CKR

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)

TATA LAKSANA KASUS


SMF PENYAKIT DALAM
RUMAH SAKIT YUKUM MEDICAL CENTRE
2016-2017

CEDERA KEPALA RINGAN


1. Pengertian (Definisi) Serangkaian kejadian patofisiologik yang terjadi setelah
trauma kepala ,yang dapat melibatkan kulit kepala ,tulang
dan jaringan otak atau kombinasinya.

2. Anamnesis a. Simple head injury


1. Tidak ada penurunan kesadaran
2. Adanya trauma kepala ( pusing )
b. Commotio cerebri ( gegar otak )
1. Adanya penurunan kesadaran ( pingsan > 10 menit )
2. Amnesia retrograde
3. Pusing, sakit kepala, muntah

3. Pemeriksaan Fisik a. GCS 13 15.


b. Tidak ada defisit neurologis

4. Kriteria Diagnosis Diagnosis ditegakan berdasarkan anamnesa,pemeriksaan fisik dan


pemeriksaan penunjang.

5. Diagnosis Kerja Cedera kepala ringan

6. Diagnosis Banding Cedera kepala sedang

7. Pemeriksaan a. Foto rotgen tengkorak


Penunjang b. CT Scan kepala

8. Tatalaksana a. Non medikamentosa


1. Airway
Periksa dan bebaskan jalan nafas dari sumbatan.
2. Breathing
Perhatikan gerak napasnya, jika terdapat tanda
tanda sesak segera pasang oksigen.
3. Circulation
Periksa tekanan darah dan denyut nadi. Jika ada tanda
tanda syok segera pasang infuse.
Setelah kondisi pasien stabil, Periksa tingkat kesadaran
pasien, perhatikan kemungkinan cedera spinal. Adanya
cedera/ luka robek atau tembus. Jika ada luka robek,
bersihkan lalu di jahit.

b. Medikamentosa
1. Analgetik
2. Antibiotik jika diperlukan
3. Terapi simptomatis

Kriteria rawat :
1. Amnesia post traumatika lebih dari 1 jam
2. Riwayat kehilangan kesadaran lebih dari 15 menit
3. Penurunan tingkat kesadaran
4. Nyeri kepala sedang hingga berat
5. CT scan abnormal ( adanya fraktur, perdarahan )
6. Otorrhea, rhinorrhea
7. Semua cedera tembus
8. Indikasi sosial ( tidak ada pendamping di rumah )

9. Edukasi Penderita yang tidak memiliki gejala seperti di atas


(Hospital Health diperbolehkan pulang setelah dilakukan pemantauan di
Promotion) rumah sakit dengan catatan harus kembali ke rumah sakit
bila timbul gejala-gejala ( observasi 1 x 24 jam ) seperti :
a. Mengantuk dan sukar dibangunkan
b. Mual dan muntah hebat
c. Kejang
d. Nyeri kepala bertambah hebat
e. Bingung, tidak mampu berkonsentrasi
f. Gelisah

10. Prognosis Ad Vitam : ad bonam


Ad Fungsionam : ad bonam
Ad Sanationam : ad bonam

11. Tingkat Evidens II

12. Tingkat Rekomendasi B

13. Penalaah Kritis SMF Neurologi RS.YukumMedical Centre

14. Indikator (Outcome)

15. Kepustakaan 1. Sidharta, Priguna. Neurologi Klinis Dalam Praktek


Umum. Penerbit : Dian Rakyat. Jakarta : 2009
2. Price SA, Wilson LM. Anatomi dan Fisiologi Sistem
Saraf. In : Pendit BU, Hartanto H, Wulansari P, Mahanani
DA, Editors. Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-Proses
Penyakit, 6th ed. Jakarta : EGC ; 2005
3. David, Bernath. Head Injury. Available at : www.e-
medicine.com. Accessed on : 22 Juny 2013
4. Neural System Development - Cerebrospinal Fluid.
Available at:
http://embryology.med.unsw.edu.au/Notes/neuron6a.htm.
Accessed on : 22 Juni 2013
5. Anatomy & Causes: Cranial Anatomy. Available at:
http://dryogeshgandhi.com/cranial.htm. Accessed on : 22
Juni 2013

Yukum Jaya, Juli 2017

Ketua Komite Medik Ketua SMF Neurologi

dr. Yasrizal sp.A dr. Medina sp.S.

NIP. NIP.

Direktur RS.Yukum Medical Centre

dr.

NIP. 19630703 198903 2 016

Anda mungkin juga menyukai