Kel. 4 Struktur Keluarga
Kel. 4 Struktur Keluarga
Kel. 4 Struktur Keluarga
KEPERAWATAN KELUARGA
“STRUKTUR KELUARGA”
Dosen pengampu : Ahmad Kusnaeni, M.Kep
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
1. Krisdianto (108118034)
2. Ade Lia (108118035)
3. Annisa Dwi Agustina (108118036)
2020
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha kuasa karena atas rahmat
dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah “Struktur Keluarga”
tepat pada waktunya. Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Keperawatan Keluarga.
Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bantuan dan motivasi dari berbagai pihak,
penulis tidak mungkin dapat menyelesaikan penulisan makalah ini. Oleh karena itu penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada semua elemen yang turut membantu dalam proses
penyusunan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca, dan dapat
memberikan tambahan wawasan bagi para pembaca. Meskipun penulis menyadari bahwa
makalah ini masih terdapat kekurangan, karena tak ada satupun yang sempurna di dunia ini,
demikian dengan tulisan ini. Oleh karena itu, kritik yang membangun kami harapkan dari
para pembaca, demi penulisan makalah selanjutnya yang lebih baik. Terima Kasih.
Penulis
2
DAFTAR ISI
COVER.................................................................................................................................................1
KATA PENGANTAR...........................................................................................................................2
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................................4
A. Latar Belakang...........................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah......................................................................................................................5
C. Tujuan........................................................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................................6
A. Definisi Struktur Keluarga.........................................................................................................6
B. Macam-macam struktur Keluarga..............................................................................................6
C. Ciri-Ciri Struktur Keluarga........................................................................................................8
BAB III PENUTUP...............................................................................................................................9
A. Kesimpulan................................................................................................................................9
B. Saran..........................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................10
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu inti dari ilmu keperawatan ialah pemberian asuhan keperawatan yang
bersifat holistic, dimana pasien bukan hanya individu yang mengalami suatu penyakit,
tapi juga termasuk orang yang sehat, serta orang yang berada dalam lingkungan
sekitarnya. Dalam hal ini yang menjadi objek pemberian asuhan terpenting yang
terkait dengan lingkungan sekitar adalah keluarga. Karena di sinilah awal mulainya
kehidupan masing-masing individu, sehingga untuk mampu menciptakan individu
sehat dapat dimulai melalui keluarganya.
Keluarga juga dikenal sebagai unit terkecil dari masyarakat penerima asuhan
keperawatan. Ia merupakan bagian transisi antara kehidupan individu dengan
masyarakat, sehingga memiliki sifat unik yang membutuhkan asuhan khusus dari
perawat.
Salah satu hal yang harus mampu dipahami dalam keperawatan keluarga adalah
konsep, karena inilah acuan atau rujukan dalam penerapan asuhan kepada keluarga.
Kita harus mampu mengenal lebih jauh tentang esensi dasar keluarga, salah satu yang
4
penting untuk dipahami adalah struktur keluarga. Struktur keluarga ini menentukan
fungsi keluaraga dalam kehidupan sehingga tentu dengan memahami secara jelas
terkait struktur dalam keluarga kita dapat memahami fungsi-fungsi yang dijalankan
keluarga, serta bagian-bagian dan pola dalam keluarga yang sangat diperlukan dalam
berbagai pendekatan untuk memberikan asuhan keperawatan keluarga.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan struktur keluarga?
2. Apa saja macam atau jenis struktur keluarga?
3. Apa saja ciri dari struktur keluarga?
4. Apa saja elemen atau dimensi dalam struktur keluarga?
C. Tujuan
1. Mengetahui maksud dari struktur keluarga.
2. Mengetahui macam atau jenis struktur keluarga.
3. Mengetahui cirri dari struktur keluarga.
4. Mengetahui elemen – elemen dari struktur keluarga.
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Jadi struktur keluarga merupakan susunanan atau pola yang dibangun di dalam
keluarga. Struktur keluarga dapat menggambarkan bagaimana keluarga melaksanakan
fungsi keluarga di masyarakat sekitarnya. Ia memiliki keterkaitan yang erat dengan
fungsi keluaraga. Selain itu adanya struktur dalam keluarga juga menyatakan cara-
cara yang digunakan untuk menata unit-unit di dalam keluarga.
Struktur keluarga adalah bagaimana keluarga mampu memenuhi fungsi-fungsi
keluaraga. Hal ini sangat penting untuk memudahkan pencapaian fungsi-fungsi
keluarga. Selain itu struktur keluarga dapat diperluas dan dipersempit tergantung dari
kemampuan dari keluarga tersebut untuk merespon stressor yang ada dalam keluarga.
6
Matrilokal adalah sepasang suami isteri yang tinggal bersama keluarga sedarah
isteri.
4. Patrilokal
Patrilokal adalah sepasang suami isteri yang tinggal bersama keluarga sedarah
suami
5. Keluarga Kawinan.
Adalah hubungan suami isteri sebagai dasar bagi pembinaan keluarga dan beberapa
sanak saudara yang menjadi bagian keluarga karena adanya hubungan dengan
suami isteri.
Berdasarkan hubungannya dengan fungsi-fungsi keluarga, struktur keluarga terdiri
dari:
1. Struktur eligasi : masing-masing keluarga mempunyai hak yang sama dalam
menyampaikan pendapat
2. Struktur yang hangat, menerima dan toleransi
3. Struktur yang terbukan dan anggota yang terbuka : mendorong kejujuran dan
kebenaran
4. Struktur yang kaku : suka melawan dan tergantung pada peraturan
5. Struktur yang bebas : tidak adanya peraturan yang memaksakan
6. Struktur yang kasar : menyiksa, kejam dan kasar
7. Suasana emosi yang dingin
1. Struktur komunikasi
Komunikasi dalam keluarga dikatakan berfungsi apabila dilakukan secara jujur,
terbuka, melibatkan emosi, konflik selesai, dan ada hierarki kekuatan. Komunikasi
keluarga bagi pengirim yakin mengemukakan pesan secara jelas dan berkualitas,
serta meminta dan menerima umpan balik. Penerima pesan mendengarkan pesan,
memberikan umpan balik, dan valid.
2. Struktur peran
Serangkaian perilaku yang diharapkan sesuai posisi sosial yang diberikan. Jadi,
pada struktur peran bisa bersifat formal atau informal. Posisi atau status adalah
posisi individu dalam masyarakat misal status sebagai istri/suami.
3. Struktur kekuatan
7
Kemampuan dari individu untuk mengontrol, memengaruhi atau mengubah
perilaku orang lain. Hak (legitimate power), ditiru (referent power), keahlian
(exper power), hadiah (reward power), paksa (coercive power), dan efektif power.
4. Struktur nilai dan norma
a) Nilai, suatu sistem, sikap, kepercayaan yang secara sadar atau tidak dapat
mempersatukan anggota keluarga.
b) Norma, pola perilaku yang baik menurut masyarakat berdasarkan sistem nilai
dan keluarga.
c) Budaya, kumpulan daripada perilaku yang dapat dipelajari, dibagi dan
ditularkan dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Struktur keluarga merupakan susunanan atau pola yang dibangun di dalam
keluarga.. struktur dalam keluarga juga menyatakan cara-cara yang digunakan
untuk menata unit-unit di dalam keluarga sehingga keluarga mampu memenuhi
fungsi-fungsi keluaraga.
Struktur keluarga sangat penting dalam keberlangsungan pemberian
asuhan keperawatan keluarga, karena ia mengacu kepada elemen inti dalam
keluarga yaitu berupa kekuasaan, peran, komunikasi dan nilai yang merupakan
elemen pembentuk struktur atau pola-pola dalam kehidupan keluarga, yang
menetukan harmonis atau tidaknya sebuah keluarga.
B. Saran
Perlu pemahaman yang mendalam terhadap struktur keluarga, terutama
masing-masing elemen harus dipahami secara mendalam sehingga dapat diketahui
bagaimana pola kehidupan dalam keluarga yang sangat penting untuk acuan
pemberian asuhan keperawatan.
9
DAFTAR PUSTAKA
Friedman, Marilyn M. 1998. Keperawatan Keluarga Teori dan Praktik. EGC: Jakarta
Mubarak, Wahid Iqbal dkk.2009. Ilmu Keperawatan Komunitas Konsep dan Aplikasi.
Salemba Medika:Jakarta
http://artikata.com/arti-352128-struktur.html (diakses tanggal 17 september 2012)
10