Kata-kata Penunjuk untuk Isim Jamak (أَسْمَاءُ الْإِشَارَةِ لِلْجَمْعِ) - Ma PDF
Kata-kata Penunjuk untuk Isim Jamak (أَسْمَاءُ الْإِشَارَةِ لِلْجَمْعِ) - Ma PDF
Kata-kata Penunjuk untuk Isim Jamak (أَسْمَاءُ الْإِشَارَةِ لِلْجَمْعِ) - Ma PDF
Pembaca Qonitah, semoga Allah l merahmati kita semua. Pada rubrik Bahasa Arab kali ini, kita masih
membahas isim isyarah (kata penunjuk). Alhamdulillah, pada pelajaran-pelajaran sebelumnya kita telah
membahas penggunaan isim isyarah untuk isim mufrad dan isim mutsanna. Mari kita sempurnakan
pembahasan tersebut dengan penggunaan isim isyarah untuk isim jamak.
Masih ingatkah Anda, ada berapa macamkah isim jamak itu? Ya, isim jamak terbagi menjadi tiga: jamak
mudzakkar salim , jamak muannats salim , dan jamak taksir[1]. Bagaimanakah penggunaan isim isyarah
pada ketiga isim jamak itu? Simaklah baik-baik pembahasan kali ini, semoga Allah l memberi kita
tambahan iman dan ilmu yang bermanfaat.
Anda tentu sering menjumpai sekelompok muslim yang sedang berkumpul, bukan? Bagaimana, ya,
ungkapan untuk menunjuk mereka dalam bahasa Arab? Pembaca, gunakanlah ِءَﻻ
ُﺆ
َﻫuntuk menunjuk
benda-benda yang tergolong jamak mudzakkar salim .
Jika benda-benda yang tergolong jamak mudzakkar salim itu terletak jauh dari kita, kita gunakan kata
penunjuk َﻚ َ
ِﺌ
اوﻟ.
Kata penunjuk dekat untuk benda-benda yang tergolong jamak muannats salim dibedakan menjadi
dua:
Kata penunjuk dekat untuk jamak muannats salim yang berakal sama dengan kata penunjuk dekat
َﻻ
untuk jamak mudzakkar salim , yaitu ِءُﺆ
َﻫ
.
Jika jamak muannats salim itu tidak berakal, gunakanlah kata penunjuk ِهَﻫsebagaimana pada isim
ِﺬ
mufrad muannats. Penggunaan kata ِهَﻫpada jamak muannats salim menunjukkan bahwa benda-benda
ِﺬ
yang ditunjuk tersebut tidak berakal. Hal ini digunakan oleh orang-orang Arab dalam bahasa mereka.
Wallahu a’lam .
Perhatikanlah contoh berikut.
Kata penunjuk jauh untuk benda-benda yang tergolong jamak muannats salim dibedakan pula menjadi
dua:
Sebagaimana kata penunjuk dekat, kata penunjuk jauh untuk jamak muannats salim yang berakal pun
sama dengan kata penunjuk jauh untuk jamak mudzakkar salim , yaitu َﻚَ
ِﺌ
اوﻟ.
Jika jamak muannats salim itu tidak berakal, gunakanlah kata penunjuk َﻚْ
ِﻠ
ﺗ. Penjelasannya seperti yang
disebutkan pada penggunaan kata ِهَﻫdi atas.
ِﺬ
Kata penunjuk dekat untuk jamak taksir juga dibedakan menjadi dua:
Penunjuk dekat untuk jamak taksir yang berakal.
َﻻ
Kata penunjuk dekat untuk jamak taksir yang berakal adalah ِءُﺆ
َﻫ
.
Contoh:
Kata penunjuk dekat untuk jamak taksir yang tidak berakal adalah ِهَﻫ
ِﺬ. Walaupun isim mufrad pada
jamak taksir ini mudzakkar, tetap digunakan kata ِهَﻫ
ِﺬ. Jamak taksir jenis ini diperlakukan seperti
muannats, yang dikenal dengan muannats majazi. Muannats majazi adalah bentuk muannats yang tidak
disandarkan jenis kelamin padanya, seperti ٌﺲ
ْﻤَ
(ﺷmatahari), ْرٌض
(اbumi), dll. Wallahu a’lam.
Contoh:
Untuk jamak taksir yang berakal, kata penunjuk jauhnya adalah َﻚَ
ِﺌ
اوﻟ.
Contoh:
Penunjuk jauh untuk jamak taksir yang tidak berakal.
Untuk jamak taksir yang tidak berakal, gunakanlah kata penunjuk َﻚْ
ِﻠ
ﺗ. Lihat penjelasannya pada
penggunaan kata ِهَﻫpada jamak taksir yang tidak berakal.
ِﺬ
Contoh:
Ringkasan
Pembaca Qonitah, agar perbedaan-perbedaan di atas lebih mudah dipahami, mari kita perhatikan baik-
baik ringkasan pelajaran berikut ini. Barakallahu fikum.
Kantong Kosakataku
Alhamdulillah, kita kembali mendapatkan kata-kata baru dalam pelajaran ini. Sedikit demi sedikit,
bertambahlah kosakata bahasa Arab kita. Jika kita bersabar dalam menuntut ilmu, niscaya Allah l akan
memberikan petunjuk-Nya kepada orang-orang yang bersabar. Semoga Allah l memberikan keberkahan
pada ilmu kita.
ْﻳ
Latihan (ٌﻦِﺮَ
ْﻤ
)ﺗ
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk log untuk mengirim sebuah komentar.
Edisi Terbaru
Majalah Qonitah Edisi 30
Kategori
Mutiara Kata
Pengantar Redaksi
Wirid
Pilar
Titian Sunnah
Tadabur Al-Quran
Silsilah Hadits
Adab
Fikih Ibadah
Fikih Wanita
Bahteraku
Figur Mulia
Kisah
Alam Wanita
Dunia Remaja
Buah Kasih
Bahasa Arab
Surat Pembaca
Fatwa Wanita
Ruang Konsultasi
Kreasiku
Tips Manfaat
Postingan Terbaru
Meraih Surga Allah dengan Kepakan Dua Sayap Ibadah Raghbah dan Rahbah
Qonitah Edisi 01 – 06
Qonitah Edisi 07 – 12
Qonitah Edisi 13 – 18
Diperbolehkan menyebarluaskan isi web ini untuk kepentingan dakwah islam dengan syarat bukan
untuk tujuan komersial dan tidak mengubah serta mencantumkan url sumber.