06 Isim Mu'Rob Dan Mabni (Bait 15 Alfiyah) - Catatan Alfiyah Ibnu Malik

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 3

5/27/22, 7:38 AM Isim Mu’rob dan Mabni (bait 15 Alfiyah) – Catatan Alfiyah Ibnu Malik

Catatan Alfiyah Ibnu Malik

Catatan untuk Pelajaran Bahasa Arab

Isim Mu’rob dan Mabni (bait 15 Alfiyah)

Posted on March 13, 2019April 10, 2019 by Hitam Putih

Isim dapat dibagi menjadi dua, yaitu isim mu’rob dan mabni.

Isim mu’rob adalah isim yang mengalami perubahan harokat pada akhir kata karena masuknya
‘amil ke isim tersebut. Mu’rob adalah hukum asal dari isim, dan isim mu’rob juga disebut dengan
mutamakkin (layak untuk ditanwin). Contoh-contoh dari isim mu’rob adalah sebagai berikut:

‫َحَض َر الَّضْيُف‬

Tamu telah hadir.

Kata ‫ الَّضْيُف‬yang ada di kalimat di atas memiliki kedudukan marfu’ dengan tanda dhommah karena
adanya ‘amil ‫ َحَض َر‬yang dapat menyebabkan isim yang datang setelahnya marfu’ sebagai fa’il.

‫َص اَفْح ُت الَّضْيَف‬

Saya telah bersalaman dengan tamu.

Kata ‫ الَّضْيَف‬yang ada di kalimat di atas memiliki kedudukan manshub dengan tanda fathah karena
adanya ‘amil ‫ َص اَفْح ُت‬yang dapat menyebabkan isim yang datang setelahnya manshub sebagai maf’ul
bihi.

‫َف ِر ْح ُت ِبالَّضْيِف‬

https://catatanalfiyahku.wordpress.com/2019/03/13/isim-murob-dan-mabni-bait-15-alfiyah/ 1/3
5/27/22, 7:38 AM Isim Mu’rob dan Mabni (bait 15 Alfiyah) – Catatan Alfiyah Ibnu Malik

Saya senang dengan (kedatangan) tamu.

Kata ‫ الَّضْيِف‬yang ada di kalimat di atas memiliki kedudukan majrur dengan tanda kasroh karena
adanya ‘amil huruf ba’ yang dapat menyebabkan isim yang datang setelahnya majrur.

Isim mabni adalah isim yang keadaan akhir katanya tetap. Maksudnya, ketika isim tersebut bertemu
dengan isim, fi’il, dan huruf tertentu, maka keadaan akhirnya tidak berubah. Mabni adalah far’ dari
isim (bukan ashl) dan juga dinamakan dengan isim ghoiru mutamakkin (tidak layak ditanwin).
Contoh dari isim mabni:

‫َهَذا الَّطاِلُب َفاَز َعَلى ُز َم اَل ِئِه‬

Pelajar ini mengalahkan teman-temannya.

‫َهَّنْأُت َهَذا الَّطاِلَب‬

Saya mengucapkan selamat kepada pelajar ini.

‫َس َّلْم ُت َعَلى َهَذا الَّطاِلِب‬

Saya menyampaikan salam kepada pelajar ini.

Perhatikan isim ‫ َهَذا‬yang ada di contoh-contoh ini. ‫َهَذا‬  yang pertama berkedudukan sebagai mubtada’
(marfu’), ‫ َهَذا‬pada contoh yang kedua berkedudukan sebagai maf’ul bihi (manshub), dan ‫ َهَذا‬yang ada
pada contoh yang ketiga berkedudukan majrur dengan huruf ‫َعَلى‬. Namun keadaan akhir dari isim ‫َهَذا‬
tidak mengalami perubahan karena ‫ َهَذا‬termasuk isim mabni.

Salah satu ciri dari isim mabni adalah kemiripannya dengan huruf, sebagaimana yang akan
dijelaskan pada bait berikutnya.

Referensi:

1. Dalilus Salik karya Dr. Abdullah Al-Fauzan


2. Audhohul Masalik karya Ibnu Hisyam
3. Alfiyah Ibnu Malik tahqiq Syaikh Abdul Muhsin Al-Qasim (yang digunakan untuk gambar)

Tagged Alfiyah Ibnu Malik

https://catatanalfiyahku.wordpress.com/2019/03/13/isim-murob-dan-mabni-bait-15-alfiyah/ 2/3
5/27/22, 7:38 AM Isim Mu’rob dan Mabni (bait 15 Alfiyah) – Catatan Alfiyah Ibnu Malik

Published by Hitam Putih

View all posts by Hitam Putih

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Blog at WordPress.com. Do Not Sell My Personal Information

https://catatanalfiyahku.wordpress.com/2019/03/13/isim-murob-dan-mabni-bait-15-alfiyah/ 3/3

Anda mungkin juga menyukai