Sop Pemantauan Suhu Vaksin PKM Lubas

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

I

PEMANTAUAN SUHU VAKSIN COVID-19


No.Dokumen : /SOP/ III /2022
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : Maret 2022
Halaman : 1/4
PUSKESMAS Heny Lestari
LUBUK NIP.

BASUNG 198102122009012002

PENGERTIAN Pemantauan suhu vaksin covid-19 adalah suatu kegiatan menjaga suhu
vaksin agar tetap berada pada keadaan yang seharusnya.

Memastikan potensi vaksin tetap terjaga dalam kondisi suhu yang ditetapkan
dari awal pengiriman, penerimaan sampai digunakan. Dalam hal ini :
1. Suhu dalam ruang penyimpanan barang harus sesuai dengan standar
penyimpanan yang telah ditentukan, sehingga vaksin yang disimpan
dalam ruangan tersebut terjamin mutunya
TUJUAN 2. Memastikan suhu pada ruang penyimpanan barang relatif merata di
semua titik dan alat ukur yang ada menunjukan titik suhu yang
representatif dan terkalibrasi.
3. Untuk mengetahui suhu dalam area penyimpanan baik yang terendah
maupun tertinggi sehingga suhu dapat dimonitor.
4. Memastikan produk disimpan sesuai temperatur yang ditetapkan oleh
principal.

KEBIJAKAN Keputusan Kepala Puskesmas Lubuk Basung Nomor : 006a/SK//2021


tentang Penetapan Pengelola Vaksin Covid-19 Puskesmas Lubuk Basung.

1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2017


tentang Penyelenggaraan Imunisasi
2. Peraturan BPOM No. 4 Tahun 2018 tentang Pengawasan Pengelolaan
Obat, Bahan Obat, Narkotika, Psikotropika dan Prekursor di Fasilitas
Pelayanan Kefarmasian.
3. Peraturan Badan Pengawas obat dan Makanan Nomor 6 Tahun 2020
tentang Perubahan atas Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan
REFERENSI No. 9 tahun 2019 tentang Pedoman Teknis Cara Distribusi Obat yang
Baik
4. Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan
Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease
2019 (Covid-19)
5. Petunjuk Teknis Pengawasan & Pendampingan Distribusi Vaksin Covid-19
BPOM
6. Vaccine Storage and Handling Toolkit of Centers for Disease Control and
Prevention U.S. Department of Health and Human Services
1. Cold Box
2. Cold Pack
ALAT DAN 3. Chiller
4. Termometer terkalibrasi
BAHAN
5. Pembatas/Divider/lainya
6. Form Pencatatan

LANGKAH -
LANGKAH Langkah-Langkah Pemantauan Suhu Vaksin:

1. Pemantauan Suhu Pengiriman Vaksin


a) Memastikan prosedur pengepakan vaksin sesuai standar yang
ditentukan dalam SOP untuk menghindari kerusakan atau
menurunnya potensi vaksin.
b) Melakukan pengukuran suhu vaksin tetap berada pada rentang
antara 2°C s.d 8°C sebelum dilakukan pengiriman ke sarana
selanjutnya dan mencatat semua informasi di Kartu Monitor Suhu
(CCP) dan dokumen pengiriman/dokumen validasi.
2. Pemantauan Suhu Penerimaan Vaksin
a) Memeriksa dokumen pengiriman vaksin/dokumen validasi disaat
yang sama saat vaksin diterima dan memastikan dokumen lengkap
dan memenuhi persyaratan sebelum menerima vaksin.
b) Melakukan pemeriksaan suhu vaksin disaat yang sama saat vaksin
diterima dan memastikan suhu vaksin tetap berada pada rentang
antara 2°C s.d 8°C dengan melihat termometer pada vaccine carrier
dan melakukan pencatatan di Kartu Monitor Suhu (CCP)
3. Pemantauan Suhu Penyimpanan Vaksin Harian
a) Melakukan pemantauan suhu tempat penyimpanan vaksin minimal 2
kali sehari di awal dan di akhir hari.
b) Memastikan suhu pada chiller terjaga suhunya antara 2°C s.d 8°C
c) Mengatur termostat pada setelan yang telah ditentukan oleh Indutri
farmasi (factory-set) atau titik tengah, yang akan menurunkan
kemungkinan terjadinya penyimpangan suhu.
d) Jika terjadi penyimpangan suhu, setiap staf yang mendengar alarm
atau mengetahui adanya penyimpangan suhu harus melaporkan
kepada penanggung jawab sarana .
e) Memberi label vaksin yang terpapar "JANGAN DIGUNAKAN" dan
menempatkannya dalam wadah terpisah selain dari vaksin lain
(jangan buang vaksin ini).  
f) Petugas pengelola vaksin melaporkan masalah tersebut kepada
penanggung jawab sarana dengan mendokumentasikan kejadian
tersebut berikut informasi tanggal dan waktu penyimpangan suhu,
suhu unit penyimpanan serta suhu ruangan, jika tersedia (termasuk
suhu minimum/maksimum selama kejadian berlangsung), nama
orang yang menyelesaikan laporan dan deskripsi kejadian, lamanya
waktu vaksin mungkin terkena, dan melakukan inventarisasi vaksin
yang terkena dampak, membuat daftar item di unit (termasuk botol
air) selain vaksin, masalah apapun dengan unit penyimpanan
dan/atau vaksin yang terdampak sebelum kejadian serta informasi
lain yang terkait.
g) Melakukan pemeriksaan dasar pada pintu unit, catu daya, dan
pengaturan termostat jika alarm suhu berbunyi berulang kali, dan
tidak diperkenankan memutuskan hubungan alarm sampai petugas
menentukan dan mengatasi penyebabnya.
h) Melakukan transfer vaksin ke unit cadangan jika alarm terus
berbunyi atau suhu tetap di luar kisaran seperti yang diarahkan oleh
SOP.
i) Menghubungi teknisi untuk memeriksa peralatan dan menentukan
perlunya perbaikan atau penggantian.

BAGAN ALIR
1. Pengiriman dan Penerimaan

Melakukan pencatatan aktivitas


pada Kartu Monitor Suhu

Jika terjadi penyimpangan


suhu, setiap staf yang
mendengar alarm atau
2.Melakukan
Pemantauan Harian
pemantauan suhu selama 2 (dua)
mengetahui adanya
penyimpangan suhu di DDL
kali sehari harus melapor ke koordinator
vaksin utama atau alternatif.

Melaporkan masalah tersebut


ke Kepala Gudang dilanjutkan Memberi label vaksin yang
ke Quality Assurance dengan terpapar "JANGAN DIGUNAKAN"
mendokumentasikan kejadian dan menempatkannya dalam
wadah terpisah selain dari
vaksin lain

Melakukan pemeriksaan dasar

Menghubungi
teknisi
UNIT 1. Penanggung Jawab Fasilitas
2. Petugas Pengelola Vaksin
TERKAIT
3. Petugas imunisasi
DOKUMEN
Arsip
TERKAIT

No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai


REKAMAN Diberlakukan
1
HISTORIS
PERUBAHAN

Anda mungkin juga menyukai