Jurnal Manajemen Volume 4 Nomor 1 (2018) p – ISSN : 2301-6256

Januari – Juni 2018 e - ISSN : 2615-1928

http://ejournal.lmiimedan.net

JURNAL MANAJEMEN
Open access available at http://ejournal.lmiimedan.net

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, NET PROFIT

MARGIN DAN RETURN ON ASSET TERHADAP PERTUMBUHAN LABA
PADA PERUSAHAAN CONSUMER GOODS YANG TERDAFTAR DI BURSA
EFEK INDONESIA PERIODE 2013-2016
Rike Jolanda Panjaitan
Universitas Methodist Indonesia

Info Artikel Abstrak

Sejarah Artikel: Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh
Diterima Maret 2018 current ratio, debt to equity ratio, net profit margin, dan return on
asset terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan consumer goods
Disetujui April 2018
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2016.
Dipublikasikan Juni 2018 Penentuan sampel dengan teknik purposive sampling dan sumber
Keywords: data yang digunakan diambil dari laporan keuangan perusahan-
Current ratio; debt to perusahaan yang menjadi sampel melalui www.idx.co.id. Penelitian
equity ratio; net profit ini menggunakan pendekatan kausal yang digunakan untuk
margin; return on assets; menganalisis pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.
BEI Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis regresi linier berganda. Hasil pengujian hipotesis secara
parsial (uji t) diperoleh bahwa hasil current ratio, debt equity ratio,
net profit margin, dan return on asset memiliki pengaruh simultan
dan signifikan terhadap pertumbuhan laba dan kontribusi variabel
bebas terhadap variabel terikat adalah sebesar 46,3%.

PENDAHULUAN Pertumbuhan laba yang baik

Perusahaan barang konsumsi adalah mengartikan bahwa perusahaan memiliki
salah satu perusahaan yang ikut berperan kondisi keuangan yang baik yang
dalam pasar modal. Perusahaan barang akhirnya akan meningkatkan nilai
konsumsi merupakan perusahaan yang perusahaan. Pertumbuhan laba
bergerak di bidang manufaktur, dimana merupakan rasio yang menunjukkan
mengolah bahan baku menjadi barang kemampuan suatu perusahaan
jadi, dan dikonsumsi oleh masyarakat. meningkatkan laba bersih dibandingkan
Untuk mencapai tujuannya, pengelolaan tahun sebelumnya. Pertumbuhan laba
perusahaan harus dilakukan dengan baik yang positif mencerminkan bahwa
supaya mampu bersaing dengan perusahaan telah dapat mengelola dan
perusahaan yang lain. Wujud dari memanfaatkan sumber daya yang
pengelolaan perusahaan yang baik dapat dimilki untuk menghasilkan laba serta
dilihat dari kinerja perusahaan yang menunjukkan kinerja keuangan
dapat dinilai melalui pertumbuhan laba. perusahaan yang baik (Rachmawati &
Handayani, 2014).

STIE LMII MEDAN JANUARI - JUNI 2018 61

Jurnal Manajemen Vol. 4, No. 1 (61-72) p – ISSN : 2301-6256
Panjaitan (2018) e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

Analisis rasio keuangan merupakan perusahaan (Sudana, 2011:20).

salah satu cara yang dapat digunakan Berdasarkan Penelitian yang dilakukan
untuk mengetahui apakah informasi oleh Oktanto dan Nuryatno (2014)
keuangan yang dihasilkan dapat menyatakan bahwa DER berpengaruh
bermanfaat untuk memprediksi signifikan positif terhadap pertumbuhan
pertumbuhan laba, termasuk keadaan laba. Sedangkan pada penelitian yang
keuangan dimasa depan. (Harmono, dilakukan oleh Heikal, Khaddafi dan
2014). Rasio keuangan yang sering Ummah (2014) yang menunjukkan
digunakan untuk menilai kinerja bahwa DER berpengaruh signifikan
keuangan suatu perusahaan adalah rasio negatif terhadap pertumbuhan laba.
solvabilitas, rasio profitabilitas, dan rasio
likuiditas. Faktor lain dapat mempengaruhi laba
adalah Net Profit Margin dan Return on
Terdapat faktor-faktor yang Asset. Net profit margin dan Return on
mempengaruhi laba. Pertama, current Asset merupakan rasio profitabilitas
ratio sebagai salah satu rasio likuiditas yang digunakan untuk menilai
atau rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk mencari
kemampuan suatu perusahaan dalam keuntungan. Menurut Sudana (2011),
membayar kewajiban jangka pendek Net Profit Margin mengukur
dengan menggunakan aktiva lancarnya kemampuan perusahaan untuk
(Kasmir, 2010:111). Penelitian yang menghasilkan laba bersih dari penjualan
dilakukan oleh Mahaputra (2012) yang dilakukan perusahaan, sedangkan
menunjukkan bahwa Current Ratio Return on Asset merupakan rasio yang
berpengaruh signifikan terhadap menunjukkan hasil (return) atas jumlah
pertumbuhan laba, sedangkan pada aktiva yang digunakan dalam
penelitian yang dilakukan oleh Ima perusahaan. Menurut Hanafi (2011),
Andriayani (2015) menunjukkan bahwa Return on Asset mengukur kemampuan
current ratio tidak berpengaruh terhadap perusahaan menghasilkan laba bersih
pertumbuhan laba. berdasarkan tingkat asset tertentu. Rasio
ini dihitung dengan cara
Faktor lain yang mempengaruhi membandingkan laba bersih dengan total
pertumbuhan laba adalah debt to equity asset.
rasio yang merupakan rasio solvabilitas
untuk menunjukkan kemampuan suatu Penelitian yang dilakukan oleh Heikal,
perusahaan dalam membayar kewajiban Khaddafi, Dan Ummah (2014)
jangka pendek dan kawajiban jangka menunjukkan bahwa Net Profit Margin
panjang. Menurut Rantika (2016), Debt dan Return on Asset berpengaruh positif
to Equity Ratio merupakan perbandingan signifikan terhadap pertumbuhan laba.
antara hutang-hutang dan ekuitas dalam Sedangkan pada penelitian yang
pendanaan perusahaan dan menunjukkan dilakukan oleh Rantika (2016)
kemampuan modal sendiri perusahaan menunjukkan bahwa Net Profit Margin
untuk memenuhi seluruh kewajibannya. tidak berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan laba. Penelitian yang
Semakin tinggi DER menunjukkan dilakukan oleh Hidayat (2013)
semakin besar beban perusahaan menunjukkan bahwa Return on Assets
terhadap pihak luar, hal ini sangat
memungkinkan menurunkan kinerja
62 JANUARI – JUNI 2018 STIE LMII MEDAN
Jurnal Manajemen Volume 4 Nomor 1 (2018) p – ISSN : 2301-6256
Januari – Juni 2018 e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

berpengaruh negatif dan tidak signifikan pertumbuhan mengukur pertumbuhan

terhadap pertumbuhan laba. kemampuan perusahaan untuk
mempertahankan posisi ekonominya
Berdasarkan latar belakang yang telah dalam pertumbuhan perekonomian dan
diuraikan, maka rumusan masalah dalam dalam industri atau pasar produk
penelitian ini adah: tempatnya beroperasi. Pertumbuhan
1. Apakah Current Ratio secara berkaitan dengan bagaimana terjadinya
parsial berpengaruh terhadap stabilitas peningkatan laba di tahun ke
pertumbuhan laba pada depan. Pertumbuhan laba yang positif
perusahaan consumer goods? mencerminkan bahwa perusahaan telah
2. Apakah Debt to Equity Ratio dapat mengelola dan memanfaatkan
secara parsial berpengaruh sumber daya yang dimiliki untuk
terhadap pertumbuhan laba pada menghasilkan laba serta menunjukkan
perusahaan consumer goods? baiknya kinerja keuangan perusahaan,
3. Apakah Net Profit Margin secara dan begitu juga sebaliknya (Rachmawati
parsial berpengaruh terhadap dan Hadayani, 2014).
pertumbuhan laba pada Pertumbuhan laba dihitung dengan cara
perusahaan consumer goods? mengurangkan laba periode sekarang
4. Apakah Return on Asset secara dengan laba periode sebelumnya
parsial berpengaruh terhadap kemudian dibagi dengan laba pada
pertumbuhan laba pada periode sebelumnya. Menurut Angkoso
perusahaan consumer goods? (2006), bahwa pertumbuhan laba
5. Apakah Current Ratio, Debt to dipengaruhi oleh beberapa faktor antara
Equity Ratio, Net Profit Margin, lain:
dan Return on Asset secara 1. Besarnya Pertumbuhan. Semakin
simultan berpengaruh terhadap besar suatu perusahaan, maka
pertumbuhan laba pada ketepatan pertumbuhn laba yang
perusahaan consumer goods? diharapkan semakin tinggi.
LANDASAN TEORI 2. Umur Perusahaan. Perusahaan
Tujuan utama perusahaan adalah yang baru berdiri kurang memiliki
memaksimalkan laba. Pengertian laba pengalaman dalam meningkatkan
secara operasional merupakan perbedaan laba, sehingga ketepatannya masih
antara pendapatan yang direalisasi yang rendah.
timbul dari transaksi selama satu periode 3. Tingkat Leverage. Bila perusahaan
dengan biaya yang berkaitan dengan memiliki tingkat hutang yang
pendapatan tersebut. Pengertian laba tinggi, semakin tinggi tingkat
menurut Harahap (2008) adalah penjualan dimasa yang akan datang
kelebihan penghasilan di atas biaya sehingga pertumbuhan laba
selama satu periode akuntansi. semakin tinggi.
4. Tingkat penjualan. Tingkat
Pertumbuhan laba adalah peningkatan penjualan di masa lalu yang tinggi,
dan penurunan laba yang diperoleh semakin tinggi tingkat penjualan
perusahaan dibandingkan dengan tahun dimasa yang akan datang sehingga
sebelumnya. Salah satu ukuran kinerja pertumbuhan laba semakin tinggi.
adalah rasio pertumbuhan. Rasio 5. Pertumbuhan laba dimasa lalu.
STIE LMII MEDAN JANUARI - JUNI 2018 63
Jurnal Manajemen Vol. 4, No. 1 (61-72) p – ISSN : 2301-6256
Panjaitan (2018) e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

Semakin besar pertumbuhan laba yang buruk terhadap kinerja perusahaan

masa lalu, semakin tidak pasti laba karena tingkat hutang semakin tinggi
yang diperoleh dimasa yang akan berarti beban bunga akan semakin besar
datang. yang berarti akan mengurangi tingkat
keuntungan. Sebaliknya, tingkat DER
Current Ratio (CR) yang rendah menunjukkan kinerja yang
Current Ratio (rasio lancar) merupakan semakin baik, karena menyebabkan
rasio untuk mengukur kemampuan tingkat pengembalian yang semakin
perusahaan dalam membayar kewajiban tinggi, sehingga investor cenderung
jangka pendek atau utang lancar yang memilih perusahaan dengan DER yang
segera jatuh tempo pada saat ditagih rendah dapat meningkatkan
secara keseluruhan. Current Ratio dapat pertumbuhan laba.
memberikan informasi tentang margin of
safety terhadap kemungkinan penurunan Net Profit Margin (NPM)
nilai aktiva lancar dan kerugian yang Net Profit Margin merupakan rasio yang
timbul dari peristiwa-peristiwa yang menghitung sejauh mana kemampuan
tidak terduga dan berakibat terjadinya perusahaan menghasilkan laba bersih
pengeluaran kas atau terhentinya arus pada tingkat penjualan tertentu (Kasmir
dana yang masuk ke dalam perusahaan. 2010). Sedangkan menurut Sa’diyah dan
Current ratio yang terlalu tinggi Kemarauwan (2015), Net Profit Margin
dianggap tidak baik dikarenakan dapat dihitung dengan membandingkan
banyaknya dana yang menganggur. antara laba bersih setelah pajak terhadap
Current ratio yang tinggi mungkin penjualan bersih.
menunjukkan adanya uang kas yang Net Profit Margin diartikan sebagai
berlebihan dibanding dengan tingkat tingkat efisiensi perusahaan, yaitu sejauh
kebutuhan, atau adanya unsur aktiva mana kemampuan perusahaan dalam
lancar yang rendah likuiditasnya seperti menekankan biaya-biaya yang ada di
persediaan yang berlebih-lebihan perusahaan. Semakin tinggi Net Profit
(Jumingan, 2014). Margin, semakin baik operasi suatu
Debt to Equity Ratio (DER) perusahaan.
Debt to equity ratio merupakan ratio Return on Asset (ROA)
yang membandingkan total utang Return on Asset merupakan bagian dari
perusahaan dengan total ekuitas. Dengan ratio profitabilitas dalam laporan kinerja
kata lain, rasio ini berfungsi untuk keuangan. Return on Asset adalah rasio
mengetahui setiap modal sendiri yang keuangan yang digunakan untuk
dijadikan untuk jaminan utang. Rasio ini mengukur sejauh mana asset tersebut
berguna untuk mengetahui jumlah dana telah digunakan untuk menghasilkan
yang disediakan peminjam (kreditor) keuntungan (Heikal & Khaddafi, 2014).
dengan pemilik perusahaan dan untuk Return on Asset mampu mengukur
melihat seberapa besar aktiva kemampuan perusahaan untuk
perusahaan dibiayai oleh hutang menghasilkan keuntungan pada masa
perusahaan yang berpengaruh terhadap lampau untuk kemudian diproyeksikan
pengelolaan aktiva (Kasmir, 2010). di masa yang akan datang.
DER yang tinggi mempunyai dampak Return on Asset merupakan rasio yang
64 JANUARI – JUNI 2018 STIE LMII MEDAN
Jurnal Manajemen Volume 4 Nomor 1 (2018) p – ISSN : 2301-6256
Januari – Juni 2018 e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

diperoleh dengan membagi laba/rugi (2014), Debt to Equity berpengaruh

bersih dengan total asset. Rasio ini signifikan negatif terhadap pertumbuhan
penting bagi pihak manejemen untuk laba pada Perusahaan Otomotif. Menurut
mengevaluasi efektivitas dan efisiensi penelitian Oktanto dan Nuryatno (2014),
manajemen perusahaan dalam mengelola Debt to Equity Ratio signifikan positif
seluruh aktiva perusahaan. Semakin terhadap perubahan laba pada
besar nilai ROA berarti suatu perusahaan perusahaan food and beverages.
mempunyai kinerja yang bagus dalam Berdasarkan uraian pemikiran-pemikiran
menghasilkan laba bersih untuk tersebut, dapat dirumuskan hipotesis
pengembalian total aktiva yang dimiliki sebagai berikut:
sehingga berpengaruh terhadap
pertumbuhan laba. H2: Debt to Equity Ratio berpengaruh
signifikan terhadap Pertumbuhan
Hipotesis Penelitian Laba.
Pengaruh Current Ratio Terhadap
Pertumbuhan Laba Pengaruh Net Profit Margin
Current ratio adalah ukuran umum yang Terhadap Pertumbuhan Laba
digunakan atas solvensi jangka pendek, Net Profit Margin merupakan salah satu
kebutuhan perusahaan memenuhi rasio profitabilitas yang menghitung
kebutuhan jangka pendek. Hasil sejauh mana kemampuan perusahaan
penelitian Mahaputra (2012) menyatakan menghasilkan laba bersih pada tingkatan
bahwa current ratio berpengaruh penjualan tertentu. Net Profit Margin
terhadap pertumbuhan laba. Menurut mengukur kemampuan perusahaan untuk
hasil penelitian sebelumnya yaitu menghasilkan laba dengan penjualan
Andriyani (2015) menunjukkan bahwa yang dicapai perusahaan. Semakin tinggi
current ratio tidak memiliki pengaruh rasio ini menunjukkan bahwa
signifikan terhadap pertumbuhan laba perusahaan semakin efisien dalam
pada perusahaan pertambangan. produksi, personalia, pemasaran dan
Berdasarkan pemikiran-pemikiran keuangannya (Sudana, 2011).
tersebut, dapat disimpulkan hipotesis Hasil penelitian Heikal Khaddafi dan
sebagai berikut: Ummah (2014) menunjukkan bahwa Net
H1: Current Ratio berpengaruh Profit Margin berpengaruh positif
signifikan terhadap Pertumbuhan signifikan terhadap pertumbuhan laba.
Laba. Menurut penelitian Rantika (2016)
menunjukkan bahwa Net Profit Margin
tidak berpengaruh signifikan terhadap
Pengaruh Debt to Equity Ratio
pertumbuhan laba. Berdasarkan
Terhadap Pertumbuhan Laba
Debt to equity ratio merupakan rasio pemikiran-pemikiran tersebut, dapat
yang mengukur perbandingan antara diturunkan hipotesis sebagai berikut:
total utang dengan ekuitas. Semakin H3: Net Profit Margin berpengaruh
kecil rasio ini semakin baik, dan untuk signifikan terhadap Pertumbuhan
keamanan pihak luar rasio terbaik jika Laba.
jumlah modal lebih besar dari jumlah
utang atau minimal sama. Pengaruh Return on Asset Terhadap
Pertumbuhan Laba
Menurut Heikal, Khaddafi, dan Ummah Return on Asset (ROA) merupakan rasio
STIE LMII MEDAN JANUARI - JUNI 2018 65
Jurnal Manajemen Vol. 4, No. 1 (61-72) p – ISSN : 2301-6256
Panjaitan (2018) e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

yang menunjukkan hasil (return) atas Rasio-rasio tersebut dapat memberikan

jumlah aktiva yang digunakan dalam pengaruh dalam memprediksi perubahan
perusahaan dan merupakan suatu ukuran laba yang dialami perusahaan.
tentang efektivitas manajemen dalam
mengelolah investasinya. Menurut H5: CR, DER, NPM, dan ROA secara
Sutrisno (2012), ROA adalah ukuran simultan berpengaruh terhadap
kemampuan perusahaan dan Pertumbuhan Laba.
menghasilkan laba aktiva yang dimilki METODE PENELITIAN
oleh perusahaan. Hasil penelitian Heikal, Sampel adalah sebagian populasi yang
Khaddafi, Dan Ummah (2014) digunakan untuk memperkirakan
penelitiannya menujukkan bawah Return karakteristik populasi (Supranto, 2008).
on Asset (ROA) secara positif Sampel yang digunakan dalam penelitian
berpengaruh terhadap pertumbuhan laba. ini adalah perusahaan-perusahaan
H4: Return on Asset berpengaruh manufaktur yaitu barang konsumsi
signifikan terhadap Pertumbuhan (consumer goods) yang terdaftar di
Laba. Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2013-
2016 dan memenuhi kriteria yang
Pengaruh Current Ratio, Debt to disyaratkan dalam penelitian.
Equity Ratio, Net Profit Margin dan
Teknik penentuan sampel dalam
Return on Asset Terhadap
penelitian menggunakan purposive
Pertumbuhan Laba
Pertumbuhan laba merupakan salah satu sampling, yang artinya perusahaan yang
rasio pertumbuhan yang dapat digunakan akan dijadikan sampel penelitian ini
untuk mengukur kinerja perusahaan. dipilih menggunakan pertimbangan
Untuk memperoleh laba, perusahaan dengan memasukkan unsur-unsur
harus melakukan kegiatan operasional, tertentu yang dianggap memiliki kriteria
kegiatan operasional ini dapat terlaksana tersebut. Beberapa kriteria yang
jika perusahaan mempunyai sumber ditentukan dalam seleksi pengambilan
daya. Sumber daya perusahaan sampel adalah:
tercantum di dalam neraca. Hubungan 1. Perusahaan manufaktur sektor
antara unsur-unsur yang membentuk consumer goods (barang konsumsi)
neraca dapat ditunjukkan oleh rasio yang terdaftar di Indonesia Stock
keuangan. Beberapa rasio keuangan Exchange (IDX) periode 2013-
yang dapat menilai mengenai 2016.
pendapatan laba yang diperoleh 2. Perusahaan yang memiliki data
perusahaan yaitu: rasio likuiditas, rasio financial report secara lengkap dan
solvabilitas dan rasio profitabilitas. mempublikasikan data finansial
pada periode 2013-2016.
Dengan rasio likuiditas, rasio solvabilitas 3. Perusahaan memperoleh laba
dan rasio profitabitas perusahaan dapat bersih yang positif selama periode
menilai kemampuannya dalam pengamatan 2013-2016.
memperoleh laba. Rasio tersebut
mengukur kemampuan perusahaan Metode analisis yang digunakan adalah
dalam menghasilkan keuntungan pada regresi linier berganda. Pada regresi
tingkat pemenuhan kewajiban, linier berganda terdapat satu variabel
penjualan, asset, dan modal saham. dependen dan lebih dari satu variabel
66 JANUARI – JUNI 2018 STIE LMII MEDAN
Jurnal Manajemen Volume 4 Nomor 1 (2018) p – ISSN : 2301-6256
Januari – Juni 2018 e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

bebas. Dalam penelitian ini yang antara dua variabel atau lebih, juga
menjadi variabel terikat adalah menunjukkan arah hubungan antara
pertumbuhan laba, sedangkan yang variabel dependen dengan variabel
menjadi variabel bebas adalah current independen. Analisis regresi berganda
ratio, debt to equity ratio, net profit yang dilakukan dalam penelitian
margin dan return on asset. menggunakan metode enter dengan hasil
sebagai berikut:
HASIL Y=-163.351+0.228(CR)+ 205.688(DER)
Analisis regresi berganda bertujuan -1.928(NPM) + 2.991(ROA) + ε
untuk mengukur kekuatan hubungan

Tabel 1. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda

Variabel Unstandardized t Sig. Keterangan

Coefficients (B)
(Constant) -163.351
CR 0.228 2.633 0.011 Signifikan
DER 205.688 6.015 0.000 Signifikan
NPM -1.928 -0.969 0.338 Tidak Signifikan
ROA 2.991 2.090 0.042 Signifikan
R Square = . 505 F hitung = 12.0000
Adjusted R Square = .463 Sig = 0,000
Berdasarkan persamaan tersebut, maka meningkatkan variabel
persamaan tersebut dapat Pertumbuhan Laba sebesar
diinterpretasikan sebagai berikut: 205.688 satuan dengan asumsi
1.Nilai konstan variabel variabel bebas lainnya dianggap
Pertumbuhan Laba adalah sebesar konstan.
-163.351. Jadi jika variabel 4.Nilai koefisien variabel NPM
Pertumbuhan Laba tidak adalah sebesar -1.928. Peningkatan
dipengaruhi oleh variabel apapun sebanyak 1 kali/100% dari variabel
akan bernilai -163.351. NPM akan menurunkan nilai
2.Nilai koefisien variabel CR adalah variabel pertumbuhan laba sebesar
sebesar 0.228. Peningkatan -1.928 satuan dengan asumsi
sebanyak 1 kali/100% dari variabel variabel bebas lainnya dianggap
CR akan meningkatkan variabel konstan.
Pertumbuhan Laba sebesar 0.228 5. Nilai koefisien variabel ROA
satuan dengan asumsi variabel adalah sebesar 2.991. Peningkatan
bebas lainnya dianggap konstan. sebanyak 1 kali/100% dari variabel
3.Nilai koefisien variabel DER ROA akan meningkatkan variabel
adalah sebesar 205.688. Pertumbuhan Laba sebesar 2.991
Peningkatan sebanyak 1 kali/100% satuan dengan asumsi variabel
dari variabel DER akan bebas lainnya dianggap konstan.
STIE LMII MEDAN JANUARI - JUNI 2018 67
Jurnal Manajemen Vol. 4, No. 1 (61-72) p – ISSN : 2301-6256
Panjaitan (2018) e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

Berdasarkan hasil regresi di atas maka maka diperoleh bahwa ROA

dapat diperoleh kesimpulan bahwa berpengaruh positif dan signifikan
variabel yang memiliki pengaruh terhadap Pertumbuhan Laba.
paling besar terhadap Pertumbuhan Berdasarkan hasil tersebut maka dapat
Laba adalah DER. disimpulkan Hipotesis diterima.
PEMBAHASAN Pada Tabel 1 dapat dilihat nilai F hitung
Nilai t hitung untuk CR sebesar 2.633 12.000 dengan tingkat signifikansi
dibandingkan dengan nilai t tabel 1.661 0.000, sedangkan nilai F tabel pada
untuk variabel CR lebih besar dan nilai alpha 5% adalah 2.47. Oleh karena itu, F
significan 0.011 lebih kecil dari nilai hitung>Ftabel dan tingkat
alpha 0.05. Dari hasil tersebut maka signifikansinya 0.000<0.05 menunjukan
diperoleh bahwa CR berpengaruh positif bahwa CR, DER, NPM, ROA secara
dan signifikan terhadap Pertumbuhan bersama-sama dan signifikan
Laba. Berdasarkan hasil tersebut, maka berpengaruh terhadap Pertumbuhan
dapat disimpulkan Hipotesis diterima. Laba.
Nilai t hitung untuk DER sebesar 6.015 Pengujian koefisien determinasi
dibandingkan dengan nilai t tabel 1.661 dilaksanakan dengan memperhatikan
untuk variabel DER lebih besar dan nilai besaran nilai R Square. (R2), yaitu
significan 0.000 lebih kecil dari nilai koefisien determinasi yaitu koefisien
alpha 0.05. Dari hasil tersebut, maka yang menjelaskan seberapa besar
diperoleh bahwa DER berpengaruh proporsi variasi dalam dependen yang
positif dan signifikan terhadap dapat dijelaskan oleh variabel-variabel
Pertumbuhan Laba. Berdasarkan hasil independen secara bersama-sama.
tersebut maka dapat disimpulkan.
Hipotesis diterima berdasarkan hasil uji Pada Tabel 1 menunjukkan nilai adjusted
signifikansi parsial (uji t) tersebut, maka R-Square sebesar 0.463. Hal ini berarti
dapat disimpulkan kedua hipotesis bahwa 46.3% variasi nilai Pertumbuhan
parsial dalam penelitian ini diterima. Laba ditentukan oleh peran dari variasi
nilai CR, DER, NPM, ROA, sehingga
Nilai t hitung untuk NPM sebesar - dapat disimpulkan bahwa kontribusi
0.969 dibandingkan dengan nilai t tabel nilai CR, DER, NPM, ROA dalam
1.672 untuk variabel NPM lebih kecil mempengaruhi nilai Struktur
dan nilai significan 0.338 lebih besar Pertumbuhan Laba adalah sebesar
dari nilai alpha 0.05. Dari hasil tersebut 46.3%, sementara 53.7% adalah
maka diperoleh bahwa NPM tidak kontribusi variabel lain yang tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap termasuk di dalam penelitian ini seperti
Pertumbuhan Laba. Berdasarkan hasil Pertumbuhan Asset, ROE, ROI dan lain
tersebut, maka dapat disimpulkan sebagainya.
Hipotesis ditolak. Pengaruh Current Ratio Terhadap
Nilai t hitung untuk ROA sebesar Pertumbuhan Laba
2.090 dibandingkan dengan nilai t tabel Current Ratio merupakan rasio yang
1.672 untuk variabel ROA lebih besar digunakan untuk mengukur kemampuan
dan nilai significan 0.042 lebih kecil dari perusahaan memenuhi kewajiban
nilai alpha 0.05. Dari hasil tersebut, finansial jangka pendeknya. Semakin
68 JANUARI – JUNI 2018 STIE LMII MEDAN
Jurnal Manajemen Volume 4 Nomor 1 (2018) p – ISSN : 2301-6256
Januari – Juni 2018 e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

tinggi current ratio menunjukkan semakin rendah debt to equity ratio

keefektifan perusahaan dalam melunasi maka semakin tinggi tingkat pendanaan
kewajiban jangka pendeknya sehingga yang disediakan pemilik dan semakin
perusahaan dapat terhindar dari besar batas pengamanan bagi peminjam
ketidakmampuan membayar kewajiban jika terjadi kerugian atau penyusutan
yang dapat menyebabkan naiknya beban terhadap nilai aktiva dan akan
denda, sehingga dapat meningkatkan berpengaruh terhadap pertumbuhan laba.
laba yang dapat diperoleh. Rasio ini dapat dihitung dengan
membagi total kewajiban dengan
Current ratio juga menunjukkan sejauh ekuitas. Bagi kreditur, semakin besar
mana aktiva lancar memenuhi DER akan semakin tidak
kewajiban-kewajiban lancar. Semakin menguntungkan. Hal ini dikarenakan
besar perbandingan aktiva lancar dengan jika DER semakin besar maka resiko
hutang lancar, semakin tinggi yang ditanggung atas kegagalan yang
kemampuan perusahaan menutupi mungkin terjadi perusahaan juga akan
kewajiban jangka pendeknya. Rasio semakin besar.
lancar dapat dikatakan sebagai bentuk
untuk mengukur tingkat keamanan Berdasarkan hasil pengujian regresi
(margin of safety) suatu perusahaan. linier berganda diperoleh hasil DER
Apabila rasio lancar rendah dapat berpengaruh positif dan signifikan
dikatakan bahwa perusahaan kurang terhadap Pertumbuhan Laba. Hasil
modal untuk membayar hutang. Namun, tersebut selaras dengan penelitian dari
apabila hasil pengukuran rasio tinggi Mahaputra (2012) bahwa Debt to Equity
belum dikatakan bahwa kondisi Ratio berpengaruh terhadap
perusahaan sedang baik dan belum pertumbuhan laba pada perusahaan
menjamin akan dapat dibayarnya hutang manufaktur.
perusahaan yang sudah jatuh tempo
karena proporsi atau distribusi aktiva Pengaruh Net Profit Margin (NPM)
lancar yang tidak menguntungkan. Terhadap Pertumbuhan Laba
Net Profit Margin (NPM) disebut juga
Berdasarkan hasil pengujian signfikansi dengan rasio pendapatan terhadap
parsial (uji-t) diperoleh hasil bahwa CR penjualan. Margin laba bersih sama
berpengaruh positif dan signifikan dengan laba bersih dibagi dengan
terhadap Pertumbuhan Laba. Hasil penjualan bersih. Rasio ini menunjukkan
penelitian tersebut selaras dengan hasil berapa besar persentase laba bersih yang
penelitian Mahaputra (2012) current diperoleh dari setiap penjualan.
ratio berpengaruh terhadap pertumbuhan
laba. Berdasarkan hasil pengujian regresi
linier berganda diperoleh hasil Net Profit
Pengaruh Debt to Equity Ratio Margin tidak berpengaruh secara
terhadapPertumbuhan Laba signifikan terhadap Pertumbuhan Laba.
DER menunjukkan untuk mengetahui Hasil tersebut tidak selaras dengan
perbandingan jumlah dana yang penelitian dari Rantika (2016) yang
disediakan peminjam (kreditor) dengan menunjukkan bahwa Net Profit Margin
pemilik perusahaan, dimana debt to tidak berpengaruh signifikan terhadap
equity ratio semakin besar maka akan pertumbuhan laba.
baik bagi pertumbuhan laba sebaliknya
STIE LMII MEDAN JANUARI - JUNI 2018 69
Jurnal Manajemen Vol. 4, No. 1 (61-72) p – ISSN : 2301-6256
Panjaitan (2018) e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

Pengaruh Return on Asset terhadap CR, DER, NPM, dan ROA

Pertumbuhan Laba memiliki pengaruh simultan dan
Profitabilitas akan mempengaruhi signifikan terhadap Pertumbuhan
pertumbuhan melalui asset yang Laba.
dimiliki. Semakin tingginya tingkat 4. Berdasarkan hasil Uji Koefisien
profitabilitas suatu perusahaan akan Determinasi diperoleh bahwa
meningkatkan pula pertumbuhan asset CR, DER, NPM, dan ROA
tersebut. Profitabilitas berpengaruh memiliki pengaruh terhadap
signifikan terhadap pertumbuhan asset pertumbuhan laba sebesar 46.3%.
yang dimana ketika profitabilitas
mengalami kenaikan maka pertumbuhan Saran
asset juga meningkat sehingga dengan Berdasarkan kesimpulan tersebut maka
semakin cepatnya suatu pertumbuhan saran yang bisa diberikan:
perusahaan maka perusahaan dalam 1. Bagi perusahaan agar
kemampuannya memperoleh laba akan memperhatikan tingkat Net Profit
tinggi pula hal ini berarti penilaian Margin yang sangat berdampak
terhadap profitabilitas juga tinggi. terhadap tingkat pertumbuhan
laba. Karena dengan tingkat
Berdasarkan hasil pengujian regresi NPM yang cenderung rendah
linier berganda diperoleh hasil bahwa akan berakibat terhadap
Return on Asset berpengaruh positif dan terhambatnya pertumbuhan laba
signifikan terhadap Pertumbuhan Laba. perusahaan.
Hasil tersebut selaras dengan hasil 2. Bagi penelitian selanjutnya,
penelitian dari Heikal, Khaddafi, dan disarankan untuk menggunakan
Ummah (2014) bahwa Return on Asset variabel penelitian lain yang
(ROA) secara positif berpengaruh lebih luas cakupannya agar
terhadap pertumbuhan laba. hasilnya lebih akurat dan dapat di
pahami bahwa masih banyak
KESIMPULAN
faktor lain yang dapat
Berdasarkan pemaparan, deskripsi dan
dipergunakan sebagai indikator
analisis hasil penelitian di atas, maka
yang mampu mempengaruhi
kesimpulan penelitian sebagai berikut:
pertumbuhan laba suatu
1. Berdasarkan hasil pengujian
perusahaan. Selain itu disarankan
regresi linier berganda diperoleh
agar memperpanjang periode
hasil bahwa variabel CR, DER,
penelitian.
ROA memiliki pengaruh positif
terhadap Pertumbuhan Laba. DAFTAR PUSTAKA
2. Hasil uji-t diperoleh hasil bahwa Ade Kusuma Hidayat 2013, Aplikasi
CR, DER, dan ROA berpengaruh Pembelajaran Materi Dasar Taman
positif dan signifikan terhadap
Kanak-Kanak Berbasis Android,
Pertumbuhan Laba, sedangkan
Jurnal Transit Volume 1, Nomor 3,
NPM tidak memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap Universitas Semarang.
Pertumbuhan Laba. Agus Harjito dan Martono. 2012.
3. Berdasarkan Hasil Uji-F Manajemen Keuangan. Edisi ke-2.
diperoleh hasil bahwa variabel
Ekonisia, Yogyakarta.
70 JANUARI – JUNI 2018 STIE LMII MEDAN
Jurnal Manajemen Volume 4 Nomor 1 (2018) p – ISSN : 2301-6256
Januari – Juni 2018 e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

Andriyani, Ima. 2015. Pengaruh Rasio Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis
Keuangan Terhadap Pertumbuhan Multivariate dengan Program IBM
Laba Pada Perusahaan SPSS 21. Edisi Tujuh. Semarang:
Pertambangan Yang Terdaftar Di Universitas Diponegoro.
Bursa Efek Indonesia. Jurnal
Hanafi, Mahmud M. (2010). Manajemen
Manajemen dan Bisnis Sriwijaya
Keuangan.Cetakan ke lima.
Vol.13 No.3 September 2015.
Yogyakarta: BPFE.
Angkoso, Nandi. 2006. Akuntansi
Harmono. 2014. Manajemen
Lanjutan, Yogyakarta: FE
Keuangan.Edisi 3. Jakarta: Bumi
Yogyakarta.
Aksara.
Ashari, Purbayu Budi Santoso. 2005.
Harahap, Sofyan Syafri. 2008. Analisis
Analisis Statistik dengan Microsoft
Kritis Atas Laporan Keuangan.
Exel dan SPSS. Yogyakarta.
Raja Grafindo Persada, Jakarta
BEI. 2017. Laporan Keuangan dan
Harahap, Sofyan Syafri. 2009. Teori
Tahunan [Internet]. (ID): Bursa
Kritis Laporan Keuangan. Jakarta:
Efek Indonesia. [Diunduh pada 14
Bumi Aksara
November 2017]. Tersedia di
www.idx.co.id. Heikal, Mohd. Muamar Khaddafi.
Ainatul Ummah. 2014. Influence
Brigham, Eugene F and Houston Joel F.
Analysis of Return on Assets
2011. (Terjemahaan Yulianto
(ROA), Return on Equity (ROE),
Akbar) Dasar-dasar Manajemen
Net Profit Margin (NPM), Debt to
Keuangan. Edisi ke-10. Salemba
Equity (DER), and Current Ratio
Empat. Jakarta.
(CR), Againt Corporate Profit
Fahmi, Irham. 2012. Analisis Kinerja Growth in Automotive in Indonesia
Keuangan. Bandung: Alfabeta Stock Exchange. International
Journal of Academic Research in
Gani, Engelwati. Almitra Indra. 2011.
Business and Social Sciences
Analisis Rasio Keuangan Untuk
December 2014, Vol. 4, No. 12.
Memprediksi Perubahan Laba Pada
Perusahaan Telekomunikasi J. Supranto. 2008. Statistika Teori dan
Indonesia. Binus Business Review Aplikasi, edisi ketujuh. Jakarta:
Vol. 2 No. 2 November 2011. Penerbit Erlangga
Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Julianti, Elly. 2014. Pengaruh Current
Multivariate dengan program IBM Ratio (CR), Debt to Equity Ratio
SPSS 19. Edisi 5 Cetakan V. (DER), Total Asset Tutnover
Semarang: Badan Penerbit (TATO), Net Profit Margin (NPM),
Universitas Diponogoro. Graha dan Return on Equity (ROE)
Ilmu. Terhadap Pertumbuhan Laba Pada
Perusahaan Property dan Real
Estate yang Terdaftar di BEI
STIE LMII MEDAN JANUARI - JUNI 2018 71
Jurnal Manajemen Vol. 4, No. 1 (61-72) p – ISSN : 2301-6256
Panjaitan (2018) e - ISSN : 2615-1928
http://ejournal.lmiimedan.net

Periode 2010-2013. Jurnal Rachmawati, Anggun Arif dan Nur

Akuntansi. Fakultas Ekonomi. Handayani. 2014. Pengaruh Rasio
Universitas Maritim Raja Al Haji. Keuangan dan Kebijakan Dividen
Terhadap Pertumbuhan Laba Pada
Jumingan.2014. Analisis Laporan
Perusahaan Manufaktur yang
Keuangan. Cetakan Keempat.
Terdaftar di BEI. Jurnal Ilmu dan
Jakarta: Bumi Aksara.
Riset Akuntansi. Vol. 3, No. 3,
Kasmir. (2012). Analisis Laporan Hlm. 1-15.
Keuangan. Edisi Revisi, cetakan ke
Rantiaka, Dita Ridia. 2016. Pengaruh
duabelas Jakarta: PT. Raja
Rasio Keuanga Terhadap
Grafindo Persada.
Pertumbuhan Laba Pada
Kasmir. (2014). Bank dan Lembaga Perusahaan Pertambangan Logam
Keuangan Lainnya. Edisi Revisi, Di BEI. Jurnal Ilmu dan Riset
Cetakan keempatbelas, PT. Manajemen: Volume 5, Nomor 6,
RajaGrafindo Persada, Jakarta. Juni 2016. Sekolah Tinggi Ilmu
Kasmir. Ekonomi Indonesia, Surabaya.

Kasmir. (2010). Pengantar Manajemen Sa’diyah Halimatus dan Kemarauwana

Keuangan Edisi Kedua. Jakarta: Mukti. 2015. Pengaruh Current
Kencana Prenada Media Group. Ratio, Debt to Equity Ratio, Total
Asset Turnover dan Net Profit
Mahaputra, I Nyoman Kusuma Margin Terhadap Perubahan Laba
Adnyana. 2012. Pengaruh Rasio- di PT. Skill Indotimur Agung
Rasio Keuangan Terhadap Surabaya Tahun 2002-2011. Jurnal
Pertumbuhan Laba Pada Ekonomi Vol. 7 Nomor 1.
Perusahaan Manufaktur yang Universitas Sunan Giri.
Terdaftar di BEI. Jurnal Akuntansi
dan Bisnis. Vol. 7, No. 2, Hlm. Sudana, I.M. (2011). Manajemen
243-254. Keuangan Perusahaan Teori Dan
Praktek. Edisi Kedua. Jakarta:
Noor, Juliansyah. (2015). Metodologi Erlangga.
Penelitian. Jakarta: Skripsi, Tesis,
Disertasi, dan Karya Ilmiah. Ulzannah, Ashifa Arief and Isrochmani
Jakarta:Kencana. Murtaqi,2015. The Impact of
Earning Per Share,Debt to Equity
Oktanto, Danny dan Muhammad Ratio,And Current Ratio Towards
Nuryanto. 2014. Pengaruh Rasio The Profitability of Companies
Keuangan Terhadap Perubahan Listed in LQ45 from 2009 to 2013.
Laba Pada Perusahaan Manufaktur Journal of Business and
Yang Terdaftar Di Bursa Efek Management. Vol . 4, No.1, 2015:
Indonesia (BEI) Tahun 2008-2011. 18-27.
Vol.1, No.1 Februari 2014, hal 60-
77.

72 JANUARI – JUNI 2018 STIE LMII MEDAN