Makalah 4 Kompetensi Yang Harus Dimiliki Guru Dan Dosen Menurut Uu No

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH 4 KOMPETENSI YANG HARUS DIMILIKI GURU DAN DOSEN

MENURUT UU NO.14 TAHUN 2005


Dosen :Dr. Nurmi Frida Dorintan Bertua P, M.Pd

OLEH :

HILMAN HENO C. (18050524039)


KHOLUD PUTRI N. (18050524013)
ABRI DENNY NOYA (18050524045)
AHMAD RIZQI (18050524029)

S1 PENDIDIKAN TEKNIK MESIN


TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2019
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT,


karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah
berjudul “4 Kompetensi yang Harus Dimiliki Guru dan Dosen menurut UU No. 14
Tahun 2005”.

Dalam penyusunan makalah yang membahas mengenai kompetensi yang


harus dimiliki guru dan dosen, penulis banyak mendapat referensi dari internet dan
buku.

Penulisan makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas kelompok Mata
Kuliah Dasar-Dasar Pendidikan. Dalam penyusunan makalah ini tidaklah sendiri,
namun mendapat bimbingan dari pihak lain. Oleh karena itu dengan segala hormat
dan kerendahan hati perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu
Nurmi Frida Dorintan Bertua P selaku dosen pengampu mata kuliah Dasar-Dasar
Pendidikan.

Dalam penyusunan, penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan


yang dibuat baik sengaja maupun tidak sengaja, dikarenakan keterbatasan ilmu
pengetahuan dan wawasan serta pengalaman yang penulis miliki. Untuk itu penulis
mohon maaf atas segala kekurangan tersebut tidak menutup diri terhadap segala saran
dan kritik serta masukan yang bersifat kontruktif bagi diri penulis.

Akhir kata semoga dapat bermanfaat bagi penulis sendiri, institusi pendidikan
dan masyarakat luas. Amin.

Surabaya, 13 Februari 2019

i
DAFTAR ISI

KATA PENGHANTAR…………………………………………………………..… i

DAFTAR ISI……………………………………………………………………...…. ii

BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………..….. 1

1.1 LATAR BELAKANG……………………………………………………..… 1


1.2 RUMUSAN MASALAH…………………………………………………….. 1
1.3 TUJUAN…………………………………………………………………..…. 1

BAB 2 PEMBAHASAN……………………………………………………….…..… 2

2.1 PENGERTIAN KOMPETENSI GURU DAN DOSEN…………………...… 2


2.2 4 KOMPETENSI YANG HARUS DIMILIKI GURU DAN DOSEN
MENURUT UU NO.14 TAHUN 2005………………………………….…... 2
2.2.1 KOMPETENSI PEDAGOGIK……………………………………….... 3
2.2.2 KOMPETENSI KEPRIBADIAN…………………………………….... 3
2.2.3 KOMPETENSI SOSIAL……………………………………………..... 4
2.2.4 KOMPETENSI PROFESIONAL…………………………………..….. 4

BAB 3 PENUTUP………………………………………………………………….... 5

3.1 KESIMPULAN………………………………………………………...... 5
3.2 SARAN………………………………………………………………..… 5

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………….. 6

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pendidikan merupakan bagian dari kehidupan manusia di mana setiap orang
yang telah lahir akan mendapat pendidikan dari orang tuanya. Mendidik seorang anak
sejak kecil adalah bagian dari pendidikan dini yang diberikan oleh keluarga yang
lambat laun akan memperoleh pendidikan di institusi tertentu dan masyarakat.
Pendidikan adalah usaha sadar untuk memanusiakan manusia, di mana saat ini tugas
seorang guru bukan hanya sebagai pengajar namun juga menjadi seorang pendidik.
Seorang pendidik diharapkan mampu melaksanakan fungsi pendidikan dan dapat
mencapai tujuan pendidikan. Pendidik adalah seorang manusia yang dengan
kesadarannya mampu mempengaruhi orang lain dengan tujuan mengajarkan
pengetahuan dan karakter. Pembelajaran dengan memberikan pengetahuan yang
tinggi tanpa dibarengi dengan karakter yang baik, maka akan menjadikan ilmu yang
diperoleh kurang bermanfaat. Begitu juga sebaliknya, orang berkarakter tetapi tidak
berilmu, maka sama saja kebermanfaatanya kurang maksimal. Sehingga perlu adanya
keseimbangan antara keduanya.
Peran pendidik dalam menjadikan peserta didik yang berwawasan luas dan
berkarakter sangat penting. Sehingga kualitas pendidik sangat diperhatikan demi
terciptanya peserta didik yang diharapkan.
Di era yang serba modern di mana belajar itu mudah dilakukan dengan
berbagai media yang ada, membuat guru sebagai pendidik harus bisa memberikan
pelayanan pendidikan kepada peserta didik sesuai kebutuhan dan jamannya. Dengan
begitu guru harus memiliki kemampuan mengelola pembelajaran, kemampuan
memberikan teladan yang baik, kemampuan menjadi guru yang profesioanl, dan
kemampuan untuk berkomunikasi dan berinteraksi. Dengan kemampuan –
kemampuan yang telah disebutkan tersebut, termuat dalam empat kompetensi guru
yaitu, pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial. Setiap kompetensi tersebut
akan dibahas dalam makalah ini dengan terperinci.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa 4 kompetensi yang harus dimiliki guru dan dosen menurut UU No. 14
Tahun 2005?

1.3 Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui apa saja 4 kompetensi
dasar yang harus dimiliki guru dan dosen menurut UU No. 14 Tahun 2005.

1.4 Manfaat
Manfaat penulisan makalah ini adalah dapat digunakan sebagai sumber atau
referensi belajar bagi pembaca.

1
BAB 2
PEMBAHASAN

2.3 Pengertian Kompetensi Guru dan Dosen


Guru dan Dosen sebagai seseorang yang berwenang untuk mengajar dan
mendidik peserta didik harus memiliki kualifikasi dan kompetensi yang baik agar
upaya dalam mengkondisikan lingkungan belajar dapat merubah perilaku peserta
didik menjadi lebih baik secara efektif dan efisien. Menurut Undang-undang
Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, kompetensi adalah seperangkat
pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan
dikuasai oleh guru atau dosen dalam melaksanakan tugas keprofesionalan.
Kompetensi merupakan syarat yang harus dimiliki guru agar dapat melaksanakan
tugas dengan profesional sehingga mencapai tujuan pembelajaran secara efektif
dan efisien.
Kompetensi dalam Bahasa Indonesia merupakan serapan dari bahasa Inggris,
competence yang berarti kecakapan dan kemampuan (Musfah, 2015:27).
Kompetensi adalah kumpulan pengetahuan, perilaku, dan keterampilan yang
harus dimilki guru untuk mencapai tujuan pembelajaran dan pendidikan. 
Kompetensi berarti kemampuan mewujudkan sesuatu sesuai dengan tugas yang
diberikan kepada seseorang. Kompetensi juga terkait dengan standar dimana
seseorang dikatakan kompeten dalam bidangnya jika pengetahuan, keterampilan,
dan sikap serta hasil kerjanya sesuai standar (ukuran) yang ditetapkan dan/atau
diakui oleh lembaganya/pemerintah. Musfah (2015:27) hakikat kompetensi
adalah kekuatan mental dan fisik untuk melakukan tugas atau keterampilan yang
dipelajari melalui latihan dan praktek. Dari hal ini maka suatu kompetensi dapat
diperoleh melalui pelatihan dan pendidikan.

2.4 4 Kompetensi yang Harus Dimiliki Guru dan Dosen menurut UU No.14
Tahun 2005
Pada UU No. 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen, pada pasal 10 ayat (1)
menyatakan bahwa : “kompetensi guru sebagaimana dimaksud dalam pasal 8
meliputi kompetensi pedagogic, kompetensi kepribadian, kompetensi social, dan
kompetensi professional yang diperoleh melalui pendidikan profesi”. Standar
kompetensi guru mencakup kompetensi inti guru yang dikembangkan menjadi
kompetensi guru PAUD/TK/RA, guru kelas SD/MI, dan guru pada SMP/MTs,
SMA/MA,dan SMK/MAK.

2
2.2.1 Kompetensi Pedagogi
Kompetensi Pedagogik adalah kemampuan pemahaman terhadap
peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil
belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai
potensi yang dimilikinya.
Guru sebagai seseorang yang berwenang untuk mengajar dan mendidik
peserta didik agar dapat mencapai keberhasilan di masa depan maka guru
harus bisa memberikan apa yang dibutuhkan peserta didik dalam proses
pembelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik.
Pemahaman wawasan atau landasan kependidikan merupakan
kompetensi pedagogik yang harus dimiliki guru karena guru harus memahami
konsep pendidikan. Guru memiliki latar belakang pendidikan keilmuan
sehingga memiliki keahlian secara akademik dan intelektual dibidangnya
masing-masing. Guru harus mengetahui fungsi dan peran lembaga pendidikan
serta sistem pendidikan nasional yang nantinya diharapkan guru dapat
menginovasi pendidikan. Sistem pembelajaran dalam pendidikan berdasarkan
mata pelajaran sehingga  guru harus memiliki kesesuian antara latar belakang
keilmuan dengan subjek (mata pelajaran) yang diampu, selain itu, guru
memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam penyelenggaraan pembelajaran
dikelas sehingga guru dapat menyesuaikan diri dalam menghadapi peserta
didik.

2.2.2 Kompetensi Kepribadian


Kompetensi Kepribadian adalah kemampuan personal yang
mencerminkan kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa,
menjadi teladan bagi peserta didik, dan berakhlak mulia.
Kompetensi kepribadian memiliki andil yang sangat besar bagi
pembentukkan kepribadian dan karakter peserta didik. Dalam pendidikan,
guru menjadi sosok yang paling penting dalam membentuk kepribadian siswa,
karena manusia memiliki naluri untuk mencontoh orang lain. Maka secara
tidak langsung ketika guru seorang guru semakin dekat dengan siswanya
maka semakin besar kemungkinan siswa tersebut akan mencontoh
kepribadian guru tersebut.  Sehubungan dengan uraian tersebut maka setiap
guru dituntut untuk memiliki kompetensi yang baik dan memadai agar dapat
membentuk kepribadian peserta didik menjadi baik. Selain itu, kompetensi
kepribadian juga menjadi landasan terhadap kompetensi-kompetensi lainnya.
Guru sebagai pendidik tidak hanya mentransfer ilmu tetapi juga harus
membentuk kepribadian siswa menjadi individu yang baik.

3
2.2.3 Kompetensi Sosial
Kompetensi Sosial adalah kemampuan guru untuk berkomunikasi dan
bergaul secara efektif dengan peserta didik, tenaga kependidikan, orang
tua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.
Guru merupakan tokoh dalam masyarakat yang dianggap mampu untuk
melakukan banyak hal, tokoh yang bisa dijadikan panutan, dan tokoh yang di
pandang pantas untuk dicontoh.
Maka dari itu guru harus mengetahui nilai norma yang ada dalam
masyarakat dan berperilaku sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku. Guru
memiliki tanggung jawab atas tindakan yang dilakukan baik dalam
pembelajaran di sekolah maupun dalam masyarakat. Guru memiliki wibawa
yang ditunjukan ketika merealisasikan nilai – nilai pada pribadinya serta
kemampuan memahami ilmu pengetahuan sesuai dengan bidangnya yang
sesuai dengan mata pelajaran yang menjadi tanggungjawabnya. Guru juga
harus memiliki standar kualitas yaitu disiplin. Menjadi seorang guru harus
mentaati tata tertib dan aturan yang berlaku dengan konsisten, penuh
kesadaran,  dan profesional. Guru adalah pendidik yang mampu mentransfer
karakter. Penanaman kedisiplinan pada peserta didik adalah tanggungjawab
seorang guru. Sehingga sebelum seorang guru mendisiplinkan peserta didik,
maka guru harus mendisiplinkan dirinya sendiri.

2.2.4 Kompetensi Profesional


Kompetensi Profesional adalah penguasaan materi pembelajaran secara
luas dan mendalam, yang mencakup penguasaan materi kurikulum mata
pelajaran di sekolah dan substansi keilmuan yang menaungi materinya, serta
penguasaan terhadap struktur dan metodologi keilmuannya.
Guru sebagai pendidik harus memiliki kompetensi professional yang
baik. Seorang guru dapat mengajar, mentrasfer kebudayaan dan membentuk
kepribadian peserta didik dengan baik apabila ia memiliki kompetensi
professional yang baik pula.

4
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

4 kompetensi yang harus dimiliki oleh guru dan dosen menurut UU No.14 Tahun
2005 adalah sebagai berikut :

Kompetensi pedagogik merupakan memampuan seorang guru untuk


merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran ditambah lagi dengan
penguasaan ilmu pengetahuan yang akan diajarkan. Dengan strategi pembelajaran
yang tepat dan transfer ilmu yang luas akan menghasilkan suasana pembelajaran yang
diharapkan.

Kompetensi kepribadian merupakan kemampuan seorang guru untuk bersikap


secara profesional dalam pembelajaran. Sikap tersebut meliputi sikap berwibawa,
arif, dewasa, mantap, stabil, dan berakhlak mulia sehingga pantas untuk dijadikan
teladan.

Kompetensi profesional merupakan kemampuan seorang guru untuk


melakasankan tugasnya sesuai dengan peraturan dan kode etik. Kompetensi
profesional hanya bisa dilakukan oleh orang yang mempunyai profesi, sehingga guru
yang profesioanal ialah guru yang menguasai materi pembelajaran untuk ditrasfer
kepada peserta didik untuk memenuhi standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Kompetensi sosial merupakan kemampuan seorang guru untuk melakukan
komunikasi dan interaksi secara efektif dan efisien kepada peserta didik, teman
sejawat, orang tua/ wali peserta didik, dan juga masyarakat sekitar. Kemampuan
komunikasi dan interaksi yang baik ditambah dengan mudahnya berbaur dengan
lingkungan akan berdampak pada diterimanaya keberadaan sekolah di lingkungan
sekitarnya.

3.2 Saran
Menurut kita, masih banyak hal hal yang perlu dikembangkan dari kompetensi
yang harus dimiliki oleh guru dan dosen agarkompetensi yang dimiliki oleh guru dan
dosen lebih baik.

5
DAFTAR PUSTAKA

https://www.kanalinfo.web.id/pengertian-kompetensi

http://kompetensi.info/kompetensi-guru/empat-kompetensi-guru.html

Undang-Undang Nomer 14 Tahun 2005

Anda mungkin juga menyukai