Makalah Senam Hamil
Makalah Senam Hamil
Makalah Senam Hamil
SENAM HAMIL
Daut Erjan
Misnawati Aini
JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN 2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkat kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala Rahmat-Nya
sehingga tugas ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Kami ucapkan terimakasih
kepada Ibu Mardiatun, M. Kep. selaku dosen pengampu mata kuliah Keperawatan
Maternitas. Tidak lupa juga kami mengucapkan terimakasih terhadap bantuan dari
beberapa pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materinya.
Kami sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
dipraktekkan oleh pembaca dalam proses menjalani karir sebagai seorang perawat.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................iii
BAB I.....................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.................................................................................................................4
A. Latar Belakang............................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................4
C. Tujuan.........................................................................................................................5
BAB II....................................................................................................................................6
PEMBAHASAN....................................................................................................................6
BAB III................................................................................................................................15
PENUTUP...........................................................................................................................15
A. Kesimpulan..................................................................................................................15
B. Saran............................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................16
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Senam hamil merupakan suatu program latihan bagi ibu hamil sehat untuk
mempersiapkan kondisi fisik ibu dengan menjaga kondisi otot-otot dan persendian
yang berperan dalam proses persalinan. Senam hamil berperan untuk memperkuat
kontraksi dan mempertahankan kelenturan otot otot dinding perut, ligamen
ligamen, otot-otot dasar panggul dan lain lain yang menahan tekanan tambahan dan
berhubungan dengan persalinan. Senam hamil dapat menyebabkan vaskularisasi
dari rahim ke plasenta menjadi lebih baik yang menjamin suplai oksigen dan nutrisi
ke janin mencukupi. Tujuan utama senam hamil agar ibu hamil memperoleh
kekuatan dan tonus otot yang baik, teknik pernapasan yang baik, Pada proses
persalinan kala II hal yang terpenting adalah power pada persalinan
(Susiloningtyas, 2016).
World Health Organization (WHO) menetapkan lebih dari 80% persalinan
berjalan dengan normal. Persalinan alami dan lancar tersebut dapat tercapai jika
otot dapat terus berkontraksi dengan baik, ritmis dan kuat. Senam hamil yang
dilakukan secara teratur akan memperkuat otot dinding perut, otot dasar panggul
dan otot sekitarnya sehingga menentukan jenis dan waktu persalinan. (WHO:
2010).
Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi meliputi janin dan
plasenta yang sudah cukup bulan atau dapat hidup di luar kandungan melalui jalur
lahir atau jalan lain, dengan bantuan atau dengan kekuatan sendiri). Persalinan
merupakan proses fisiologi, namun merupakan faktor risiko terjadinya mortalitas
dan morbiditas ibu. Oleh karenanya perlu persiapan baik secara mental dan fisik
sehingga kondisi-kondisi abnormal (patologis) dapat diminimalkan. (Machmudah,
2010).
B. Rumusan Masalah
4
1. Apa yang dimaksud dengan senam hamil?
2. Apa manfaat dari senam hamil?
3. Bagaimana cara penatalaksanaan senam hamil ?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Kelompok mengetahui gambaran umum tentang senam hamil beserta
penatalaksanaannya.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui pengertian senam hamil.
b. Mengetahui manfaat senam hamil.
c. Kelompok dapat mengetahui penatalaksanaan senam hamil.
5
BAB II
PEMBAHASAN
Senam hamil adalah latihan fisik berupa beberapa gerakan tertentu yang dilakukan
khusus untuk meningkatkan kesehatan ibu hamil (Mandriwati, 2008). Senam hamil
adalah terapi latihan gerak yang diberikan kepada ibu hamil untuk mempersiapkan
dirinya, baik persiapan fisik maupun mental untuk menghadapi dan mempersiapkan
persalinan yang cepat, aman dan spontan (Huliana, 2001).
Senam ibu hamil dilakukan secara rutin dan terus mnenerus, hal ini bertujuan untuk
mengurangi dan mencegah timbulnya gejala yang mengganggu selama masa kehamilan
seperti sakit pinggang, bengkak kaki dan lain-lain, mengurangi ketegangan otot-otot
sendi sehingga mempermudah kelahiran.
6
e. Meningkatkan kualitas tidur ibu hamil.
f. Meningkatkan tingkat energi dan kekuatan tubuh.
g. Mengurangi tingkat stres serta mengurangi risiko sakit dan nyeri.
h. Menyiapkan tubuh ibu hamil untuk melahirkan dan memfasilitasi proses
pemulihan pasca melahirkan.
Hal ini sejalan dengan teori yang dikemukakan oleh Tia Pratignyo (2014)
bahwa senam hamil dapat mengurangi keluhan fisik secara umum selama
kehamilan. Senam hamil diyakini dapat membantu mengurangi keluhan seperti
nyeri punggung, nyeri panggul, hingga pembengkakan pada beberapa bagian tubuh.
Hal ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Field et al. (2014) yang
menyatakan bahwa senam hamil memiliki efek lebih positif untuk ibu hamil dalam
mengurangi stres, kecemasan, dan gangguan tidur.
7
f. Meredakan ketegangan di sekitar leher rahim dan jalan lahir, dengan fokus
pada membuka pelvis untuk mempermudah persalinan.
g. Membantu dalam perawatan pasca kelahiran dengan mengembalikan
uterus, perut, dan dasar panggul.
h. Mengurangi ketegangan, kecemasan, dan depresi selama hamil, persalinan,
nifas, serta ketidaknyamanan pada payudara.
8
a. Kehamilan berjalan normal.
b. Diutamakan pada kehamilan pertama atau kehamilan berikutnya yang
mengalami kesulitan persalinan.
c. Telah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan kehamilan oleh dokter atau
bidan.
d. Latihan dilakukan secara teratur dan disiplin, sesuai dengan batas
kemampuan fisik.
e. Hindari membiarkan tubuh ibu hamil terlalu panas dalam jangka waktu
panjang, istirahatlah sejenak.
f. Gunakan bra yang sesuai untuk olahraga dan pakaian dalam yang dapat
menyokong kaki.
g. Pastikan ibu hamil minum air yang cukup.
h. Perhatikan keseimbangan tubuh karena kehamilan dapat mengubah
keseimbangan tubuh.
i. Lakukan olahraga sesuai porsi dan hindari berlebihan. Jika terasa pusing,
kram, lelah, atau terlalu panas, istirahatlah (Mandriwati, 2008).
9
Setiap gerakan senam hamil diiringi dengan pernafasan yang dilakukan
dengan cara mulut tertutup kemudian tarik nafas lalu keluarkan dengan
lembut. Dinding perut naik pada saat tarik nafas dan turun pada waktu
pengeluaran nafas sambil mengeluarkan nafas melalui mulut.
b. Atur posisi duduk ibu duduk bersila sambil mengeluarkan nafas dari mulut
c. Gerakan Pemanasan
1) Posisi duduk bersila dengan kedua tangan diletakkan menghadap ke
atas di kaki.
2) Lakukan gerakan kepala dengan menengok ke kanan dan ke kiri
secara bergantian 8 kali hitungan.
3) Selanjutnya gerakan kepala dengan menundukkan kepala dan
kembali ke semula sampai 8 kali hitungan.
d. Senam Kaki
Bayi yang sedang tumbuh dan sedang menambah berat badannya sangat
sering menimbulkan nyeri dan kesukaran peredaran darah dalam kaki dan
tungkai ibu. Senam kaki dilakukan sebagai berikut:
1) Duduk dengan kaki diluruskan ke depan dengan tubuh bersandar
tegak lurus (rileks).
2) Tarik jari-jari kearah tubuh secara perlahan-lahan lalu lipat ke
depan.
3) Lakukan sebanyak 10 kali, penghitungan sesuai dengan gerakan
(gambar 1).
4) Tarik kedua telapak kaki kearah tubuh secara perlahan-lahan dan
dorong ke depan. Lakukan sebanyak 10 kali, penghitungansesuai
dengan gerakan (gambar 2).
Gambar 1
10
Gambar 2
Gambar 3
11
bersandar pada lantai atau tempat yang datar,sehingga tidak ada otot yang
tegang karena bekerja membawa berat bagian tubuh manapun.
Gambar 4
12
Gambar 5
Gambar 6
13
Gambar 7
Gambar 8
14
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Senam hamil dan perawatan payudara pada kehamilan mempunyai peranan penting
bagi setiap ibu yang mengalami kehamilan. Dengan melakukan senam hamil dan
perawatan payudara maka si ibu telah memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi si
bayinya.
Menurut jameson (2006) senam hamil akan membawa efek relaksasi pada ibu
hamil,baik relaksasi yang bersifat relaksasi pernafasan ataupun relaksasi otot selain itu
senam hamil sangat bai nuntuk pertumbuhan janin yang terdapat di dalam kandungan.
Semakin senam hamil sering dilakukan maka semua otot dalam tubuh akan
berelaksasi denan sempurna dan membuat serabut otot rahim bekerja bebas untuk
mumbuka leher rahim (cervix) tanpa nyeri dalam proses persalinan.
B. Saran
Pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan dan untuk itu kami harapkan
kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Terima kasih penyusun ucapkan
kepada semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan makalah ini.
16
DAFTAR PUSTAKA
H. Heardman. 1996. Senam Hamil (relaxation and Exercise for Childbirth). Jakarta:
Arcan.
Pratiwi, Liliek, dkk. 2024. Mengenal Senam untuk Kesehatan Ibu Hami. Jawa Barat:
Widyawati & Syarul, F. 2013. Pengaruh Senam Hamil Terhadap Proses Persalinan dan
17