Pertemuan 4 Komplementer Persalinan
Pertemuan 4 Komplementer Persalinan
Pertemuan 4 Komplementer Persalinan
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia, dan hidayah-Nya
sehingga penulisan makalah ini dapat diselesaikan dengan baik. Penulis menyadari
sepenuhnya bahwa makalah ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan dari berbagai
pihak, baik yang berupa saran, kritik, bimbingan maupun bantuan lainnya. Penulis
menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada teman-teman yang telah
membantu dalam mengerjakan makalah ini. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan
rahmat dan karunia-Nya kepada semua pihak yang telah membantu dan memberikan motivasi
serta bimbingannya.
Penulis
2
DAFTAR ISI
A. Pendahuluan ..………………………………………………………. 1
B. Rumusan Masalah ………………………………………………….. 2
A. Kesimpulan ........................................................................................ 9
B. Saran …………………………………………………………….…. 9
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….….. 10
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
4
B. Rumusan Masalah
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
Beberapa minyak aromaterapi yang menenangkan dan
meningkatkan semangat selama persalinan,antara lain kamomil,jeruk
bali,bergamot,ylang ylang,mawar,dan lavender.aromaterapi kemenyan
terutama direkomendasikan oleh ahli aromaterapi untuk akhir tahap
prsalinan anak pertama.aroma kmenyan dapat membantu ibu hamil tetap
tenang jika kontraksi menjadi sulit untuk diatasi.gosok setetes minyak
kemenyan ketelapak tangan,atau mintak suami melakukanya.pijat
punggung menggunakan minyak tersbut,lalu teruskan kebahu dan
kaki.Selain itu minyak esensial bisa diteteskan dibak mandi untuk
relaksasi ditahap awal persalinan,tertentu saja jika air ketuban belum
pecah.setelah ketuban pecah,minyak esensial dapat memengaruhi
bayi,mengiritasi kulitnya dan mengganggu sistem kekebalannya. Jika
persalinan dilakukan didalam air (water birth) sebaiknya tidaj
menggunakan minyak esnsial kedalam air.Sebagai alternatif,minyak
esensial dapat diggunakan dengan cara dibakar dengan alas
khusus,diuapkan,atau diteteskan kedalam tisu untuk kemudian dihirup.jika
persalinan dilakukan dirumah bisa menggunakan vaporator atau diffuser
asalkan tidak lebih dari 10-15 menit.pengunaan terlalu lama dapat
membuat ibu hamil mual atau sakit kepala.
7
dari sekitar minggu 32 kehamilan,karena efeknya bertambah seiring
waktu.jika mengikuti metode ini ,ibu hamil dapat terus minum teh selama
persalinan untuk membantu kontraksi.Jangan gunakan ramuan daun
raspberry jika ibi hamil perlu diinfus untuk mempercepat
persalinan,pernah menjalani operasi caesar du masa lalu,melakukan
operasi caesar terancam,bermasalah dengan perdarahan,serta mengalami
persalinan pperematur dimasa lalu.obat herbal lainya yang juga dignakan
dalam persalinan atau untuk memulai persalinan adalah minyak evening
primrose dan minyak jarak.namun,masih perlumenelitian lebih lanjut
untuk menguji keamananya.
D. RefleksioloSelamaPersalinan
8
punggung agar tidak terlalu cepat mencapai otak. Hal ini dilakukan
mengganti sinyal dengan sensasi yang diciptakan dari suntikan. Meskipun
SWI tidak memiliki efek samping dan tidak akan memperlambat proses
persalinan, suntikan itu sendiri bisa sangat menyakitkan. Beberapa ibu
hamil mungkin tidak memilih SWI karena khawatir dengan hal tersebut.
9
sesi. Ibu hamil sebaiknya memulai hypnobirthing setelah usia
kehamilannya mencapai 32 minggu agar ada lebih banyak waktu untuk
berlatih. Jika sudah melewati dari itu, jangan ditunda lagi. Ibu hamil akan
belajar banyak dari kursus atau latihan intensif dalam minggu – minggu
terakhir kehamilannya.
10
Mengontrol reaksi emosional melalui hipnosis dapat membantu ibu
hamil mencegah perasaan stres agar tidak berkembang. Cara yang dipilih
untuk hipnosis bisa beragam, entah itu mendengarkan audio, belajar lewat
vidio atau mengambil kursus. Sebaiknya lakukan bersama suami, sebab
suami juga bisa merasakan stres dan pengalaman persalinan yang
traumatis. Meski mungkin suami ada diruangan bersama ibu hamil, tetapi
tetap sulit baginya memahami apa yang dirasakan sang ibu. Dalam kelas
hypnobirthing, suami akan belajar bersama ibu hamil mengenai teknik
pernapasan, relaksasi dan visualisasi.
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
1. Ibu hamil tidak perlu takut saat bersalinan karena merupakan ekspresi
alami kehidupan.
2. Ibu dapat menggunakan metode relaksasi saat persalinan karena
mampu mengurangi rasa dan mebuat pikiran rileks sehingga tubuh
dapat bekerja dengan baik
12
DAFTARPUSTAKA
Departemen kesehatan, RI.2003.keputusan menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 1076/MENKES/SK/VII/2003 tentang
13