayi prematur atau susu bayi BBLR yang bisa dipilih. Namun sebelumnya, konsultasikan dengan dokter untuk menentukan susu formula yang sesuai dengan kebutuhan bayi kamu, ya, Bu.
1. Enfamil A+ Premature
Enfamil A+ Premature merupakan susu formula khusus untuk bayi usia 0 – 12 bulan. Nutrisinya teruji mampu untuk mendukung perkembangan otak bayi dan dilengkapi prebiotik GOS untuk kesehatan pencernaan. Susu formula untuk bayi prematur ini mengandung whey protein yang berfungsi untuk melengkapi kebutuhan nutrisi bayi yang lahir prematur atau memiliki berat badan lahir rendah.
2. Nutricia Neocate
Untuk bayi yang memiliki alergi susu sapi atau intoleransi protein, susu formula ini bisa menjadi salah satu alternatif. Kandungan utamanya terbuat dari asam amino yang mudah dicerna dan tidak memicu alergi. Susu formula ini ideal untuk bayi usia 0 – 12 bulan dengan dosis konsumsi sesuai saran dokter. Sebagai informasi, susu formula ini hanya dapat dibeli di apotek berdasarkan rekomendasi dokter.
Baca juga: Beda Alergi Susu Sapi dan Intoleransi Laktosa Pada Anak
3. Lactogen Premature dan BBLR
Susu Lactogen Premature dan BBLR merupakan susu formula untuk bayi dengan keperluan medis khusus, atau lahir dengan berat badan yang rendah. Susu ini memiliki kalori yang tinggi sehingga membantu meningkatkan berat badan bayi. Jumlah kalorinya adalah 80 kalori untuk setiap 100 ml susu. Namun, susu ini tidak cocok untuk bayi dengan alergi protein susu sapi atau intoleransi laktosa. Kamu pun harus berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan untuk cara penggunaannya.
Baca juga: 10 Rekomendasi Susu Formula Anak Usia 1-3 Tahun agar Tumbuh Kembangnya Optimal
4. Wyeth S-26 Promil Gold Tahap 1
Formula khusus MultiExcel pada susu formula ini dibuat untuk dapat memberikan tumbuh kembang maksimal bagi si kecil. Agar si kecil tetap aktif berenergi, kandungan nutrisinya juga dilengkapi dengan makronutrien dan mikronutrien.
5. Similac Neosure
Susu untuk bayi prematur atau BBLR ini mengandung zat besi yang akan menunjang imunitas tubuh bayi. Konsumsi susu formula ini direkomendasikan sebagai pendamping ASI dan hanya boleh dikonsumsi berdasarkan petunjuk dokter atau ahli kesehatan lainnya. Pastikan memberikan porsi yang sesuai dengan kebutuhan anak, ya, karena bayi prematur tentunya tidak bisa menyusu semaunya seperti bayi yang cukup bulan atau memiliki berat badan cukup.
Baca juga: 5 Pilihan Susu Protein Terhidrolisis Parsial untuk Anak yang Alergi Susu Sapi
6. PreNAN BBLR
Susu formula dari Nestle ini dibuat dengan komposisi energi 80 kkal/100 ml. Formulasinya dibuat untuk bayi BBLR dengan keperluan medis khusus. Pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu untuk memberikan dosis yang tepat bagi si kecil.
7. Nutricia Infatrini
Susu formula ini dibuat untuk bayi 0 – 12 bulan dengan keperluan medis khusus. Kandungan kalorinya lebih tinggi dari standar susu formula pada umumnya yaitu 100 kkal/100 ml. Nutricia Infatrini juga disarankan untuk bayi dengan masalah penyakit jantung, bronchopulmonary dysplasia, atau inflamasi.
8. Nutribaby Royal Premature
Susu formula ini direkomendasikan untuk bayi usia 0 – 6 bulan dengan kondisi lahir prematur atau BBLR. Setiap 100 ml susu mengandung 2,5 gram protein, 4,4 gram lemak, 7,6 gram karbohidrat, dan kandungan asam lemak esensial lain yang bermanfaat untuk si kecil.
9. SGM BBLR Presinutri
Susu SGM BBLR Presinutri merupakan susu yang dikhususkan bayi dengan keperluan medis khusus, seperti prematur atau berat badannya lahir rendah. Susu ini mengandung lemak dan energi untuk membantu meningkatkan berat badan anak.
Susu formula untuk bayi prematur dan BBLR memang dibuat semirip mungkin dengan nutrisi pada ASI. Namun, perlu diingat bahwa susu formula merupakan alternatif jika asupan ASI tidak mencukupi atau ada kondisi medis yang disarankan oleh dokter.
10. Nutricia Infatrini
Susu BBLR untuk bayi prematur yang bagus selanjutnya adalah Nutricia Infatrini. Susu BBLR ini bisa membantu menaikan berat badan sehingga cocok untuk dikonsumsi oleh bayi prematur di bawah 12 bulan yang mengalami kekurangan berat badan.
Tersedia dalam dua jenis yaitu susu bubuk siap seduh dan susu UHT yang siap minum. Susu BBLR ini mengandung kalori yang sangat tinggi dan dilengkapi dengan berbagai nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh bayi prematur, seperti minyak nabati protein whey, prebiotik FOS dan GOS juga laktosa.