GLOSARIUM

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12

GLOSARIUM

Antibodi
: Suatu zat yang dibentuk oleh tubuh yang berasal dari protein
darah jenis gama-globulin yang diubahnya untuk melawan zat antigen (zat asing) yang masuk ke
dalam tubuh
Aparatus Golgi
: Organel yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel, dan
struktur ini dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop cahaya biasa
Asam Amino Essensial
: Asam amino yang tidak dibuat oleh tubuh sehingga
kebutuhannya dipasok dari makanan. terdapat 9 jenis asam amino esensial yaitu: histidin,
isoleusin, leusin, lisin, methionin, phenilalanin, treonin, triptophan, and valin
Asam Amino Kondisional
: Asam amino yang biasanya tidak esensial kecuali saat sakit
dan stress. Jenis asam amino ini adalah: arginin, sistein, glutamin, tyrosine, glisin, ornithin,
prolin, and serin
Asam Amino Non Essensial
: Asam amino yang diproduksi tubuh dan mencukupi kebutuhan
walaupun tidak diperoleh dari makanan. jenis asam amino non esensial adalah alanin, asparagin,
asam aspartat, and asam glutamat
Asam Amino

: Monomer pembangun molekul protein

Asam Amino
: Senyawa organik yang memiliki gugus fungsional karboksil
(-COOH) dan amina (biasanya -NH2). Dalam biokimia seringkali pengertiannya dipersempit:
keduanya terikat pada satu atom karbon (C) yang sama (disebut atom C "alfa" atau )
Asam Ascorbat

: Nama lain dari vitamin C

Asam Folat
: Asam yang banyak terdapat di khamir, daun sayur-sayuran,
hati hewan, kuning telur dan jus jeruk
Asam Lemak Essensial
: Sebutan bagi asam lemak yang tidak dapat dibuat sendiri
oleh suatu spesies hewan (termasuk manusia), atau dapat dibuat tetapi tidak mencukupi
kebutuhan minimal yang diperlukan untuk memenuhi fungsi fisiologinya
Asam Lemak Jenuh
: Asam lemak yang memiliki efek yang kurang baik bagi
kesehatan, sebaliknya asam lemak tidak jenuh merupakan asam lemak yang merupakan sumber
nutrisi yang baik untuk kesehatan
Asam Lemak Tak Jenuh
: Asam lemak yang mengandung ikatan rangkap pada rantai
karbonnya. Contoh: asam oleat, asam linoleat, dan asam linolenat
Asam Lemak
: Asam Monokarboksilat berantai lurus yang terdapat di alam
sebagai ester di dalam molekul lemak atau trigliserida

Asam Lemak
: Asam organik yang terdapat sebagai ester trigliserida atau
lemak, baik yang berasal dari hewan maupun tumbuhan
Asam Linoleat
: Asam lemak tak jenuh jamak (polyunsaturated fatty acid,
PUFA) rantai lurus yang tersusun dari 18 atom karbon
Asam Oleat
zaitun

: Asam lemak tak jenuh yang banyak dikandung dalam minyak

Asam Palmitat
: Asam lemak jenuh utama dalam produk daging dan susu juga
merupakan komponen utama minyak dari pohon kelapa (minyak sawit dan minyak kelapa)
Asam Pantotenat

: Nama lain dari vitamin B5

Asam Stearat
: Asam lemak jenuh yang mudah diperoleh dari lemak hewani
serta minyak masak. Wujudnya padat pada suhu ruang, dengan rumus kimia CH3(CH2)16COOH
ATP
: Nukleotida, sejenis molekul yang membentuk asam
deoksiribonukleat (DNA) dan asam ribonukleat (RNA), bahan pembentuk materi genetik
Badan Mikro
enzim katalase dan oksidase

: Organel-organel kecil di dalam sitoplasma yang mengandung

Biomolekul
: Senyawa-senyawa organik sederhana pembentuk organisme
hidup dan bersifat khas sebagai produk aktivitas biologis
Biotin

: Nama lain dari vitamin H

Blastula
: Nola sel berongga yang dihasilkan dari pembelahan sel tahap
awal pada perkembangan embrio
Cloning
: Proses menghasilkan individu-individu dari jenis yang sama
(populasi) yang identik secara genetik
Denaturasi
: Sebuah proses di mana protein atau asam nukleat kehilangan
struktur tersier dan struktur sekunder dengan penerapan beberapa tekanan eksternal atau
senyawa, seperti asam kuat atau basa, garam anorganik terkonsentrasi, sebuah misalnya pelarut
organik (cth, alkohol atau kloroform), atau panas
Deoksiribosa

: Bentuk gula pentosa tetapi dengan kurang satu atom oksigen

Derivat Karbohidrat
: monosakarida yang mengandung gugus NH2 yaitu Dglukosamin, D-galaktosamin, dan D-manosamin yang terdaapat dalam bahan hewani atau nabati
Disakarida

: Gabungan dari dua macam monosakarida

DNA Rekombinan
: Teknik gen yang sengaja dilakukan untuk memperoleh
perubahan sifat-sifat tertentu yang diinginkan dari suatu organisme melalui perubahan basa DNA
DNA
: Asam yang ada di semua makhluk hidup, dan menjadi
semacam kode genetika yang akan menentukan bagaimana bentuk dari organisme tersebut
Eksoenzim
media

: Enzim yang disekresikan ke luar sel dan berdifusi ke dalam

Endoenzim

: Enzim yang bekerja dalam sel

Enzim Kimotripsin
: Sebagai katalis dalam hidrolisis protein. Enzim ini diproduksi
dalam bentuk kimotripsinogen yang diaktifkan oleh tripsin menjadi kimotripsin
Enzim
: Katalis biologis, yang meningkatkan laju reaksi biologis
dalam kondisi yang sangat ringan
Eukariot

: Sel yang memiliki membran inti

Fagosit
: Pengolongan dari sel darah putih yang berperan dalam sistem
kekebalan dengan carafagositosis/menelan patogen
Filokinon

: Nama lain dari vitamin K

Fosfatidil Kolin
dalam sintesis asetilkolin

: Komponen utama lesitid yang juga merupakan sumber kolin

Fosfolipid
: Senyawa lipid penyusun membran sel makhluk hidup
bersama dengan protein, glikolipid dan kolesterol
Fruktosa
: Juga disebut levulosa, zat ini bersama-sama glukosa terdapat
dalam buah-buahan dan sayuran, terutama dalam madu, yang menyebabkan rasa manis
Gastrula
: Suatu tahap perkembangan embrio beberapa hewan di mana
lapisan germinal yang berbeda yang hadir
Gen

: Unit pewarisan sifat bagi organisme hidup

Genotip
: Istilah yang dipakai untuk menyatakan keadaan genetik dari
suatu individu atau sekumpulan individu populasi
Glikolipid
: Turunan trigliserida dimana asam lemak pada posisi C3
ditempati oleh gugus karbohidrat dan gugus basa
Glioksisom
: Organel yang hanya terdapat pada sel tumbuhan, berfungsi
mengubah lemak menjadi gula yang sangat diperlukan untuk perkencambahan

Granum

: Tumpukan tilakoid

Gugus Fosfat
fosforus dan empat oksigen

: Sebuah ion poliatomik atau radikal terdiri dari satu atom

Gugus prostetik
enzim, seperti FAD

: Senyawa organik yang terikat kuat (kovalen) pada protein

Heteropolisakarida
Monosakarida

: Kelompok Polisakarida yang hanya mengandung satu jenis

Hidrofobisitas

: Tingkat kemampuan asam amino berinteraksi dengan air

Hidrolase
katalis pada reaksi hidrolisis

: Enzim yang termasuk dalam kelompok yang bekerja sebagai

Homopolisakarida
jenis

: Kelompok polisakarida yang disusun oleh lebih dari satu

Hormon Steroid

: Lipida turunan dari senyawa sterol/kolesterol

Hormon

: Pembawa pesan kimiawi antar sel atau antarkelompok sel

Ikatan Berenergi Tinggi

: Ikatan antara gugus fosfat pada nukleotida

Ikatan Glikosida
: Ikatan yang terjadi jika gugus OH pada salah satu
monosakarida berikatan dengan anomer karbon dari monosakarida yang kedua
Ikatan Peptida
: Ikatan yang mengikat gugus karboksil milik satu monomer
dengan gugus amina milik monomer di sebelahnya
Inhibitor
: Molekul yang dapat menghambat, menurunkan, bahkan
menghentikan laju reaksi enzimatik
Isomerase
: Enzim yang bekerja pada reaksi perubahan intramolekuler,
misalnya reaksi perubahan glukosa menjadi fruktosa, perubahan senyawa L, menjadi senyawa D,
senyawa sis menjadi senyawa trans dan lain-lain
Karbohidrat
: Salah satu senyawa organik yang melimpah di bumi yang
terdiri dari atom karbon, hidrogen, serta oksigen dan sumber energi utama tubuh yang
merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan
Katabolisme
: Lintasan metabolisme yang merombak suatu substrat
kompleks molekul organik menjadi komponen-komponen penyusunnya sambil melepaskan
energi, pada umumnya berupa ATP

Katalis
: Suatu zat yang mempercepat laju reaksi reaksi kimia pada
suhu tertentu, tanpa mengalami perubahan atau terpakai oleh reaksi itu sendiri (lihat pula
katalisis). Suatu katalis berperan dalam reaksi tapi bukan sebagai pereaksi ataupun produk
Kobalamin

: Nama lain dari vitamin B12

Kode Genetik
: Urutan basa nukleotida dalam asam nukleat (DNA dan RNA)
yang mengkode rantai asam amino dalam protein
Kodon
amino tertentu

: Urutan 3 nukleotida pada mRNA yang mencirikan asam

Koenzim
protein enzim, contohnya NAD

: Molekul organik yang tidak terikat kuat (Non Kovalen) pada

Kofaktor
: Bahan kimia yang membantu (molekul atau ion), yang terikat
enzim untuk meningkatkan aktivitas biologis enzim
Kolesterol
: Lemak yang terdapat di dalam aliran darah atau sel tubuh
yang sebenarnya dibutuhkan untuk pembentukan dinding sel dan sebagai bahan baku beberapa
hormon
Kolin
: Bahan kimia organik yang penting untuk makanan, bahan
kimia ini digunakan sebagai Vitamin B
Konsentrasi substrat
: Salah satu faktor yang mempengaruhi aktivasi enzim,
konsentrasi enzim yang tetap,maka pertambahan konsentrasi substrat akan menaikkan kecepatan
reaksi.
Kristae
enzim respirasi

: Membran di dalamnya berlekuk-lekuk dan banyak melekat

Kromoplas

: Plastida yang berwarna selain warna hijau

Laktosa

: Senyawa karbohidrat yang terdapat di dalam susu

Lemak Netral
dengan tiga asam lemak

: lipida yang merupakan suatu senyawa ester dari gliserol

Lesitid
: Istilah yang biasanya digunakan sebagai sinonim untuk
fosfatidil kolina, suatu fosfolipid yang menjadi komponen utama fraksi fosfatida pada ekstrak
kuning telur atau kacang kedelai yang diisolasi secara mekanik, maupun kimiawi dengan
menggunakan heksana
Leukoplas

: Plastida yang tidak berwarna

Liase
: Enzim yang mempunyai peranan penting dalam reaksi
pemisahan suatu gugus dari suatu substrat (bukan cara hidrolisis) atau sebaliknya
Ligase
molekul

: Enzim yang bekerja pada reaksi-reaksi penggabungan dua

Lipid Bilayer
: Lipid penyusun membran sel makhluk hidup terdiri dari dua
lapisan fosfolipid dengan arah berlawanan
Lipida Amfilik
glikolipida

: Lipid yang terdiri dari berbagai jenis fosfolipida dan

Lipida Netral
: Lipid yang terdiri dari trigliserida, kolesterol, sterol-sterol
lain dan gugus isoprenoid dengan esternya (vitamin-vitamin)
Lipida
: Salah satu biomolekul yang larut dalam pelarut organic
seperti metanol, aseton, kloroform dan benzene
Lipoprotein
: Stukrur biokimia yang berisi protein dan lemak, yang terikat
pada protein, yang memungkinkan lemak untuk bergerak melalui air pada bagian dalam dan di
luar sel
Lisosom
: Berbentuk agak bulat dan dibatasi membran tunggal dan
terbentuk dari ribosom yang dipenuhi protein
Lock and Key Ananlogy
: Prinsip kerja enzim dimana enzim memiliki struktur
spesifik yang cocok untuk substrat.
Maltosa
menjadi dua molekul glukosa

: Hasil pecahan zat tepung (pati), yang selanjutnya dipecah

Membran Plasma
: Tersusun dari molekul lipid atau protein. Membran plasma
berfungsi sebagai pelindung molekuler sel terhadap lingkungan di sekitarnya
Metabolisme
: Proses kimiawi yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup.
Yang berupa pertukaran zat yang dilakukan oleh organisme dengan lingkungannya.
Mikrofilamen
melilit

: Rantai molekul protein yang berbentuk untaian yang saling

Mikrotubulus
membentuk tabung berlubang

: Rantai rantai protein yang berbentuk spiral dan spiral ini

Mineral Makro
yaitu lebih dari 100mg sehari

: Mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang banyak

Mineral Mikro
: Mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang lebih
sedikit yaitu kurang dari 100mg sehari
Mineral
: Bahan anorganik yang dibutuhkan untuk proses kehidupan
baik dalam bentuk ion atau elemen bebas
Mitokondria
0,2-5 mikrometer

: organel berbentuk lonjong seperti sosis yang berukuran antara

Molekul Asam Nukleat


organisme hidup

: Satu-satunya molekul yang membawa informasi genetik

Molekul Karbohidrat
Oksigen

: Molekul yang mengandung atom Karbon, Hidrogen dan

Molekul Lipida
: Molekul yang mengandung sejumlah besar atom Karbon,
Hidrogen, serta Oksigen dan kadang-kadang ditambah Nitrogen dan Posfor
Molekul Makro
: Kumpulan mikromolekul-mikromolekul yang membentuk
suatu kesatuan dan menjadikan senyawa yang kaitannya lebih besar dibandingkan senyawa awal
(pembentuk)
Molekul Mikro
: Kumpulan unsur-unsur yang membentuk kesatuan tunggal
yang dihubungkan dengan suatu ikatan-ikatan tertentu
Molekul Protein
: Molekul yang tersususn dari unsur-unsur Karbon, Hidrogen,
Oksigen, dan Nitrogen dan kadang-kadang disertai unsur Belerang
Molekul
: Bagian terkecil dan tidak terpecah dari suatu senyawa kimia
murni yang masih mempertahankan sifat kimia dan fisika yang unik
Monosakarida
: Karbohidrat paling sederhana yang merupakan molekul
terkecil dari karbohidrat. juga merupakan karbohidrat yang terdiri dari satu gugus gula
Morula
: Sebuah sel yang berbentuk bulat seperti bola yang terbentuk
akibat dari pembelahan sel yang terjadi secara terus menerus
Mutagenik Fisik
: Mutasi yang terjadi karena penyinaran ionisasi yang
menghasilkan radikal bebas yang mampu bereaksi dan merusak DNA
Mutagenik Kimia
: Metilnitrosamin yang membebaskan kation metil reaktif yang
bereaksi dengan gugus OH- NH2- di dalam DNA
Mutagenik

: Sifat dasar kimia yang menyebabkan mutasi gen

Mutarotasi
: peristiwa dimana bila larutan gula dibiarkan beberapa waktu,
sudut putarannya berubah menjadi makin kecil sehingga lama kelamaan menjadi tetap
Mutasi Genetik
: Perubahan informasi dan sifat di dalam genetik sebuah
organisme karena adanya pengaruh dari luar, atau lingkungan. Ini biasanya terjadi jika terdapat
perubahan yang drastis terhadap habitat yang memaksa gen untuk berubah dan beradaptasi untuk
tetap bertahan hidup
Niasin

: Nama lain dari vitamin B3

Nukleoid
sel prokariot

: Suatu daerah terkonsentrasinya materi genetik (DNA) pada

Nukleolus

: Anak inti sel

Nukleoplasma

: Cairan kental yang kaya akan protein

Nukleotida

: Monomer penyusun RNA dan DNA dan sebagai kofaktor

Nukleus
: Pusat pengendali proses-proses selular, pertumbuhan,
perkembangan dan reproduksi sel
Oligosakarida
atas 3-6 molekul monosakarida

: Gabungan beberapa molekul monosakarida yang tersusun

Organel
dalam sel

: Struktur kecil yang melakukan fungsi yang sangat spesifik

Organism
: Kumpulan beberapa sistem organ yang saling
berhubungan dan bekerja sama dan akan membentuk suatu organisme atau makhluk hidup yaitu
hewan (manusia) dan tumbuhan
Organisme Monoseluler

: Organisme yang hanya terdiri dari 1 sel

Organisme Multiseluler

: Organisme yang terdiri dari banyak sel

Pektin

: Polimer yang terdiri dari arabinosa, galaktosa, asam glukronat

Penghambatan Competitif

: Inhibitor bersaing dengan substrat untuk terikat pada sisi aktif

Penghambatan Irreversible
: Penghambatan yang disebabkan oleh inhibitor yang bereaksi
atau merusakkan gugus fungsional pada bagian aktiv katalitik suatu molekul enzim
Penghambatan Non Competitif : Inhibitor terikat pada sisi lain dari enzim (bukan sisi aktif)
Penghambatan Reversible
kemudian dapat lepas kembali.

: Penghambatan katalitik enzim oleh suatu zat inhibitor yang

Penghambatan Un-Competitif
: Inhibitor terikat pada sisi lain dari enzim (bukan sisi aktif),
inhibitor ini hanya terikat pada ES komplek sehingga tidak terikat pada enzim bebas
Peroksisom
: Kompartemen metabolik khusus yang dibatasi oleh membran
tunggal yang mengandung enzim yang mentransfer hidrogen dari berbagai substrat oksigen (O2)
pH Optimum
melakukan akitivitas enzim

: pH lingkungan yang sesuai untuk setiap enzim bekerja atau

Pirimidin
: Komponen utama DNA, RNA, koenzim (NAD, NADP, ATP,
UDPG), contoh Pirimidin adalah sitosin, urasil, timin
Plastida
: Organel sel yang terdapat pada sel tumbuhan yang membuat
tumbuhan tersebut menjadi berwarna
Polaritas Asam Amino
amino tersebut di dalam air

: Sifat asam amino yang menentukan tingkat kelarutan asam

Polipeptida
: Polimer yang tersusun dari beberapa peptida hasil pengikatan
gugus karboksil (COOH) dengan gugus amino
Polisakarida
: Gabungan beberapa molekul monosakarida yang tersusun
atas lebih dari 6 molekul monosakarida
Prokariot

: Sel yang tidak memiliki membran inti

Protein Struktural
: Protein yang berfungsi menjaga stabilitas mekanik dari organ
dan jaringan seperti kolagen dalam kulit, dan keratin dalam rambut
Protein Transport
: Protein yang berfungsi dalam pengangkutan zat-zat atau
senyawa yang diperlukan oleh tubuh
Protein
: Kelompok dari makromolekul organik kompleks yang
diantaranya terkandung hidrogen, okisgen, nitrogen, karbon, fosfor dan sulfur serta terdiri dari
satu atau beberapa rantai dari asam amino yang berfungsi sebagai zat pembangun dan pendorong
metabolisme dalam tubuh
Purin
: Komponen utama DNA, RNA, koenzim (NAD, NADP, ATP,
UDPG), contoh Purin adalah Adenin dan Guanin
Pyridoxin

: Nama lain dari vitamin B6

Pyruvate Carboxylase
karboksil)

: Enzim pada reaksi glukoneogenesis (pembentukan gugus

Reaksi Dehidrasi
bereaksi

: Reaksi yang melibatkan pelepasan air dari molekul yang

Rekayasa Genetik
: Suatu usaha memanipulasi sifat genetik suatu makhluk hidup
hidup untuk menghasilkan makhluk hidup yang memiliki sifat yang diinginkan
Replikasi DNA

: Proses penggandaan rantai ganda DNA

Replikasi Semikonservatif
: Model replikasi DNA di mana setiap molekul untai ganda
terdiri dari satu untai orangtua dan satu untai baru polimerisasi (akan menghasilkan dua salinan
yang masing-masing berisi satu untai asli dan satu untai baru)
Retikulum Endoplasma Halus

: Retikulum Endoplasma tanpa adanya ribosom yang melekat

Retikulum Endoplasma Kasar

: Retikulum Endoplasma yang penuh dilekati ribosom

Retikulum Endoplasma
jala

: Jaringan yang tersusun oleh membran yang berbentuk seperti

Rhiboflavin

: Nama lain dari vitamin B2

Ribosa
atom hidrogen

: Gula pentosa yang memiliki lima atom karbon dan sepuluh

Ribosom
berlangsungnya sintesis protein

: Berbentuk agak bulat fan yang merupakan tempat

RNA
: Rantai nukleotida yang dipunyai semua makhluk hidup
seperti juga DNA. Namun RNA ini tidak bisa membentuk rantai ganda, dan hanya terdiri dari
satu pita saja. RNA terdiri dari adenin, sitosin, guanin, dan urasil
Rumus Haworth
: Cara umum menggambarkan struktur lingkar monosakarida
dengan perspektif tiga dimensi sederhana
Sakarosa

: Senyawa karbohidrat yang terdapat di dalam gula

Sel

: Unit terkecil dari suatu organisme

Selulosa
: Senyawa karbohidrat yang terdapat di dalam katun dan kertas
yang bukan merupakan bahan makanan manusia
Sentriol

: Berfungsi dalam pembelah sel

Sentrosom
hanya terdapat pada sel hewan

: Organel sel yang berfungsi aktif pada pembelahan sel dan

Sisi Aktif Enzim


: Suatu cekungan yang bersifat 3 dimensi yang memberikan
lingkungan mikro yang sesuai untuk terjadinya suatu reaksi kimia.
Sitoplasma
: Tersusun dari air, protein, lipid, mineral, dan enzim-enzim.
Enzim-enzim untuk mencerna makanan secara intraseluler dan untuk melakukan proses
metabolisme sel
Spektrometri
: Teknik yang digunakan untuk mengukur jumlah (konsentrasi)
suatu zat berdasarkan spektroskopi
Sphingolipid

: Komponen terbesar lipid membran

Struktur Kuartener

: Hubungan antara beberapa poipeptida

Struktur Primer
ikatan Peptida

: Rangkaian atau urutan asam amino yang dihubungkan oleh

Struktur sekunder
tertentu suatu polipeptida

: Hasil dari interaksi lokal yang terjadi pada segmen-segmen

Struktur Tersier
: Struktur yang lebih kompleks yang menggambarkan
konformasi tiga dimensi protein
Substrat

: Reaktan dalam reaksi yang dikatalisis enzim

Temperatur
: Salah satu fakor yang mempengaruhi aktivitas enzim, setiap
kenaikan suhu 10oC sampai 40oC kecepatan reaksi enzimatik naik 2 kali lipatnya
Thiamin

: Nama lain dari vitamin B1

Tilakoid

: Sistem membran di dalam kloroplas

Transferase
: Enzim yang termasuk golongan yang bekerja sebagai katalis
pada reaksi pemindahan suatu gugus dari suatu senyawa kepada senyawa lain
Transkripsi
: Pembentukan/sintesis RNA dari salah satu rantai DNA,
sehingga terjadi proses pemindahan informasi genetik dari DNA ke RNA
Translasi

: Langkah terakhir dalam sintesis protein dari DNA

Uji Barfoed
: Uji kimia yang digunakan untuk mendeteksi adanya
monosakarida dalam suatu sample
Uji Benedict
(kasar) adanya glukosa

: Uji yang digunakan mendeteksi secara semikuantitatif

Uji Bial
: Uji identifikasi adanya pentosa pada karbohidrat dalam
sample dengan cara penambahan dan pemanasan karbohidrat dengan asam klorida pekat dan
dengan orcinol sebagai pereaksi
Uji Fehling
: Untuk mengidentifikasi monosakarida, disakarida dan
polisakarida dan biasanya padat dan titik menghasilkan endapan warna merah bata
Uji Jodium
: Untuk identifikasi polisakarida,yang memberikan warna biru
dengan amilum dan dengan glikogen memberikan warna merah
Uji Molisch
: Uji umum semua golongan karbohidrat dalam sample dengan
cara penambahan dan pemanasan karbohidrat dengan asam sulfat pekat dan berkondensasi
dengan naftol membentuk warna ungu
Uji Osazon
dan gula pereduksi yang lain

: Uji cukup baik terhadap sifat mereduksi dari monosakarida

Uji Seliwanof
: Uji identifikasi adanya ketosa pada karbohidrat dalam
sample dengan cara penambahan dan pemanasan karbohidrat dengan asam klorida pekat dan
dengan resorcinol sebagai pereaksi membentuk warna merah
Uji Tauber

: Reaksi positif terhadap pentosa dan negatif terhadap heksosa

Uji Tollens
: Uji identifikasi adanya pentosa, galaktosa dan asam
uronat pada karbohidrat dalam sample dengan cara penambahan dan pemanasan
karbohidrat dengan asam klorida pekat dan dengan phloroglucinol sebagai pereaksi
Vakuola
yang disebut tonoplasma

: Organel sitoplasma yang berisi cairan, dibatasi oleh selaput

Vitamin
: Senyawa organik yang diperlukan tubuh dalam jumlah sangat
sedikit dan harus disuplai dari makanan karena tubuh tidak dapat menyintesisnya, suatu vitamin
menunjukkan satu fungsi metabolik khusus
Zwitter Ion
: Ion yang memiliki muatan berlawanan, bermomen dipol
sekaligus gugus bersifat asam dan basa

Anda mungkin juga menyukai