Sop-Ppi-07 Sop Pengelolaan Linen

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

SOP/PPI/07/2018 Page 1 of 4

PENGELOLAAN LINEN
No. Dokumen : SOP/PPI/07/2018

No. Revisi : 01
SOP Tanggal terbit : 02 Januari 2018

Halaman : 1-4

UPTD
PUSKESMAS drg.Muhamad Arif Setijadi
CUKIR NIP 19621015 198901 1 002

1. Pengertian Bahan / kain yang digunakan Puskesmas untuk kebutuhan pembungkus

kasur, bantal, guling dan alat instrument steril lainnya

2. Tujuan - Untuk memenuhi kebutuhan linen yang bersih dan siap pakai.
- Untuk mencegah terjadinya infeksi silang melalui linen yang kotor atau
terkontaminasi kepada pasien maupun petugas.
- Pasien merasa nyaman/aman di tempat tidurnya

3. Kebijakan SK KepalaPuskesmas No.188.4/001.11/415.17/2018 tentang Pemberlakuan

Standar Operasional (SOP) di Puskesmas Cukir

4. Referensi - Kepmenkes No. 382/Menkes/SK/III/2007 tentang Pedoman PPI di RS

dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya

- Modul Pelatihan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi


5. Alat dan Bahan - Kereta dorong / Kantong tertutup tempat linen kotor (bedakan warna
menurut klasifikasi linen)
- APD
- Air dan deterjen
- Mesin cuci infeksius dan non infeksius
SOP/PPI/07/2018 Page 2 of 4

6. Langkah-langkah Prinsip umum Linen :


- Semua linen yang sudah digunakan harus dimasukkan ke dalam
kantong atau wadah yang tidak rusak dan tertutup saat diangkut.
- Penanganan linen yang infeksiusdan non infeksius harus terpisah

- Petugas linen yang menangani linen harus mengenakan APD

- Kualifikasi linen : linen steril, linen bersih, linen kotor infeksius, , linen
kotor non infeksius
- Linen kotor bekas pakai pasien dengan penyakit menular dan
terkontaminasi dengan darah atau cairan tubuh
- Linen kotor non infeksius : linen kotor yang berasal dari ruangan
administrasi, apotik, ruang tunggu dan ruang perawatan yang bukan
penyakit menular
- Linen dipisahkan antara linen kotor infeksi (menggunakan plastic
warna kuning) dengan linen kotor non infeksi (menggunakan plastic
hitam)
- Buang terlebih dahulu kotoran (missal : feses) ke toilet sebelum
dimasukkan kantong plastic kuning
- Gulung linen kotor bagian dalam diluar jika akan melepas dari bed
pasien
- Linen yang sudah digunakan harus dibawa dengan hati-hati untuk
mencegah kontaminasi permukaan lingkungan atau orang-orang
disekitarnya
- Jangan memilah linen di tempat perawatan pasien. Memasukkan linen
yang terkontaminasi langsung ke kantong cucian di ruang isolasi
dengan memanipulasi minimal atau mengibas-ibaskan untuk
menghindari kontaminasi udara dan orang
- Linen yang sudah digunakan kemudian harus dicuci susuai prosedur
pencucian biasa
- Cuci dan keringkan kinen sesuai prosedur tetap fasilitas pelayanan
kesehatan. Untuk pencucian dengan air panas, cuci linen menggunakan
detergen/disenfektan dengan air 70̊ C selama minimal 25 menit.
SOP/PPI/07/2018 Page 3 of 4

- Pilih bahan kimia yang cocok untuk pencucian temperatus rendah


dengan konsentrasi yang sesuai bila melakukan pencucian dengan
temperature rendah < 70̊ C
- Bedakan pintu masuk pengiriman linen kotor dengan pengambilan
linen bersih/steril
7. Hal yang perlu di
perhatikan Petugas Linen

Menggunakan APD

Kualifikasi linen
(linen bersih, linen kotor infeksius, linen kotor
non infeksius, linen steril)

Menghilangkan benda padat


(buang limbah padat pada toilet)

Linen kotor Linen kotor non


infeksius infeksius
Linen kotor bekas linen kotor yang
pakai pasien dengan berasal dari ruangan
penyakit menular dan administrasi, apotik,
terkontaminasi ruang tunggu dan
dengan darah atau ruang perawatan yang
cairan tubuh bukan penyakit
menular

Kantong plastik Kantong plastik


kuning hitam

Pengangkutan linen
Kereta dorong/kantong tertutup

Cuci dan keringkan


sesuai standart
SOP/PPI/07/2018 Page 4 of 4

8. Hal-hal yang perlu - Mesin cuci infeksius dan non infeksius


diperhatikan - APD

9. Unit Terkait - Rawat Inap


- PONED
- UGD
- Poli
- Laundry
 Angkut linen dengan hati-hati
10. Dokumen Terkait
 Angkut linen kotor dalam wadah/kantong tertutup
 Pastikan linen diangkut dengan dan diolah dengan aman dengan melakukan
klasifikasi (ini sangat penting) dan menggunakan wadah/kantong yang akan
ditentukan menurut klasifikasinya
 Petugas kesehatan harus menggunakan APD yang memadai saat mengangkut
linen kotor
 Trasportasi / trolley linen bersih dan linen kotor harus dibedakan, bila perlu
diberi warna yang berbeda
11. Rekaman histori
No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
perubahan
diberlakukan
1 Format lama - Item disesuaikan
1-10 menjadi formatanya 08 Januari 2018

1-11 - Prosedur dan bagan


alirnya

Anda mungkin juga menyukai