Laporan PKL Damiano Stefano L. Mehang
Laporan PKL Damiano Stefano L. Mehang
Laporan PKL Damiano Stefano L. Mehang
PENDAHULUAN
dengan Negara tetangga seperti Timor Leste dan Australia. Saat ini TVRI
NTT, sudah melakukan siaran setiap hari, dengan durasi 4 jam dan terus
berupaya memperbaiki kualitas produksi paket-paket acara di seluruh plosok
di NTT.
Televisi Republik Indonesia (TVRI) adalah televisi pertama di Indonesia
yang mengudara pada tanggal 24 agustus 1962. Siaran perdananya
menayangkan Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke17 dari Istana Negara Jakarta. Siarannya ini masih berupa hitam putih. TVRI
kemudian meliputi Asian Games yang diselenggarakan di Jakarta.
Pada Proses Penyiarannya TVRI Stasiun NTT memerlukan website
kegunaanya untuk menampilkan profil dan gambaran mengenai LLP TVRI
Stasiun NTT dan agar ketika penonton tidak menyaksikan siaran sebelumnya
ia bisa menyaksikannya dengan membuka website TVRI untuk menontonnya.
Pada Praktek Kerja Lapangan ini penulis mengambil lokasi pada TVRI
Stasiun Nusa Tenggara Timur di Jalan W.J Lalamentik Oebufu, dimana
penulis mengambil spesifik mengenai Merancang Website LPP TVRI
Stasiun NTT.
Mengetahui cara membuat susunan siaran yang ada di TVRI stasiun NTT
Mengetahui cara merancang dan membuat website berita TVRI stasiun NTT
Merancang dan membuat website berita TVRI stasiun NTT
Memenuhi syarat penyelesaian PKL pada Jurusan Teknik Elektro Teknik
Komputer dan Jaringan di Politeknik Negeri Kupang
Ada beberapa batasan masalah yang penulis lakukan dalam laporan ini yaitu :
1) Website ini akan lebih banyak menampilkan siaran di TVRI stasiun NTT
2) Website ini akan manampilkan profil singkat dan sejarah singkat TVRI
3) Website ini juga akan menampilkan susunan dan jadwal acara yang ada pada
TVRI stasiun NTT
1.4. Metode Penulisan
Sesuai dengan judul Praktek Kerja Lapangan (PKL) penulis menggunakan
metode penulisan, yaitu sebagai berikut :
1. Interview, tanya jawab langsung dengan pendamping di lapangan dengan
berpedoman pada judul laporan yang diambil;
2. Observasi, mempelajari struktur rundown dan jadwal siaran yang ada
pada tempat PKL;
3. Study Literatur, mencari bahan referensi yang berkaitan dengan judul
laporan;
4. Internet, mencari referensi yang berkaitan dengan judul laporan yang
diambil.
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
Sebutan
: TVRI Kupang
Alamat
Kode Pos
85111
Telp
Fax
(0380) 832566
Luas Lokasi
26.278
Jumlah Pegawai
129 orang
Jangkauan Siaran
Kekuatan Transmisi :
Jangkauan Penduduk :
Website
http://kupang.tvri.co.id
2.2. Sejarah Singkat LPP TVRI Nasional dan LPP TVRI Stasiun NTT
1. TVRI Nasional
Pada Tahun 1961, Pemerintah Indonesia memutuskan untuk memasukkan
proyek media masa televise ke dalam proyek pembangunan Asian Games IV
di bawah koordinasi urusan proyek Asian Games IV.
Pada tanggal 25 Juli 1961, Menteri Penerangan mengeluarkan SK Menpen
no. 20/SK/M/1961 tentang pembentukan Panitia Persiapan Televisi (P2T).
Pada 23 Oktober 1961, Presiden Soekarno yang sedang berada di Wina
mengirimkan teleks kepada Menteri Penerangan saat itu, Maladi untuk segera
menyiapkan proyek televise (saat itu waktu persiapan hanya tinggal 10 bulan)
dengan jadwal sebagai berikut : Membangun studio di eks AKPEN di Senayan
(TVRI sekarang), Membangun dua pemancar : 100 watt dan 10 Kw dengan tower 80
meter, Mempersiapkan software (program tenaga).
Pada tanggal 17 Agustus 1962, TVRI mulai mengadakan siaran percobaan
dengan acara HUT Proklamasi Kemerdekaan Indonesia XVII dari halaman Istana
Merdeka Jakarta, dengan pemancar cadangan kekuatan 100 watt. Kemudian pada 24
Agustus 1962, TVRI mengudara untuk pertama kalinya dengan acara siaran langsung
pembukaan Asian Games IV dan stadion utama Gelora Bung Karno.
Pada tanggal 20 Oktober 1963, dikeluarkan Keppres No. 215/1963 tentang
pembentukan Yayasan TVRI dengan pimpinan utama Presiden RI.
Pada tahun 1964 mulailah di rintis pembangunan Sistem Penyiaran Daerah
dimulai dengan TVRI Stasiun Yogyakarta, yang secara berturut-turut diikuti dengan
Stasiun Medan,Surabaya,Makassar,Manado,Denpasar,dan Samarinda.
Bulan Juni 2000, diterbitkan Peraturan Pemerintah No. 36 tahun 2000 tentang
perubahan status TVRI menjadi Perusahaan Jawatan (Perjan), yang secara
kelembagaan berada di bawah pembinaan dan bertanggung jawab kepada
Departemen Keuangan RI.
Bulan Oktober 2001, diterbitkan Peraturan Pemerintah No.64 tahun 2001
tentang pembinaan Perjan TVRI di bawah kantor Menteri Negara BUMN untuk
urusan organisasi dan Departemen Keuangan RI untuk urusan keuangan.
Tanggal 17 April 2002, diterbitkan Peraturan Pemerintah No.9 tahun 2002,
status TVRI diubah menjadi Perseroan Terbatas (PT) TVRI dibawah pengawasan
Departemen Keuangan RI dan Kementrian Negara BUMN.
Selanjutnya melalui Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 tahun
2002 tentang Penyiaran, TVRI ditetapkan sebagai Lembaga Penyiaran Publik yang
berbentuk badan hukum yang didirikan oleh Negara. Semangat yang mendasari
lahirnya TVRI sebagai Lembaga Penyiaran Publik adalah untuk melayani informasi
untuk kepentingan publik, bersifat netral, mandiri dan tidak komersial. Peraturan
pemerintah No. 13 tahun 2005 menetapkan bahwa tugas TVRI adalah memberikan
pelayanan informasi, pendidikan dan hiburan yang sehat, kontrol dan perekat sosial,
serta melestarikan budaya bangsa untuk kepentingan seluruh lapisan masyarakat
melalui penyelengaraan penyiaran televisi yang menjangkau seluruh wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Televisi Republik Indonesia (TVRI) merupakan stasiun televisi tertua di
5
Makna Bentuk
Bentuk elips dengan ekor yang runcing dan dinamis melambangkan
komet yang bergerak cepat dan terarah serta bermakna gerakan perubahan
yang cepat dan terencana menuju televisi publik yang lebih sempurna.
Bentuk tipografi TVRI memberikan makna elegan dan dinamis, sap
10
Makna Warna
Warna Biru mempunyai makna elegan, jernih, cerdas, arif,
informative dan komunikatif. Perubahan warna jingga ke warna merah
melambangkan sinar atau cahaya yang membawa pencerahan untuk ikut
bersama mencerdaskan kehidupan bangsa serta mempunyai makna :
Semangat dan dinamika perubahan menuju kearah yang lebih sempurna.
dengan 20 mata acara yang di produksi oleh sub seksi program dan 9
mata acara dari seksi berita :
a. Paket acara seksi program
1) Negeri Indonesia
2) Kuliner
3) AKSI (Ajang Kreasi Siswa)
4) LENTERA (Lantunan Tembang Rakyat)
5) LARITA (Lagu dan Cerita)
6) DIAN CERIA (Dunia Anak Ceria)
7) TeleMusik
8) Sehat dan Bugar
9) Darma wacana
10) Ruang Kesehatan
11) Pandu Siswa
12) Musik Islami
13) Jalan-jalan Islami
14) Sentuhan Kalbu
15) Iman Khatolik
16) Gebyar Malam Minggu
17) Cahaya Rohani
18) Country Night
19) Pesona Timur
20) Jabanusra
b. Paket acara seksi berita
1) Warta NTT
2) Suara Publik
3) Ngopi Bareng Pemda atau Wakil Rakyat
4) Indonesia Membangun
5) Laporan TVRI
6) Dialog Interaktif
7) NTT Sport
8) Goes To Campus
9) Dokumenter
Dari duapuluh Sembilan mata acara tersebut, sebelas diantaranya memuat
konten local antara lain :
a.Negeri Indonesia
b.Kuliner
c.AKSI (Ajang Kreasi Siswa)
d.Lantera (lantung tembang rakyat)
e.Larita (Lagu dan cerita)
f. Dian ceria (dunia anak ceria)
g.Telemusik
h.Warta NTT
12
i.Indonesia membangun
j.Dialog
k.Suara publik
l.Documenter
2. Seksi Berita.
Seksi berita sesuai dengan struktur organisasi LPP TVRI Nusa Tenggara
Timur, di pimpin oleh seorang kepala seksi berita di bantu oleh 7 reporter,
2 editor, 3 kameramen yang di bantu dari seksi teknik, seksi berita di
bantu 15 kontributor yang tersebar di 14 kabupaten di wilayah Nusa
Tenggara Timur.
3. Seksi Teknik
Seksi teknik sesuai dengan struktur organisasi LPP TVRI Nusa Tenggara
Timur di pimpin oleh seorang kepala seksi teknik dibantu oleh 3 kasupsi,
yakni kasupsi teknik produksi dan penyiaran, kasupsi teknik transmisi,
dan kasupsi fasilitasi transmisi. Seksi teknik di dukung oleh 76 staf yang
bertugas di operasional siaran maupun transmisi.
Ada duapuluh satu satuan transmisi yakni :
a. TX. Kupang
b. TX. Oben
c. TX. Soe
d. TX. Kefamenanu
e. TX. Betun
f. TX. Kalabahi
g. TX. Adonara
h. TX. Maumere
i. TX. Ende
j. TX. Boawae
k. TX. Bajawa
l. TX. Ruing
m. TX. Aimere
n. TX. Ruteng
o. TX. Labuan Bajo
p. TX. Waikabubak
q. TX. Waingapu
r. TX. Sabu Raijua
s. TX. Rote
t. TX. Leoleba
4. Sub Bagian Umum
Sub bagian umum sesuai dengan struktur organisasi LPP TVRI Nusa
Tenggara Timu, di pimpin oleh seorang kepala subag.
13
BAB III
LANDASAN TEORI
3.1 Pengertian Website
Website adalah halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet
sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan
internet. Website merupakan komponent atau kumpulan komponen yang terdiri
dari teks, gambar, suara animasi sehingga lebih merupakan media informasi
yang menarik untuk dikunjungi. Secara garis besar, website bisa digolongkan
menjadi 3 bagian yaitu:
1.
2.
3.
Website Statis
Website Dinamis
Website Interaktif
14
Sebuah situs web (sering pula disingkat menjadi situs saja; web site, site)
adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang umumnya
merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau subdomain
di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh situs web
yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web diakses dari
sebuah URL yang menjadi akar (root), yang disebut homepage (halaman
induk sering diterjemahkan menjadi beranda, halaman muka), dan biasanya
disimpan dalam server yang sama. Tidak semua situs web dapat diakses dengan
gratis. Beberapa situs web memerlukan pembayaran agar dapat menjadi
pelanggan, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs
berita, layanan surat elektronik (e-mail), dan lain-lain.
Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs,
yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang
tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah
halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text
Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu
protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan
kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari websitewebsite tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat
besar.
Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL
yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk
menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di halaman
tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan
dan bagaimana arus informasi ini berjalan.
Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user
bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada
beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail gratisan, yang membutuhkan
subkripsi agar kita bisa mengakses situs tersebut.
3.2 XAMP
15
dulu
(misalnya
MySQL)
untuk
mendukung
PHP, bahasa
pemrograman
web.
Bahasa
halaman
web
dinamis.
Sistem
adalah
MySQL.
namun
PHP
juga
mendukung
16
17
(kabur) dari kode html. File html yang telah dibubuhi program php harus
diganti ekstensi-nya menjadi .php3 atau .php.
PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side
HTML=embedded scripting, di mana script-nya menyatu dengan HTML dan
berada si server. Artinya adalah sintaks dan perintah-perintah yang kita berikan
akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa. PHP
dikenal sebgai bahasa scripting yang menyatu dengan tag HTML, dieksekusi
di server dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti
ASP (Active Server Pages) dan JSP (Java Server Pages).
3.3.1.
1.
Dari contoh di atas tampak bahwa dalam PHP, nama variabel tidak
perlu dideklarasikan terlebih dahulu seperti halnya bahasa Pascal atau
C/C++.
18
Echo
Echo digunakan untuk menampilkan teks ke dalam browser. Suatu
teks atau string dapat dituliskan di browser dengan langsung
dituliskan dalam echo yang diapit oleh dua tanda petik ganda
(quotes) atau menyimpan string atau teks terlebih dahulu dalam
suatu variabel kemudian dituliskan dalam echo.
Contoh:
variabel
dapat
dengan
mudah
ditampilkan
dengan
19
<
$baris_baru = "<br>";
echo $string_ku."Ino".$baris_baru; echo "Hi, Nama saya Ino.
Kamu siapa? ".$string_ku.$baris_baru; echo "Hi, Nama saya Ino.
Kamu siapa? ".$string_ku."Emmy"; ?>
Untuk
menggabungkan
beberapa
string
menjadi
satu
20
Contoh :
<? php echo "Hello World!";
// Ini akan mencetak Hello World! echo "<br>Psst...You
can't see my PHP comments!"; // echo "nothing"; // echo
"Namaku Ino!"; ?>
<?php
2. PHP Sintaks
Kode-kode PHP dituliskan di antara tanda berikut ini:
<?php
<?
<%
<script language="PHP">
... ...
... ...
... ...
... ...
...
...
...
...
?>
?>
%>
</script>
21
<html>
<head>
<title>Halaman PHP pertamaku</title> </head> <body>
22
Semicolon (;)
Apabila Anda perhatikan contoh sebelumnya, maka terdapat
tanda titik koma (semicolon) pada akhir perintah echo. Tanda
semicolon merupakan penanda akhir dari statement PHP dan harus
ada.
Contoh:
<html>
<head>
<title>Halaman PHP pertamaku</title> </head> <body>
<?php echo "Hello World! "; echo "Hello World! "; echo
"Hello World! "; echo "Hello World! "; echo "Hello World!
"; ?> </body> </html>
23
BAB IV
PERANCANGAN WEBSITE
Website yang akan dibuat adalah website siaran lokal di LPP TVRI
Stasiun NTT yang dibuat menggunakan Aplikasi Adobe Dreamweaver dengan
24
adanya
aliran
informasi
dapat
membantu
dalam
menggambarkan isi dari setiap halaman dan link atau navigasi antara
halaman-halaman didalam situs tersebut. Disamping itu, juga dapat
mempermudah dalam mengatur kode file dan HTML-nya, terutama link
untuk navigasi penjelajahan ke seluruh halaman web. Secara sederhana aliran
informasi dalam membangun situs ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Login
25
Profil
Pegawai
Penonton
Kata
Sambutan
Data
Pegawai
Daftar
Member
Sejarah
Data
Pegawai
Bekerja
Komentar
Penonton
Rundown
Acara
Cari Nama
Mata Acara
Visi &
Misi
Cari Data
Pegawai
Organisasi
Fasilitas
26
Buku Tamu
Login
Halaman Admin
Halaman User
27
28
Ya
Pegawai
Penonton
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Rundown Acara
Tidak
Admin
Keluar
Tidak
Form Login
Ya
Login Penonton
Profil
Ya
Ya
Ya
Ya
Tampilan Susunan Acara
Ya
Form Admin
Ya
END
b. Flowchart Login
Penonton
Tidak
Halaman login penonton hanya dapat diakses oleh penonton setia LPP TVRI
Stasiun NTT yang memiliki username dan password. Pada halaman ini
terdapat dua buah hak akses yaitu hak akses sebagai Penonton dan hak akses
sebagai pihak stasiun televisi. Namun jika username dan password salah
maka pengguna akan kembali ke halaman from login penonton ataupun
belum terdaftar sebagai member.
29
Flowchart login penonton dapat dilihat pada Gambar 4.4 dibawah ini :
B
Tidak
Status - Stasiun
Ya
Halaman Admin
Halaman Daftar
Member/Penonton
Edit Data Pribadi
Form Admin
Hapus Member
Ya
Ya
Tidak
Hapus Komentar
Data
Disimpan
Tidak
Lihat Komentar
Tidak
Logout
B
Status - Admin
Administrator &
Password Salah
Tambah Data
30
Ubah Data
Hapus Data
Logout
Tidak
Simpan
Data Sudah
Disimpan
Ya
Simpan
Prosedur Ubah
Data
31
Data Sudah
Disimpan
Prosedur Hapus
Data
Tidak
Hapus
Ya
Hapus
Data
Data Sudah
Dihapus
buat :
Tabel 4.1 Admin
Field
Jenis
Field
Jenis
Id
Int(10) no_penonton
int(10)
user_admi varchar(40)
nama
varchar(50)
Jenis
n Field
nomor
varchar(10)
no_pega
int(11)
pass_admi
varchar(40)
Jkelamin
varchar(15)
n wai
username
varchar(50)
nama
varchar(50 passward
varchar(30)
)
Tabel 4.3 Pegawai
Tabel 4.4 Penonton
nip
varchar(15
Field
Jenis
)
No
int(10)
gol
varchar(5)
varchar(50)
jabatan varchar(30 Nama
Komentar
longtext
)
32
bidang
varchar(50
thn_tmt
)
varchar(7)
Field
No
int(5)
Field nama_ruang
Jenis
varchar(40)
no jumlah_ruan
Int(20)
varchar(3)
judul
varchar(50)
g
nama
varchar(30)
Keterangan
text
tanggal
varchar(20)
Isi_artikel
Text
33