Kata-kata Penunjuk untuk Isim Jamak (أَسْمَاءُ الْإِشَارَةِ لِلْجَمْعِ) - Ma PDF

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 12

 

  Bahasa Arab  Kata-kata Penunjuk untuk Isim Jamak (‫ِﻊ‬


‫ْﻤ‬ْ
‫َﺠ‬
‫ِﻠ‬
‫ِة ﻟ‬
‫َر‬ ‫ﺎءْاﻻ‬
‫َﺷﺎ‬ ُ‫َﻤ‬‫ْﺳ‬
‫)ا‬

Kata-kata Penunjuk untuk Isim Jamak (‫ِة‬


‫َر‬ ‫ﺎءْاﻻ‬
‫َﺷﺎ‬ ُ‫َﻤ‬‫ْﺳ‬
‫ا‬
‫ِﻊ‬
‫ْﻤ‬
‫َﺠ‬ ‫ْﻠ‬
‫ِﻟ‬
)
 Qonitah  7 Desember 2014  Bahasa Arab, Edisi 06

Al-Ustadz Abu Bakar Abdullah

Pelajaran Kelima (‫ُﺲ‬


‫ﺎﻣ‬ ‫ُسْاﻟ‬
ِ‫َﺨ‬ ‫ْر‬ َ
‫)اﻟﺪ‬

Kata-kata Penunjuk untuk Isim Jamak (‫ِﻊ‬


‫ْﻤ‬‫ْﻠ‬
‫َﺠ‬‫ِﻟ‬
‫ِة‬َ‫َﺷ‬
‫ﺎر‬ ْ‫ﺎء‬
‫اﻻ‬ ُ‫َﻤ‬
‫ْﺳ‬‫)ا‬

Pembaca Qonitah, semoga Allah l merahmati kita semua. Pada rubrik Bahasa Arab kali ini, kita masih
membahas isim isyarah (kata penunjuk). Alhamdulillah, pada pelajaran-pelajaran sebelumnya kita telah
membahas penggunaan isim isyarah untuk isim mufrad dan isim mutsanna. Mari kita sempurnakan
pembahasan tersebut dengan penggunaan isim isyarah untuk isim jamak.

Masih ingatkah Anda, ada berapa macamkah isim jamak itu? Ya, isim jamak terbagi menjadi tiga: jamak
mudzakkar salim , jamak muannats salim , dan jamak taksir[1]. Bagaimanakah penggunaan isim isyarah
pada ketiga isim jamak itu? Simaklah baik-baik pembahasan kali ini, semoga Allah l memberi kita
tambahan iman dan ilmu yang bermanfaat.

Kata Penunjuk untuk Jamak Mudzakkar Salim (‫ِﻢ‬


‫ِﻟ‬ ‫َﺬﻛ‬
‫ِﺮ اﻟﺴﺎ‬ ‫ِﻊْاﻟ‬
‫ُﻤ‬ ‫ْﻤ‬
‫َﺠ‬
‫ِﻟ‬
‫ِة‬َ‫َﺷ‬
‫ﺎر‬ ْ‫ُﻢ‬
‫اﻻ‬ ‫ْﺳ‬‫ِا‬
)

1. Kata penunjuk dekat untuk jamak mudzakkar salim

Anda tentu sering menjumpai sekelompok muslim yang sedang berkumpul, bukan? Bagaimana, ya,
ungkapan untuk menunjuk mereka dalam bahasa Arab? Pembaca, gunakanlah ‫ِء‬‫َﻻ‬
‫ُﺆ‬
‫َﻫ‬untuk menunjuk
benda-benda yang tergolong jamak mudzakkar salim .

Perhatikanlah contoh berikut.


2. Kata penunjuk jauh untuk jamak mudzakkar salim

Jika benda-benda yang tergolong jamak mudzakkar salim itu terletak jauh dari kita, kita gunakan kata
penunjuk ‫َﻚ‬ َ
‫ِﺌ‬
‫اوﻟ‬.

Perhatikanlah contoh berikut.

Kata Penunjuk untuk Jamak Muannats Salim (‫ِﻢ‬


‫ِﻟ‬ ‫َﺆﻧ‬
‫ِﺚ اﻟﺴﺎ‬ ‫ِﻊْاﻟ‬
‫ُﻤ‬ ‫ْﻤ‬
‫َﺠ‬
‫ِﻟ‬
‫ِة‬َ‫َﺷ‬
‫ﺎر‬ ْ‫ُﻢ‬
‫اﻻ‬ ‫ْﺳ‬‫ِا‬
)

1. Kata penunjuk dekat untuk jamak muannats salim

Kata penunjuk dekat untuk benda-benda yang tergolong jamak muannats salim dibedakan menjadi
dua:

Penunjuk dekat untuk jamak muannats salim yang berakal.

Kata penunjuk dekat untuk jamak muannats salim yang berakal sama dengan kata penunjuk dekat
‫َﻻ‬
untuk jamak mudzakkar salim , yaitu ‫ِء‬‫ُﺆ‬
‫َﻫ‬
.

Perhatikanlah contoh berikut.

Penunjuk dekat untuk jamak muannats salim yang tidak berakal.

Jika jamak muannats salim itu tidak berakal, gunakanlah kata penunjuk ‫ِه‬‫َﻫ‬sebagaimana pada isim
‫ِﺬ‬
mufrad muannats. Penggunaan kata ‫ِه‬‫َﻫ‬pada jamak muannats salim menunjukkan bahwa benda-benda
‫ِﺬ‬
yang ditunjuk tersebut tidak berakal. Hal ini digunakan oleh orang-orang Arab dalam bahasa mereka.
Wallahu a’lam .
Perhatikanlah contoh berikut.

2. Kata penunjuk jauh untuk jamak muannats salim

Kata penunjuk jauh untuk benda-benda yang tergolong jamak muannats salim dibedakan pula menjadi
dua:

Penunjuk jauh untuk jamak muannats salim yang berakal.

Sebagaimana kata penunjuk dekat, kata penunjuk jauh untuk jamak muannats salim yang berakal pun
sama dengan kata penunjuk jauh untuk jamak mudzakkar salim , yaitu ‫َﻚ‬َ
‫ِﺌ‬
‫اوﻟ‬.

Perhatikanlah contoh berikut.

Penunjuk jauh untuk jamak muannats salim yang tidak berakal.

Jika jamak muannats salim itu tidak berakal, gunakanlah kata penunjuk ‫َﻚ‬ْ
‫ِﻠ‬
‫ﺗ‬. Penjelasannya seperti yang
disebutkan pada penggunaan kata ‫ِه‬‫َﻫ‬di atas.
‫ِﺬ‬

Perhatikanlah contoh berikut.

Kata Penunjuk untuk Jamak Taksir (‫ِﺮ‬


‫ْـﻴ‬ِْ
‫ـﺴ‬ ‫ِﻊ اﻟﺘﻜ‬
‫ْﻤ‬
‫َﺠ‬
‫ِﻟ‬
‫ِة‬َ‫َﺷ‬
‫ﺎر‬ ْ‫ُﻢ‬
‫اﻻ‬ ‫ْﺳ‬‫ِا‬
)

1. Kata penunjuk dekat untuk jamak taksir

Kata penunjuk dekat untuk jamak taksir juga dibedakan menjadi dua:
Penunjuk dekat untuk jamak taksir yang berakal.

‫َﻻ‬
Kata penunjuk dekat untuk jamak taksir yang berakal adalah ‫ِء‬‫ُﺆ‬
‫َﻫ‬
.

Contoh:

Penunjuk dekat untuk jamak taksir yang tidak berakal.

Kata penunjuk dekat untuk jamak taksir yang tidak berakal adalah ‫ِه‬‫َﻫ‬
‫ِﺬ‬. Walaupun isim mufrad pada
jamak taksir ini mudzakkar, tetap digunakan kata ‫ِه‬‫َﻫ‬
‫ِﺬ‬. Jamak taksir jenis ini diperlakukan seperti
muannats, yang dikenal dengan muannats majazi. Muannats majazi adalah bentuk muannats yang tidak
disandarkan jenis kelamin padanya, seperti ‫ٌﺲ‬
‫ْﻤ‬َ
‫(ﺷ‬matahari), ‫ْرٌض‬
‫(ا‬bumi), dll. Wallahu a’lam.

Contoh:

2. Kata penunjuk jauh untuk jamak taksir

Penunjuk jauh untuk jamak taksir yang berakal.

Untuk jamak taksir yang berakal, kata penunjuk jauhnya adalah ‫َﻚ‬َ
‫ِﺌ‬
‫اوﻟ‬.

Contoh:
Penunjuk jauh untuk jamak taksir yang tidak berakal.

Untuk jamak taksir yang tidak berakal, gunakanlah kata penunjuk ‫َﻚ‬ْ
‫ِﻠ‬
‫ﺗ‬. Lihat penjelasannya pada
penggunaan kata ‫ِه‬‫َﻫ‬pada jamak taksir yang tidak berakal.
‫ِﺬ‬

Contoh:
Ringkasan

Pembaca Qonitah, agar perbedaan-perbedaan di atas lebih mudah dipahami, mari kita perhatikan baik-
baik ringkasan pelajaran berikut ini. Barakallahu fikum.

 
Kantong Kosakataku

Alhamdulillah, kita kembali mendapatkan kata-kata baru dalam pelajaran ini. Sedikit demi sedikit,
bertambahlah kosakata bahasa Arab kita. Jika kita bersabar dalam menuntut ilmu, niscaya Allah l akan
memberikan petunjuk-Nya kepada orang-orang yang bersabar. Semoga Allah l memberikan keberkahan
pada ilmu kita.

‫ْﻳ‬
Latihan (‫ٌﻦ‬‫ِﺮ‬َ
‫ْﻤ‬
‫)ﺗ‬

Perhatikanlah kedua contoh berikut!


‫اب‬
ِ‫َﻮ‬‫ِﺑﺎﻟﺼ‬
‫ُﻢ‬َ ‫َواُ ا‬،‫ِﻠﻪ‬
‫ْﻋﻠ‬ ِ‫ُﺪ ﻟ‬
‫ْﻤ‬‫ْﻟ‬
‫َﺤ‬‫َا‬

[1] Lihat Majalah Muslimah Qonitah edisi 04 vol. 1.

   kata tunjuk isim jamak, kata tunjuk untuk jamak.  Bookmark.

 Kontroversi Bid’ah Hasanah Huruf-huruf al-Qamariyyah dan Huruf-huruf


asy-Syamsiyyah (‫ُﺔ‬
‫ِﺴﻴ‬
‫ْﻤ‬ ُ‫ُﺮ‬
‫وف اﻟﺸ‬ ‫ْاﻟ‬
‫ُﺤ‬ ‫ُﺔَو‬
‫ِﺮﻳ‬
‫َﻤ‬‫وفْاﻟ‬
‫َﻘ‬ ُ‫ُﺮ‬ْ
‫ُﺤ‬
‫)اﻟ‬

Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk log untuk mengirim sebuah komentar.

Edisi Terbaru
Majalah Qonitah Edisi 30

Promo Tebar Dakwah


Pasang Iklan & Pemesanan?

Kategori

Mutiara Kata
Pengantar Redaksi
Wirid
Pilar
Titian Sunnah
Tadabur Al-Quran
Silsilah Hadits
Adab
Fikih Ibadah
Fikih Wanita
Bahteraku
Figur Mulia
Kisah
Alam Wanita
Dunia Remaja
Buah Kasih
Bahasa Arab
Surat Pembaca
Fatwa Wanita
Ruang Konsultasi
Kreasiku
Tips Manfaat
Postingan Terbaru

Nyak Emat Pintar Dakwah

Meraih Surga Allah dengan Kepakan Dua Sayap Ibadah Raghbah dan Rahbah

Zikir-zikir Pagi dan Petang

Harta, Antara Nikmat dan Petaka

Pengantar Redaksi Edisi 17

Qonitah Edisi 01 – 06

Majalah Muslimah Qonitah Edisi 01


Majalah Muslimah Qonitah Edisi 02
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 03
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 04
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 05
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 06

Qonitah Edisi 07 – 12

Majalah Muslimah Qonitah Edisi 07


Majalah Muslimah Qonitah Edisi 08
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 09
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 10
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 11
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 12

Qonitah Edisi 13 – 18

Majalah Muslimah Qonitah Edisi 13


Majalah Muslimah Qonitah Edisi 14
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 15
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 16
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 17
Majalah Muslimah Qonitah Edisi 18
Copyright @ 1435 H

Diperbolehkan menyebarluaskan isi web ini untuk kepentingan dakwah islam dengan syarat bukan
untuk tujuan komersial dan tidak mengubah serta mencantumkan url sumber.

Powered by Tempera & WordPress.

Anda mungkin juga menyukai