Finka Bella Palit, Henny Lieke Rampe, Marhaenus Rumondor: Program Studi Biologi, FMIPA Universitas Sam Ratulangi Manado
Finka Bella Palit, Henny Lieke Rampe, Marhaenus Rumondor: Program Studi Biologi, FMIPA Universitas Sam Ratulangi Manado
Finka Bella Palit, Henny Lieke Rampe, Marhaenus Rumondor: Program Studi Biologi, FMIPA Universitas Sam Ratulangi Manado
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi intensitas serangan akibat hama pemakan daun
setelah aplikasi ekstrak daun kirinyuh pada tanaman sawi. Penelitian ini dilaksanakan di lahan
percobaan di Kelurahan Lansot Kecamatan Tomohon Selatan Kota Tomohon pada bulan
Desember 2018 – Februari 2019. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL)
yang terdiri dari 4 perlakuan konsentrasi ekstrak daun kirinyuh yaitu K0 (kontrol) = 0 g/L air, K1
= 100 g/L air, K2 = 200 g/L air, dan K3 = 300 g/L air. Intensitas serangan diamati berdasarkan luas
area daun yang dirusak oleh hama pemakan daun pada daun sawi setelah aplikasi ekstrak daun
krinyuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun kirinyuh berpengaruh
nyata terhadap intensitas serangan pada tanaman sawi dan konsentrasi ekstrak daun kirinyuh yang
dapat menekan serangan hama pemakan daun yaitu yang tertinggi pada perlakuan K3 (300 g/L
air).
Kata kunci: Tanaman sawi (Brassica juncea L.), intensitas serangan, tumbuhan kirinyuh
(Chromolaena odorata)
ABSTRACT
This study aimed to evaluate the intensity of the attack due to leaf-eating pests after the
application of kirinyuh leaf extract on mustard greens. This research was carried out on
experimental fiel in Lansot Sub-District, South Tomohon District, Tomohon City in December
2018-February 2019. This study was used a completely randomized design consisting of 4
treatments of kirinyuh leaf extract concentration, namely K0 (control) = 0 g / L water, K1 = 100 g /
L water, K2 = 200 g / L water, and K3 = 300 g / L water. The intensity of the attack was observed
based on the area of leaf damaged by pest. The results showed that the application of kirinyuh leaf
extract significantly affected the intensity of attacks on mustard greens and the concentration of
kirinyuh leaf extract which was able to suppress leaf-eating pests which was the highest in the K3
treatment (300 g/L water).
Keywords: Mustard greens (Brassica juncea L.), intensity of attack, Kirinyuh
(Chromolaena odorata)
Article History:
Received: July 11, 2019 Accepted: July 24, 2019 Published: July 25, 2019
Penjarangan Benih 𝑎
P= x 100%
𝑏
Bibit sawi yang sudah berumur 14 Dimana:
HST (Hari Sesudah Tanam) atau berdaun dua P = Intensitas serangan
helai, dilakukan penjarangan yaitu dengan a = Luas daun yang diserang
cara mencabut benih yang tumbuh dan b = Luas daun yang tanaman yang diamati
menyisakan satu tanaman per lubang tanam
(Samadi, 2017). Untuk menentukan intensitas
serangan digunakan kertas millimeter block,
Pemeliharaan Tanaman Sawi pengamatan dilakuan saat tanaman berumur
42 HST. Untuk mengetahui skala tiap
Pemeliharaan tanaman sawi yaitu
kategori serangan dapat dilihat pada tabel 1.
dengan melakukan penyiraman tanaman,
penyiangan gulma (rumput) dan pemberian
Tabel 1. Penentuan skala tiap kategori
pupuk. Untuk pemupukkan pada tiap bedeng
serangan
diberi pupuk urea 32 g, TSP 24 g, dan KCl
Nilai Presentasi Kategori
16 g. Pemupukkan dilakukan pada saat
Skala Serangan
tanaman sawi berumur 14 HST dan 28 HST. 0 - Normal
K1 4,41 b
K2 1,90 c
Fajri, L., H. Tuti ., dan Hilda. 2017. Rukmana, R. 2002. Bertanam Kubis.
Pengendalian Hama Ulat Kanisius, Yogyakarta.
menggunakan Larutan Daun Pepaya
Rukmana,R. 2007. Bertanam Petsai dan
dalam Peningkatan Produksi Sawi
Sawi. Kanisius, Yogyakarta.
(Brassica juncea L.). Jurnal
Agroekoteknologi 4 (1) : 69 – 76. Samadi, B. 2017. Teknik Budidaya Sawi dan
Pak Choy. Pustaka Mina, Depok
Frastika, D., Ramadhanil., dan Suwastika.
Timur.
2017. Uji Efektivitas Ekstrak Daun
Kirinyuh (Chromolaena odorata) Samsudin. 2008. Pengendalian Hama dengan
sebagai Herbisida Alami terhadap Insektisida Botani. Lembaga
Perkecambahan Biji Kacang Hijau Pertanian Sehat.
(Vigna radiata) dan Biji Karuile www.pertaniansehat.or.id. [1
(Mimosa invisa). Jurnal of Science November 2018].
and Techonology 6 (3) : 225 – 238. Santosh, dan Gouri. 2010. Qualitative
Hadi, M. 2008. Pembuatan Kertas Anti Phytochemical Analysis and
Rayap Ramah Lingkungan dengan Investigation of Anthelmintic and
Memanfaatkan Ekstrak Daun Wound Healing Potentials of Various
Kirinyuh (Eupatorium odoratum). Extracts of Chromolaena odorata
BIOMA 6 (2) : 12 - 18. linn. Collected From The Locality of
Hanafiah, A.K. 2004. Rancangan Percobaan, Mohuda Village, Berhampur (South
Edisi Ketiga. Raja Grafindo Persada, orissa). International Journal of
Jakarta. Pharmaceutical Sciences Review and
Research 1 (2) : 122 - 126.
Kardinan, A. 2011. Penggunaan Pestisida
Nabati sebagai Kearifan Lokal dalam Sulistiyono, L. 2004. Dilema Penggunaan
Pengendalian Hama dan Tanaman Pestisida dalam Sistem Pertanian
Menuju Sistem Pertanian Organik. Tanaman Hortikultura di Indonesia.
Jurnal Pengembangan Inovasi Makalah Pengantar ke Falsafah
Pertanian 4 (4) : 262 – 278. Sains. Sekolah Pascasarjana, IPB
Bogor, Bogor.
Maheswari, P., I. N. Wijaya., dan M.
Sritamin. 2018. Uji Efektivitas Thamrin, M. S., Asikin., dan M. Willis.
Beberapa Jenis Ekstrak Daun 2013. Tumbuhan Kirinyuh
Tanaman terhadap Perkembangan Chromolaena Odorata (L)
Ulat Daun Kubis (Plutella xylostella (Asteraceae: Asterales) sebagai
L.) di Laboratorium. Jurnal Insektisida Nabati untuk
Agroekoteknologi 7 (3) : 392 – 399. mengendalikan Ulat Grayak
Marwarto dan S. W. Indiati. 2009. Spodoptera Litura. Jurnal Litbang
Pengendalian Hama Kedelai pada Era Pertanian 32 (3): 112 - 121.
Perubahan Iklim Global. IPTEK Yunia, N. 2006. Aktivitas Insektisida
tanaman pangan 4 (1) : 94 – 103. Campuran Ekstrak Empat Jenis
Natawigena. 1982. Pestisida dan Tumbuhan terhadap Larva
Kegunaannya. Universitas Crocidoloma pavonana F.
Padjajaran, Bandung. (Lipedoptera : Pyralidae) [Skripsi].
IPB, Bogor.
Pandiangan, D. 2009. Produksi Metabolit
Sekunder Alkaloid Secara in vitro. Yunita, E.A., Nanik dan N. H. Jafron. 2009.
UNPAD Press, Bandung. Pengaruh Ekstrak Daun Tekelan
(Eupatorium riparium) terhadap
Prabowo, H. 2010. Pengaruh Ekstrak Bunga
Mortalitas dan Perkembangan Larva
Oleander (Nerium oleander L.)
Aedes aegypti. BIOMA 2 (1) : 11 –
terhadap Mortalitas Hama Tanaman
17.
Jarak Pagar (Selenothrips
rubrociuctus Giard). Makalah
Seminar Nasional Biologi. Fakultas
Biologi, UGM.