Alat Musik Ritmis dalam Pertunjukan, Pengertian dan Contohnya

Dalam pertunjukan seni, biasanya dimainkan alat musik ritmis. Apa sebenarnya alat musik ritmis? Berikut pengertian dan contohnya:

Dirangkum detikTravel dari beberapa sumber, Rabu (13/10/2021), alat musik ritmis adalah instrumen musik yang mengeluarkan suara saat dipukul, diguncang, atau digesek.

Menurut Oregon Symphony, instrumen ini tidaklah mudah karena membutuhkan banyak latihan untuk menghasilkan suara yang tepat di kekuatan, waktu, dan tempat yang tepat.

Alat musik ritmis digunakan untuk menjaga ritme, dan membuat suara lebih berwarna. Menurut Oregon Symphony, biasanya pemain alat musik ritmis akan memainkan banyak instrumen saat bermain di orkestra.

Berikut 7 Contoh Alat Musik Ritmis:

1. Bongo

Sebuah instrumen perkusi Afro-Kuba dan terdiri atas dua drum dengan ukuran berbeda. Di Spanyol, drum yang besar disebut hembra dan kecil disebut macho.

2. Drum

Dimainkan dengan cara dipukul menggunakan stik, alat musik ini terbuat dari plastik. Pada sebuah band, pemain dengan alat musik drum disebut drummer.

3. Simbal

Terbuat dari pelat tipis dengan bentuk bulat. Simbal memiliki nada yang tidak terbatas meskipun berbentuk cakram. Alat musik ritmis ini banyak digunakan pada genre musik dari orchestra, jazz, rock, metal, hingga marching band.

4. Kendang

Instrumen tradisional Indonesia ini memiliki fungsi sebagai pengatur irama. Cara menggunakan kendang adalah menggunakan tangan yang dipukul ke kulit. Kendang sendiri memiliki banyak jenis di dalamnya.

5. Gong

Instrumen dari Afrika, Asia Timur, dan Asia Tenggara ini berbentuk cakram logam bundar, cara memainkannya adalah dipukul dengan palu. Gong sendiri berasal dari China dan menyebar hingga Asia Tenggara.

6. Timpani

Dimainkan dengan cara dipukul dengan mallet timpani. Alat musik ritmis ini terbuat dari sebuah kaya dengan diameter 2 cm. Tabung dari timpani berbentuk seperti mangkuk yang terbuat dari kuningan. Timpani awalnya merupakan drum bagi militer. Kemudian berevolusi menjadi alat orchestra klasik pada sepertiga akhir abad ke-18.

7. Marakas

Alat musik tradisional dari Amerika Latin ini hadir sebagai alat musik untuk Salsa. Marakas dikenal identik dengan suasana laut dan pantai berkat suara semarak yang dihasilkan. Alat musik ritmis ini dimainkan dengan cara digoyang sehingga menghasilkan bunyi.

Cerita Pemuda Bali Raih Omzet Rp400 Juta per Bulan Jualan Happy Drum

Cerita Pemuda Bali Raih Omzet Rp400 Juta per Bulan Jualan Happy Drum