LAPORAN HASIL MAGANG

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

CSR PT. INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk PERAWANG

Dosen Pembimbing : Ir. Sulhaswardi, MP

OLEH :

DONY RAMADHAN 184110409

RAHMA FITRIA SARI 184110349

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS ISLAM RIAU

2021
 Laporan Praktek Kerja Lapangan ( MAGANG) ini disusun oleh :

Nama : Dony Ramadhan

NPM : 184110409

Nama : Rahma Fitria Sari

NPM : 184110349

Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan di CSR PT. Indah Kiat Pulp
& Paper Tbk Perawang sejak tanggal 31 Agustus – 30 September 2021

Yang disetujui oleh :

Penyusun :

Dony Ramadhan 184110409

Rahma Fitria Sari 184110349

Instruktur Dosen Pembimbing Lapangan

Murseno, S., AP Ir. Sulhaswardi., MP

Ketua Program Studi Agroteknologi

Drs. Maizar., MP
 FOMULIR PENILAIAN DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN
(DPL) Magang

Komponen Penilain Bobot Nilai (0-100) Bobot Nilai

1. Kaidah penulisan 20
2. Isi Laporan/Kelengkapan 30
3. Relevansi keilmuan 30
4. Attitude/Etika 20
Jumlah 100%
Bobot Nilai Akhir: 40%
Keterangan:
80-100 =A
70-79 =B
60-69 =C
50-59 =D
<50 =E

Perawang, 28 September 2021

Dosen Pembimbing Lapangan

Ir. Sulhaswardi., MP
 FORMULIR PENILAIAN MAGANG

Nama : Dony Ramadhan

NIM :184110409
Program Studi : Agroteknologi
Komponen Penilaian Bobot Nilai (0-100) Bobot x Nilai
1. Kehadiran 20
2. Kedisiplinan 15
3. Inisiatif 15
4. Perilaku/sikap/kejujuran 20
5. Kualitas hasil kerja 20
6. Kemampuan kerjasama
dan 20
komunikasi/interpersonal
Jumlah 100%
Bobot Nilai Akhir: 60%
Keterangan:
80-100 =A
70-79 =B
60-69 =C
50-59 =D
<50 =E
Perawang, 28 September 2021
Instruktur/Penilai

Murseno., S.AP
Manager Community Development
 FORMULIR PENILAIAN MAGANG

Nama : Rahma Fitria Sari

NIM : 184110349
Program Studi : Agroteknologi
Komponen Penilaian Bobot Nilai (0-100) Bobot x Nilai
1. Kehadiran 20
2. Kedisiplinan 15
3. Inisiatif 15
4. Perilaku/sikap/kejujuran 20
5. Kualitas hasil kerja 20
6. Kemampuan kerjasama
dan 20
komunikasi/interpersonal
Jumlah 100%
Bobot Nilai Akhir: 60%
Keterangan:
80-100 =A
70-79 =B
60-69 =C
50-59 =D
<50 =E

Perawang, 28 September 2021

Instruktur/Penilai

Murseno., S.AP
Manager Community Development
 i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah S.W.T atas petunjuk, rahmat,

dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan pelaksanaan Praktek Kerja

Lapangan (PKL) tanpa ada halangan apapun sesuai dengan waktu yang telah

ditentukan. Laporan ini disusun berdasarkan pengalaman dan ilmu yang penulis

peroleh selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang telah

dilaksanakan di Kantor CSR PT. Indah Kiat Pulp and Paper Tbk yang berada di

Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang Perawang, Kabupaten Siak, Provinsi

Riau.

Laporan Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang telah penulis

tulis ini dibuat dalam rangka memenuhi salah satu syarat kelulusan yang harus

dipenuhi oleh setiap mahasiswa sebelum menamatkan pendidikannya di Fakultas

Agroteknologi Universitas Islam Riau. Penulis menyadari bahwa laporan ini tidak

akan tersusun dengan baik tanpa adanya bantuan dari pihak-pihak terkait. Oleh

karena itu, pada kesempatan ini tidak lupa penulis juga mengucapkan banyak terima

kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam PKL maupun dalam

penulis menyusun laporan ini, antara lain:

1. Dr. Ir. Hj. Siti Zahrah., MP selaku dekan Fakultas Pertanian

2. Dr. Fathurrahman, SP, M.Sc selaku wakil Dekan 1

3. Dr. Ir. Saipul Bahri., M. Ec selaku Wakil Dekan 2

4. Dr. Ir. Ujang Paman Ismail, M.Agr selaku Wakil Dekan 3

5. Drs. Maizar., MP selaku Ketua Program Studi Agroteknologi

6. Ir. Sulhaswardi., MP selaku dosen pembimbing lapangan

7. Murseno., S.AP selaku pimpinan CSR PT. IKPP Tbk. Perawang

 ii

8. Syaiful Yusri selaku koordinator PKL CD di PT. IKPP Tbk Perawang

9. Semua pihak karyawan khususnya yang ada di Kantor CSR dan Rumah

Pintar Abdul Wahid PT. IKPP yang telah memberikan bantuan dan

arahan kepada penulis selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan

Penulis sangat menyadari bahwa laporan ini masih sangat jauh dari

kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat

penulis harapkan sebagai motivasi untuk lebih mendorong penulis menuju

yang lebih baik lagi. Akhir kata penulis mohon maaf atas segala kekeliruan

dalam pembuatan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi

penulis dan bagi pembaca.

Perawang, 28 September 2021

(Penulis)

DAFTAR ISI
 iii

Kata Pengantar ................................................................................................ i

Daftar Isi ......................................................................................................... iii

I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1
1.2 Dasar Pemikiran ...................................................................................... 5
1.3 Tujuan Kegiatan ...................................................................................... 5
1.4 Manfaat Kegiatan .................................................................................... 6
1.5 Sasaran Kegiatan ..................................................................................... 6

II. PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1 Bentuk Kegiatan ......................................................................................... 7
2.1.1 Studi Kasus ................................................................................ 7
2.1.2 Pemecahan Masalah .................................................................... 8
2.1.3 Tempat Kegiatan ......................................................................... 8
2.1.4 Waktu Kegiatan ........................................................................... 8
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Delegasi Tugas ............................................................................................ 10
3.2 Koordinasi Tugas ........................................................................................ 12
3.3 Penyelesaian Tugas ..................................................................................... 12
IV. PENUTUP
4.1 Kesimpulan ................................................................................................ 13
4.2 Saran .......................................................................................................... 13

LAMPIRAN ............................................................................................... 15
 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Universitas atau sering juga di sebut dengan perguruan tinggi, dosen
merupakan salah satu komponen esensi dalam sistem pendidikan di
universistas itu sendiri. Menurut undang-undang Repulik Indonesia Nomor 14
tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 1 (satu), Dosen adalah pendidik
profesional dan ilmuan dengan tugas utama mentrasformasikan,
mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Perguruan tinggi merupakan tempat penyelenggara pendidikan yang
bertujuan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu
menghadapi persaingan kerja yang semakin ketat, dalam mencapai tujuan
tersebut tidak terlepas dari keberasilan dosen. Peran, tugas tanggung jawab
dosen sangat bermakna dalam mengujudakan tujuan pendidikan nasioanal,
yaitu menceradaskan kehidupan bangsa, meningkatkan kualitas manusia,
meliputi kualitas iman dan takwa, akhlak mulia, dan penguasaan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni, serta mewujudkan masyarakat yang lebih
maju. Dosen di tuntut untuk dapat memperlihatkan kinerja yag baik melalui
beberapa hal seperti motivasi tinggi, kompentesi yang memadai,
kepemimpinan yang baik dan lingkungan kerja yang mendukung dosen untuk
dapat meningkatkan kinerjanya.
Universitas Islam Riau adalah salah satu perguruan tinggi swuasta yang
tertua di Provinsi Riau. Universitas ini berdiri pada tanggal 4 September 1962
atau bertepatan dengan 23 Zulkaidah 1382 Hijrah, dibawah yayasan lembaga
pendidikan Islam (YLPI) Riau. Tokoh-tokoh yang menoreh sejarah berdirinya
Universitas Islam Riau tersebut adalah Dt. Wan Abdul Rahman, Soeman
Hasibiuan, H. Zaini Kunin, H.A. Malik, H. Bakri Sulaiman, H.A. Kadir Abbas,
SH, dan H. A. Hamid Sulaiman.
Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau (UIR) didirikan pada tahun 1977,
dengan mengembangkan tiga jurusan yaitu Jurusan Budidaya Pertanian/
 2

Program Studi Agroteknologi, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Program

Studi Agribisnis dan jurusan Perikanan/ Program Studi Budidaya Perairan.
Kehadiran Fakultas Pertanian di tengah-tengah masyarakat, khususnya di
Provinsi Riau pada umumnya bertujuan untuk membantu meningkatkan
sumberdaya manusia dalam bidang pertanian dalam arti luas dan untuk
menjawab tantangan dan peluang pengembangan sector pertanian yang
berorientasi agribisnis dan aquabisnis.
Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk
keterampilan dan kecakapan seseorang untuk memasuki dunia kerja. Pendidikan
yang dilakukan di perguruan tinggi masih terbatas pada pemberian teori dan
praktek dalam skala kecil. Agar dapat memahami dan memecahkan setiap
permasalahan yang muncul di dunia kerja, maka mahasiswa perlu melakukan
kegiatan pelatihan kerja secara langsung di instansi/lembaga yang relevan
dengan program pendidikan yang diikuti.
Sehingga setelah lepas dari ikatan akademik di perguruan tinggi yang
bersangkutan, mahasiswa/mahasiswi bisa memanfaatkan ilmu dan pengalaman
yang telah diperoleh selama masa pendidikan dan masa pelatihan kerja untuk
menerapkannya di dunia kerja yang sebenarnya.
Salah satu program yang dapat ditempuh untuk dapat mewujudkan hal
tersebut diatas adalah dengan melaksanakan praktek kerja lapangan. Bentuk
kegiatan yang dilakukan adalah kerja praktek dengan mengikuti semua aktivitas
di lokasi kerja.
Kegiatan praktek kerja lapangan ini merupakan salah satu bentuk kegiatan
pelatihan yang dihadapkan langsung pada praktek kerja sebagai pengaplikasian
kemampuan pendidikan yang diperoleh mahasiswa/mahasiswi baik dari bangku
perkuliahan maupun dari kegiatan lain di luar kuliah. Selain itu, mahasiswa juga
dapat menambah pengetahuan, pengalaman dan wawasan di lapangan mengenai
dunia kerja.
Menurut Kepala Dinas hortikultura hasil penelitian dan teknologi pertanian
yang dimiliki Taiwan diharapkan dapat membantu kemajuan industri
hortikultura dan usaha agribisnis di Indonesia. Berkembangnya teknologi saat
ini juga seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan. Hal ini dapat dilihat
 3

dari berbagai jenis tanaman baik tanaman hias, sayur-sayuran dan buah-buahan.
Banyak jenis buah-buahan yang kini mulai dikembangkan di Indonesia. Bantuan
teknologi dari Taiwan yang diterima oleh Dinas pertanian melalaui kerjasama
dengan Institut Pertanian Bogor telah mengembangkan berbagai macam produk
pangan terbaik yaitu sayuran dan buah - buahan yang salah satunya adalah
Jambu Kristal.
Jambu kristal ini merupakan salah satu tanaman buah jenis perdu. Yang
dimaksud tanaman perdu adalah sekelompok tanaman yang memiliki ketinggian
dibawah 6 (enam) meter atau 20 kaki. Beberapa jenis jambu biji selain Jambu
Kristal yang dikenal dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi antara lain adalah
jambu sukun, jambu bangkok, jambu merah, jambu sari dan jambu getas merah
Saat ini jenis jambu kristal belum begitu diketahui oleh masyarakat
Indonesia karena baru dikenalkan pada tahun 2011 di Institut Pertanian Bogor.
Beberapa masyarakat yang sudah mengetahui tentang jambu kristal penasaran
ingin mencoba dan ingin mengetahui lebih dalam mengenai jambu Kristal. Maka
dari itu kini para petani khususnya para petani buah tertarik untuk mencoba
keuntungannya di bisnis tersebut.
Semangka merupakan tanaman yang termasuk kedalam komoditas
hortikultura dan dari famili Cucurbitaceae (labu-labuan). Semangka merupakan
salah satu buah yang digemari dan mempunyai nilai ekonomi cukup tinggi.
Semangka digemari oleh masyarakat indonesia dikarenakan rasanya yang manis,
renyah dan kandungan airnya yang banyak.
Tanaman semangka (Citrullus vulgaris. Scard) adalah tanaman yang berasal
dari Benua Afrika tepatnya di gurun pasir Kala hari. Penyebarannya ke India,
China dan Amerika dilakukan oleh para pelayar dari pedagang. Buah semangka
memiliki daya tarik tersendiri dari buahnya yang segar dan manis. Kandungan
airnya mencapai 92 %, karbohidrat 7 % dan sisanya adalah vitamin. Semangka
termasuk tanaman musim kering, tetapi akhir-akhir ini dengan teknologi yang
makin berkembang, semangka dapat ditanam kapan saja. Agar dapat tumbuh
dengan baik dan cepat, tanaman semangka membutuhkan iklim yang kering,
panas dan tersedia cukup air (Mulyanto, 2012).
 4

Terdapat puluhan varietas semangka yang dibudidayakan, tetapi hanya

beberapa yang diminati para petani atau konsumen. Di Indonesia varietas yang
cocok dibudidayakan dibagi menjadi 2 kelompok yaitu Semangka Lokal
(Semangka hitam dari Pasuruan, Semangka Batu Sengkaling dan Semangka
Bojonegoro) dan Semangka Hibrida Impor (dari hasil silangan Hibridasi) yang
mempunyai keunggulan tersendiri. Semangka tersebut diklasifikasikan menurut
benih murni negara asalnya (Samadi, B. 1996)
Budidaya tanaman semangka di Indonesia masih terbatas untuk memenuhi
pasaran dalam negeri. Padahal terbuka peluang yang sangat luas bahwa
semangka dapat diekspor ke luar negeri, sebab kondisi alam Indonesia
sesungguhnya lebih menguntungkan daripada kondisi alam negara produsen lain
di pasaran Internasional. Permintaan pasar dunia akan semangka mencapai
1.506.000 ton. Sampai saat ini Indonesia mendapat peluang ekspor semangka
cukup besar yaitu 1.144 ton per tahun (Rukmana, R. 1994).
Kemangi (ocimum canum) adalah hibrida antar spesies antara dua spesies
selasih, Ocimum basilicum dan O. americanum. Ia dikenal juga sebagai O.
basilucum var. anisatum Benth. Aroma khasnya berasal dari kandungan sitral
yang tinggi pada daun dan bunganya.
Kemangi adalah salah satu tumbuhan yang dimanfaatkan daunnya untuk
dibuat lalapan. Aroma khasnya, kuat namun lembut dengan sentuhan aroma
limau. Daun kemangi merupakan salah satu bumbu bagi pepes. Sebagai lalapan,
daun kemangi biasanya dimakan bersama dengan daun kubis, irisan ketimun,
dan sambal untuk menemani ayam atau ikan goring. Di Thailand ia dikenal
sebagai manglak dan juga sering dijumpai dalam menu masakan setempat.
Banyak sekali kegunaan tanmaan kemangi, diantaranya adalah sebagai obat
untuk penyakit panu, diare dan muntah, sariawan, bau mulut, bau keringat dan
lain-lain. Selain itu kemangi juga mengandung daya penenang dan
mengeluarkan gas-gas dari tubuh. Daunnya juga sering dipakai untuk bumbu
hidangan daging ataupun ikan. Kemangi juga mengandung zat minyak atsiri,
protein, kalsium, fosfor, besi, belerang, dan lain-lain.

1.2 Dasar Pemikiran

 5

Praktek kerja lapangan adalah kegiatan akademik yang dilakukan oleh

mahasiswa dengan melakukan praktek kerja secara langsung pada
lembaga/instansi yang relevan dengan pendidikan yang diambil mahasiswa
dalam perkuliahan berdasarkan kurikulum dan syarat pembuatan tugas akhir,
maka praktek kerja lapangan ini diadakan.
Praktek kerja lapangan ini juga diadakan agar mahasiswa/mahasiswi
mengenal dunia kerja yang sebenarnya. Selain itu mahasiswa/mahasiswi dapat
langsung mempraktekan ilmu yang di dapatkan di perguruan tinggi.

1.3 Tujuan Kegiatan

1) Mengembangkan wawasan dan pengalaman mahasiswa/mahasiswi

dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki.

2) Agar mahasiswa memperoleh keterampilan dan pengalaman kerja praktis

sehingga secara langsung dapat memecahkan permasalahan yang ada

dalam kegiatan di bidangnya.

3) Agar mahasiswa dapat melakukan dan membandingkan penerapan teori

yang diterima di jenjang akademik dengan praktek yang dilakukan di

lapangan.

4) Meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai hubungan antara teori

dan penerapannya sehingga dapat memberikan bekal bagi mahasiswa

untuk terjun ke masyarakat.

5) Meningkatkan hubungan kerja sama yang baik antara perguruan tinggi,

pemerintah, dan, perusahaan.

1.4 Manfaat Kegiatan

1. Bagi Universitas
 6

Dijadikan sebagai tambahan referensi khususnya mengenai perkembangan

teknologi informasi pada sektor industri maupun pemerintahan di Indonesia
yang dapat digunakan oleh pihak-pihak yang memerlukan serta mampu
menghasilkan sarjana-sarjana yang handal dan memiliki pengalaman di
bidangnya dan dapat membina kerja sama yang baik antara lingkungan akademis
dengan lingkungan kerja yang ada.
2. Bagi perusahaan / Industri / Pemerintahan
Hasil analisa dan penelitian yang dilakukan atau diterapkan selama kerja
praktek dapat menjadi bahan masukan bagi perusahaan maupun badan
pemerintahan untuk menentukan kebijakasanaan di masa yang akan datang.
3. Bagi mahasiswa
Mahasiswa bisa mengetahui secara lebih mendalam dan mendetail
gambaran tentang kondisi nyata dunia kerja sehingga diharapkan nantinya
mampu menerapkan atau mengaplikasikan ilmu yang telah didapat dalam
aktivitas yang ada didunia kerja.

1.5 Sasaran Kegiatan

Sasaran dari kegiatan praktek kerja ini adalah seluruh mahasiswa/mahasiswi

studi Agroteknologi Universitas Islam Riau yang mengikuti praktek kerja

lapangan pada CRS PT. Indah Kiat, Tbk.

BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN
 7

1.2 Bentuk Kegiatan

Tahap Pelaksanaan Kerja Praktek

1) Pelaksanaan Kerja Praktek dibagi dalam beberapa tahap kegiatan antara
lain:
a. Pengarahan pelaksanaan Kerja Praktek oleh dosen pembimbing.
b. Pelaksanaan kegiatan Kerja Praktek di lapangan.
c. Pembuatan laporan Kerja Praktek beserta bimbingan laporan.
d. Penyerahan laporan Kerja Praktek di instansi terkait (perusahaan
maupun pemerintahan).
2) Pada proses pelaksanaan Kerja Praktek di lapangan pihak instansi
(perusahaan maupun pemerintahan) mempunyai wewenang penuh
terhadap proses pendidikan mahasiswa, terutama penyerapan pengetahuan
aplikatif di perusahan maupun instansi pemerintahan.
3) Setelah Kerja Praktek di lapangan selesai mahasiswa wajib membuat
laporan Kerja Praktek yang dibimbing oleh dosen pembimbing Kerja
Praktek yang telah ditunjuk oleh jurusan.
4) Penilaian Kerja Praktek terdiri dari dua unsur, yaitu penilaian dari pihak
instansi atau perusahaan dimana Kerja Praktek dilaksanakan dan pihak
Jurusan Teknik Informatika UIR, yang akan dilakukan oleh seorang dosen
penguji.

2.1.1 Studi Kasus

Studi kasus adalah mempelajari suatu permasalahan didalam
instansi/lembaga tersebut, mengidentifikasi persoalan yang ada, dan
kemudian melakukan analisis terhadap masalah tersebut dikaitkan
dengan teori-teori yang diterima di dalam perkuliahan maupun di dalam
literatur-literatur.
Studi kasus yang akan dilakukan selama kegiatan Praktek Kerja
Lapangan di CSR. PT. Indah Kiat, Tbk ini nantinya berkaitan dengan
kegiatan para petani binaan dari PT. Indah Kiat dengan judul
“Pelaksanaan Kegiatan Pertanian di Masa Pendemi Covid-19”.
 8

Adapun identifikasi masalah yang akan dimunculkan dalam studi

kasus ini diantaranya adalah :
1. Bagaimana tata cara para petani melakukan kegiatan pertanian selama

masa pandemi covid-19?

2. Bagaimana problematika yang muncul dalam penyelenggaraan

kegiatan pertanian oleh para petani dalam masa pandemic covid-19?

3. Bagaimana upaya yang dilakukan para petani binaan CSR. PT. Indah

Kiat untuk mengatasi problematika-problematika yang muncul dalam

penyelenggaraan kegiatan pertanian selama pandemic covid-19?

2.1.2 Pemecahan Masalah

Pemecahan masalah adalah melakukan analisis permasalahan yang
terdapat di dalam instansi/lembaga untuk kemudian mencari solusi
terbaik atas masalah tersebut dengan menggunakan kemampuan-
kemampuan yang didapatkan selama perkuliahan.

2.1.3 Tempat Kegiatan

Tempat kegiatan praktek kerja lapangan direncanakan di CSR PT.
Indah Kiat dengan para petani binaan. Pada lokasi Rumah Pintar Abdul
Wahid dan tiap-tiap lokasi para petani binaan CSR PT. Indah Kiat.

2.1.4 Waktu Pelaksanaan

Berdasarkan ketentuan yang telah ditentukan oleh pihak jurusan S1
Agroteknologi, penulis berharap dapat melaksanakan kegiatan praktek
kerja lapangan selama 1 bulan. Namun penulis menyesuaikan ketentuan
yang ada di CSR. PT. Indah Kiat, Tbk. Yang telah dilaksakan mulai
tanggal 31 Agustus s/d 30 September 2021.
9
 10

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Delegasi Tugas

Pelaksanaan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) atau Magang ini

dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus s/ d 30 September 2021 di Kantor CSR
PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang. Adapun kegiatan PKL ini
dilaksanakan sesuai dengan jadwal atau jam kerja yang berlaku di Kantor CSR
PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang :
• Senin-Kamis : pukul 07.00 - 17.00 WIB
• Ishoma : pukul 11.00 – 13.00 WIB
• Jum’at : pukul 07.00 - 17.00 WIB
• Ishoma : pukul 11.30 – 13.30 WIB
Metode yang dilakukan selama pelaksanaan magang atau PKL ini
berlangsung dengan berpartisipasi langsung dibagian mana penulis ditempatkan
Instansi tersebut serta membantu pelaksanaan kegiatan dari para petani binaan,
seperti :
1) Petani Buah Jambu :
• Membantu pemanenan buah jambu new kristal, jambu Kristal
majalengka
• Membantu pensortiran buah jambu yang akan dipasarkan
• Membantu langsung dalam melakukan pemasaran buah jambu new
Kristal, jambu Kristal majalengka, jambu madu
• Membantu langsung dalam kegiatan pembrongsongan
(pembungkusan) buah jambu yang masih kecil.

2) Petani Buah Semangka

• Membantu proses pemanenan buah semangka
• Membantu proses pensortiran buah semangka yang akan dipasarkan
sesuai dengan ukurannya masing – masing.
• Membantu dalam proses pemindahan buah semangka kedalam
transportasi yang akan digunakan.
 11

3) Petani Kemangi
• Membantu proses pemanenan tanaman kemangi
• Membantu penyiangan tanaman kemangi
• Membantu proses pembuatan lanjaran untuk tanaman kacang
panjang
4) PPKM ( Pusat Pengembangan Kemampuan Masyarakat )
• Membantu membersihkan lingkungan perkarangan PPKM
5) Rumah Pintar Abdul Wahid
• Mengikuti kegiatan pelatihan sistem pertanian terpadu
• Mengikuti kunjungan ke para petani di Bungaraya
• Mengikuti Kunjungan ke para petani di Kerinci Kanan.

Selama melaksanakan kegiatan PKL di Kantor CSR PT. Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk Perawang, terdapat berbagai pengalaman berharga yang diperoleh
penulis Memberikan wawasan dan pengetahuan dalam mengembangkan ilmu
baik mengenai bagaimana kondisi dunia kerja yang sesungguhnya. Pengalaman
tersebut antara lain:
1) Dapat memperoleh gambaran dunia kerja yang nantinya berguna bagi
penulis apabila telah menyelesaikan perkuliahan sehingga dapat
menyesuaikan diri dengan dunia kerja.
2) Dapat memperoleh tambahan ilmu langsung dari para petani binaan yang
mungkin belum dipelajari di kampus.
3) Menambah kemampuan berkomunikasi dengan baik dalam menghadapi
bagaimana situasi didalam dunia kerja dan mampu bekerja sama dan
bertanggung jawab atas tugas yang diberikan oleh pegawai di Kantor
Pertanahan Kota Pekanbaru
4) Mengetahui perbandingan antara teori dan praktek yang diperoleh selama
perkuliahan dengan pekerjaan didunia kerja
5) Meningkatkan kedisiplinan dan tanggung jawab dalam bekerja
 12

3.2 Koordinasi Tugas

Tugas yang diberikan oleh instruktur kepada penulis selama PKL masih
dalam jangkauan yang dapat dikerjakan. Pelaksanaan tugas dilaksanakan dengan
baik dan dapat diselesaikan dengan waktu yang telah ditentukan oleh instruktur.
Jika penulis mendapat kendala dalam menyelesaikan tugas maka penulis dapat
bertanya langsung kepada instruktur agar lebih mudah dan efisien sehingga
penulis dapat memahami dalam menjalankan tugas yang diberikan.
3.3 Penyelesaian Tugas

Selama instruktur memberikan tugas kepada penulis. Alhamdulillah penulis

bisa menyelesaikan dengan baik dan hasilnya dapat diterima dengan baik pula,
dan setiap tugas yang sudah selesai maka penulis akan bertanya apakah ada tugas
yang bisa dibantu selanjutnya.
 13

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan upaya untuk membekali

mahasiswa dengan kemampuan praktis, sehingga memiliki kemampuan
profesional baik secara teoritis maupun praktis di bidang hukum. Diharapkan
dengan pelaksanaan praktek Kerja Lapangan mahasiswa mampu untuk
beradaptasi dalam dunia kerja, sehingga apabila terjun kedunia kerja tidak
merasa kaku, karena selama Praktek Kerja Lapangan telah mengoptimalkan
potensi yang dimiliki, sehingga di aplikasikan selama melakukan PKL.
Penulisan laporan umum Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan
keseluruhan mengenai aktivitas/kegiatan yang dilakukan praktikan selaku
mahasiswa PKL selama kurang 1,5 bulan terhitung dari tanggal 31 Agustus s/d
30 September 2021 di kantor CSR PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang
dan di lokasi masing-masing para petani binaan

4.2 Saran
Kegiatan magang di Kantor CSR PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Perawang dan di lokasi masing-masing para petani binaan yang dilaksanakan
oleh Fakultas pertanian selama 1 bulan cukup membantu mahasiswa dalam
mengenal dunia kerja di CSR PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang dan
di lokasi masing-masing para petani binaan. Namun ada beberapa hal sebagai
bahan evaluasi dan saran untuk pelaksanaan magang selanjutnya, antara lain:
Bagi Peserta
1) Hendaknya mahasiswa memanfaatkan kesempatan magang untuk
menimba ilmu dan pengalaman praktek kerja di CSR PT. Indah Kiat
Pulp & Paper Tbk Perawang dan di lokasi masing-masing para petani
binaan yang tidak didapatkan di bangku kuliah dengan maksimal.
2) Hendaknya mahasiswa lebih bisa aktif dalam melaksanakan magang,
dengan berinisiatif sendiri mencari hal-hal yang belum diketahui.
 14

Bagi Kantor CSR PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang
1) Program magang adalah bentuk kerja sama yang sangat
menguntungkan bagi mahasiswa pertanian pada khususnya, sehingga
keterbukaan tangan dari pihak Kantor CSR PT. Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk Perawang sangat kami harapkan untuk kegiatan magang
yang selanjutnya.
2) Mahasiswa sangat senang akan sambutan dan apresiasi dari pihak
Kantor CSR PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang sehingga
kerja sama selanjutnya serta respon positif dari seluruh staff sangat
kami harapkan guna mewujudkan pemuda-pemudi petani berdasi di
masa yang akan datang.
3) Diharapkan lebih meningkatkan kerjasama antara pimpinan, pegawai,
honorer dan mahasiswa magang serta tamu kantor, sehingga
terjalinnya rasa kekompakkan dan kekeluargaan.
 15

LAMPIRAN
1. Dokumentasi selama kegiatan magang berlangsung
1) Minggu pertama

Kegiatan Pelatihan Sistem Pertanian

Foto bersama dengan Dinas Pertanian
Terpadu
Siak

Foto bersama pertinggi CSR PT. IKPP

Foto bersama PPL Desa Langsat
Tbk Perawang dan peserta pelatihan
Permai
sistem pertanian terpadu

Foto bersama petani melon di

Bungaraya
 16

Proses pembersihan buah jambu

Proses pemasaran buah jambu yang baru di panen

Proses pensortiran buah jambu Proses pemanenan buah jambu

Buah jambu yang akan dipasarkan

 17

2) Minggu kedua

Pemilihan semangka yang akan di Membantu proses pemanenan buah

panen semangka

Hasil panen buah semangka Pemasaran buah semangka

Menyortir buah semangka Penimbangan buah semangka

 18

Hasil panen singkong

Membantu pemanenan singkong

Pemisihan umbi singkong dengan

batangnya
 19

3) Minggu ketiga

Kunjungan ke petani buah naga Foto bersama dengan petani buah

naga di kerinci kanan

Foto bersama pimpinan CSR

Foto bersama dengan petani
PT.IKPP di pembibitan buah-buahan
pembibitan buah-buahan
di kerinci kanan

Membantu pembuatan bedengan Proses pengolahan tanah

 20

Membuat lanjaran tanaman kacang Belajar pemanenan tanaman

panjang kemangi

Proses penyiangan tanaman kemangi

Proses penanaman benih kangkung

Proses penanaman benih bayam