BAB I & II Sejarah Akuntansi & Penggolongan Akun
BAB I & II Sejarah Akuntansi & Penggolongan Akun
BAB I & II Sejarah Akuntansi & Penggolongan Akun
Sebelum materi Ekonomi Kelas XII kita mulai, saya sampaikan dahulu untuk KKM Ekonomi di Kelas XII
adalah 70, sehingga siswa dikatakan TUNTAS, apabila memperoleh nilai di rapor minimal 70. Dan saya sangat
berharap semua siswa yang saya ajar bisa tuntas semuanya.
Materi Pelajaran Ekonomi di Kelas XII yang akan kita pelajari, secara ringkasnya sebagai berikut:
Semester Gasal - KD 3.1 Akuntansi Sebagai Sistem Informasi
(Semester 5) - KD 3.2 Konsep Dasar Akuntansi dan Penggolongan Akun (Perkiraan)
- KD 3.3 Persamaan Dasar Akuntansi
- KD 3.4 Penyusunan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa
1. Jurnal Umum
2. Buku Besar
3. Jurnal Penyesuaian
4. Kertas Kerja/Neraca Lajur (Worksheet)
5. Laporan Keuangan
- KD 3.5 Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa
1. Jurnal Penutup
2. Jurnal Pembalik
Catatan:
Untuk materi KD 3.1 sd KD 3.4 sampai dengan Jurnal Penyesuaian, sudah saya sampaikan sewaktu
kelas XI (Sebelas). Tetapi belum ada Penilaian Harian, untuk itu untuk mengawali kegiatan PBM di kelas
XII akan saya berikan Pretes/Quiz untuk KD 3.1 Akuntansi Sebagai Sistem Informasi, KD 3.2 Konsep
Dasar Akuntansi dan Penggolongan Akun.
Bagi yang sudah lupa atau hilang materinya, di bawah saya berikan materi untuk pretes/quiz.
Terimakasih…. Sukses selalu…. Dan yang terpenting semangat terus dalam Belajar Dari Rumah (BDR) dan
semoga ALLAH SWT selalu memberikan kekuatan, lindungan, kesehatan dan kemudahan pada kita semua.
Amin….Amin….Ya Robbal’alamin.
A. Sejarah Akuntansi
B. PENGERTIAN AKUNTANSI
Akuntansi adalah suatu proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan menyajikan data,
transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang
yang menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta tujuan
lainnya.
Akuntansi berasal dari kata asing accounting yang artinya bila diterjemahkan ke dalam bahasa
indonesia adalah menghitung atau mempertanggungjawabkan.
Dari definisi diatas diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa Akuntansi merupakan :
1. Suatu proses, artinya dari data mentah menjadi informasi yang siap dipakai.
2. Didalamnya terdapat berbagai kegiatan yaitu pengumpulan, pengidentifikasian, pencatatan, serta
pengikhtisaran dari data keuangan.
3. Data keuangan yang telah diikhtisarkan merupakan informasi keuangan yang disampaikan kepada
para pemakai yang kemudian akan ditafsirkan untuk kepentingan pengambilan keputusan ekonomi.
C. FUNGSI AKUNTANSI
Fungsi utama akuntansi adalah sebagai informasi keuangan suatu organisasi, sehingga kita
bisa melihat posisi keuangan suatu organisasi beserta perubahan yang terjadi didalamnya. Hal ini dibuat
secara kualitatif dengan satuan ukuran uang. Informasi mengenai keuangan sangat dibutuhkan
khususnya oleh pihak manajer atau manajemen untuk membantu membuat keputusan suatu organisasi.
D. KEGUNAAN AKUNTANSI
Kegunaan akuntansi yaitu:
a. untuk mendapatkan informasi keuangan perusahaan;
b. untuk mempertanggungjawabkan manajemen kepada pemilik; dan
c. untuk mengetahui perkembangan perusahaan
E. PEMAKAI AKUNTANSI
Tujuan akuntansi adalah memberikan informasi keuanagn kepada pemakai/pihak-pihak lain yang
memerlukan. Pihak-pihak yang memerlukan akuntansi antara lain :
1. Pihak intern
Yang dimaksud dengan pemakai (pihak) intern adalah pihak yang menyelenggarakan usaha, seperti
rumah tangga konsumen (RTK) dan rumah tangga produksi (RTP) yang dalam hal ini adalah
pimpinan perusahaan (manajer) yang bertanggung jawab dalam pengambilan suatu keputusan.
2. Pihak extern
Yang dimaksud dengan pihak ekstern adalah pihak-pihak yang berkepentingan dengan suatu usaha
atau perusahaan, tetapi merupakan pihak luar perusahaan.
c. Pemerintah
Informasi akuntansi bai pemerintah sangan berguna untuk tujuan pajak dan pengaturannya,
pemeriksaan terhadap kebenaran jumlah pajak yang dilaporkan, dan sebagai lat penilai apakah
perusahaan mematuhi peraturan yang telah ditetapkan, serta pemantauan perkembangan
perusahaan melalui Biro Pusat Statistik.
d. Karyawan
Informasi ekonomi bagi karyawan akan berguna untuk mengetahui kelangsungan hidupnya, maju
mundurnya perusahaan yang berguna untuk kemantapan kerja, pertimbangan naik turunnya gaji
dan jaminan sosial.
e. Pelanggan
Informasi ekonomi berguna untuk mengevaluasi hubungan usaha hubungan usaha dengan
perusahaan, dan menentukan kelanjutan hubungan di masa mendatang.
1. Akuntansi Keuangan
Adalah akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan transaksi keuangan.Hasil akhir akuntansi
keuangan adalah Laporan Laba/rugi, Laporan perubahan modal, neraca, Laporan perubahan posisi
keuangan, catatan atas laporan keuangan.Dalam penyusunan laporan keuangan harus sesuai
dengan prisip akuntansi yang berterima umum.
2. Akuntansi manajemen
Adalah akuntansi yang memberikan informasi baik keuanagn (kuantitatif) maupun bukan
keuanagan(kualitatif), untuk kepentinagn manajemen perusahaan. Bidang ini bermanfaat untuk
pengambilan keputusan dan pengendalian operasi perusahaan.
G. SIKLUS AKUNTANSI
Transaksi --> Pencatatan --> Penggolongan --> Pengikhtisaran --> Laporan Akuntansi --> Menganalisa
dan Menginterprestasikan --> Pihak Pemakai ( Intern& Extern ).
(2).
(1). Sumber - Sumber Transaksi -
(3). Transaksi Di catat Kedalam Jurnal
Dokumen Perusahaan Transaksi
Perusahaan
(5). Neraca
(6). Jurnal Penyesuaian (4). Posting Kedalam Buku Besar
Saldo
(8).
(7). Laporan Keuangan Penutupan (9). Neraca Saldo Penutupan
Buku Besar
(11).
(12). Pihak - Pihak
Laporan (10). Jurnal Pembalikan
Pemakai
Akuntansi
Akuntansi memiliki proses yang terdiri dari tahapan-tahapan untuk dapat menghasilkan laporan yang
diinginkan dan dilakukan oleh akuntan.
H. BIDANG-BIDANG AKUNTANSI
I. PROFESI AKUNTANSI
Secara garis besar Macam-macam akuntan dan tugasnya, menurut UU No.34 th. 1945 sebagai
berikut:
a. Akuntan Publik (Public Accountant) / Akuntan extern
Akuntan publik adalah akuntan independen yang memberikan jasa-jasanya atas dasar pembayaran
tertentu. Mereka ini bekerja bebas dan umumnya mendirikan suatu kantor akuntan. Seorang akuntan
publik dapat melakukan pemeriksaan (audit), misalnya terhadap jasa perpajakan, jasa konsultasi
manajemen, dan jasa penyusunan sistem manajemen.
c. Akuntan Pemerintah
Akuntan pemerintah adalah akuntan yang bekerja pada lembaga-lembaga pemerintah, misalnya di
kantor Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Badan Pengawas Keuangan (BPK),
Dirjen Pajak, departemen Keuangan.Tugasnya adalah mengawasi keuangan dan kekayaan negara
sampai pengelolaan keuangan dan kekayaan negara.
d. Akuntan Pendidik
Akuntan pendidik adalah akuntan yang bertugas dalam pendidikan akuntansi, melakukan penelitian &
pengembangan akuntansi, mangajar, menyusun kurikulum pendidikan akuntansi di perguruan tinggi.
Apa saja persyaratannya bila seseorang ingin memperoleh gelar Akuntan itu? Seseorang itu berhak
menyandang gelar Akuntan bila telah memenuhi syarat antara lain: Pendidikan Sarjana jurusan
Akuntansi dari Fakultas Ekonomi Perguruan Tinggi yang telah diakui menghasilkan gelar Akuntan,
seperti UI, UGM, UNHAS, USU dan sebagainya, atau perguruan tinggi swasta yang berafiliasi ke
salah satu perguruan tinggi yang telah berhak memberikan gelar Akuntan. Selain itu juga bisa
mengikuti Ujian Nasional Akuntansi (UNA) yang diselenggarakan oleh konsorsium Pendidikan Tinggi
Ilmu Ekonomi yang didirikan dengan SK Mendikbud RI tahun 1976.
Dari uraian di atas, dapat diambil pengertian bahwa gelar Akuntan itu pengakuannya adalah sama
dengan gelar profesi lainnya seperti: Pengacara, Dokter, Notaris, dan lain-lain. Dan siapa saja bisa
memperoleh gelar akuntan tersebut, termasuk Anda sendiri tentunya mulai sekarang harus giat belajar
khususnya pelajaran dasar-dasar akuntansi ini.
Konsep Kesinambungan
Perusahaan Dalam Melakukan Suatu Kegiatan Usahanya Tentunya Berupaya Untuk Melaksanakan
Kegiatan Perusahaan Secara Berkesinambungan Atau Terus-Menerus. Dalam Proses Usaha Itu
Dibuat Laporan Keuangan Perusahaan Secara Berkala Yang Bisa Dibandingkan, Sehingga Diperoleh
Informasi Tentang Kemajuan Atau Kemunduran Usahanya.
B. Penggolongan AKun
Akun (account) atau perkiraan adalah suatu formulir yang digunakan sebagai tempat mencatat transaksi
keuangan yang sejenis dan dapat mengubah komposisi harta, kewajiban, dan modal perusahaan.
Secara umum, akun dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu
Akun riil (tetap) adalah akun yang dilaporkan dalam neraca, saldo akun terbawa dari satu periode
ke periode berikutnya. Akun riil terdiri dari tiga kelompok, yaitu harta, kewajiban, dan modal;
Akun nominal (sementara) adalah akun yang disajikan dalam laporan laba rugi, akun nominal
terdiri dari dua kelompok, yaitu pendapatan dan beban.
b. Harta tetap adalah harta berwujud yang digunakan untuk operasi perusahaan dan mempunyai
masa manfaat lebih dari satu tahun.
1. Tanah
2. Gedung
3. Mesin
4. Kendaraan
5. Peralatan
b. Utang jangka panjang adalah kewajiban yang jangka waktu pelunasannya lebih dari satu tahun.
Utang ini timbul karena pelunasan perusahaan untuk membeli peralatan-peralatan baru atau
mesin-mesin baru.
1. utang bank, yaitu pinjaman modal kerja dari bank untuk perluasan usaha;
2. utang hipotek, yaitu pinjaman dari bank dengan jaminan aktiva tetap;
3. utang obligasi, yaitu utang yang disebabkan perusahaan menerbitkan dan menjual surat-
surat berharga.
4. Akun Pendapatan
Pendapatan adalah hasil atau penghasilan yang diperoleh perusahaan.
1. pendapatan usaha, yaitu pendapatan yang berhubungan langsung dengan kegiatan usaha;
2. pendapatan di luar usaha, yaitu pendapatan yang tidak berhubungan langsung dengan kegiatan
usaha, misalnya sebuah perusahaan dagang menyewakan sebagian ruang yang tidak dipakai
untuk kegiatan usaha pihak lain.
5. Akun Beban
Beban adalah pengorbanan yang terjadi selama melaksanakan kegiatanusaha untuk memperoleh
pendapatan.
1. beban usaha, yaitu pengorbanan yang langsung berhubungan dengan kegiatan usaha
2. beban lain-lain, yaitu pengorbanan yang tidak langsung berhubungan dengan kegiatan pokok
usaha, misalnya beban bunga yang dibayar oleh perusahaan pada saat tertentu atas pinjaman
yang diperoleh dari bank
AKTIVA PASIVA
A. HARTA
Harta Lancar :
Kas
Piutang Usaha
Piutang Wesel (wesel Tagih)
Perlengkapan
Beban dibayar dimuka (Porsekot Beban)
Ex : Sewa dibayar dimuka, Iklan dibayar dimuka, Asuransi dibayar dimuka
Harta Tetap :
Tanah
Peralatan
Akumulasi Penyusutan Peralatan ===== mengurangi Peralatan
Gedung
Akumulasi Penyusutan Gedung ===== mengurangi Gedung
Bangunan
Akumulasi Penyusutan Bangunan ===== mengurangi Bangunan
Kendaraan
Akumulasi Penyusutan Kendaraan ===== mengurangi Kendaraan
Mesin-mesin
Akumulasi Penyusutan Mesin ===== mengurangi Mesin
B. UTANG / KEWAJIBAN
Utang Usaha
Utang Wesel (wesel Bayar)
Pendapatan diterima dimuka (Utang Beban)
Ex : Sewa diterima dimuka, Iklan diterima dimuka, Asuransi diterima dimuka
C. MODAL
Modal Tn. Agus ----------> menambah Modal
Prive Tn. Agus ----------> mengurangi Modal
D. PENDAPATAN
1. Pendapatan Usaha (Operasi)
- Pendapatan Jasa
E. BEBAN / BIAYA
1. Beban Usaha (Operasi)
- Beban Gaji - Beban Telephon
- Beban Sewa - Beban Iklan
- Beban Listrik dan Air - dll