Forecasting
Forecasting
Forecasting
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmat dan karunianya kepada kami sehingga kami dapat
menyelesaikan penulisan makalah ini yang berjudul “Forecasting Budgeting
Operating dan Financial Budget”
Selawat beriringkan salam juga tidak lupa kami sampaikan kepada Nabi
kita Muhammad SAW, karena dengan berkat kegigihan dan kesabaran beliaulah
kita dapat menuntut ilmu pengetahuan seperti sekarang ini.
Makalah ini disusun agar kita semua dapat memahami tentang
Forecasting Budgeting ( Operating dan Financial Budget ), yang akan kami
tulis berdasarkan dari berbagai sumber. Makalah ini kami susun tidak mudah
seperti membalikkan telapak tangan banyak tantangan yang kami temukan.
Namun dengan usaha, kemauan, kerja keras dan atas kehendak-NYA kami dapat
menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, baik dari
cara penulisan maupun isi yang terkandung di dalamnya. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun sehingga kami
dapat berkarya dengan lebih baik di masa yang akan datang.
Akhirnya dengan satu harapan dari kami, semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi rekan-rekan pembaca umumnya.
Amiin Yarabbal ‘alamin.
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PENDAHULUAN
A. Forecasting Budget 6
B. Operating Budget (Budget Operasional) 6
C. Financial Budget (Budget Financial) 8
D. Tahap-tahap penyusunan operating budget 9
E. Tahap-tahap penyusunan financial budget 10
DAFTAR PUSTAKA
3
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
1. Forecasting Budget dan Pengelompokkan.
2. Operating Budget dan Tahapan penyusunannya.
3. Finansial Budget dan Tahapan Penyusunannya.
4
C. Tujuan Masalah
1. materi pembahasan dapat menambah pengetahuan dan ilmu yang bisa
digunakan dalam memenuhi penilaian dan dunia kerja.
2. Materi pembahasan dapat memudahkan dalam membuat keputusan
berdasarkan pilihan-pilihan yang disebutkan diatas
3. Materi pembahasan dapat memberikan kemudahan dalam penyusunan
macam-macam bentuk forecasting budget
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. FORECASTING BUDGET
B. OPERATING BUDGET
6
a) Sub-sektor Penghasilan Utama (Operating Revenues), ialah
penghasilan yang diterima perusahaan, yang berasal dan berhubungan erat
dengan usaha pokok perusahaan.
b) Sub-sektor Penghasilan Bukan Utama (Non-Operating Revenues),
ialah penghasilan yang diterima perusahaan, yang tidak berasal dan tidak
berhubungan erat dengan usaha pokok perusahaan, melainkan dari usaha
sampingan perusahaan.
7
Adapun budget-budget yang termasuk dalam Income Statement
Supporting Budget ini antara lain ialah :
C. FINANCIAL BUDGET
2
8
1. Master Balance Sheet Budget (Budget Induk Neraca), ialah budget
tentang posisi finansial perusahaan pada suatu saat tertentu yang akan
datang yang berisi taksiran-taksiran secara garis besar (global) dan
kurang dijabarkan secara lebih terperinci.
2. Balance Sheet Supporting Budget (Budget Penunjang Neraca), ialah
budget tentang aktiva (harta), tentang utang dan tentang modal sendiri,
yang berisi taksiran-taksiran yang lebih terperinci.
9
E. TAHAP-TAHAP PENYUSUNAN FINANCIAL BUDGET
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
11
mempertimbangkan operating budgetnya. Atau dengan kata lain perkataan,
operating budget harus disusun lebih awal daripada financial budget
B. Saran
12
DAFTAR PUSTAKA
13