253 1643 1 PB
253 1643 1 PB
253 1643 1 PB
Abstract: The purpose of this study is to analyze the effect of green marketing on green
purchase behavior. The research was conducted in an explanatory, and using quantitative.
The study sample was 66 of the participants in the environmental care activities. The
sampling technique used in this study is purposive sampling. The results showed that the
variables of green marketing, brand image and environmental knowledge simultaneously
and partially had a positive effect on green purchase behavior. While brand image and
environmental knowledge variables can increase the influence of green marketing on
purchasing decisions.
Page | 51
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Yuaniko Paramitra
with better pollution control methods and membeli produk tersebut (Sutisna dan
operate energy efficiently”. Pawitra, 2001). Menurut Pujari (2003),
Jadi sebenarnya apa yang green marketing yang dilakukan oleh
didefinisikan tentang green marketing produsen berdampak positif bagi
sangatlah luas dan mencakup banyak perusahaan, diantaranya peningkatan
aspek bisa dari sisi proses produksi, penjualan, meningkatkan kemampuan
packaging dan label yang dapat di daur bersaing perusahaan, memperbaiki atau
ulang dan di reuse, termasuk juga meningkatkan citra brand atau
pengelolaan limbah yang ramah perusahaan.
lingkungan dengan tujuan untuk menjaga Menurut Kurniawati (2011) dan
kelestarian lingkungan. Agustin (2009) yang melakukan
Tujuan utama dari green marketing penelitian tentang green marketing,
adalah untuk meraih pangsa pasar yang mendapatkan hasil bahwa produsen atau
lebih luas pasar yang terus tumbuh dari perusahaan yang melakukan pemasaran
konsumen yang peduli lingkungan. hijau atau green marketing akan sangat
Menurut Simamora (2011) Pasar produk berpengaruh terhadap citra merek.
hijau ditaksir mencapai sekitar 52 juta Berdasarkan beberapa hasil
kepala keluarga di Amerika Serikat tahun penelitian tersebut, strategi green
1995 dan terus berkembang hingga kini. marketing akan dapat meningkatkan citra
Tidak hanya di Amerika saja namun merek yang akan berujung terhadap
gerakan ini semakin meluas terjadi peningkatan minat beli dan keputusan
Jerman 88 % konsumen menyatakan pembelian terhadap produk hijau (green
bahwa mereka mulai beralih ke produk – product).
produk yang lebih hijau. Karena
perkembangan jumlah konsumen inilah Pengetahuan Lingkungan
banyak sekali produsen yang melakukan Pengetahuan lingkungan dapat
green marketing dengan maksud untuk didefinisikan sebagai pengetahuan
mencapai keunggulan bersaing yang tentang lingkungan hidup. Beberapa studi
berkelanjutan (Oyewole, 2001). sudah pernah dilakukan untuk melihat
hubungan antara pengetahuan lingkungan
Citra Merek dengan minat beli produk hijau atau
Kotler dan Keller (2009:403) produk ramah lingkungan. Haron, Paim
mendefinisikan, citra merek (brand and Yahaya (2005) melakukan penelitian
image) sebagai persepsi dan keteguhan tentang pengetahuan lingkungan di
yang dipegang oleh pelanggan, seperti Malaysia, dan membagi pengetahuan ini
yang tercermin dalam asosiasi yang menjadi empat tipe yaitu: besik
tertanam pada ingatan konsumen. pengetahuan lingkungan, pengetahuan
Tjiptono (2005), citra merek atau brand tentang permasalahan lingkungan di
image merupakan deskripsi tentang Malaysia, pengetahuan tentang item yang
asosiasi dan keyakinan pelanggan dapat didaur ulang dan pengetahuan
terhadap suatu merek. tentang konsep yang terkait dengan
Citra merek adalah persepsi dari lingkungan hidup.
pelanggan yang berepengaruh secara Demikian pula dengan hasil
positif terhadap produsen atau produk - penelitian Azizan dan suki (2013) yang
produknya, sehingga dapat menyebabkan menemukan bahwa pengetahuan
terjadinya keputusan pembelian produk lingkungan merupakan faktor yang
oleh konsumen. Hal ini dikarenakan citra sangat berpengaruh bagi konsumen untuk
perusahaan yang positif cenderung akan melakukan keputusan pembelian produk
memicu pembeli atau konsumen untuk – produk hijau atau produk ramah
Page | 52
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Yuaniko Paramitra
Environtmenta
l Knowledge
(X2)
Green Green
Marketing Purchase
(X1) Behavior(Y)
Brand image
(X3)
Page | 53
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Yuaniko Paramitra
Page | 54
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Yuaniko Paramitra
Uji Hipotesis
Page | 55
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Yuaniko Paramitra
produk hijau secara parsial. Pada Tabel 3 produk hijau secara parsial. Berdasarkan
tersebut juga dapat diketahui nilai r pada Tabel di atas dapat diketahui nilai r
kuadrat pemasaran hijau sebesar 0,124. kuadrat citra merek sebesar 0,174. Hal ini
ini berarti bahwa variabel pemasaran berarti pengaruh variabel citra merek
hijau memiliki pengaruh terhadap terhadap keputusan pembelian produk
keputusan pembelian produk hijau hijau sebesar 17,4% dan sisanya
sebesar 12,4% dan sisanya dipengaruhi dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak
oleh variabel lain. dimasukkan kedalam model persamaan.
Untuk pengetahuan lingkungan
memiliki nilai koefisien sebesar 0,667. Analisis Citra Merek sebagai variabel
Dan besarnya nilai t adalah 3,159. moderasi dari Pemasaran Hijau
Dengan nilai signifikansi sebesar 0,002. terhadap Keputusan Pembelian
Nilai signifikansi ini lebih kecil Produk Hijau
dibandingkan dengan 0,05. Hal ini berarti
bahwa variabel pengetahuan lingkungan Berdasarkan pada analisis jalur dari
memiliki pengaruh terhadap keputusan ketiga variabel yang akan diuji (Gambar
pembelian produk hijau secara parsial. 2). diketahui bahwa pengaruh pemaaran
Pada Tabel 3 tersebut juga dapat hijau terhadap keputusan pembelian
diketahui nilai r kuadrat pengetahuan produk hijau adalah 0,353. Sedangkan
lingkungan sebesar 0,135. ini berarti pengaruh pemaaran hijau terhadap
bahwa variabel pengetahuan lingkungan keputusan pembelian produk hijau
memiliki pengaruh terhadap keputusan melalui citra merek adalah 0,736 X 0,618
pembelian produk hijau sebesar sebesar = 0,455. Dalam hal ini pengaruh tidak
13,5% dan sisanya dipengaruhi oleh langsung lebih besar dibandingkan
variabel lain. pengaruh langsung sehingga dapat
Untuk citra merek memiliki nilai dikatakan bahwa variabel citra merek
koefisien sebesar 0,618. Nilai t sebesar dapat meningkatkan pengaruh pemasaran
3,676. Nilai signifikansi sebesar 0,000. hijau terhadap keputusan pembelian
Nilai signifikansi ini lebih kecil prouk hijau adalah variabel intervening
dibandingkan dengan 0,05. Hal ini berarti dalam hubungan pengaruh pemasaran
bahwa variabel citra merek memiliki hijau terhadap keputusan pembelian
pengaruh terhadap keputusan pembelian prouk hijau.
0,353
Green Marketing
(X1) Green Purchase
Behavior (Y)
0,736
Brand image
(X3)
0,618
Page | 56
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Yuaniko Paramitra
Page | 58
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Yuaniko Paramitra
Page | 59