Makalah Manajemen Pendidikan Kelompok 6-Dikonversi PDF
Makalah Manajemen Pendidikan Kelompok 6-Dikonversi PDF
Makalah Manajemen Pendidikan Kelompok 6-Dikonversi PDF
Manajemen Ketatalaksanaan
Disusun Oleh
Kelompok 6
Anggota Kelompok
A. Latar Belakang
Di dalam dunia pendidikan ada banyak sekali hal yang harus diperhatikan,
mulai dari manajemen pendidikan itu sendiri, manajemen kurikulum, manajemen
peserta didik, manajemen ketenagakerjaan, manajemen sarana dan prasarana, hingga
manajemen keterlaksanaan. Keberhasilan suatu instansi pendidikan tidak luput dari
peran banyak pihak serta berbagai hal lainnya yang mendung keberhasilan tersebut.
Salah satu dari peran yang mendukung keberhasilan suatu instansi pendidikan
adalah manajemen keterlaksanaanya. Manajemen keterlaksanaan merupakan suatu
yang mengatur mengenai ketatalaksanaan atau tata usaha suatu instansi pendidikan.
Tata laksana atau disebut juga tata usaha pendidikan yaitu segenap proses kegiatan
menghimpun (menerima), mencatat, mengolah, menggandakan, mengirim dan
menyimpan semua bahan keterangan yang diperlukan oleh organisasi. Dalam
pengertian ini tata usaha bukan hanya meliputi surat-surat saja tetapi mencakup
pengeloaan semua bahan ketrangan atau informasi yang berujud warkat (Suharsimi
Arikunto,dkk.2009)
Selain meliputi manajemen ketataksanaan atau tata usaha, manajemen ini juga
meliputi pengelolaan laboratorium maupun bengkel, pengelolaan perpustakaan, serta
sistem informasi manajemen (SIM). Mengingat pentingnya peran manajemen
ketatalaksanaan ini, maka dari itu kita selaku calon pendidik perlu untuk mempelajari
dan mengetahuinya.
B. Rumusan Masalah
Dari adanya latar belakang tersebut dapat dirumuskan beberapa hal seperti :
1. Apa itu manajemen ketatalaksanaan/ tata usaha?
2. Apa saja ruang lingkup manajemen ketatusahaan?
3. Apa itu manajemen atau pengelolaan laboratorium?
4. Apa saja ruang lingkup pengelolaan laboratorium?
5. Apa itu manajemen atau pengelolaan perpustakaan?
6. Bagaimana proses pengelolaan perpustakaan?
7. Apa itu sistem informasi manajemen (SIM)?
8. Apa saja ruang lingkup pengelolaan sistem informasi manajemen (SIM)?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk:
1. Mengetahui apa itu manajemen ketatalaksanaan/ tata usaha
2. Mengetahui ruang lingkup manajemen ketatalaksanaan
3. Mengetahui apa itu manajemen atau pengelolaan laboratorium
4. Mengetahui ruang lingkup pengelolaan laboratorium
5. Mengetahui apa itu manajemen atau pengelolaan perpustakaan
6. Mengetahui bagaimana proses pengelolaan perpustakaan
7. Mengetahui apa itu sistem informasi manajemen (SIM)
8. Mengetahui ruang lingkup sistem informasi manajemen (SIM)
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pencatatan Murid
Pencatatan terhadap siswa ini terutama adalah siswa baru- siswa perkelas-
persemester-dan yang mengulang kelasnya, pindahan, serta jumlah siswa yang
keluar karena lulus atau bahkan karena drop out. Dengan pencatatan inilah maka
dengan mudah diketahui jumlah siswa dan perkembangannya pada setiap tahun
ajaran.
Di samping itu tugas lainnya adalah pencatatan daftar hadir siswa, dalam
rangka untuk menghitung keaktifan siswa dan partisipasinya dalam kerjasama
dan sebagai alat kontrol dalam menegakkan tata tertib sekolah. Dan yang
terpenting adalah data tentang prestasi muridnya. Untuk dapat melihat kemajuan
atau kemunduran dengan segera dapat dilihat dari dokumentasi siswa tersebut.
Semua hasil pencatatan ini diperlukan sekali sebagai bahan laporan yang nyata
kepada atasannya. Oleh karena itu tidak boleh hilang atau rusak. Dokumentasi ini
bisa juga sebagai bahan laporan untuk orang tua siswa.
2. Pencatatan Tentang Guru
Data tentang keadaan guru harus dicatat dengan baik, terutama tentang jumlah,
data pribadi, masa kerja, dan bahan untuk usulan kenaikan pangkatnya dan gaji
berkala. Demikian pula kehadiran guru melaksanakan tugas sebagai pegawai,
terutama PNS, yang sangat berguna untuk pembinaan guru itu selanjutnya. Pada
gilirannya nanti semua data itu akan berguna sebagai bahan bimbingan,
perencanaan, pengawasan, koordinasi dan pendidikannya. Data yang dicatat
dengan rapi dan lengkap akan sangat menunjang untuk mengatasi masalah yang
dialami sekolah maupun pribadi guru itu sendiri. Data yang lengkap akan
memberikan petunjuk untuk mengambil keputusan bagi kepala sekolah
3. Pencatatan Proses Belajar Mengajar (PBM)
Hal ini akan mempengaruhi bagi kelancaran proses pendidikan di
sekolahnya.
4. Penertiban Buku-buku Tata Usaha
Mengingat kegiatan komunikasi lembaga pendidikan baik secara lisan maupun
tertulis dengan pihak luar dan dalam lembaga pendidikannya. Komunikasi dalam
bentuk tertulis dilaksanakan melalui surat, telegram, nota, dan lain-lain. Sehingga
perlu penertiban surat-menyurat ini, baik surat masuk maupun surat keluar.
Buku-buku tata usaha di antaranya:
- Buku agenda
- Buku Arsip
- Buku Ekspedisi
Masih banyak kesempatan lain yang mengharuskan guru ikut berperan atau terlibat
dalam administrasi sekolah, terutama berkaitan dengan tata usaha sekolah, Beberapa
di antaranya ialah:
- Merencanakan penggunaan ruang-ruang di sekolah
- Merumuskan kebijakan tentang pembagian tugas mengajar guru-gurua.
- Menyelidiki buku-buku sumber bagi guru dan buku- buku pelajaran bagi
murid-murid
- Berperan dalam hal surat-menyurat di lingkungan sekolah
- Berperan sebagai penerima, penyortir, pencatat, pengarah, pengolah, peñata
arsip pada proses surat menyurat.
- Menyelidiki buku-buku sumber bagi guru dan buku- buku pelajaran bagi
murid-murid
- Berperan dalam hal surat-menyurat di lingkungan sekolah
- Berperan sebagai penerima, penyortir, pencatat, pengarah, pengolah, peñata
arsip pada proses surat menyurat
2.2 Manajemen Laboratorium/ Bengkel
- Koneksi dan setting, Identitas sekolah, setting tahun ajaran, seting kurikulum,
koneksi database, dan format tanggal.
- Pengelolaan Kesiswaan, Pengelolaan biodata masing-masing siswa, beasiswa, kasus
kedisiplinan, data kesehatan, data periksa, prestasi, perpindahan (mutasi) siswa,
sampai pengelolaan data alumni.
- Pengelolaan Akademik, Laporan nilai hasil ujian secara periodik, data nilai KTSP,
data nilai KBK, data absensi, data bimbingan dan penyuluhan, data kasus siswa,
rencana pengajaran, pengelolaan mata pelajaran, penjadwalan, dan prestasi akademik.
- Pengelolaan Guru dan Karyawan, Manajemen biodata guru dan karyawan, data
keluarga, riwayat pendidikan, pendidikan tambahan(kursus, training, seminar,
workshop dsb).
- Pengelolaan Keuangan, Manajemen pembayaran biaya pendidikan, administrasi
dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah)dan penggunaannya, biaya tambahan,
seperti : biaya praktikum, biaya ekstra, dll.
- Bank Soal, Pengolahan data bank soal, penyimpanan soal,pencarian dan pencetakan
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Semoga nantinya dapat dibuat makalah yang lebih ringkas dan mudah dipahami.
Daftar Pustaka
Suryadi Indah. Syahril dan Asmidir Ilyas 2008. Profesi kependidikan. Padang: UNP
Pressssss