NAMA : UMUL MUBIN

NIM : 855881349
KELAS : 3B
KODE/NAMA/MK : PDGK 4207, Pendidikan Seni Di Sd
UPBBJ : SURABAYA
POKJAR : AL FATIMAH

TUGAS TUTORIAL 1
1. Fungsi seni dalam masyarakat modern berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat
modern. Fungsi seni itu sendiri diantara sebagai pendidikan. Menurut pendapat anda
seberapa pentingkah pendidikan seni diajarkan di sekolah terutama di SD/MI? Berikan
alasan anda!
Jawaban :

Pendidikan seni bukanlah sekedar hiburan untuk memancing siswa menjadi semangat
dalam belajar. Pendidikan seni pada hakikatnya memiliki peranan sangat penting dalam
membentuk manusia seutuhnya, melalui pembelajaran yang terarah, seni dapat dijadikan
sebagai media membnatu mencerdaskan kehidupan,mengembangkan manusia yang
berbudaya yang memiliki keseimbangan otak kanan dan kirinya( keseimbangan akal,
pikiran,dan kalbunya)dan memiliki kepribadian yang matang.
Fungsi seni dalam masyarakat modern itu sangat beragam dan kompleks. Seni secara
jelas dapat di jumpai disetiap elemen dan situasi kehidupan, seni dalam masyarakat
modern diantaranya adalah sebagai media ekspresi/aktualisasi
diri,Pendidikan,industry,terapi,dan komersial.
 Ekspresi/ktualisasi Diri
Merupakan perwujudan dari semboyan untuk seni atau I’art pour I’art Tidak ada
orang yang dapat menganggu gugat ekspresi seni dalam penampilanya.Contoh Seni
Intalasi, happening art dan sejenisnya
 Pendidikan
Seni sebagai Pendidikan merupakan elemen mendasar yang perlu dipahami.Hal ini
karena esensi seni sebenarnya tidak dapat lepas dari muatan sdukatif. Demgan lain
perkataan apa yang di tuangkan kedalam berbagai cabang seni merupakan sarana
untuk mewujudkan tujuan untuk membentuk budi pekerti seseorang.
 Industry
Suatau yang mampu memberi daya Tarik pada produk yang di tawarkan.Misalnya,
sebuah lagu dibuat untuk kepentingan iklan sebuah produk.
 Seni Terapi
Untuk memberi ketenangan batin seseorang yang sedang menderita secara
spikis.masalah kejiwaan yang sering di hadapi manusia membutuhkan media untuk
 penyelesaian.Dengan demikian orang belajar seni untuk terapi hanya sebagai media
untuk memberi siraman estetis melalui kegiatan seni yang ia gemari.
 Komersial/ Instans
Sebagai alat yang mendatangkan keuntungan ( entertainment )bisa dibuat menurut
keperluan dan keinginan si penaggap.apapun bentuk dan wujud kesenian itu asal
mampu memenuhi keinginan pembeli walaupun kadang kadang menyimpang pada
norma estetis yang berlaku.

2. Kondisi emosional anak Sekolah Dasar cenderung labil, mudah berubah-ubah akan tetapi
mudah pulih seperti sedia kala dan efeknya secara jasmaniah sangat mudah dikenali.
Ketika anda sebagai seorang guru Seni menemukan permasalahan emosional anak didik
anda dalam melaksanakan tugas menggambar yang anda berikan (kesulitan dalam
menggambar), apa yang akan anda lakukan sebagai seorang pendidik? Jelaskan!
Jawaban :

Dengan memberikan bantuan dan  bimbingan dalam menggambar kepada peserta didik
yang mempunyai masalah-masalah dalam menerima pembelajaran.Serta mengajak
peserta didik untuk melihat benda -benda yang ada di sekitar sekolah dengan begitu anak
didik dapat langsung melihat media yang akan di tuangkan lewat menggambar sesuai
tingkat perkembangan peserta didik dan kegiatan pembelajaran menggambar bebas sesuai
dengan kurikulum yang berlaku. Hal ini mendorong Guru untuk melakukan bimbingan
belajar secara berkala kepada peserta didik, dan menciptakan situasi belajar, sehingga
peserta didik dapat mengembangkan meningkatkan pengembangan kognitif, afektif dan
psikomotor. Ataupun bisa mengembangkan kemampuan, bakat dan minat peserta didik.

Kondisi emosional anak usia sekolah dasar menurut Dahlan ( 2004:116 ) secara garis
besar dapat di ilustrasikan sebagai berikut:
1. Berlangsung singkat dan berakhir tiba-tiba
2. Terlihat lebih hebat dan kuat
3. Bersifat sementara/dangkal
4. Lebih sering terjadi
5. Dapat di ketahui dengan jelas dari tingkah lakunya.

Berdasarkan ilustrasi di atas, dapat di ibaratkan bahwa kondisi emosional anak usia
sekolah dasar itu seperti hujan di musim pancaroba, dating dengan tiba-tiba kemudian
cepat menghilang.Kondisi itu terjadi secara berulang-ulang. Kondisi emosi anak usia
sekolah dasar itu mudah berubah akan tetapi mudah pula pulih Kembali seperti sedia
kala.

3. Ilustrasi :
Istilah Seni berasal dari istilah “ Sani” dalam bahasa Sangsekerta yang berarti Pemujaan,
Pelayanan, Donasi, Permintaan, dan Pencarian dengan hormat dan jujur. (Sugriwa, 1957: 219-
133). Kemudian berkembang selanjutnya dari asal kata seni muncul berbagai pengertian.
(1) Seni Sebagai Karya Seni
(2) Seni sebagai kemahiran
(3) Seni sebagai Kegiatan Manusia
Pertanyaan :
Analisis dan jabarkan!
(1) Seni Sebagai Karya Seni
(2) Seni sebagai kemahiran
(3) Seni sebagai Kegiatan Manusia
Jawaban :

1. Seni sebagai karya seni

Adalah bahwa seni atau keindahan adalah suatu yang mengahasilkan kesenangan,
tetapi berbeda dengan sekedar rasa gembira karna mempunyai unsur transendental
atau spiritual.Pendapat dari Joganatha. Misalnya lukisan dinding gua yang di
perkirakan berasal dari jaman pra sejarah yang memiliki nilai religi – magis yang
membangkitkan spirit dan sugesti terhadap buruan binatang purba masa itu.

2. Seni sebagai Kemahiran

Merupakan sebuah kemampuan dalam membuat sesuatu dalam hubunganya dengan
upaya mencapai suatu tujuan yang di tentukan oleh rasio/ logika atau gagasan
tertentu. Pendapat ini dinyatakan oleh Ariestoteles, Misalnya Idris Sardi, seorang
violis Indonesia yang terkenal kemahiranya dalam memainkan karya-karya music
dengan improvisasi nada kreatifnya.

3. Seni sebagai kegiatan manusia

Oleh Leo Tolstoy dikatakan bahwa seni merupakan kegiatan sadar manusia dengan
perantaraan tanda-tanda lahiriah tertentu untuk menyampaikan perasaan-perasaan
yang telah di hayatinya kepada orang lain, sehingga mereka kejangkitan perasaan
yang sama dan juga mengalaminya. Misalnya Didi, Nini Thowok, seorang penari dan
koreografer tari yang tampil dalam kostum Wanita membawakan karya tarianya yang
kocak dan baru.

Seni adalah ekspresi jiwa manusia yang tertuang dalam berbagai bentuk karya seni,
Refleksi kehidupan manusia dituangkan melalui media seni dalam bentuk karya seni.
Semua cabang seni ( tari, music, seni rupa, teater, dan sastra ) memiliki nilai yang
dapat di transformasikan dalam kehidupan sehari-hari.Atau sebaliknya di dalam seni
terdapat symbol-simbol kehidupan yang memiliki makna mendalam tentang hakikat
hidup.