1 PB

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 12

Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa Selama Pandemi.....

Funsu Andiarna

Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa


Selama Pandemi Covid-19

Funsu Andiarna, Estri Kusumawati

Fakultas Psikologi dan Kesehatan, Universitas Islam Negeri Sunan


Ampel Surabaya
email:[email protected]

Abstrak

Artikel INFO Pandemi covid-19 terjadi hampir diseluruh dunia menyebabkan kegiatan yang melibatkan
banyak orang harus dihindari, salah satunya adalah kegiatan belajar mengajar. Sejak
Diterima:11 Feb 2020 bulan Maret 2020, pemerintah Indonesia telah mengeluarkan kebijakan pembelajaran
Direvisi :18 Feb 2020 jarang jauh/daring di perguruan tinggi. Hal tersebut dilakukan dalam rangka pencegahan
Disetujui: 01 Mei 2020
penyebaran covid-19. Proses pembelajaran daring menimbulkan beberapa kendala yang
DOI: dihadapi oleh mahasiswa yaitu signal internet yang jelek, tugas yang banyak, kurang
http://dx.doi.org/10.24014/ fokus dalam mengikuti proses perkuliahan, serta kesulitan tidur sehingga hal tersebut
jp.v14i2.9221 menyebabkan stress akademik pada mahasiswa. Penelitian ini bertujuan mengetahui
pengaruh pembelajaran daring terhadap stres akademik mahasiswa selama pandemi
covid-19. Jenis penelitian ini observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.
Penelitian ini dilaksanakan pada April 2020 dengan responden mahasiswa strata satu
di pulau jawa dengan jumlah 285 reponden. Pengambilan data dengan menggunakan
kuesioner yang disebarkan dalam bentuk google form tentang informasi pembelajaran
daring dan stress akademik. Analisis data yang digunakan uji analisis regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran daring mempengaruhi stress
akademik selama pandemi covid-19. Pembelajaran daring perlu didukung dengan
sarana dan prasarana, kesiapan dan keterampilan dosen sehingga stres akademik
pada mahasiswa dapat dihindari.

Katakunci: Pembelajaran daring, stress akademik, pandemi covid-19

Effects of Online Learning on Student Academic Stress During


the Covid-19 Pandemic
Abstract

Covid-19 pandemics occur almost all over the world causing activities that involve many
people to be avoided, one of which is teaching and learning activities. In Indonesia since
March 2020, the learning process at tertiary institutions has changed to online / distance
learning. This is to prevent the spread of covid-19. Online learning by students raises
several obstacles including poor signals, a lot of assignments, lack of focus, difficulty
sleeping so it causes stress on students. This study aims to determine the effect of
online learning on student academic stress during the covid-19 pandemic. This type
of research is analytic observational with cross sectional approach. This research was
conducted in April 2020 with undergraduate students respondents on Java Island with a
total of 285 respondents. Retrieval of data using a questionnaire distributed in the form
of a google form about online learning information and academic stress. Data analysis
used logistic regression analysis test. The results showed that online learning affected
academic stress during the co-19 pandemic. Online learning needs to be supported with
facilities and infrastructure, readiness and skills of lecturers so that academic stress on
students can be avoided.

Keywords: Online learning, academic stress, pandemic covid -19

139
Jurnal Psikologi, Volume 16 Nomor 2, Desember 2020

Pendahuluan yang cepat (Nizam, 2020).


Pembelajaran daring adalah kegiatan
Dunia saat ini diguncang dengan wabah pembelajaran dengan memanfaatkan jaringan
coronavirus disease yang sering disebut internet, local area network sebagai metode
covid-19,akhir tahun 2019 wabah ini mulai berinteraksi dalam pembelajaran seperti
ditemukan di wuhan Cina. Seluruh Negara di penyampaian materi (Mustofa dkk., 2019).
dunia terdampak dengan wabah ini, secara Pembelajaran daring dapat dilakukan dengan
resmi WHO telah menetapkan keadaan ini fasilitas komputer, laptop maupun smartphone
sebagai pandemi. Jumlah kasus covid-19 di yang dihubungkan dengan jaringan internet.
dunia terus meningkat, per Juli 2020, jumlah Dengan adanya fasilitas tersebut dosen dan
kasus covid-19 mencapai 13.224.909 kasus mahasiswa dapat melakukan pembelajaran
yang ditemukan di 215 negara dengan jumlah bersama di waktu yang sama menggunakan
kematian 574.903 (WHO, 2020). Di Indonesia platform seperti whatsApp, telegram, zoom,
jumlah kasus mencapai 76.981 kasus dengan meets, google classroom (Fitriah, 2020).
angka kematian 2.535 kasus pada 14 Juli Pembelajaran daring pada awalnya
2020 (Gugus Covid-19, 2020). ditanggapi positif oleh beberapa mahasiswa
Penyebaran wabah yang sangat cepat tetapi dengan berjalannya proses pembe-
sehingga setiap negara harus bertindak lajaran, mahasiswa mengalami beberapa
cepat untuk menekan angka penyebaran kesulitan. Kesulitan tersebut antara lain
dan kejadian covid-19. Kebijakan yang sinyal yang kurang mendukung, sebagian
dibuat pemerintah Indonesia untuk menekan mahasiswa kekurangan kuota, banyak
angka kejadian covid-19 antara lain gangguan ketika belajar di rumah, mahasiswa
dengan menerapkan protokol kesehatan merasa kurang fokus belajar tanpa adanya
yaitu jaga jarak (physical distancing interaksi langsung dengan dosen maupun
atau social distancing), cuci tangan dan mahasiswa lain, materi yang disampaikan
memakai masker. Semua aktivitas yang sulit dipahami, kurangnya kesiapan dosen
menimbulkan kerumunan dihindari agar dalam menyiapkan materi (Gunadha &
tidak terjadi penyebaran virus ini. Hal Rahmayunita, 2020; Utami et al., 2020). Tugas
tersebut menyebabkan setiap orang harus yang banyak dengan deadline waktu yang
mengurangi aktivitas di luar rumah. Bekerja, singkat juga menjadikan kendala tersendiri
beribadah termasuk belajar harus dikerjakan dalam pembelajaran online (Kompas, 2020).
di rumah. Belajar harus dikerjakan di rumah Penelitian yang dilakukan Agus menyebutkan
untuk menghindari kontak fisik antara peserta bahwa dosen memberikan tugas yang
didik dan pendidik. berlebih daripada pembelajaran di kelas, dari
Terkait dengan kebijakan untuk hasil penelitiannya sebesar 47% responden
melakukan aktivitas di rumah. Kemendikbud sepakat bahwa dosen memberikan tugas
telah mengeluarkan edaran tentang yang banyak (Watnaya et al., 2020). Beban
pelaksanaan pembelajaran daring sebagai pembelajaran daring/tugas pembelajaran
upaya pencegahan penyebaran covid-19. yang berlebih, waktu mengerjakan yang
Dengan adanya surat edaran tersebut, singkat mengakibatkan stres pada peserta
semua kegiatan pembelajaran beralih didik (Ph et al., 2020) (Angraini, 2018).
ke pembelajaran daring tidak terkecuali Kecemasan, stres, dan depresi adalah
pembelajaran di perguruan tinggi. Hal gangguan mental yang umum terjadi dengan
tersebut memaksa perguruan tinggi mengu- prevalensi 10-40 % di negara berkembang.
bah sistem pembelajaran tatap muka Stres saat menjadi atribut kehidupan modern
menjadi pembelajaran jarak jauh dengan karena stress telah menjadi bagian kehidupan
menggunakan teknologi daring dalam waktu

140
Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa Selama Pandemi..... Funsu Andiarna

yang umum dan tidak dapat terelakkan. Stres kendala yang ditemui mahasiswa saat
dapat dialami oleh seseorang dimanapun proses pembelajaran daring menyebabkan
berada seperti keluarga, sekolah, pekerjaan, mahasiswa menjadi stres. Penelitian Agus
dan masyarakat. Stres dapat dirasakan oleh menjelaskan, dengan diterapkan sistem
semua orang dari berbagai usia, mulai anak- pembelajaran daring ditemukan mahasiswa
anak, remaja, dewasa ataupun lanjut usia. yang terganggu kejiwaannya, stres dan tidak
Stres dapat membahayakan fisik maupun dapat mengikuti proses pembelajaran dengan
mental seseorang (Kupriyanov, 2014). stress baik dan benar (Watnaya et al., 2020).
ditandai dengan gejala fisik, emosional, Penelitian lain juga menjelaskan bahwa
intelektual dan interpersonal. Sulit tidur, pandemi covid-19 menimbulkan gangguan
mudah lelah, sering terasa letih, ketegangan psikologis pada mahasiswa, hasil penelitian
otot bahkan sampai diare merupakan gejala ini menunjukkan bahwa 0,9% mahasiswaa
fisik dari stres (Nurmaliyah, 2014). mengalami kecemasan berat, 2,7%
Stres menurut tingkatannya dibagi kecemasan sedang dan 21,3% kecemasan
menjadi stres ringan, sedang dan berat. Stress ringan (Cao et al., 2020).
ringan ditandani dengan mudah lelah, tidak Pada penelitian ini. pembelajaran daring
bisa santai, hal ini akan hilang jika stres dapat merupakan suatu proses pembelajaran yang
diatasi. Stres sedang ditunjukkan dengan dilakukan tanpa adanya tatap muka langsung
respon tubuh badan terasa mau pingsan, antara dosen dan mahasiswa, melainkan
badan terasa mau jatuh, dan konsentrasi secara online dengan menggunakan jaringan
serta daya ingat menurun. stres berat dapat internet. Pembelarajan daring memuat
memunculkan gangguan penccernaan, berbagai aspek yaitu media sebagai alat
denyut jantung yang semakin keras, sesak komunikasi pembelajaran yang digunakan
napas, dan tubuh terasa gemetar (Atziza, sebagai pilihan untuk proses belajar, kesiapan
2015). Dari uraian tersebut jelas bahwa stres dosen dalam proses penyampaian materi,
akan menimbulkan masalah yang berat jika evaluasi proses belajar mahasiswa dengan
tidak tertangani. berbagai bentuk tugas maupun tes yang
Mahasiswa perguruan tinggi memiliki diberikan, serta kemandirian mahasiswa
resiko tinggi terjadi stres dan terpapar dalam menggali pengetahuan dan mengasah
dengan berbagai stresor. Stres yang dialami kemampuan.
mahasiswa yang terjadi di sekolah/perguruan Dari uraian di atas, tujuan penelitian ini
tinggi disebut dengan stress akademik untuk mengetahui pengaruh pembelajaran
(Barseli & Ifdil, 2017). Stres akademik daring terhadap stres akademik selama
pada mahasiswa tidak hanya terjadi di pandemi covid-19. Penelitian ini penting
Indonesia, penelitian wang menyimpulkan dilakukan karena stres akademik yang dialami
bahwa mahasiswa China menunjukkan mahasiswa dapat mengganggu aktivitas
kecemasan yang lebih tinggi selama pandemi belajar. Aktivitas belajar yang terganggu
covid-19 (Wang & Zhao, 2020). Perubahan mempengaruhi hasil belajar, sehingga perlu
kurikulum, perubahan kondisi lingkungan, adanya informasi terkait hal ini sebagai tindak
iklim pembelajaran yang baru menyebabkan lanjut dari pembelajaran daring.
timbulkan stres akademik. Pembelajaran
daring akibat pandemi covid-19 merupakan Metode
iklim pembelajaran yang baru yang dirasakan
oleh mahasiswa. Perubahan yang terlalu Penelitian ini merupakan jenis penelitian
singkat ini menyebabkan kebingungan pada observasional analitik dengan pendekatan
mahasiswa dan ditambahkan dengan kendala- cross sectional. Obeservasional analitik
merupakan penelitian yang hasilnya tidak

141
Jurnal Psikologi, Volume 16 Nomor 2, Desember 2020

berhenti pada taraf menguraikan atau Pengukuran variabel pembelajaran dar-


pendeskripsian, namun dilanjutkan sampai ing dilakukan dengan mahasiswa mengisi
pada taraf pengambilan simpulan yang berlaku beberapa pertanyaan dalam bentuk kue-
secara umum serta menerangkan hubungan sioner. Kuesioner pembelajaran daring berisi
sebab akibat dan sudah ada hipotesis, serta misalnya mahasiswa selama pandemi aktif
dalam pengambilan keputusan menggunakan mengikuti perkuliahan dengan sistem pem-
uji statistik. Selanjutnya cross sectional yaitu belajaran daring, jadwal pembelajaran daring
suatu penelitian untuk mempelajari dinamika sesuai jadwal akademik, kepemilikan akses
korelasi antara faktor-faktor resiko dengan internet yang memadai, dan lain sebagainya.
efek, dengan cara pendekatan observasi Pengukuran variabel stres akademik meng-
atau pengumpulan data sekaligus pada suatu gunakan kuesioner Educational Stress Scale
saat. for Adolescent (ESSA). Beberapa pertanyaan
dalam kuesioner ini yaitu misalnya jumlah
Partisipan
penugasan yang diberikan dosen terhadap
Responden dalam penelitian ini yaitu mahasiswa, tuntutan mahasiswa untuk bela-
mahasiswa S1 dengan jumlah responden jar mandiri, evaluasi pembelajaran yang lebih
sebanyak 285 mahasiswa yang berasal dari sering dilakukan oleh dosen, dan lain seb-
beberapa perguruan tinggi baik PTN maupun againya
dari PTS yang tersebar di Pulau Jawa.
Analisis Data
Perguruan tinggi tersebut berasal dari Jawa
Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Yogyakarta, Variabel dalam penelitian ini meliputi
dan Wilayah Jabodetabek. pembelajaran daring sebagai variabel bebas
dan stres akademik sebagai variabel terikat.
Pengukuran
Teknik pengambilan data yaitu simple random
Pengambilan data pada penelitian ini sampling. Pengujian data untuk mengetahui
yaitu pada bulan April 2020. Alat ukur dalam pengaruh pembelajaran daring terhadap
penelitian ini menggunakan kuesioner dalam stres akademik menggunakan uji analisis
bentuk google form. Kuesioner berisi tentang regresi logistik dengan convidence interval
informasi pembelajaran daring dan stres 95% (α = 0,05).
akademik mahasiswa. Kuesioner tentang
Hasil
stres akademik menggunakan kuesioner
Educational Stress Scale for Adolescent Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden
(ESSA).
Tabel 1. Karakteristik Usia Responden
Usia Frekuensi Persentase (%)
17 3 1,05
18 44 15,44
19 108 37,89
20 64 22,46
21 38 13,33
22 19 6,67
23 6 2,11
24 3 1,05
Total 285 100
Sumber: Data Primer, 2020

142
Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa Selama Pandemi..... Funsu Andiarna

Pada tabel 1 menunjukkan bahwa Keluarga Berencana (BKKBN ) rentang usia


dalam penelitian ini sebanyak 108 responden remaja antara 10-24 tahun. Berdasarkan
(37,89%) berusia 19 tahun. Kemudian pada kematangan psikologi dan seksual remaja
urutan kedua sebanyak 22,46% berusia 20 dalam proses tumbuh kembang menuju
tahun. Menurut WHO, rentang usia remaja dewasa, rentang usia 17-20 masuk dalam
(adolescence) adalah 10-19 tahun. Sementara masa remaja akhir atau remaja lanjut (Marmi,
dalam program Badan Kependudukan dan 2014).

Tabel 2. Karakteristik Jenis Kelamin Responden Berdasarkan Tingkat Stress Akademik
Selama Pembelajaran Daring
Total
Stres Keseluruhan
Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (%)
Akademik Responden
Laki-laki Ringan 4 7
Berat 53 93
Total 57 100 285 Responden:
Perempuan 80%
Perempuan Ringan 9 4 Laki-laki 20%
Berat 219 96
Total 228 100
Sumber: Data Primer, 2020

Berdasarkan tabel di atas menunjukkan daring jika dilihat dari segi jenis kelamin, lebih
bahwa sebanyak 228 responden (80%) dari 90% mengalami stres akademik berat.
berjenis kelamin perempuan. Tingkat stres Perempuan (96%) memiliki tingkat stres lebih
akademik selama proses pembelajaran tinggi dibandingkan laki-laki (93%).

Tabel 3. Media Pembelajaran Daring


Media Pembelajaran Daring Frekuensi Persentase (%)
Grup Whatsapp 186 65,26
Grup Telegram 0 0
Zoom 23 8,07
Googlemeet 9 3,16
Google Classroom 57 20
Lain-lain 10 3,51
Total 285 100
Sumber: Data Primer, 2020

Tabel 3 di atas menjelaskan bahwa pembelajaran dikarenakan hampir seluruh


media pembelajaran yang paling banyak masyarakat mempunyai aplikasi ini dalam
digunakan dalam proses belajar mengajar gadgetnya. Selain itu, whatsapp dinilai mudah
selama pandemi covid-19 adalah melalui pengoperasiannya dan tidak memerlukan
grup whatsapp sebanyak 65,26% (186 banyak kuota internet.
responden). Aplikasi whatsapp menjadi
paling banyak digunakan sebagai media

143
Jurnal Psikologi, Volume 16 Nomor 2, Desember 2020

Tabel 4. Efektifitas Pembelajaran Daring

Efektifitas Frekuensi Persentase (%)


Efektif 96 34
Tidak Efektif 189 66
Total 285 100
Sumber: Data Primer, 2020

Pada tabel 4 dapat diketahui bahwa mahasiswa merasa berat dan sulit memahami
kegiatan pembelajaran secara daring materi perkuliahan. Banyak mahasiswa yang
dikatakan tidak efektif sebesar 66% (189 merasa jika pembelajaran tatap muka bisa
Responden) dan efektif sebesar 34% (96 membuat mahasiswa lebih mudah memahami
responden). penjelasan dosen. Hal seperti ini yang
Hasil uji analisis statistik regresi logistik, membuat mahasiswa muncul rasa ketakutan
diperoleh nilai p sebesar 0.023 dimana akan kemajuan akademiknya. Rasa gagal
nilai p < 0,05 yang artinya bahwa terdapat dalam mencapai target yang diharapkan.
pengaruh yang signifikan pembelajaran Tekanan harus mampu belajar mandiri,
daring terhadap stres akademik mahasiswa konsentrasi tinggi dalam memperhatikan
selama pandemi covid-19. Pandemi covid-19 penjelasan dosen selama perkuliahan yang
menjadikan pembelajaran daring sebagai sering terkendala signal sehingga tidak
pilihan untuk mendukung pemerintah terdengar jelas suara dosen, lelah dengan
dalam menerapkan physical distance untuk tugas yang menumpuk sebagai evaluasi
mencegah terjadinya kerumunan dalam selama proses pembelajaran, tekanan dari
rangka mencegah penyebaran virus covid-19. orang tua, dan pembengkakan biaya kuota
Pemanfaatan teknologi informasi melalui internet membuat mahasiswa stres dengan
penggunaan laptop atau gadget dalam kehidupan akademiknya. Mahasiswa timbul
proses pembelajaran daring dimana sebagai rasa khawatir dengan nilai hasil akademik,
alat untuk saling menghubungkan antara sehingga terjadi stres akademik.
mahasiswa dan dosen dalam memenuhi Penelitian ini selaras dengan
standart pendidikan sehingga proses penelitian yang dilakukan oleh Widiyono
pembelajaran dapat terlaksana dengan baik. yaitu menjelaskan bahwa pembelajaran
daring dalam pelaksanaannya memberikan
Pembahasan gambaran bahwa kurang optimal dalam
pemahaman materi oleh mahasiswa dan
Stres akademik berkaitan dengan
tugas yang terlalu banyak diberikan kepada
kegagalan dalam akademik. Pada awal
mahasiswa, sehingga pembelajaran dinilai
pandemi covid-19 masuk ke negara
kurang efektif (Widiyono, 2020). Penelitian
Indonesia, dimana anjuran pemerintah
sebelumnya oleh Firman dan Rahayu
mengharuskan seluruh pembelajaran dilaksa
menyebutkan pula bahwa perkuliahan
nakan secara daring untuk mencegah
daring menimbulkan kesulitan bagi banyak
penyebaran virus covid-19. Pembelajaran
mahasiswa khususnya dalam memahami
daring menuntut seorang mahasiswa untuk
materi kuliah. Mahasiswa tidak bisa
lebih aktif belajar mandiri selama mengikuti
memahami secara keseluruhan materi kuliah,
kelas online. Banyak tugas yang diterima
serta beranggapan bahwa dengan membaca
oleh mahasiswa dan terdapat banyak
materi dan mengerjakan tugas saja tidak
keterbatasan dalam proses pembelajaran
cukup. Mahasiswa membutuhkan tatap muka
daring. Rasa ketidakpuasan mahasiswa
langsung sehingga mendapatkan penjelasan
selama proses pembelajaran daring membuat

144
Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa Selama Pandemi..... Funsu Andiarna

secara verbal mengenai materi kuliah dari 2020). Hal ini diperkuat dengan informasi yang
dosen seperti dalam perkulihan tatap muka disampaikan oleh Rosarita Niken Widiastuti
di kelas. Diskusi dalam forum grup chat tidak yang merupakan Sekretaris Jenderal Kominfo
mampu memberikan penjelasan secara dalam peluncuran program Edukasi Literasi
menyeluruh mengenai materi kuliah yang Privasi dan Keamanan Digital bahwa dari 171
sedang dibahas (Firman & Rahayu, 2020). juta pengguna internet di Indonesia, terdapat
Berdasarkan tabel 2, Jenis kelamin 83% sebagai pengguna whatsapp yang
merupakan salah satu faktor pencetus stres berfungsi sebagai media komunikasi antar
akademik (Hafifah et al., 2017). Berdasarkan masyarakat (Barokah, 2019). Pada penelitian
hasil penelitian yang dilakukan oleh yang dilakukan oleh Daheri memaparkan
Maryama yaitu menyebutkan bahwa variabel bahwa penggunaan whatsapp sebagai
jenis kelamin memberikan sumbangan media pembelajaran daring dinilai kurang
sebesar 1,9% terhadap stres akademik efektif karena kurangnya penjelasan yang
(Maryama, 2015). Penelitian lain yang menyeluruh dari pendidik serta rendahnya
serupa menunjukkan bahwa jenis kelamin aspek psikomotorik dan sikap perilaku
perempuan mengalami stres berat sebanyak selama proses belajar (Daheri et al., 2020).
2,2 kali dibandingkan dengan jenis kelamin Pembelajaran daring tidak hanya dilakukan
laki-laki. Berkaitan dengan stres yang terjadi melalui media grup whatsapp, grup telegram,
pada laki-laki dan perempuan, laki-laki lebih zoom, googlemeet, dan google classroom
aktif dan eksploratif dibandingkan perempuan, saja. Namun, pembelajaran online bahkan
sehingga perempuan cenderung lebih mudah dapat dilakukan melalui media sosial seperti
cemas dan lebih sensitif (Kountul et al., 2018). facebook dan instragam (Kumar & Nanda,
Mahasiswa perempuan lebih rentan terhadap 2019).
kondisi stres. Kondisi stres pada perempuan Efektifitas pembelajaran daring dapat
dipengaruhi oleh hormon oksitosin, estrogen, dilihat di tabel 4. Ketidakefektifan pembelajaran
dan hormon seks sebagai faktor pendukung daring disebabkan oleh karena mahasiswa
(Potter & Perry, 2005). merasa pemahaman belajar mandiri dari
Pelaksanaan pembelajaran secara membaca materi dan penugasan kurang
online tidak terlepas dari dukungan beberapa memuaskan dan sulit membuat mahasiswa
perangkat mobile, seperti smartphone, laptop, faham, mahalnya biaya untuk membeli kuota
dan tablet yang dalam penggunaannya internet, gangguan signal, terdapat kegiatan
dapat dilakukan dimana saja dan kapan perkuliahan diluar jam yang seharusnya,
saja (Gikas & Grant, 2013). Pemanfaatan dan kesiapan dosen menyiapkan materi dan
teknologi mobile dalam proses pembelajaran media dalam permbelajaran daring. Dalam
daring memberikan kontribusi yang sangat penelitian sebelumnya menyatakan bahwa
besar di bidang pendidikan untuk mencapai koneksi internet merupakan hal utama
tujuan pembelajaran jarak jauh (Korucu & dalam proses belajar mengajar secara online
Alkan, 2011). Terdapat beberapa media dimana jika tidak terdapat koneksi internet
yang sering digunakan dalam pelaksanaan yang memadai, tidak terwujud interaksi
pembelajaran daring dijelaskan pada tabel secara langsung antara peserta didik dan
3 adalah grup whatsapp. Berdasarkan pendidik (Hamdani & Priatna, 2020).
penelitian yang dilakukan oleh Andiarna dkk Stres akademik memiliki 2 komponen
yaitu memaparkan bahwa sebanyak 98% yaitu stressor akademik dan reaksi terhadap
(dari 194 responden) mahasiswa aktif dalam stressor akademik. Stressorr akademik
penggunaan media sosial jenis whatsapp terdiri dari 5 kategori yaitu frustasi, konflik,
(Andiarna et al., 2020) (Loviana & Baskara, perubahan dan pemaksaan diri. Sedangkan

145
Jurnal Psikologi, Volume 16 Nomor 2, Desember 2020

reaksi terhadap stressor terdiri dari reaksi fisik, dilakukan oleh Agus dkk, menyebutkan
reaksi emosi dan reaksi perilaku (Gadzella & bahwa terdapat 72% responden mahasiswa
Masten, 2005). Menurut Taylor menjelaskan keberatan dengan tugas yang diberikan dosen
bahwa respon terhadap stres secara fisik selama pembelajaran daring (Watnaya et al.,
dianggap berbahaya atau mengancam diri 2020). Beratnya tugas membuat mahasiswa
seseorang. Hal ini mengaktifkan sistem terbebani sehingga terjadi stres akademik.
syaraf simpatis yang berakibat pada tekanan Perkuliahan dengan sistem pembelajaran
darah yang meningkat, detak jantung menjadi daring akibat pandemi covid-19 merupakan
cepat, produksi keringat yang berlebih, serta anjuran dari pemerintah melalui surat edaran
penyempitan pembuluh darah. Selain itu, Kemendikbud Direktorat Pendidikan Tinggi
sistem Hypothalamic Pituitary Adrenocortical Nomor 1 Tahun 2020 tentang pencegahan
(HPA) menjadi aktif dan tubuh mengeluarkan penyebaran virus Covid-19 di perguruan
hormon-hormon stres. Dalam jangka tinggi yang berisi bahwa seluruh perguruan
panjang, hormon stres seperti epineprin tinggi untuk menyelenggarakan proses
dan norepineprin dapat menurunkan fungsi pembelajaran jarak jauh dan menyarankan
kekebalan tubuh, meningkatkan detak kepada mahasiswa untuk belajar dari rumah
jantung, dan ketidakseimbangan biokimia masing-masing (stay at home). Lokasi yang
tubuh sehingga menimbulkan berbagai jenis berbeda antara dosen dan mahasiswa selama
penyakit. Tidak hanya penyakit fisik namun proses pembelajaran daring mendukung
juga penyakit jiwa (Taylor, 2003). Pada kondisi perilaku physical distance yang mana hal ini
pandemi covid-19 saat ini, kebutuhan akan dianggap sebagai salah satu upaya dalam
menjaga kondisi imun atau kekebalan tubuh menekan penyebaran covid-19 (Stein,
sangat diperlukan untuk menjaga tubuh agar 2020). Pembelajaran daring adalah interaksi
tidak terinfeksi oleh virus covid-19. pembelajaran jarak jauh melalui jaringan
Stres akademik mengacu pada suatu internet dengan aksesibilitas, konektivitas
kondisi psikologis yang tidak menyenangkan yang dapat dilakukan secara fleksibel
yang terjadi karena harapan dalam akademik (Moore et al., 2011). Terdapat beberapa
seseorang yang berasal dari orang tua, guru/ hal yang harus disiapkan oleh mahasiswa
dosen, teman sebaya dan anggota keluarga dalam proses pembelajaran yaitu (1) Spirit
lainnya. Tidak hanya harapan, tetapi juga belajar, yaitu semangat yang tinggi untuk
berasal dari tekanan dari orang tua untuk belajar mandiri. Mahasiswa di tuntut untuk
prestasi akademik, sistem pendidikan, dan menggali pengetahuan dan pemahaman
beban pekerjaan rumah/ tugas mandiri materi secara mandiri. (2) Literacy terhadap
(Sarita & Sonia, 2015). Beberapa faktor yang teknologi, yaitu penguasaan mahasiswa
mempengaruhi stres akademik yaitu faktor terhadap teknoogi sebagai media mencapai
fisik, keluarga, sekolah dan sosial. Sebagian keberhasilan pembelajaran daring/online. (3)
stres yang dialami oleh remaja berasal Kemampuan berkomunikasi Intrapersonal,
dari lingkungan sekolah/akademik. Tugas yaitu kemampuan yang dibutuhkan
yang terlalu banyak, performansi akademik mahasiswa dalam berinteraksi dengan
yang tidak memuaskan, persiapan untuk mahasiwa lain sebagai bentuk makhluk
tes/ujian, kurang minatnya terhadap mata sosial meskipun proses pembelajaran
kuliah, metode dan media yang digunakan daring/online dilaksanakan secara mandiri.
dosen yang tidak memuaskan, serta tuntutan (4) Berkolaborasi, yaitu perlunya kolaborasi
dari orang tua, dosen maupun diri sendiri efektif tidak hanya antara mahasiswa dalam
menjadikan sumber stres akademik (Kai- forum kuliah daring, tetapi kolaborasi juga di
Wen, 2010). Berdasarkan penelitian yang lakukan dengan dosen dan lingkungan sekitar.

146
Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa Selama Pandemi..... Funsu Andiarna

(5) Ketrampilan untuk belajar mandiri, yaitu Angraini, D. V. (2018). Faktor Penyebab Stres
kemampuan belajar mandiri secara terampil. Akademik pada Siswa (Studi Deskriptif
Mahasiswa selama proses pembelajaran pada Siswa Kelas 4 dan 5 SD Bentara
daring/online akan mencari, menemukan dan Wacana Muntilan.
menyimpulkan materi yang dipelajari secara Atziza, R. (2015). Faktor-Faktor yang
mandiri (Dabbagh, 2007). Pada penelitian Mempengaruhi Kejadian Stres dalam
sebelumnya menjelaskan bahwa aktivitas Pendidikan Kedokteran. Jurnal
belajar mengajar secara daring, mahasiswa Agromedicine, 2(3), 317–320.
sudah tidak lagi bersifat pasif dengan hanya Barokah, D. R. (2019). Kominfo: 83%
menunggu materi dari dosen karena peran Pengguna Internet adalah Pengguna
dari dosen berubah menjadi fasilitator Whatsapp. Kementerian Komunikasi Dan
dan bukan menjadi penentu satu-satunya Informatika.
pengalaman belajar mahasiswa (Hasanah et Barseli, M., & Ifdil, I. (2017). Konsep Stres
al., 2020). Akademik Siswa. Jurnal Konseling
Dan Pendidikan, 5, 143. https://doi.
Kesimpulan org/10.29210/119800
Cao, W., Fang, Z., Hou, G., Han, M., Xu,
Pembelajaran daring selama pandemi X., Dong, J., & Zheng, J. (2020). The
covid-19 memberikan pengaruh terhadap psychological impact of the COVID-19
stres akademik mahasiswa. Stres akade- epidemic on college students in China.
mik terjadi karena perubahan proses Psychiatry Research, 287, 112934. https://
pembelajaran tatap muka ke pembelajaran doi.org/10.1016/j.psychres.2020.112934
secara daring secara cepat dimana maha- Dabbagh, N. (2007). The Online Learner:
siswa berperan penting dalam kemajuan Characteristics and Pedagogical
akademiknya sendiri. Kemandirian dan Implications. Contemporary Issues in
ketrampilan mahasiswa selama proses Technology and Teacher Education, 7(3),
pembelajaran daring menjadi tolak ukur 217–226.
keberhasilan akademik mahasiswa. Tujuan Daheri, M., Juliana, J., Deriwanto, D., &
pendidikan nasional dapat dilaksanakan Amda, A. D. (2020). Efektifitas WhatsApp
melalui proses pembelajaran secara daring, sebagai Media Belajar Daring. Jurnal
namun masih perlu kesiapan dan perbaikan Basicedu, 4(4), 775–783. https://doi.
sistem untuk menunjang proses pembelajaran org/10.31004/basicedu.v4i4.445
daring agar tidak berdampak terhadap stres Firman, F., & Rahayu, S. (2020). Pembelajaran
akademik pada mahasiswa. Keberhasilan Online di Tengah Pandemi Covid-19.
pembelajaran daring tidak hanya berpusat Indonesian Journal of Educational
pada mahasiswa, namun sarana prasarana Science (IJES), 2(2), 81–89. https://doi.
dan keterampilan dosen sebagai fasilitator org/10.31605/ijes.v2i2.659
juga sangat diperlukan. Fitriah, M. (2020). Transformasi Media
Pembelajaran pada Masa Pandemi
Daftar Pustaka Covid-19. Liputan6.Com. https://www.
liputan6.com/citizen6/read/4248063/
Andiarna, F., Widayanti, L. P., Hidayati, I., & opini-transformasi-media-pembelajaran-
Agustina, E. (2020). Analisis Penggunaan pada-masa-pandemi-covid-19
Media Sosial Terhadap Kejadian Insomnia Gadzella, B. M., & Masten, W. G. (2005).
Pada Mahasiswa. Profesi (Profesional An Analysis Of The Categories In The
Islam) : Media Publikasi Penelitian, 17(2), Student-Life Stress Inventory. American
37–42.

147
Jurnal Psikologi, Volume 16 Nomor 2, Desember 2020

Journal of Psychological Research, 1(1), Korucu, A. T., & Alkan, A. (2011). Differences
1–10. between m-learning (mobile learning) and
Gikas, J., & Grant, M. M. (2013). Mobile e-learning, basic terminology and usage
computing devices in higher education: of m-learning in education. Procedia
Student perspectives on learning with - Social and Behavioral Sciences, 15,
cellphones, smartphones & social media. 1925–1930. https://doi.org/10.1016/j.
The Internet and Higher Education, sbspro.2011.04.029
19, 18–26. https://doi.org/10.1016/j. Kountul, Y. P. D., Kolibu, F. K., & Korompis,
iheduc.2013.06.002 G. E. C. (2018). Hubungan Jenis Kelamin
Gugus Covid-19. (2020). Gugus Tugas dan Pengaruh Teman Sebaya dengan
Covid-19. Tingkat Stres Mahasiswa Fakultas
Gunadha, R., & Rahmayunita, H. (2020). Kesehatan Masyarakat Universitas Sam
Kuliah Online saat Corona Picu Ratulangi Manado. Jurnal KESMAS, 7(5).
Ketimpangan Akses Bagi Mahasiswa Kumar, V., & Nanda, P. (2019). Social Media
Miskin. https://www.suara.com/news/ in Higher Education: A Framework for
2020/04/16/130712/kuliah-online-saat- Continuous Engagement. International
corona-picu-ketimpangan-akses-bagi- Journal of Information and Communication
mahasiswa-miskin Technology Education (IJICTE), 15(1).
Hafifah, N., Widiani, E., & Rahayu, W. www.igi-global.com/article/social-media-
(2017). Perbedaan Stres Akademik in-higher-education/217471
pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Kupriyanov, R. (2014). The Eustress
Keperawatan Berdasarkan Jenis Kelamin Concept: Problems and Outlooks.
di Fakultas Kesehatan Universitas World Journal of Medical Sciences, 11,
Tribhuwana Tunggadewi Malang. Jurnal 179–185. https://doi.org/10.5829/idosi.
Nursing News, 2. wjms.2014.11.2.8433
Hamdani, A. R., & Priatna, A. (2020). Loviana, S., & Baskara, W. N. (2020). Dampak
EFEKTIFITAS IMPLEMENTASI PEMBE- Pandemi Covid-19 Pada Kesiapan
LAJARAN DARING (FULL ONLINE) Pembelajaran Tadris Matematika IAIN
DIMASA PANDEMI COVID- 19 PADA Metro Lampung. EPSILON (Jurnal
JENJANG SEKOLAH DASAR DI Pendidikan Matematika), 2(1), 61–69.
KABUPATEN SUBANG. Didaktik : Jurnal Marmi. (2014). Kesehatan Reproduksi.
Ilmiah PGSD STKIP Subang, 6(1), Pustaka Pelajar.
1–9. https://doi.org/10.36989/didaktik. Maryama, H. (2015). Pengaruh Character
v6i1.120 Strengths dan Gender terhadap Stres
Hasanah, A., Lestari, A. S., Rahman, A. Y., Akademik Mahasiswa UIN Jakarta yang
& Daniel, Y. I. (2020). Analisis Aktivitas Kuliah Sambil Bekerja [Skripsi]. UIN
Belajar daring Mahasiswa pada Pandemi Syarif Hidayatullah.
Covid-19. Karya Tulis Ilmiah). UIN Sunan Moore, J. L., Dickson-Deane, C., & Galyen,
Gunung Djati. K. (2011). e-Learning, online learning,
Kai-Wen, C. (2010). A study of stress sources and distance learning environments: Are
among college students in Taiwan. J Acad they the same? The Internet and Higher
Business Ethics, 2. Education, 14(2), 129–135. https://doi.
Kompas. (2020). Hambatan dan Solusi Belajar org/10.1016/j.iheduc.2010.10.001
dari Rumah. https://muda.kompas.id/ Nizam. (2020). Optimalisasi Pembelajaran
baca/2020/04/10/hambatan-dan-solusi- Daring untuk merdeka belajar. In Webinar.
saat-belajar-daring-dari-rumah/ Nurmaliyah, F. (2014). Menurunkan Stres

148
Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa Selama Pandemi..... Funsu Andiarna

Akademik Siswa dengan Menggunakan di Saat Pandemi Covid 19. Jurnal


Teknik Self-Instruction. Jurnal Pendidikan Pendidikan, 8(2), 169–177. https://doi.
Humaniora, 2(3), 10. org/10.36232/pendidikan.v8i2.458
Ph, L., Mubin, M. F., & Basthomi, Y. (2020).
“Learning Task” Attributable to Students’
Stress During the Pandemic Covid-19.
Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 3(2),
203–208. https://doi.org/10.32584/jikj.
v3i2.590
Potter, & Perry. (2005). Buku Ajar Fundamental
Keperawatan Konsep, Proses, dan
Praktik (4th ed., Vol. 1). EGC.
Sarita, & Sonia. (2015). Academic Stress
among Students: Role and Responsibili-
ties of Parents. International Journal of
Applied Research, 1(10), 385–388.
Stein, R. A. (2020). COVID‐19 and rationally
layered social distancing. International
Journal of Clinical Practice. https://doi.
org/10.1111/ijcp.13501
Taylor, S. E. (2003). Health Psychology. Mc
Graw-Hill.Inc.
Utami, S., Rufaidah, A., & Nisa, A. (2020).
Kontribusi self-efficacy terhadap stres
akademik mahasiswa selama pandemi
Covid-19 periode April-Mei 2020.
TERAPUTIK Jurnal Bimbingan Dan
Konseling, 4(1), 8.
Wang, C., & Zhao, H. (2020). The Impact
of COVID-19 on Anxiety in Chinese
University Students. Frontiers in
Psychology, 11. https://doi.org/10.3389/
fpsyg.2020.01168
Watnaya, A. kusnayat, Muiz, M. hifzul, Nani
Sumarni, Mansyur, A. salim, & Zaqiah,
Q. yulianti. (2020). Pengaruh Teknologi
Pembelajaran Kuliah Online di Era
Covid-19 dan Dampak terhadap Mental
Mahasiswa. EduTeach : Jurnal Edukasi
Dan Teknologi Pembelajaran, 1(2), 153–
165. https://doi.org/10.37859/eduteach.
v1i2.1987
WHO. (2020). Coronavirus disease
(COVID-19) pandemic.
Widiyono, A. (2020). Efektifitas Perkuliahan
Daring (Online) pada Mahasiswa PGSD

149
Jurnal Psikologi, Volume 16 Nomor 2, Desember 2020

Pembentukan Peran Gender Perempuan Etnis Minangkabau yang Merantau

Annisa Ardi Ayuningtyas, Eva Rahman, Wenty Marina Minza, Nurdiyanto

Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta


email: [email protected]

Abstrak

Artikel INFO Masyarakat Minangkabau mengenal perempuan sebagai pihak yang akan menetap
dalam lingkungan Minangkabau karena peran gendernya yang melekat untuk mengasuh
Diterima:18 juli 2020 anak maupun sebagai Bundo Kanduang, pemuka adat. Meskipun demikian, saat ini
Direvisi :14 Okt 2020
fenomena merantau merupakan hal yang lazim—sesuatu yang tidak sepenuhnya ada
Disetujui: 3 Des 2020
dalam cakupan peran gendernya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran
DOI: gender perempuan Minangkabau yang merantau dan faktor apa yang memengaruhinya.
http://dx.doi.org/10.24014/ Dengan metode kualitatif, penelitian ini menggunakan wawancara mendalam untuk
jp.v14i2.10371 pengambilan data kepada perempuan Minangkabau yang merantau di Yogyakarta. Hasil
analisis tematik menunjukkan bahwa terdapat dua kelompok perempuan Minangkabau
yang merantau, yaitu mereka dengan peran gender tradisional dan non-tradisional. Faktor
yang mempengaruhi peran gender yang terbentuk ini terdiri dari keluarga dan perubahan
zaman. Penelitian ini memberikan pemahaman baru mengenai dinamika perempuan
Minangkabau yang merantau namun terdapat keterbatasan yang perlu diperbaiki untuk
penelitian mendatang.

Kata kunci: merantau; peran gender; perempuan Minangkabau

Gender Role Formation of the Local Migrated Women


fromMinangkabau Ethnicity
Abstract

Women in Minangkabau are seen as a component in the community that will stay in the
Minangkabau area due to their gender role to manage the household and as a Bundo
Kanduang. However, migration among them is common in this era—something that
not completely fulfill their gender roles. This research aimed to explore gender roles on
Minangkabau women and what factors that influence it. Utilizing a qualitative method,
in-depth interview was used to gain data from the Minangkabau women who migrated
to Yogyakarta. Results from the thematic analysis showed that there were two groups
of Minangkabau women; those who have traditional gender roles orientation and non-
traditional one. Factors that influenced them were family and cultural changes. This
research contributed to the understanding of the dynamic of Minangkabau women yet
there were limitations that had to be improved for the following research.

Keywords: gender role; migration; Minangkabau women

Pendahuluan (Olah et al., 2014). Namun studi lain


menyatakan bahwa peran gender merupakan
Peran gender tidak lepas dari pengaruh sebuah konstruksi sosial yang lahir, dibangun,
budaya misalnya pada perbedaan bentuk dipikirkan, dan dirasakan oleh masyarakat
peran gender maupun intensitasnya sosial itu sendiri (Payne et al., 2008).
(Ljunge, 2016; Neculăesei, 2015), persepsi, Penggunaan istilah peran gender pada
dan perspektif dalam memahami gender berbagai studi yang merujuk pada peran jenis
(Eisenchlas, 2013). Peran gender adalah kelamin, menunjukkan bahwa perkembangan
seperangkat perilaku, tugas, dan ekspektasi penelitian dengan tema serupa sejauh
yang melekat pada individu atas status ini tidak terlalu membedakan dua konsep
gendernya sebagai laki-laki atau perempuan

150

Anda mungkin juga menyukai