Ruang Lingkup Penilaian Autentik
Ruang Lingkup Penilaian Autentik
Ruang Lingkup Penilaian Autentik
Penilaian terhadap hasil belajar peserta didik mencakup 3 aspek yaitu: aspek afektif,
aspek kognitif dan aspek psikomotorik yang dilakukan oleh pendidik secara berimbang
sehingga dapat dijadikan ketentuan hasil relatif peserta didik terhadap standar yang telah
ditentukan, yang di mana penilainnya mencakup ruang lingkup mata pelajaran, materi dan
proses.1
1
Salinan Lampiran Pemendikbud No. 66 Tahun 2013, 3
2
Permendikbud Nomor 104 Tahun 2014 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pasa Pedidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah.
3
Taxonomy for Learning,Teaching, and Assessing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational
Objectives (Kerangka Landasan Untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Asesmen: Revisi Taksonomi Pendidikan
Bloom). Penerjemah: Agung Prihantoro,(Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010), 44.
b. Memahami, mengkonstruk makna dari pembelajaran, termasuk yang diucapkan,
ditulis, dan digambar oleh pendidik.
c. Mengaplikasikan, yaitu penerapan atau penggunaan suatu prosedur ke dalam
keadaan tertentu.
d. Menganalisis, yaitu proses memecah suatu proses materi menjadi beberapa bagian
penyusunnya dan menentukan hubungan antar bagian itu dan hubungan antara
bagian tersebut dan keseluruhan struktur tujuan.
e. Mengevaluasi yaitu emngambil keputusan berdasarkan kriteria tertentu.
f. Mencipta, yaitu memadukan bagian untuk memberntuk sesuatu yang baru.
3. Ranah Psikomotorik (Keterampilan)
Berdasarkan pendapat dari olahan Dyers dalam Salinan Lampiran Permendikbud
yang sama, sasaran penilaian autentik oleh pendidik pada ranah keterampilan adalah
sebagai berikut:4
a. Mengamati, yaitu perhatian waktu mengamati suatu objek/membaca suatu
tulisan/mendengar suatu penjelasan, catatan yang dibuat tentang yang diamati,
kesabaran, waktu, yang digunakan untuk mengamati.
b. Menanya, yaitu jenis, kualitas dan jumlah pertanyaan yang diajukan peserta didik
(pertanyaan faktual, konseptual prosedural dan hipotetik.
c. Mengumpulkan informasi / Mencoba, yaitu jumlah dan kulitas sumber yang
dikaji/digunakan, kelengkapan informasi, validitas informasi yang dikumpulkan,
dan instrumen/alat yang digunakan untuk mengumpulkan data.
d. Menalar/mengasosiasi, yaitu mengembangkan interpretasi, argumentasi dan
kesimpulan mengenai keterkaitan informasi dari dua fakta/konsep, interpretasi
argumentasi dan kesimpulan mengenai keterkaitan atar berbagai jenis
fakta/konsep/teori/pendapat; mengembangkan interpretasi, struktur baru,
argumentasi, dan kesimpulan yang menunjukkan hubungan fakta/kosep/teori dari
sua sumber atau lebih yang tidak bertentangan; mengembangkan inerpretasi,
struktur bari, argumentasi dan kesimpulan dari konsep baru, argumentasi dan
kesimpulan dari konsep /teori/pendapat yang berbeda dari berbagai jenis sumber.
e. Mengkomunikasikan, yaitu menyajikan hasil kajian (dari mengamati sampai
menalar) dalam bentuk tulisan, grafis, meida elektronik, multimedia dan lain-lain.
4
Permendikbud Nomor 104 Tahun 2014 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pasa Pedidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah.