Makalah Andrian

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

SEPAK BOLA

NAMA KELOMPOK:MUSTAFA,ARDILAH,ANDRIAN

SMK MA’ARIF NU KOTA BATAM

KELAS:X 10 LOGISTIK DAN MM


ASSALAMUALAIKUM WR WB

BABA 1 PENDAHULUAN

1.PENDAHULUAN

Sepakbola adalah suatu olahraga yang tidak asing lagi ditelinga kita.

Semua orang suka dengan sepakbola. Baik orang tua, dewasa hingga anakanak.
Tidak hanya kaum laki-laki saja yang gemar dengan olahraga ini,

akan tetapi kaum hawa pun suka dengan olahraga yang satu ini.

Menjamurnya permainan sepakbola telah merambah ke semua daerah.

Tidak hanya di perkotaan tetapi daerah pedesaan juga gemar memainkan

olahraga tersebut.

Dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani, sepakbola juga

masuk dalam kurikulum pembelajaran yang harus diberikan kepada siswa.

Sepakbola merupakan olahraga yang menggunakan bola besar dan

dimainkan secara beregu akan tetapi didalam proses pembelajaran, guru

boleh memodifikasi permainan tersebut. Sehingga proses pembelajaran

dapat berjalan dengan lancar.

Untuk mendukung adanya bakat-bakat sepakbola yang ada di suatu

daerah, salah satunya dengan diadakannya ekstrakurikuler di sekolah.

Ekstrakurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar jam pelajaran sekolah

biasa, yang dilakukan di sekolah atau di luar sekolah dengan tujuan untuk

memperluas pengetahuan siswa. Di Sekolah Menengah Atas (SMA) minat

siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sepakbola sangat tinggi


memilih posisi sebagai pemain depan, pemain tengah, pemain belakang

atau sebagai penjaga gawang. Siswa yang mengikuti ekstrakurikuler

sepakbola biasanya sudah memiliki modal kemampuan dibidang

sepakbola, entah itu didapat dari Sekolah Sepak Bola (SSB) yang diikuti

ataupun yang didapat secara otodidak (latihan sendiri) ataupun telah

memiliki bakat dalam bermain sepakbola.

Salah satu syarat untuk dapat bermain sepakbola dengan baik adalah

pemain harus dibekali dengan teknik dasar yang baik, karena pemain yang

memiliki teknik dasar yang baik maka pemain tersebut cenderung dapat

bermain sepakbola dengan baik pula. Teknik-teknik dasar dalam bermain

sepakbola ada beberapa macam, seperti controlling (menghentikan bola),

shooting (menendang bola ke gawang), passing (mengumpan), heading

mengembangkan bakat-bakat siswanya dalam bermain sepakbola. Besar

harapan bila dari proses pembelajaran sepakbola di sekolah akan muncul

bibit-bibit pemain sepakbola sehingga bukan tidak mungkin bila nantinya

Kabupaten Sleman menjadi pemasok pemain-pemain handal yang akan

menghiasi gemerlapnya Liga Indonesia bahkan akan muncul pula pemainpemain


nasional yang berasal dari Kabupaten Sleman DIY.

Namun dari besarnya harapan-harapan tersebut masih terdapat

hambatan yang bisa menghambat perkembangan sepakbola di SMA

Negeri Wilayah Kabupaten Sleman. Faktor penghambat munculnya

pemain-pemain berbakat tersebut dimulai dari pelatih, pelatih yang


menangani ekstrakurikuler di sekolah bukanlah pelatih yang berasal dari

kepelatihan atau seseorang yang paham betul dengan permainan

sepakbola. Sehingga pengelolaan bakat-bakat dari siswa yang mengikuti

ekstrakurikuler sepakbola belum terlaksana dengan baik. Selanjutnya alat

atau fasilitas yang dimiliki tidaklah sesuai dengan kebutuhan dari suatu

tim sepakbola. Bola yang digunakan serta alat-alat pendukung pelaksanaan

ekstrakurikuler sepakbola masih minim sehingga proses dalam latihan

tidak bisa berjalan dengan maksimal. Selain pelatih dan fasilitas tersebut

masih terdapat faktor penghambat yang lain yaitu berasal dari pemain itu

sendiri. Banyak peserta ekstrakurikuler sepakbola yang belum mengetahui

teknik dasar yang benar dalam permainan sepakbola, pemain tidak

bersungguh-sungguh dalam mengikuti latihan serta sepakbola hanya untuk

kesenangan bukan untuk prestasi.


(menyundul bola), dan dribbling (menggiring bola).

hooting adalah salah satu teknik yang memegang peranan penting.

Karena tujuan dari shoting itu sendiri adalah untuk memasukkan bola

kegawang lawan dengan tujuan untuk memperoleh point untuk merubah

keadaan atau yang sering disebut dengan skor. Dalam shooting, bagian

tubuh yang banyak memegang peranan penting salah satunya adalah kaki.

Dimana kekuatan tungkai merupakan salah satu yang memegang peranan

yang penting dalam keberhasilan shooting bola ke gawang.


SMA Negeri di wilayah Kabupaten Sleman DIY minat siswa untuk

mengikuti ekstrakurikuler sepakbola sangatlah tinggi. Oleh sebab itu

sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler sepakbola.

Oleh karena itu, dibutuhkan persiapan yang matang baik secara materi

maupun spiritual untuk mendukung agar ekstrakurikuler sepakbola dapat

meningkatkan prestasi dari masing-masing pemain ataupun tim

kesebelasan sekolahnya. Salah satunya adalah kesiapan dari pemain itu

sendiri. Tentunya mereka dituntut untuk memiliki skill yang baik. Dan

salah satu skill yang dibutuhkan para pemain adalah tendangan keras dan

terarah ke gawang yang sering disebut shooting. Shooting kearah gawang

dibutuhkan untuk mencetak skor dari setiap pertandingan. Semakin banyak

skor yang diperoleh maka akan semakin besar pula peluang kemenangan

yang akan diperoleh oleh suatu tim.

Didalam ekstrakurikuler sepakbola SMA Negeri di Kabupaten Sleman


terdiri dari berbagai pemain, yaitu Pemain depan, pemain tengah, dan

pemain belakang. Setiap pemain memiliki karakteristik tendangan yang

berbeda-beda. Pemain depan atau penyerang cenderung memiliki

tendangan yang keras dan terarah ke gawang, kemudian pemain tengah

memiliki karakteristik tendangan pengumpan ke pada pemain depan dan

memiliki tendangan yang akurat ke gawang dan sedangkan pemain

belakang sendiri, sama halnya dengan pemain depan dan tengah tetapi

yang di utamakan pemain belakang adalah long pass. Dari berbagai

karakteristik tendangan yang berbeda-beda dari tiap pemain itu sendiri

tentunya hal tersebut akan mempengaruhi tendangan shooting pada saat

pertandingan. Karena akan sangat merugikan sekali apabila terdapat

kesalahan dari tendangan shooting yang berakibat fatal pada akhir dari

pertandingan itu sendiri.

B. Identifikasi Masalah

Pemasalahan dalam sepakbola sangat kompleks. Berdasarkan uraian

pada latar belakang masalah, maka dapat diidentifikasi berbagai masalah

yang saling terkait. Adapun masalah yang terkait adalah sebagai berikut:

1. Pelatih ekstrakurikuler sepakbola bukan berasal dari bidang kepelatihan

sepakbola.

2. Sarana dan prasarana yang digunakan masih terlalu minim sehingga

latihan hanya seadanya.

3. Peserta ekstrakurikuler nampaknya hanya sekedar senang dengan


permainan sepakbola.

4. Faktor kurangnya latihan dan posisi pemain mempengaruhi kemampuan

shooting dalam permainan sepakbola.

5. Kurangnya pengetahuan siswa tentang cara yang baik dan benar dalam

melakukan shooting

C. Batasan Masalah

Mengingat luasnya permasalahan dan keterbatasan yang ada pada

peneliti, maka perlu adanya pembatasan masalah. Dalam penelitian dibatasi,

Perbedaan Ketepatan Shooting menggunakan punggung kaki Antara Pemain

Depan dengan Pemain Tengah pada Siswa yang mengikuti Ekstrakurikuler

Sepakbola di SMA Negeri Wilayah Kabupaten Sleman-DIY.


D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah dan batasan masalah

diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut:

“Apakah terdapat perbedaan ketepatan shooting menggunakan punggung kaki

antara pemain depan dengan pemain tengah pada siswa yang mengikuti

ekstrakurikuler sepakbola di SMA Negeri Wilayah Kabupaten SlemanDIY?”.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui perbedaan ketepatan shooting menggunakan punggung kaki yang

dimiliki oleh pemain depan dengan pemain tengah pada siswa yang

mengikuti ekstrakurikuler sepakbola di SMA Negeri Wilayah Kabupaten

Sleman-DIY.

F. Manfaat Penelitian

1. Secara teoritis

a. Bagi Siswa

Hasil penelitian ini diharapkan memotivasi siswa untuk memahami

dan mempraktikkan teknik shooting yang baik dan benar.

b. Bagi Pembina Ekstrakurikuler

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi

kepada pembina ekstrakurikuler terkait dengan olahraga sepakbola

khususnya tentang kemampuan shooting.


c. Bagi Sekolah

Hasil penelitian ini sebagai masukan atau saran kepada SMA

Negeri ataupun SMA swasta yang sederajat sebagai sumbangsih demi

kemajuan prestasi yang telah diperoleh.

2. Secara Praktis

a. Bagi Siswa

Hasil penelitian ini diharapkan akan memacu semangat siswa

untuk terus berlatih dan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sepakbola

di sekolah dengan baik.

b. Bagi Pembina Ekstrakurikuler

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi saran atau masukan

kepada Pembina ekstrakurikuler tentang pemberian teknik dasar

shooting yang baik dan benar kepada siswanya untuk kemajuan prestasi

siswa.

c. Bagi Sekolah

Hasil penelitian ini diharapkan mampu membangkitkan perhatian

sekolah terhadap kemampuan dan kemauan siswa dalam bidang

ekstrakurikuler.

SEMOGA DAPAT DI PAHAMI

Anda mungkin juga menyukai