Sejarah Dan Profil Singkat
Sejarah Dan Profil Singkat
Sejarah Dan Profil Singkat
Plantations Tbk)
britama.com, Eagle High Plantations Tbk (sebelumnya bernama BW Plantation Tbk)
(BWPT) didirikan 06 Nopember 2000 dan mulai beroperasi secara komersial pada tahun
2004. Kantor pusat Eagle High Plantations Tbk terletak di Menara Batavia Lantai 22, Jalan
K.H. Mas Mansyur Kav. 126, Jakarta 10220.
Pabrik pengolahan kelapa sawit BWPT dan anak usaha berada di Kabupaten Kotawaringin
Barat dan Kotawaringin Tengah, Propinsi Kalimantan Tengah. Sedangkan perkebunan anak
usaha berlokasi di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kabupaten Kotawaringin Barat,
Propinsi Kalimantan Tengah; Kabupaten Kutai dan Kabupaten Kutai Timur, Propinsi
Kalimantan Timur; dan Kabupaten Melawi, Propinsi Kalimantan Barat.
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Eagle High Plantations Tbk,
(15/08/2015) antara lain: PT Rajawali Capital International (34,89%) dan CS AG SG BR S/A
PT Rajawali Capital International-2023334066 (30,64%).
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan BWPT terutama meliputi
bidang industri dan pertanian. BWPT dan anak usaha menjalankan kegiatan usaha meliputi
pengembangan perkebunan, pertanian, perdagangan, pengolahan hasil perkebunan dan
lain-lain. Produk yang dihasilkan mencakup produk hasil kelapa sawit antara lain minyak
kelapa sawit (Crude Palm Oil) dan inti sawit (kernel).
Pada tanggal 19 Oktober 2009, BWPT memperoleh pernyataan efektif dari Menteri
Keuangan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham BWPT (IPO) kepada
masyarakat sebanyak 1.211.009.000 dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan
harga penawaran Rp550,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek
Indonesia (BEI) pada tanggal 27 Oktober 2009.
Sejarah Pencatatan Saham
Jenis Pencatatan
Saham
Tgl Pencatatan
1.211.009.000
27-Okt-2009
2.826.073.440
27-Okt-2009
61.430.560
270.100.000
28-Nop-2013
135.000.000
03-Jan-2014
27.021.678.000
15-29 Des-2014
Jabatan
Darjoto Setyawan
Komisaris Utama
Komisaris
Komisaris
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Deddy Setiadi
Direktur Utama
Direktur
Direktur Independen
PT Eagle High Plantations Tbk (dahulu PT BW Plantation Tbk) (BWPT) didirikan pada tanggal 6
November 2000 dengan nama PT Bumi Perdana Prima Internasional. Perusahaan mengubah namanya menjadi
PT BW Plantation Tbk pada tahun 2007 berdasarkan Akta Notaris No. 3 tanggal 3 Desember 2007. Kegiatan
bisnis utama Perusahaan adalah mengembangkan,membudidayakan, dan memanen Tandan Buah Segar (TBS),
serta mengekstraksi Crude Palm Oil (CPO) dan inti sawit atau Palm Kernel (PK). Perusahaan mengedepankan
prinsip pelestarian lingkungan, keselamatan, keunggulan kualitas, dan penerapan teknologi tinggi yang
didukung oleh tenaga profesional yang berpengalaman dalam menjalankan usahanya. Hal ini sejalan dengan
komitmen Perusahaan untuk menjadi produsen minyak sawit yang dinamis dengan integritas tinggi demi
memberikan nilai lebih bagi pemegang saham dan masyarakat sekitar perkebunan. Dalam kegiatan
operasionalnya, Perusahaan memiliki 3 (tiga) pabrikkelapa sawit (PKS) dengan total kapasitas produksi 150
ton per jam yang ditunjang sepenuhnya oleh infrastruktur perkebunan danpengolahan kelapa sawit yang
lengkap
AALI
PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang management bahanbahan perkebunan, seperti kelapa sawit, karet, teh, cokelat dan minyak masak, Perusahaan yang telah berdiri sejak
tanggal 3 Oktober 1988 ini merupakan produsen kelapa sawit terbesar di Indonesia yang telah memenuhi berbagai
segmen pasar, baik di dalam dan luar negeri. Perusahaan ini memperluas cakupan bisnisnya dengan merangkul
induk perusahaannya yakni PT Astra International Tbk yang memutuskan untuk menciptakan bisnis baru di sektor
perkebunan singkong dan karet. Di samping itu, karena bisnis kelapa sawit terlihat sangat menjanjikan di pasaran
membuat AALI mencoba peruntungan untuk lebih fokus dalam pengembangan bisnis kelapa sawit.
Pada tahun 1984, management bersama PT Tunggal Perkasa Plantations yang telah memiliki lebih dari 15.000
hektar perkebunan kelapa sawit yang terletak di Riau, Sumatera bekerja dalam pertumbuhan produksi kelapa sawit.
Beberapa tahun kemudian, pada 1988 PT Astra International Tbk memutuskan untuk membentuk bisnis kelapa sawit
terbaru yang berlabel PT Suryaraya Cakrawala untuk lebih memperkokoh kedudukan industri ini. Selanjutnya, pada
tahun 1989 perusahaan ini kembali berubah nama menjadi PT Astra Agro Niaga yang pada akhirnya bersama PT
Suryaraya Bahtera merger membentuk perusahaan baru bernama PT Astra Agro Lestari pada tahun 1997.
Sejak Desember 1997, perusahaan ini telah berhasil masuk dalam daftar saham di Bursa Efek Jakarta dengan
kepemilikan saham publik sebesar 20,3%. Setelah mengalami merger, akuisisi dan mengalami beberapa
perkembangan, PT Astra Agro Lestari Tbk berhasil membukukan total aset sebesar Rp. 12,42 triliun pada akhir 2012.
Hingga sekarang, perusahaan ini telah mempekerjakan lebih dari 28.109 orang karyawan yang bertanggungjawab
untuk mengelola lebih dari 272.994 hektar perkebunan kelapa sawit yang tersebar di Sumatera, Kalimantan dan
sulawesi. Salah satu bentuk prestasi yang ditorehkan AAIL adalah berhasil mendapatkan sertifikat Indonesia
Sustainable Palm Oil (ISPO) pada tanggal 8 Maret 2013. Dengan komitmen dan dedikasi yang tinggi terhadap
perkembangan kelapa sawit Indonesia, AAIL ke depannya diharapkan bisa menjaga eksistensinya sebagai
perusahaan sektor perkebunan yang paling produktif dan inovatif di dunia.
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Astra Agro Lestari Tbk adalah Astra
International Tbk / ASII (induk usaha) (79,68%)
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan AALI adalah
perkebunan, perdagangan umum, perindustrian, pengangkutan, konsultan dan jasa.
Kegiatan utama Astra Agro adalah bergerak dalam bidang usaha kelapa sawit.
Pada tanggal 21 Nopember 1997, AALI memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK
untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham AALI (IPO) kepada masyarakat
sebanyak 125.800.000 saham dengan nilai nominal Rp500,- per saham dan harga perdana
sebesar Rp1.550,- per saham. Pada tanggal 09 Desember 1997, saham tersebut telah
dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sejarah Pencatatan Saham
Jenis Pecatatan
Saham
Tgl Pencatatan
125.800.000
09-Des-1997
1.132.200.000
09-Des-1997
251.600.000
06-Jul-1999
65.145.000
Nama
Jabatan
Prijono Sugiarto
Presiden Komisaris
Johannes Loman
Komisaris
Anugerah Pekerti
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Widya Wiryawan
Presiden Direktur
Bambang Palgoenadi
Direktur
Rudy
Direktur
Juddy Arianto
Direktur
Joko Supriyono
Direktur
Direktur
Saham
Tgl Pencatatan
461.350.000
18-Jun-2007
1.428.650.000
18-Jun-2007
Nama
Jabatan
Michael Sampoerna
Komisaris Utama
Hendra Prasetya
Komisaris
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Ekadharmajanto Kasih
Direktur Utama
Hero Djajakusumah
Direktur
Dwi Asmono
Direktur
Direktur
Direktur
Saham
38.800.000
Tgl Pencatatan
05-Jul-1996
163.538.872
05-Jul-1996
283.274.421
26-Ags-1997
Konversi Utang
280.096.500
24-Jun-2004
329.519.500
22-Sep-2004
269.343.500
02-Nop-2007
5.458.291.172
25-Feb-2011
Jabatan
Presiden Komisaris
Axton Salim
Komisaris
Werianty Setiawan
Komisaris
Hendra Widjaja
Komisaris
Edy Sugito
Komisaris Independen
Monang Silalahi
Komisaris Independen
Benny Tjoeng
Presiden Direktur
Direktur
Direktur