Skripsi Deni Candra PDF
Skripsi Deni Candra PDF
Skripsi Deni Candra PDF
SKRIPSI
DISUSUN OLEH:
DENI CANDRA
NIM : SR142080088
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh Ujian Strata Satu (S1)
Pada Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah
Pontianak
DISUSUN OLEH:
DENI CANDRA
NIM : SR142080088
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
selalu tercurahkan atas Nabi kita Muhammad SAW yang telah membawa kita dari
Pasien Luka Kaki Diabetik Di Klinik Kitamura Pontianak”. Skripsi ini terdiri
dari lima bab. BAB I pendahuluan latar belakang menjelaskan tentang fenomena,
data, dan alasan-alasan peneliti untuk melakukan penelitian ini. Poin rumusan
masalah berisi masalah yang peneliti bahas. Poin tujuan penelitian peneliti ingin
klinik kitamura pontianak. Poin manfaat berisi manfaat skripsi ini bagi institusi
pendidikan, institusi tempat penelitian dan peneliti selanjutnya. BAB II terdiri dari
tinjuan pustaka yang menjelaskan tentang konsep luka kaki diabetik dan
dukungan ekonomi luka kaki diabetik. BAB III metodologi penelitian berisi
tentang desain penelitian, batasan penelitian, populasi, sampel, tempat dan waktu
data, rencana analisa data, pengujian keabsahan data, etika penelitian dan jadwal
penelitian. BAB IV pembahasan berisi tentang hasil penelitian yang mana peneliti
vi
mewawancarai partisipan mengenai eksplorasi dukungan ekonomi pada pasien
luka kaki diabetik di klinik kitamura pontianak. BAB V hasil penelitian dan
pembahasan dan BAB VI penutup yang mana berisi terkait kesimpulan dan saran
dukungan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih dan
Muhammadiyah Pontianak.
Muhammadiyah Pontianak.
3. Bapak Ns. Gusti Jhoni Putra, M.Pd, M.Kep selaku pembimbing I yang telah
4. Ibu Ns. Uji Kawuryan, M.Kep selaku pembimbing II yang telah memberikan
7. Kedua orang tua saya Ayahanda Indra Suardi, Ibunda Elia yang senantiasa
memberikan do’a dan semangat baik moril maupun materiil yang sangat luar
biasa, Kakak Novi Astuti, Adik Egi Fahrezi dan seluruh keluarga tercinta
yang telah memberi dukungan dan terus berdoa untuk keberhasilan saya.
vii
LEMBAR PERSEMBAHAN
berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan
1. Sahabat-sahabat saya yaitu Dea Fathia, Ivan Jackson, Jumaan Tasmita, Roni
M. Ibnu Ridho, Dhea Aprilia, Affan Widiyanata, Praja Yunanda, Nico Gustian,
ini.
skripsi ini.
2016/2017
viii
6. Rekan-rekan satu angkatan Prodi NERS Angkatan 2014 STIK Muhammadiyah
kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
harapan penulis agar Hasil Penelitian ini dapat berguna sebagai sumber informasi
Deni Candra
NIM: SR142080088
ix
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Kewarganegaraan Indonesia
Agama Islam
Alamat rumah Dusun Sungai Beliung, RT/RW (002/001), Desa Sepakat Jaya, Kecamatan
Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang (Sesuai KTP & SIM)
Alamat rumah sekarang Jln. Purwosari Gg. Purwosari Buntu No.85, Kota Pontianak.
No HP 085349633497 (Whatsapp)
E-mail [email protected]
Golongan darah B
Motivasi :
Tak dapat dimungkiri, bahwa rasulullah SAW adalah sosok yang paling
sempurna dari segala sisi.
xiii
Eksplorasi Dukungan Ekonomi pada Pasien Luka Kaki Diabetik di Klinik Kitamura
Pontianak
Email: [email protected]
ABSTRAK
Pendahuluan: Luka Kaki Diabetik menyebabkan peningkatan periode ekstra panjang dalam
proses penyembuhan, biaya, morbiditas, kualitas hidup, dan kematian. Pasien luka kaki
diabetik akan menyiapkan lebih banyak uang selama proses asuhan keperawatan. Hubungan
antara pendapatan dengan proses asuhan keperawatan sangat penting untuk dipersiapkan
sesegera mungkin untuk mencegah kenaikan biaya yang tinggi.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dukungan ekonomi bagi pasien
penderita luka kaki diabetik di Klinik Spesialis Luka Kitamura Pontianak, Kalimantan Barat.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dengan
wawancara mendalam. Para partisipan didokumentasikan terkait dukungan ekonomi yang
merupakan sumber dan pengelolaan ekonomi di antara penderita diabetes kaki.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa sumber dukungan ekonomi berasal dari keluarga
anggota keluarga yaitu keluarga yang menyimpan uangnya untuk merawat pasien ulkus kaki
dan luka kaki diabetik.
Kesimpulan: Keluarga memiliki peran penting untuk merawat anggota keluarga mereka yang
menderita luka kaki diabetik. Studi ini hanya menganalisis peran keluarga dalam merawat
pasien luka kaki diabetik yang terkait dengan dukungan ekonomi, maka perlu dianalisis aspek
lain dari dukungan keluarga.
x
Exploration of Economic Support to Diabetic Foot Ulcer Patients in Kitamura Pontianak
Deni Candra1, Gusti Jhoni Putra2, Uji Kawuryan3
1
Student of Nursing Institute of Muhammadiyah Pontianak
2
Lecture Medical Surgical Nursing of Nursing Institute of Muhammadiyah Pontianak
3
Lecture Health Public of Nursing Institute of Muhammadiyah Pontianak
Email : [email protected]
ABSTRACT
Introduction: Diabetic Foot Ulcer causes increase extra long period in healing process, cost,
morbidty, quality of life, and mortality. Diabetic foot ulcer patient will prepare more money during
the nursing care process. Relationship between income with nursing care proccess are very
important to prepared as soon as possible to prevent high cost that increase.
Objective : This study aimed to explore economic support to diabetic foot ulcer patients in
Kitamura Wound Specialist Clinic Pontianak, West Borneo.
Method : This study used descriptive method with qualitative approach, by deep interview. The
participants were documented related economic support which was source and management of
economic among diabetic foot ulcer patients.
Result : This study showed that source of economic support come from family members that are the
family save the money for taking care diabetic foot ulcer patient.
Conclusion : The family has important role to taking care their family members who are having
diabetic foot ulcers. This study only analyzed the role of family in taking care diabetic foot ulcer
patients related economic support, it needed to analyze other aspects of family support.
Key Word : Diabetic Foot Ulcer, Economic Source, Economic Management.
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................... ii
LEMBAR PERSETUJUAN.................................................................................. iii
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. iv
LEMBAR PERSETUJUAN PERBAIKAN (REVISI) ........................................ v
KATA PENGANTAR ............................................................................................ vi
LEMBAR PERSEMBAHAN ............................................................................... viii
ABSTRAK ............................................................................................................ x
ABSTRACT .......................................................................................................... xi
DAFTAR ISI ......................................................................................................... xiv
DAFTAR TABEL.................................................................................................. xvi
DAFTAR SKEMA ................................................................................................ xvii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xviii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................. 4
C. Tujuan Penelitian .................................................................................. 4
D. Manfaat Penelitian ................................................................................ 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Luka Kaki Diabetik .............................................................................. 7
1. Pengertian ......................................................................................... 7
2. Tanda dan Gejala .............................................................................. 8
3. Klasifikasi Pada Luka Kaki Diabetik ............................................... 10
4. Patofisiologi Luka Kaki Diabetik ..................................................... 11
5. Komplikasi Luka Kaki Diabetik ....................................................... 12
6. Faktor Penyebab Luka Kaki Diabetik .............................................. 14
B. Dukungan Ekonomi .............................................................................. 20
1. Pengertian ......................................................................................... 20
2. Sumber Ekonomi Keluarga............................................................... 20
3. Manajemen Keuangan Pasien Luka Kaki Diabetik .......................... 22
xiv
C. Kerangka Teori ..................................................................................... 23
D. Keaslian Penelitian ............................................................................... 24
xv
DAFTAR TABEL
xvi
DAFTAR SKEMA
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
xviii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
yang sering terjadi pada penderita DM adalah terjadinya ulcer atau luka
pada kaki disebut luka kaki diabetik (LKD). Luka kaki diabetik
merupakan kejadian infeksi, ulcer dan atau kerusakan jaringan yang lebih
terjadinya ulcer atau luka pada kaki disebut luka kaki diabetik, yang
DM (Kale, 2015)
Luka kaki diabetik adalah luka terbuka pada permukaan kulit yang
dapat disertai adanya kematian pada jaringan setempat. Luka kaki diabetik
gangguan pada saraf, dan penyakit arteri perifer yang merupakan luka
tahun 1995, jumlah penderita DM adalah sekitar 135 juta orang dan
meningkat menjadi 285 juta pada tahun 2010. Diprediksi jumlah penderita
yaitu sekitar 8,4 juta jiwa pada tahun 2000 dan diperkirakan akan
1
2
mencapai 21,3 juta jiwa pada tahun 2030. WHO menyatakan bahwa
dengan tingkat resiko 25% mencapai 5,3 juta jiwa (Sukarni, 2015). Data
kasus LKD dengan masalah sirkulasi 1,3%, gangren 1,0% dan amputasi
adalah di Singkawang yaitu sebanyak 945 kasus, diikuti Sambas 818 kasus,
Mempawah 419 kasus, Sanggau 231 kasus, Sekadau 209 kasus, Melawi
169 kasus, dan sisanya terjadi di kabupaten dan kota lainnya (Dinkes
berkaitan dengan LKD dari januari sampai dengan november 2017 terdapat
kasus luka sebanyak 1200 kasus dengan rata-rata perbulannya yaitu 120
kualitas hidup dan juga peningkatan risiko kematian (Kale, 2015). Selain
465 miliar USD (Trisnawati, 2013). Pasien dengan kaki luka diabetik akan
dalam mencari fasilitas kesehatan, dalam hal ini adalah perawatan pasien
dengan kaki luka diabetik. Faktor penghasilan yang rendah dan kebutuhan
kaki diabetik yang berulang kali dan dengan biaya yang relatif mahal.
Sebagian besar 75% sumber biaya untuk perawatan luka kaki diabetik di
dapatkan dari gajinya sendiri, selain itu sumber keuangan juga didapatkan
4
dari keluarga, anak, dan ada juga sampai ke tempat peminjaman keuangan.
bahwa biaya perawatan yang cukup tinggi menjadi sumber stressor bagi
B. Rumusan Masalah
Pontianak?”
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Pontianak.
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
perawatan.
diabetik.
Pontianak.
6
4. Bagi Peneliti
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian
(2015) dalam Putra (2017), memaparkan definisi luka kronik yaitu luka
mengatakan bahwa luka kaki diabetik merupakan luka kronik yang paling
akibat terjadinya peningkatan kadar gula darah. Luka kaki diabetik yang
lama, tidak dilakukan penatalaksanaan yang tepat dan tidak sembuh, maka
luka akan menjadi infeksi, dan ini merupakan kondisi yang sering
luka kronik yang paling sering ditemui adalah luka ekstremitas bawah
pembuluh darah.
7
8
menjadi kurang lebih 30% dari ukuran awal pada minggu keempat. Luka
berbagai faktor dari penderita sehingga luka gagal sembuh pada waktu
a. Angiopati
(terutama kaki).
b. Neuropati
Gejala neuropati ini paling terasa pada tungkai bawah dan kaki
c. Paraestesi
dan kaki yang berisiko terjadi luka pada ujung kaki tanpa terasa
e. Gangguan imunologi
Tabel 2.1
Klasifikasi Luka Kaki Diabetik
DERAJAT KLASIFIKASI
0 Tidak ada lesi terbuka, kulit masih utuh dengan
kemungkinan disertai kelainan bentuk kaki
I Ulkus superficial terbatas pada kulit.
II Ulkus dalam menembus tendon dan tulang.
III Abses dalam, dengan atau tanpa osteomielitis.
IV Gangren jari kaki atau bagian distal kaki dengan
atau tanpa selulitis
V Gangren seluruh kaki atau sebagai tungkai
kerusakan kulit yang sering disertai dengan pembentukan luka atau kalus
tekanan tinggi di bagian plantar kaki. Selain itu, kelemahan otot-otot kaki
infragenikular (tibialis dan arteri peroneal). Oleh karena itu, luka iskemik
12
diabetes.
trauma ringan lambat laun dapat berkembang menjadi luka infeksi yang
dalam dinding arteri. Gejala akan tergantung pada lokasi arteri yang
disebut dengan the great imitator, yaitu penyakit yang dapat menyerang
maupun kronis.
1. Komplikasi akut
Kadar glukosa bisa menurun drastis jika penderita menjalani diet yang
koma.
2. Komplikasi Kronis
a. Pola Diet
b. Medikasi
c. Kebiasaan Merokok
d. Aktivitas Fisik
e. Perawatan Kaki
f. Follow-up
dapat naik menjadi 2,5 kali lipat jika pasien DM tersebut tidak
Snoek (2012).
g. Interaksi Sosial
h. Spiritual
i. Etnis
ras Asia memiliki risiko lebih tinggi menjalani amputasi jari kaki,
Ras kulit hitam dan ras minoritas lain (termasuk ras Asia) di Amerika
belum ada penjelasan yang pasti tetang hal tersebut, aspek ras atau
B. Dukungan Ekonomi
1. Pengertian
kebutuhan sekunder.
pada pengobatan luka kaki pasien (Putra, 2017). Menurut Friedman (2010),
mencari fasilitas kesehatan, dalam hal ini adalah perawatan pasien dengan
luka kaki diabetik (Upton, 2014). Faktor penghasilan yang rendah dan
kaki diabetik secara tinjauan teori tidak ada dijelaskan, namun ada
sebagai berikut :
b. Pajak (Taxation)
pemerintah.
c. Asuransi (Insurance)
kesehatannya sendiri.
22
a. Perencanaan Pengobatan
keluarga.
C. Kerangka Teoritis
1. Pola diet
Klasifikasi
2. Usia
3. Medikasi 1. Tidak ada lesi terbuka 1. Sumber Ekonomi
4. Kebiasaan 2. Ulkus superficial 2. Manajemen
Merokok terbatas pada kulit Keuangan
5. Aktivitas fisik 3. Ulkus dalam
6. Perawatan kaki menembus tendon dan
tulang 1. Sumber Ekonomi
7. Follow-up
4. Abses dalam, dengan
8. Psikologis - Out-of Pocket
atau tanpa osteomielitis
Payment
9. Interaksi sosial 5. Gangren jari kaki
- Pajak
10. Spiritual dan 6. Gangren seluruh kaki
etnis atau sebagai tungkai - Asuransi
- Medical Saving
Account
Komplikasi 2. Manajemen
Keuangan
1. Komplikasi Akut - Perencanaan
2. Komplikasi Kronis Pengobatan
- Program Jaminan
Kesehatan
2. Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Adam Sampel diambil dengan metode Dari hasil analisa univariat, diperoleh data sebagaimana yang
Terjadinya Luka Kaki Diabetik Astrada accidental sampling dengan jumlah 88 menunjukkan sebagian besar responden berjenis kelamin
Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe (2014) responden yang terdiri dari 42 pasien perempuan (69,3 %) dan sebagian besar berusia lebih dari 50
2 Di Balai Pengobatan Dan DM dengan luka (DL) dan 46 pasien tahun dengan rata-rata usia 55,7 tahun. Presentase luka skala
Spesialis Perawatan Luka, Stoma, DM tanpa luka (TL). Analisa data 3 mendominasi separuh sampel luka (50%) diikuti oleh skala 2
Dan Inkontinensia “Kitamura” meliputi analisa univariat, bivariat (30,95%) dan 4 (19,05%), tidak ada reponden yang memiliki
Pontianak Pada Tahun 2014. dengan chi-square, dan analisis luka skala 1 dan 5. Hanya sedikit responden yang mengalami
24
multivariat dengan regresi logistik neuropati (4,5%), lebih dari separuh (60,6%) responden
beganda menggunakan program SPSS mengalami hiperglikemi dengan rata-rata gula darah 264,09,
16.0. separuh (52,2%) mengalami hipertensi pada tekanan sistole, dan
lebih dari separuh (54,5%) nilai ABI berada di atas nilai normal
dengan rata-rata 1,11. Separuh responden sudah menderita
DM selama kurang dari 5 tahun, namun secara keseluruhan rata-
rata selama 6,39 ta
25
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
yaitu penelitian kualitatif yang di ekspos melihat fenomena yang diteliti dari
B. Sumber Data
Data adalah segala bentuk informasi, fakta dan realita yang terkait
atau relevan dengan apa yang dikaji/diteliti, sedangkan sumber data adalah
orang, benda, objek yang dapat memberikan informasi, fakta, data, dan
realitas yang terkait atau relevan dengan apa yang dikaji atau diteliti
(Ibrahim, 2015).
1. Populasi
26
27
Informan adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
C. Instrumen Penelitian
penelitian ini yaitu alat tulis menulis dan sebuah alat perekam.
data dan membuat sebuah urutan serta menyingkat data sehingga mudah
mendalam.
E. Etika Penelitian
tersebut agar penelitian dapat terlaksana antara lain seperti dana dan adanya
objek penelitian. Terlebih bila mengingat bahwa manusia menjadi salah satu
2011).
1715/II.1.AU/F/XI/2018 (terlampir).
dignity)
penelitian.
and confidentiality)
inclusiveness)
subjek.
teknik pengumpulan data yang akan dilakukan dengan tanya jawab kepada
berikut ini :
a. Meningkatkan ketekunan
HASIL PENELITIAN
transkrip wawancara.
A. Karakteristik Partisipan
34
35
Status Pernikahan
Belum Menikah - -
Menikah 2 66,6 %
Janda 1 33.3 %
Duda - -
Sumber : Data Primer (2018)
Pontianak yaitu : (1) Dukungan ekonomi yang baik dari anak-anak dan
“Kalau untuk biaya saya kombinasi uang pribadi saya bisa juga
terlaksana, kemudian bantuan dari anak anak saya juga itu terlaksana”
(Partisipan 1)
“Uang..duit dari uang kerje serte uang dibantu dari kawan kawan dan
saudare itulah uang yang saye gunakan penyembuhan kaki saye” (Partisipan 2)
36
“Dari anak anak semuanya ya karenakan ibu, ibu rumah tangga ndak
(Partisipan 3).
ini :
“Selama ini yang berjalan si ya dari dua macam itu..keuangan saya yang
ada..keuangan saya dengan ibuklah itu karena tabungan yang ada” (Partisipan 1)
“Oooo yang ngelola tu anak anak juga begitu juga pengobatan pokoknya ibuk ni
terima beres ituu..jadi ndak ndak tau masalah berapa berapa gitu anak
PEMBAHASAN
kesehatan, dalam hal ini adalah perawatan pasien dengan luka kaki
luka kaki diabetik. Pernyataan ini didukung oleh Sutandi (2012) dalam
37
38
pengobatan pada pasien dengan luka kaki diabetik. Apabila dukungan dari
pada perawatan yang harus dijalani oleh pasien. Hal ini akan berakibat
yang akan dikeluarkan oleh pasien juga akan lebih banyak, tidak menutup
yang di terima salah satu anggota keluarga dari anggota keluarga lainnya
tidak mencukupi, maka hal ini dapat memperparah tingkat stress yang
oleh kelenjar adrenal. Hormon ini mempengaruhi berbagai organ tubuh seperti
jantung, sistem saraf pusat, ginjal, dan kehamilan. Selain itu, hormon kortisol juga
Pada prinsipnya, kortisol diproduksi di hati dan dipecah pada jaringan otot dan
lemak untuk meningkatkan gula darah. Oleh karena itu, kortisol dikatakan
karena keluarga berperan penting dalam status kesehatan seseorang (Caho, 2012).
Salah satu cara untuk mengatasi stress adalah dengan meningkatkan dukungan
keluarga. Oleh karena itu, kurangnya dukungan keluarga merupakan faktor tidak
2012).
kesehatan keluarga.
pasien. Kategori lain yang muncul dari hasil analisis pada penelitian ini,
dan pengobatan cenderung mahal. Jika dilihat dari aspek finansial pasien
Selain itu biaya perawatan dan kebutuhan sehari- hari keluarga juga sudah
sumber daya yang ada untuk mengelola gejala yang dialaminya terutama
kerjasama dengan tenaga kesehatan yang lain. Salah satu manfaat dari self
mengembangkan berbagai segi dari kehidupan pribadi pasien agar lebih baik
(Schena, 2011).
pelayanan kesehatan.
yang dilakukan oleh individu atau keluarga melalui orang lain untuk
setiap keluarga perlu memiliki sikap dasar yakni : kesadaran akan motivasi
yang kuat dari semua anggota keluarga untuk mencapai pertumbuhan dan
diketahui oleh setiap keluarga dalam mengelola ekonomi keluarga adalah (1)
pengeluaran, (3) tabungan, (4) pencatatan dan monitoring dan (5) kebiasaan
tersebut diatas sudah diketahui oleh setiap keluarga namun susah untuk
kebajikan dan takwa dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan
datangnya lima hal, yakni : masa muda sebelum datangnya masa tua, masa
sehat sebelum datang sakit, kaya sebelum miskin, lapang sebelum sempit,
dan hidup sebelum mati. Demikian pula yang pernah diungkapkan Nabi
keuangan yang tepat. Masih cukup banyak kondisi keluarga yang rentan
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dukungan ekonomi yang baik dari keluarga dan anak – anak, serta
B. Saran
pasien.
48
DAFTAR PUSTAKA
Alex, D. (2013). Mini Meta-Analysis Of Nursing Research Concerning
Adjunctive Therapies For Cancer Pain, A Manuscript Master Of
Nursing, Washington State University, April 17, 2013 Diakses 3
November 2017
Astrada, A. (2014). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Terjadinya Luka Kaki
Diabetik Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Balai Pengobatan
Dan Spesialis Perawatan Luka, Stoma, Dan Inkontinensia “Kitamura”
Pontianak Pada Tahun 2014. Proners, 1(1).
Creswell, J.W. (2016). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif Dan
Mixed Edisi Ketiga. Yogyakarta. Pustaka Pelajar
Dharma, K.K. (2011). Metodologi Penelitian Keperawatan: Panduan
Melaksanakan Dan Menerapkan Hasil Penelitian. Jakarta. Trans Info
Media
Firman, A., Wulandari, I., & Rochman, D. (2012). Kualitas Hidup Pasien Ulkus
Diabetik Di Rumah Sakit Umum Daerah Serang. Tesis. Universitas
Indonesia. Jakarta
Friedman, M.M. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga: Riset, Teori dan
Praktek. Jakarta. EGC
Hidayat, A. R., & Nurhayati, I. (2014). Perawatan Kaki Pada Penderita Diabetes
Militus Di Rumah. Jurnal Permata Indonesia, 5(2), 49-54.
Ibrahim. (2015). Meteodologi Penelitian Kualitatif.Bandung: Alfabeta.
Indonesia, P. E. (2011). Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Di
Indonesia. Dalam Konsensus.
Kale, E. D. (2015). Analisis Risiko Luka Kaki Diabetik Pada Penderita DM Di
Poliklinik DM Dan Penyakit Dalam, Diakses 3 November 2017,
Https://Scholar.Google.Co.Id/Scholar?Hl=En&As_Sdt=0%2c5&Q=A
nalisis+Resiko+Luka+Kaki+Diabetik+Pada+Penderita+Dm+Di+Polik
linik+Dm+Dan+Penyakit+Dalam+&Btng=
Matsaad, A. Z., Khoo, T. L., & Halim, A. S. (2013). Wound Bed Preparation For
Chronic Diabetic Foot Ulcers. Isrn Endocrinology, 2013. Diakses 3
November 2017,
Http://Repository.Umy.Ac.Id/Handle/123456789/10882
Murti. B (2017). Kbk Ekonomi Kesehatan, Diakses 21 November 2017
Http://Www.Academia.Edu/5148559/Kbk_Ekonomi_Kesehatan_-
_Prof_Bhisma_Murti
Price. W (2006) Komplikasi-Komplikasi Luka Kaki Diabetik Diakses 6
November 2017
Putra G. J. (2017) Pengembangan Instrumen Pengkajian Luka Aspek Sosial
Kolcaba Pada Pasien Luka Kaki Diabetik Di Klinik Kitamura
Pontianak, Diakses 3 November 2017
Rodhiyah. 2012. Manajemen Keuangan Keluarga Guna Menuju Keluarga
Sejahtera.Diunduh.http://ejournal.undip.ac.id/index.p/forum/article/d
ownload/3202/2875akses 10 April 2016 pada 6:19 am