RPP PLSV
RPP PLSV
RPP PLSV
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
2 2.2 Memiliki rasa ingin 1. Disiplin 2.2.1 Bertanggung jawab atas tugas
tahu, percaya diri, 2. Kreatif yang diberikan selama proses
dan ketertarikan pembelajaran.
pada matematika 2.2.2 Penuh rasa ingin tau atas
serta memiliki rasa sesuatu yang berhubungan
percaya pada daya dengan persaman linear satu
dan kegunaan variabel (PLSV) (bertanya dan
matematika, yang mau mencoba mencari
terbentuk melalui penyelesaian dengan cara lain).
pengalaman belajar. 2.2.3 Tidak menggantungkan diri
pada orang lain dalam
menyelesaikan masalah yang
berhubungan dengan persaman
linear satu variabel PLSV.
2.2.4 Berani memaparkan hasil
diskusi kelompok kecil di
depan kelas.
3 3.6 Menjelaskan 1. Jujur 3.6.1 Menjelaskan konsep persamaan
persamaan dan 2.Bertanggung linear satu variabel
pertidaksamaan jawab 3.6.2 Menyelesaikan persamaan linear
linear satu variabel 3. Rasa ingin satu variabel
dan penyelesaiannya tahu
4. Mandiri
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan ceramah, tanya jawab, dan diskusi kelompok dengan menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan pendekatan Scientific peserta didik dapat :
1. Menjelaskan konsep persamaan linear satu variabel
2. Menyelesaikan persamaan linear satu variabel
3. Menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel.
A. Materi Pembelajaran
Bahan Ajar Persamaan Linear Satu Variabel (Lampiran 1)
I. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintific Learning
2. Model : Problem Based Learning (PBL)
3. Metode : Ceramah, diskusi dan tanya jawab
J. Media Pembelajaran
1. Media : PPT, Bahan Ajar, LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik), LTPD (Lembar
Kerja Peserta Didik), Soal Kuis.
2. Alat/Bahan : Laptop, LCD Proyektor, White Board, Spidol.
K. Sumber Belajar
Rahman, Abdur As’ari. 2016. Buku Siswa Matematika kelas VII semester 1. Jakarta :
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Internet.
L. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan pertama (1 x 40 menit)
Pendahuluan (10 menit)
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Keterangan
Waktu
1) Guru masuk kelas dengan tepat waktu dan memberi PPK : 10 menit
salam. Disiplin,
Alokasi
Sintak Model Kegiatan Pembelajaran Keterangan
Waktu
Pembelajaran
Fase 1: Orientasi 1) Guru menyampaikan bahwa
peserta didik pada sebelum memasuki materi
masalah persamaan linier satu variabel
(PLSV) peserta didik haruslah
memahami konsep bentuk da
operasi aljabar.
2) Guru meminta peserta didik C4 : 3 Menit
untuk mengamati masalah Berfikir
tentang persamaan linier satu Kritis,
variabel (PLSV) melalui Berpikir
bahan ajar dalam bentuk PPT. Kretif
Literasi
Fase 2: 3) Guru mengelompokkan PPK : 5 menit
Mengorganisasikan peserta didik ke dalam Kerjasama
peserta didik beberapa kelompok, untuk C4 : Berpikir
belajar. tiap kelompok terdiri atas 3 − Kritis,
4 orang. Kolaboratif
4) Guru membagikan LKPD
(Lampiran 2) untuk Literasi
memahami materi persamaan
linier satu variabel (PLSV). HOTS
7) Guru memberikan
kesempatan kepada peserta
didik untuk melakukan
kegiatan yang ada pada LKPD
guna memperoleh informasi
mengenai persamaan linear
satu variabel. (mengumpulkan
informasi)
Indikator
Nama Bentuk Nilai
Nilai yang
No Peserta Tindakan Setelah Keterangan
Ulangan Belum
Didik Remedial Remedial
Dikuasai
1
2
2. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal).