Mengenal Mcrosoft Excel HP 2014
Mengenal Mcrosoft Excel HP 2014
Mengenal Mcrosoft Excel HP 2014
PENGERTIAN
Merupakan program aplikasi
Spreadsheet (lembar kerja elektronik)
yang berguna untuk Mengolah data
(angka) dengan operasi Matematika
dan rumus formula serta Tampilan
dalam bentuk tabel dan grafik
Kolom (Column)
Baris Menu
Tombol Minimize
Baris Toolbar
Baris Rumus
Tombol Maximize
Kotak Indikator
Tombol Close
Icon Indikator Menu
Baris Penggulung
(Vertikal)
Baris (Row)
Tab Lembar Kerja
Baris Penggulung
(Horizontal)
MENGAKHIRI EXCEL
1. Simpan buku kerja yang telah dibuat
2. Pilih salah satu langkah untuk mengakhiri program excel
Klik menu File, Exit
Klik Close (X) di pojok kanan atas jendela
Klik 2x icon Control Menu di pojok kiri jendela
Tekan tombol Alt+F4
mengubah
ukuran
9. OFFICE ASSISTANT
Selalu membantu pada saat bekerja dengan Excel
(berupa gambar orang)
MENGGUNAKAN BARIS MENU
Klik menu pada baris menu, misal : menu File, klik perintah
yang diinginkan
MENGGUNAKAN TOOLBAR
Klik menu View, Toolbar, kemudian klik toolbar yang
diinginkan
11
* NILAI
* TEKS
Catatan :
Pada keadaan default, setiap pengetikan angka akan
otomatis tersimpan rapat kanan. Sedangkan teks akan
otomatis tersimpan rapat kiri.
13
Ctrl +
Ctrl +
Home
End
MENYIMPAN WORKSHEET
Klik menu FILE lalu pilih SAVE
Bila lembar kerja yang dibuat belum pernah di
simpan (save). Ms-Excel akan meminta untuk
memberi nama pada lembar kerja yang akan
disimpan, dalam keadaan Default, nama yang
diberikan adalah BOOK1.XLS
Ketik nama file pada lokai FILE NAME
Tentukan lokasi (Directory) dan Drive untuk
menyimpan, klik OK
16
Tentukan Direktori
untuk menyimpan data
Isi nama filenya
MENCARI FILE
1.Klik menu File, Open atau Ctrl + O. Menampilkan
kotak dialog Open
2.Pada daftar pilihan Look In, klik drive/folder yang
diingikan
3.Pada isian File Name, ketik nama file yang ingin
dicari
4.Klik Find Now, maka akan dicarikan nama file
yang diinginkan
18
22
23
24
25
26
MENGGUNAKAN FUNGSI
Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah ada
disediakan oleh Excel, yang akan membantu dalam
proses perhitungan.
Kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan.
Umumnya penulisan Fungsi hrs dilengkapi dg argumen,
baik berupa angka, label, rumus, alamat sel/ range.
Argumen ini harus ditulis dengan diapit tanda kurung ().
Contoh :
menjumlahkan nilai yang terdpt pada sel D1 sampai
D10,
rumus yang dituliskan adalah :
"=D1+D2+D3+D4+D5+D6+D7+D8+D9+D10".
Akan lebih mudah jika menggunakan fungsi SUM,
dengan menuliskan "=SUM(D1:D10)".
29
RANGE
Suatu grup sel yang bersebalahan, dan dinamakan menurut alamat sel di
ujung kiri atas sampai ujung kanan bawah.
Pada saat bekerja dengan excel tidak hanya bekerja dengan satu sel, tapi
juga dengan satu grup sel.
MELEBARKAN KOLOM
- Blok kolom yang akan dirubah lebarnya
- Klik menu FORMAT lalu pilih COLUMN
- Muncul OPTION sebagai berikut :
WIDTH : pelebaran kolom dilakukan manual (diisi sendiri)
AUTOFIT : pelebaran kolom disesuaikan secara otomatis Dengan
MOUSE : letakkan pointer mouse pada kolom A, B,
C, ) lalu klik
dan geser sesuai dengan ukuran yang diinginkan
30
Arahkan
mouse
perbatasan
sel
merubah lebar kolom
ke
untuk
Arahkan
mouse
ke
perbatasan baris untuk tinggi
baris
MELEBARKAN BARIS
Sama caranya seperti diatas hanya yang dipilih adalah ROW
(1, 2, 3, )
MENGINSERT BARIS
- Letakkan pointer sel pada baris yang akan diinsert
- Pilih menu INSERT lalu pilih ROW
- Maka akan ad satu baris kosong dan sel tadi akan bergeser
31
ke bawah
MENGINSERT KOLOM
- Letakkan pointer sel pada kolom yang akan diinsert
- Pilih menu INSERT lalu pilih COLUMN
- Maka akan ada satu kolom kosong
INSERT SEL
- Letakkan pada sel yang akan disisipi sel baru atau blok sel-sel yang
akan disisipi sel baru
- Klik menu INSERT lalu pilih CELLS
32
- Muncul Option :
SHIFT CELL RIGHT
Menggeser seluruh sel, dimulai dari sel dimana penunjuk sel berada
ke arah kanan
SHIFT CELL DOWN
Akan menggeser seluruh sel, dimulai dari sel dimana penunjuk sel
berada ke arah bawah
ENTIRE ROW
Menyisipkan sebuah baris kosong
ENTIRE COLUMN
Menyisipkan sebuah kolom kosong
- Klik tombol OK
MEMINDAHKAN ISI KOLOM/BARIS
- Blok kolom/baris yang akan dipindah
- Klik pada daerah hitam dan jangan dilepas
- Geser pointer mouse ke sel yang lain
- Lepas mouse, maka isi sel akan pindah
33
34
MENGCOPY SHEET
- Tempatkan pointer mouse pada sheet yang akan di copy
- Klik tombol kanan mouse lalu pilih MOVE or COPY dari
menu shortcut sheet (gambar diatas)
- Maka keluar menu
- Klik CREATE A COPY, pilih lokasi peng-copyan pada TO
BOOK, klik tombol OK
Worksheet akan dicopy
ke file mana ?
Worksheet yang dicopy
tersebut diletakkan sebelum
sheet ?
Aktifkan jika ingin membuat
copy sheet
35
FORMAT SEL
MEMBERI BORDER
- Blok area yang berisi data, klik menu FORMAT pilih CELLS
- Aktifkan Tab BORDER, tentukan bordernya, klik OK
sel yang akan diberi border
36
MEMBERI SHADING
Untuk memberi warna atau pattern pada sel
Caranya :
Klik menu Format, pilih Cells, aktifkan menu Pattern
37
39
40
Format keluaran
Pilih CUSTOM
41
AUTOFORMAT
Untuk mengatur tampilan table secara otomatis sesuai pilihan
yang ada. Caranya :
Klik menu FORMAT, pilih AUTOFORMAT, muncul menu
Pilih salah satu format yang ada, lalu klik OK
43
PENJUMLAHAN (SUM)
Untuk menjumlahkan dari beberapa kolom/baris sekaligus.
Hanya bisa untuk kolom atau baris saja, tidak bisa langsung
kedua-duanya.
Format penulisan : =SUM(sel awal : sel akhir)
contoh :
=SUM(D3 : D8)
atau
=SUM(F12 : J12)
RATA-RATA
Untuk mencari rata-rata perbaris atau per kolom saja.
Format penulisan : =AVERAGE(sel awal : sel akhir)
Contoh : =AVERAGE(A1 : A9)
45
Operator AND
Untuk melakukan perbandingan sesuai dengan range yang
diberikan.
Contoh :
Jika Nilai rata-rata terletak antara 65 sampai 90 maka murid
dinyatakan LULUS, tetapi jika tidak termasuk range maka
GAGAL.
Formulanya sebagai berikut :
=IF(AND(rata-rata>=65,rata-rata<=90,LULUS,GAGAL)
Hal ini berarti jika rata-rata sebesar 65 dinyatakan LULUS,
jika rata-rata 64.5 maka dinyatakan GAGAL.
51
Operator OR
Operator ini hanya memilih antara 2 kondisi, bukan range
antar kondisi.
Contoh :
Jika nilai A atau B maka dinyatakan LULUS, selain itu
GAGAL
Formulanya sebagai berikut :
=IF(OR(nilai=A,nilai=B), LULUS,GAGAL)
52
Nested IF
Adalah IF yang berbeda dalam IF, digunakan
menentukan kondisi dari beberapa logika sekaligus
untuk
Contoh :
=IF(A2<20,KURANG,IF(A1<30,CUKUP,BAIK))
Jika nilai A1 kurang dari 20 maka dinyatakan KURANG, jika
nilai A1 kurang dari 30 maka dinyatakan CUKUP selain itu
(lebih atau sama dengan 30) akan dinyatakan BAIK.
53
54
55
56
FUNGSI TABEL
FUNGSI HLOOKUP (X,Y,Z)
Mencari nilai dalam suatu tabel atau digunakan untuk
membaca tabel secara horisontal dengan menggunakan nilai
kunci pembanding serta offset baris yang akan dibaca.
Argumen X merupakan kunci pembacaan tabel yaitu
kesamaan antara tabel anak dan tabel induk dimana tabel
induklah yang harus menyesuaikan dengan tabel anak.
Argumen Y merupakan nama range yang akan dibaca.
Dalam pemberian nama range, judul kolom tidak diikutkan.
Judul kolom harus diurutkan secara menaik atau ascending.
Argumen Z merupakan nilai offset yang digunakan
sebagai pembacaan pada baris data.
57
Contoh :
Pada tabel anak beri nama range: caranya blok range B2:F4,
kemudian pada kotak name (Name box) ketikkan nama
rangenya misalnya Laporan. Kemudian tekan ENTER.
58
Tabel anak diletakkan pada sheet1 dan tabel induk diletakkan pada sheet2.
Untuk membaca tabel terlebih dahulu harus memberi nama range. Caranya
blok range A3:C7, kemudian pada kotak Name (Name box) ketikkan nama
rangenya, misalnya Data. Tekan Enter untuk mengakhiri proses. Secara
otomatis akan ditambahkan sebuah range dengan nama Data.
Kemudian pada sel B3 Sheet2 ketikkan rumusnya, yaitu :
=VLOOKUP(B3,DATA,2)
(membaca tabel anak dengan range DATA
kolom ke 2 => Barang)
Dan pada sel C3 ketikkan rumus dibawah untuk membaca kolom ke 3 =>
Vendor
=VLOOKUP(B3,DATA,3)
60
62
Dimana:
Lookup_value: nilai atau sel referensi yang
dijadikan kunci dalam pencarian data.
table_array: tabel atau range yang menyimpan
data yang ingin dicari. Range untuk contoh
tabel di atas adalah: A2:C4 (tabel pertama VLOOKUP) dan B1:D3 (tabel dua - HLOOKUP).
63
Cara Penulisan:
Contoh VLOOKUP:
Tiga formula berikut digunakan untuk mengisi sel D10, D11, dan
D12 pada kolom Total.
=B10*VLOOKUP(C10,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 340.
Nilai 340 diperoleh dari 5 x 68. Dimana: B10 = 5, dan fungsi
=VLOOKUP(C10,$A$2:$C$4,3,FALSE) yang mengembalikan nilai 68.
=B11*VLOOKUP(C11,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 320.
Nilai 320 diperoleh dari 10 x 32. Dimana: B11 = 10, dan fungsi
=VLOOKUP(C11,$A$2:$C$4,3,FALSE) yang mengembalikan nilai 32.
=B12*VLOOKUP(C12,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 544.
Nilai 544 diperoleh dari 8 x 68. Dimana: B12 = 8, dan fungsi
=VLOOKUP(C12,$A$2:$C$4,3,FALSE) yang mengembalikan nilai 68.
65
Contoh-contoh HLOOKUP:
66
Contoh-contoh HLOOKUP:
67