BIOFARMASETIKA Absorpsi
BIOFARMASETIKA Absorpsi
BIOFARMASETIKA Absorpsi
Absorpsi
Intravena
Intraarticular
Intraarteria
Intracerebrale
Intracardiale
Intracerebroventikulare
Intraosseous
Inhalasi (lokal)
Intratechale
Rute yang Membutuhkan proses Absorbsi
FORMULASI OBAT
• Ukuran partikel, bentuk partikel
• Teknik Pembuatan (Tekanan, pembentukan
campuran, penambahan co-solute, pelapisan
dengan bahan yamg lebih hidrofil)
• Eksipien (mengubah media tempat absorbsi,
bereaksi dengan obat sendiri, bahan
pensuspensi dengan viskositas tinggi, bahan
pelicin yang hidrofobik, surfaktan rendah atau
kadar tinggi
Faktor-Faktor yang mempengaruhi absorbsi
FAKTOR PENDERITA
• Faktor Fisiologik & Patologik
▫ Luas area absorbsi daya serap
▫ Umur penderitaenzimatik
▫ Sifat membran biologismenentukan absorbsi
▫ Viskositas
▫ Flora usus
Perfusi saluran cerna Kapasitas absorbsi (luas
(makanan, aktivitas fisik, permukaan,sindroma
kardiovaskuler) absorbsi, lansia)
kecepatan & jumlah Jumlah obat tersedia
absorbsi untuk absorbsi
• Siklus enterohepatik
Syarat Produk Berkualitas:
• Stability
• Bioavailabilitas
• Efektivitas
• Keamanan