UNIVERSITAS GADJAH MADA

LABORATORIUM SUMBERDAYA NAMA: Muhammad Dhani Gumilang

MINERAL LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI NIM : 20/460306/TK/50895
DAN MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK KEL : 11
& PENGGOLONGAN MINERAL
Warna : Kuning emas

Kilap : Logam

Belahan : Belahan tidak jelas

Pecahan : Irregullar to uneaven

Bentuk : Kristalin

Struktur : Kubik Sumber :

http://webmineral.com/specimens/pics
SifatDalam                 : Brittle how.php?
id=224&target=Chalcopyrite#.X7PDh
Ketembusan Cahaya   : Opak WgzZPY

Kekerasan                    : 3.5 Skala MOHS Genesa

Kalkopirit merupakan tipe endapan
Cerat : Hitam kehijauan hidrotermal temperatur tinggi,
terbentuk pada zona metormofosa
Kemagnetan : Paramagnetik kontak(skran)

Sifat Khas Lain           :- Keterdapatan

Tersebar banyak diseluruh dunia .
Nama Mineral             : Kalkopirit Banyak ditemui di Sulfides Veins dan
terdapat di batuan beku
Golongan Mineral      : Sulfida (DANA Klasifikasi)
Manfaat
Rumus Kimia              :CuFeS2 kegunaan utama dari kalkopirit adalah
sebagai penghasil bijih tembaga
dengan teknik peleburan.
DAFTAR PUSTAKA :
“chalcopyrite”.webmineral.com.diakses pada 2020-10-16.dari NILAI :
:http://webmineral.com/data/Chalcopyrite.shtml#.X7
O5uWgzZPY
”mineral kalkopirit”.Geologinesa.diakses pada 2020-10-
16.dari:https://www.geologinesia.com/2020/07/miner
al-kalkopirit.html#:~:text=Kegunaan
%20Kalkopirit,zink%20digunakan%20sebagai
%20subsitusi%20besi.
Pratama,A,P . 2016. Borang Katalog mineral
kalkopirit .diakses tanggal 2020-10-17 . dari :
https://www.scribd.com/doc/302914104/Borang-
 Katalog-Mineral-Kalkopirit

UNIVERSITAS GADJAH MADA

LABORATORIUM SUMBERDAYA NAMA : Muhammad Dhani Gumilang
MINERAL LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI NIM : 20/460306/TK/50895
DAN MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK & KEL : 11
PENGGOLONGAN MINERAL

Warna :Kuning pucat

Kilap :Kilap Logam

Belahan :Belahan tidak jelas

Pecahan :Konkoidal 

Bentuk : Kristalin
Sumber :
Struktur :Kubik http://webmineral.com/specimens/picshow.
php?
Sifat Dalam                : Brittle id=951&target=Pyrite#.X7PAn2gzZPY

Ketembusan Cahaya   : Opak Genesa

Genesa Pembentukan mineral ini berasal
dari proses hidrotermal pada SEDEX
Kekerasan                    : 6.5 skala mohs (sedimentary exhalative) adalah suatu
jenis endapan sulfida masif yang
Cerat : Hitam kehijauan berasosiasi dengan batuan sedimen,Selain
itu pyrite juga terbentuk pada endapan
Kemagnetan : Paramagnetik volcanogenic massif sulfide

Sifat Khas Lain :- Keterdapatan

Mineral pirit sering dijumpai di batuan
Nama Mineral              : Pyrite sedimen , magmatik,metamamorf, dan
deposit hidrotermal
Golongan Mineral     :Sulfides (Dana Class)
Manfaat
Pirit digunakan dalam produksi sulfur
 Rumus Kimia              :FeS2 oksida , digunakan dalam produksi
kertas , dan pembuataan asam
sulfat.selain itu juga digunakan sebagai
perhiasan atau baru mulia.
DAFTAR PUSTAKA :
"Pyrite". Webmineral.com. Diakses tanggal 2020-10- NILAI :
15.dari:http://webmineral.com/data/Pyrite.shtml
Pratama,A,P . 2016. Borang Katalog mineral
kalkopirit .diakses tanggal 2020-10-17 . dari :
https://www.scribd.com/doc/302914104/Borang-
Katalog-Mineral-Kalkopirit
 UNIVERSITAS GADJAH MADA
LABORATORIUM SUMBERDAYA NAMA : Muhammad Dhani Gumilang
MINERAL LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI NIM : 20/460306/TK/50895
DAN MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK & KEL : 11
PENGGOLONGAN MINERAL
Warna : Putih , Hijau muda

Kilap : Kaca

Belahan : Kadang bagus kadang tidak

Pecahan :

Bentuk : Kristalin
Sumber :
Struktur : Lamellar :https://tipskalori.blogspot.com/2019/01
/mineral-piroksen-pengertian-
Sifat Dalam                  : Brittle struktur.html

 Ketembusan Cahaya : Transparan-opak Genesa

Pembentukan mineral piroksen hampir
Kekerasan : 5-6 Skala Mohs secara eklusif terbatas pada lingkungan
suhu yang tinggi, tekanan tinggi atau
Cerat : Putih keduanya

Kemagnetan : Feromagnetik Keterdapatan

Piroksen biasanya terdapat pada batuan
Sifat Khas Lain :- beku basa sebagai mineral primer
utama. Piroksen termasuk dalam
Nama Mineral     : Piroksen kelompok mineral
inosilikat.Kerentanan mereka terhadap
Golongan Mineral       : Silikat pelapukan kimia dan mekanik
membuat mereka menjadi penyusun
 Rumus Kimia     : Ca(Mg,Fe)(Sio3)2  batuan sedimen yang langka.

Manfaat
Kebanyakan piroksen dimanfaatkan
sebagai batu mulia.
DAFTAR PUSTAKA :
Ford,W,E . 1912 . Dana’s Manual Of Mineralogy . New York:   NILAI :
John Wiley & Sons inc.
Geist,F . 2018 . Mineral piroksen (Pyroxen Group). diakses pada
2020-10-17 dari
:https://www.geologinesia.com/2018/09/mineral-
piroksen.html
 UNIVERSITAS GADJAH MADA
LABORATORIUM SUMBERDAYA NAMA : Muhammad Dhani Gumilang
MINERAL LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI NIM : 20/460306/TK/50895
DAN MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK & KEL : 11
PENGGOLONGAN MINERAL

Warna : Silver 

Kilap : Metallic

Belahan : Sempurna

Pecahan : Even
Sumber :
Bentuk : Kristalin
https://geology.com/minerals/galena.shtml
Struktur : Massive Genesa
Pada batuan sedimen, galena dapat
SifatDalam                   :   Brittle terbentuk sebagai urat, semen breksi,
butiran-butiran yang terisolasi, dan sebagai
Ketembusan Cahaya   : Opaque mineral replacment pada batu kapur dan
dolostone. Kebanyakan orang sering
Kekerasan                    : 2,5+ Mohs menyebut mineral ini sebagai batu galena.
Padahal sebenarnya galena adalah sebuah
Cerat : Abu abu ke hitaman mineral.

Kemagnetan : Diamagnetik Keterdapatan

Mineral galena banyak ditemukan pada
Sifat Khas Lain : Semikonduktor Alami suhu rendah dan menengah dari urat
bijih,  bijih, batuan beku dan di batuan
sedimen sedimen yang kemudian
Nama Mineral              : Galena kemudian disebarkan disebarkan melalui
melalui sedimen. Dimana Rongga yang
Golongan Mineral        : Sulfida terbuka merupakan lingkungan baik bagi
mineral ini, sehingga mineral ini dapat
Rumus Kimia : PbS berkembang dengan baik.

Manfaat
Galena adalah mineral yang sangat penting
karena berfungsi sebagai bijih untuk
sebagian besar produksi timbal di dunia.
Galena juga merupakan bijih yang
signifikan dari perak. Kegunaan timbal
paling penting saat ini adalah dalam baterai
timbal.
DAFTAR PUSTAKA :
Ford,W,E . 1912 . Dana’s Manual Of Mineralogy . New York:   NILAI :
John Wiley & Sons inc.
 UNIVERSITAS GADJAH MADA
LABORATORIUM SUMBERDAYA NAMA : Muhammad Dhani Gumilang
MINERAL LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI NIM : 20/460306/TK/50895
DAN MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK & KEL : 11
PENGGOLONGAN MINERAL

Warna : Hitam

Kilap : Vitreous

Belahan : Sempurna

Pecahan : Even
Sumber :
Bentuk : Kristalin https://geology.com/minerals/photos/biotite-
15.jpg
Struktur : Massive ke Platy
Genesa
Biotit adalah mineral utama yang
Sifat Dalam                  : Brittle hingga flexible  ditemukan dalam berbagai batuan beku
seperti batuan diorit, granit, gabro,
Ketembusan Cahaya   : Translucent peridotit dan pegmatit.Biotit juga dapat
terbentuk pada kondisi metamorfik ketika
Kekerasan                   : 2,5-3,0 Mohs batu lempung terkena panas dan tekanan
hingga membentuk sekis dan gneiss.
Cerat : Putih ke abu-abu Keterdapatan
Kejadian. Pembuatan batu yang penting
Kemagnetan : Diamagnetic dan tersebar luas mineral, tapi tidak biasa
seperti muskovit. Terjadi di batuan
beku,terutama yang feldspar menonjol,
Sifat Khas Lain            : -
seperti granit dansyenite. Ditemukan juga
di banyak lava felsite dan porfiri. Kurang
Nama Mineral             : Biotite umum di batuan feromagnesium. 
Manfaat
Golongan Mineral       : Silikat Mineral biotit memiliki kegunaan secara
komersial seperti dapat digunakan sebagai
Rumus Kimia : K(Mg,Fe) (AlSi O )(F,OH)
3 3 10 2 pengisi dan "extender" dalam cat, sebagai
aditif untuk lumpur pengeboran, sebagai
pengisi inert dan media cetakan, dan
sebagai lapisan permukaan pada industri
aspal.

DAFTAR PUSTAKA :
Ford,W,E . 1912 . Dana’s Manual Of Mineralogy . New York: NILAI :
John Wiley & Sons inc.
Montana, A., Crespi, R., & Liborio, G. (1978). Rocks and                 
Minerals : Simon & Schuster’s Guide to Rocks and Minerals.
New York, Ny: Simon And Schuster Inc.
 UNIVERSITAS GADJAH MADA
LABORATORIUM SUMBERDAYA NAMA : Muhammad Dhani Gumilang
MINERAL LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI NIM : 20/460306/TK/50895
DAN MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK & KEL : 11
PENGGOLONGAN MINERAL

Warna : Tak berwarna, putih

Kilap : Vitreous ke Mutiara

Belahan : Prismatic

Pecahan : Conchoidal
Sumber:
Bentuk : Kristalin https://geology.com/minerals/photos/barite-
83.jpg
Struktur : Tabular
Genesa
SifatDalam                   :  Brittle Barit sering terjadi sebagai konkresi dan
kristal pengisi kekosongan dalam sedimen
dan batuan sedimen. Ini sangat umum
Ketembusan Cahaya   : Transparan ke Opaque
sebagai beton dan tambalan vena di batu
kapur dan dolostone. Dimana unit batuan
Kekerasan                    : 3-3,5 Mohs karbonat ini telah mengalami pelapukan
yang parah, akumulasi besar barit kadang-
Cerat : Putih kadang ditemukan pada kontak tanah-
batuan dasar.
Kemagnetan : Diamagnetik Keterdapatan
Baryte terjadi di banyak lingkungan
Sifat Khas Lain :- pengendapan, dan diendapkan melalui
banyak proses termasuk biogenik,
Nama Mineral              : Barite  hidrotermal, dan penguapan, antara lain. 
Baryte biasanya terjadi pada pembuluh
darah timbal-seng di batu gamping , di
Golongan Mineral        : Sulfat
deposit mata air panas, dan dengan bijih
hematit .
Rumus Kimia : BaSO 4
Manfaat
Baryte digunakan dalam aplikasi nilai
tambah yang mencakup pengisi dalam cat
dan plastik, pengurangan suara di
kompartemen mesin, lapisan finishing
mobil untuk kehalusan dan ketahanan
korosi, produk gesekan untuk mobil dan
truk, semen pelindung radiasi, keramik
kaca, dan aplikasi medis.
DAFTAR PUSTAKA :
Ford,W,E . 1912 . Dana’s Manual Of Mineralogy . New York: NILAI :
John Wiley & Sons inc.

UNIVERSITAS GADJAH
 MADA LABORATORIUM NAMA : 
SUMBERDAYA MINERAL NIM :
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI DAN
MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI
FISIK & PENGGOLONGAN
MINERAL

: Putih, tidak berwarna, putih         kekuningan,

putih kehijauan, coklat

Kilap : Pearly

Belahan : Dua arah

Pecahan : Fibrous
      
Bentuk : Kristalin Sumber :
http://webmineral.com/specimens/ga 
Struktur : Tabular llery.php?st=1&init=Gypsum#.  
X7O  2hWgzbIU 
SifatDalam                   :   Sectile
Genesa
Ketembusan Cahaya   : Translucent Gypsum merupakan mineral sedimen
kimiawi (evaporit) yang khas, terbentuk
Kekerasan                    : 2 langsung melalui pengendapan dari air
garam/ merupakan hasil hidrasi/ alterasi
Cerat : Putih anhidrit selama proses diagenesa.  
Keterdapatan
Kemagnetan : Diamagnetik Gipsum banyak ditemukan di berbagai
daerah di dunia. Endapan gipsum
Sifat Khas Lain : Tidak bereaksi dengan HCL biasanya terdapat di danau, laut, mata
air panas, dan jalur endapan belerang
Nama Mineral              : Gypsum  yang berasal dari gunung api.
Manfaat
Dipergunakan dalam pembuatan semen
Golongan Mineral        : Sulfat
Portlanddan sebagai pupuk. Jenis ini
meliputi 28% dari seluruh volume
Rumus Kimia : CaSO ·2H O
4 2
industry.
Digunakan sebagai bahan bangunan,
bahan dasar untuk pembuatan kapur,
tuangan logam, gigi palsu, bedakdan
sebagainya. Jumlahnya meliputi 75%
dari seluruh volume perdagangan.
DAFTAR PUSTAKA :
NILAI :
Fathir, A.S. 2014. Gypsum. Diakses dari Universitas
Indonesia, dari
https://www.academia.edu/8653961/GYPSUM.
Khairunnisa, W.O.P. 2014. MAKALAH GEOLOGI FISIK.
Diakses dari Universitas Hasanudin, dari
https://www.academia.edu/9802041/SIFAT_FISIK_M
INERAL

http://webmineral.com/data/
Gypsum.shtml#.X7MmJMgzbIU . Dikases 17
November 2020.

UNIVERSITAS GADJAH MADA

LABORATORIUM SUMBERDAYA NAMA : 
MINERAL LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI NIM :
DAN MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK & KEL :
PENGGOLONGAN MINERAL

Warna : Putih, Kuning, Hijau,Dan lainnya

Kilap : Kaca

Belahan : Empat Arah

Pecahan : Uneven

Bentuk : Kristalin
     Sumber :
Struktur : Granular http://webmineral.com/data/
Fluorite.shtml 
Sifat Dalam : Brittle
Genesa
Ketembusan Cahaya   : Transparant Terbentuk melalui proses
hidrotermal, dan dijumpai dalam
urat-urat, baik sebagi mineral utama
Kekerasan : 4
maupun sebagai mineral geng
bersama mineral-mineral bijih
Cerat : Putih metalik, khususnya timbal dan perak.
Umumnya dalam dolomit dan
Kemagnetan : Diamagnetik batugamping dan dapat pula
terbentuk pada lingkungan batuan
beku dan pegmatit. Berasosiasi
Sifat Khas Lain : Tidak berbau dan tidak berasa dengan beberapa mineral, antara lain
kalsit, dolomit, dll.
Nama Mineral : Fluorit Keterdapatan
Mineral utama dari batu granit dan
Golongan Mineral       : Halida batuan beku lainnya. Fluorit juga
menjadi unsur pelengkap dari
batugamping.
Rumus Kimia : CaF 2 Manfaat
Dipakai dalam industri kimia,
peleburan besi baja, gelas, Kaca-
serat  (fiberglass) dan tembikar.
 DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Ir.Sukmawan. 2002. Geologi Endapan Fluorit Serta Kemungkinan

Keterdapatannya Di Indonesia. Bandung : Departemen
Energi Dan Sumberdaya Mineral - Departemen
Inventarisasi Sumberdaya Mineral. Dari
http://psdg.bgl.esdm.go.id/perpus/index.php?
p=show_detail&id=3945.

http://webmineral.com/data/Fluorite.shtml#.X7Mj98gzbIUDiakses
16 Novenber 2020

UNIVERSITAS
GADJAH MADA NAMA : 
LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI
DAN MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI
FISIK &
PENGGOLONGAN
MINERAL
 Warna : Kuning

Kilap : Damar, lemak

Belahan : Tidak teramati

Pecahan : Uneven

Bentuk : Amorf

Struktur : Masif, tabular Sumber :

http://webmineral.com/data/
Sifat Dalam                  : Brittle Sulfur.shtml#.X7O6UmgzbIU 

usan Cahaya  : Opaque, kadang ditemukan Genesa

Belerang atau sulfur adalah mineral yang
translucent dihasilkan oleh proses vulkanisme. Ia terbentuk
di dekat ventilasi vulkanik dan fumarol, hasil dari
Kekerasan                    : 1,5-2,5 sublimasi aliran gas panas.
Keterdapatan
Cerat : putih Potensi dan penyebaran endapan belerang Indonesia
saat ini baru diketahui di enam propinsi, dengan total
Kemagnetan : Diamagnetik cadangan sekitar 5,4 juta. Untuk tipe sublimasi,
karena proses terjadinya didasarkan kepada aktivitas
Sifat Khas Lain : Bau menyengat gunung berapi, maka selama gunung berapi aktif,
belerang tipe ini dapat diproduksi. Dengan demikian
Nama Mineral : Sulfur sumber daya belerang sublimasi dapat dianggap
tidak terbatas.
Golongan Mineral       : Native element Manfaat
Penggunaan umum belerang adalah dalam pupuk.
Selain itu, belerang juga digunakan dalam bubuk
Rumus Kimia :S mesiu, korek api, insektisida, dan fungisida

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Berry L.G and Mason B. 1989. Mineralogy.

Freeman W. and Co San Francisco

Bonewitz, Louis Ronald. 2005. Rocks &

Minerals. A Penguin Company,
London.

http://webmineral.com/data/
Sulfur.shtml#.X7MrKcgzbIU . Diakses
17 November 2020

UNIVERSITAS
GADJAH MADA NAMA :
 LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI
DAN MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI
FISIK &
PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna : Hijau tua atau hitam

Kilap : Vitreous (kaca)

Belahan : Dua arah

Pecahan : Uneven

Bentuk : Kristalin Sumber :

https://geology.com/minerals/
Struktur : Prismatik hornblende.shtml

Sifat Dalam                  : Brittle Genesa

 Mineral hornblende terbentuk pada rentang
Ketembusan Cahaya   : Translucent suhu sedang hingga rendah.

Kekerasan                     : 5-6 (Skala Mohs)

Cerat                              : Kuning-putih

Kemagnetan : Paramagnetik Keterdapatan

Terdapat pada batuan metamorf  terutama
Sifat Khas Lain : Tidak bereaksi amfibol, granulit dan eclogite. Biasanya juga
dengan HCl terdapat pada batuan mafik dan ultramafik
seperti diorit, gabbros, hornblendites, dan
Nama Mineral              : Hornblende lain-lain.

Golongan Mineral        : Silikat Manfaat

Untuk koleksi dan bahan penelitian scientists.
Rumus Kimia                : (Ca,Na) 2–

(Mg,Fe,Al)
3 5

 (Al,Si) O (OH,F)
8 22

. 2
DAFTAR PUSTAKA :  NILAI :
Montana, A., Crespi, R., & Liborio, G. (1978).
Rocks and                          Minerals : Simon &
Schuster’s Guide to Rocks and Minerals. New
York, Ny: Simon And Schuster Inc.

https://geology.com/minerals/hornblende.shtml
diakses 16 November 2020

UNIVERSITAS GADJAH
MADA NAMA :
LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI DAN
MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI FISIK
& PENGGOLONGAN
MINERAL
Warna : Tidak berwarna

Kilap : Kaca

Belahan : 3 arah

Pecahan : Uneven

Bentuk : Kristalin
Sumber : 
Struktur : Kubik https://geologyscience.com/minerals/halite/
Genesa
Sifat Dalam                  : Brittle Halite merupakan mineral evaporit yang
terbentuk akibat proses evaporasi yang
Ketembusan Cahaya   : Transparan hingga terjadi pada danau, payau dan laut.
translucent
Keterdapatan 
Kekerasan                    : 2.5 (skala Mohs) Halit biasanya terdapat pada batuan
sedimen karena lingkungan
Cerat : Putih pembentukannya yang berada di air laut
atau air danau. 
Kemagnetan : Diamagnetik
Manfaat
Sifat Khas Lain : Memiliki rasa asin Mengontrol akumulasi salju dan es,
digunakan dalam industri kimia, sebagai
Nama Mineral              : Halit bumbu penyedap, dan nutrisi bagi
manusia dan hewan
Golongan Mineral        : Halida

Rumus Kimia                : NaCl

DAFTAR PUSTAKA :  NILAI :

King, H. M. (2019). Halite Mineral | Uses and
Properties. diakses dari Geology.com website:
https://geology.com/minerals/halite.
shtml

UNIVERSITAS GADJAH
MADA LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA
MINERAL LAPORAN NIM :
RESMI PRAKTIKUM
 KRISTALOGRAFI DAN KEL :
MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI FISIK &
PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna : Putih, pink, kuning, tidak berwarna

Kilap : Kaca

Belahan : Dua arah

Pecahan : Lurus
Sumber :
Bentuk : Kristalin https://nationalgemlab.in/orthoclase-
feldspar/
Struktur : Prismatik, columnar/tabular
Genesa
Sifat Dalam                  : Brittle Ortoklas merupakan mineral yang
terbentuk pada temperatur rendah hingga
Ketembusan Cahaya   : Transparan- sedang.
translucent
Keterdapatan
Kekerasan                    : 6 (skala Mohs) Ortoklas terdapat pada banyak batuan
intrusif. Ortoklas juga terbentuk pada
Cerat : Putih batuan gneiss, migmati, dolomit. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa ortoklas
Kemagnetan : Diamagnetik biasanya ditemukan di batuan metamorf.
Sifat Khas Lain :-

Nama Mineral              : Ortoklas Manfaat

Material industri (porcelain), gemstone
Golongan Mineral        : Silikat (untuk ortoklas yang berwarna)
Rumus Kimia                : KAlSi O 3 8

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Montana, A., Crespi, R., & Liborio, G. (1978). Rocks
and Minerals : Simon & Schuster’s Guide to Rocks
and Minerals. New York, Ny: Simon And Schuster
Inc.
 UNIVERSITAS
GADJAH MADA NAMA :
LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI
DAN MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI FISIK
& PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna : Hitam

Kilap : Logam

Belahan : Sempurna

Pecahan : Uneven

Bentuk : Prismatik/ Denritik

Struktur : Kristalin

Sifat Dalam                  : Brittle (Rapuh)

Ketembusan Cahaya   : Opac (tidak

tembus cahaya)

Kekerasan                    : 6,5
Foto
Cerat : Hitam http://franzbonbon.blogspot.com/2011/05/
mineral-pirolusit_12.html
Kemagnetan : Diamagnetik
Genesa
Sifat Khas Lain :- Terjadi akibat pembekuan dari magma asam
dalam gang.
Nama Mineral              : Pirolusit
Keterdapatan
Golongan Mineral        : Hidroaksida
 Mangan berbentuk kristal halus dalam berbagai
batuan. Bila mana batuan mengalami
Rumus Kimia                : Mn02
penghancuran ia mungkin diendapkan kembali
sebagai variasi mineral, tetapi pirolusit sebagai
mineral utama. Endapan nodul dari pirolusit
ditemukan didasar danau dan di dasar dari laut
dangkal.

Manfaat:
 Digunakan sebagai isi pensil, baterai, dan aki

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Montana, A., Crespi, R., & Liborio, G.
(1978). Rocks and Minerals : Simon &
Schuster’s Guide to Rocks and Minerals. New
York, Ny: Simon And Schuster Inc.
Suaguan, Franz. B.H. 12 Mei 2011. Mineral
Pirolusiti. Diakses pada 17 November 2020
http://franzbonbon.blogspot.com/2011/05/mi
neral-pirolusit_12.html
Suprapto, Sabtanto. J. 2016. Mineralogi.
Diakses pada 17 November 2020
https://www.slideshare.net/hariia/mineralogi

UNIVERSITAS GADJAH
MADA NAMA :
LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI DAN
MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI FISIK
& PENGGOLONGAN
MINERAL
 Warna : Hijau, kadang-kadang
biru,
coklat, atau
merah.

Kilap : vitreous to subresinous

Sumber:
Belahan : Tidak Sempurna https://eriantcrishman.wordpress.com/2014/0
(imperfect) 1/01/golongan-mineral-phospat-halida-native-
element/
Pecahan : Konkoidal-uneven
Genesa
Bentuk : Hexagonal Prismatik Apatite terbentuk pada lingkungan batuan
beku, batuan ini terbentuk karena proses
Struktur : Kristalin pembekuan magma yang bersifat cepat

Keterdapatan
Sifat Dalam                  : poor cleavage
Terbentuk pada daerah vulkanisme sebagai
Ketembusan Cahaya  : Transparan to mineral aksesori di dalam batuan beku yang
terbentu.
translucent
Manfaat
 Kekerasan : 5 apatit banayak digunakan dipertambangan
sebagai bahan pupuk mengandung phospor
Cerat : Putih

Kemagnetan : Diamagnetik

Sifat Khas Lain :-

Nama Mineral             : Apatit

 Golongan Mineral       : Fosfat

 Rumus Kimia : Ca5(PO4)3(F, Cl,

OH)

DAFTAR PUSTAKA :
 Eriantcrishman. 01 Januari 2016. NILAI :
Golongan Mineral Phospat, Halida, Native
Element. Diakses pada 17 November 2020
https://eriantcrishman.wordpress.com/20
14/01/01/golongan-mineral-phospat-
halida-native-element/
 Montana, A., Crespi, R., & Liborio, G.
(1978). Rocks and Minerals : Simon &
Schuster’s Guide to Rocks and Minerals.
New York, Ny: Simon And Schuster Inc.
 Suprapto, Sabtanto. J. 2016.
Mineralogi. Diakses pada 17 November
2020
https://www.slideshare.net/hariia/mineral
ogi

UNIVERSITAS GADJAH
MADA LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
LAPORAN RESMI NIM :
PRAKTIKUM
KRISTALOGRAFI DAN KEL :
MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI
FISIK &
PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna : Hijau Botol, kadang-kadang

coklat sampai
hitam

Kilap : vitreous

Belahan : imperfect

Pecahan : konkoidal 
Sumber:https://id.limehousetownhall.org.uk/
Bentuk : Granular 70-olivine.html#:~:text=digunakan
%20dengan%20izin.-,Sifat%20Fisik
Struktur : Kristalin %20Olivine,umum%20dengan%20sifat
%2Dsifat%20ini.
Sifat Dalam : Poor Cleavage, Brittle
Genesa
Ketembusan Cahaya  : Transparan- olivin terbentuk ketika adanya perubahan
gelombang seismik saat melintasi moho.
translucent terbentuknya di permukaan bumi akibat
adanya magma erupsi vulkanik dalam.
Kekerasan                    : 6,5-7 Keterdapatan
Terdapat pada batuan beku ultra basa
Cerat : white Manfaat
Kebanyakan olivin digunakan dalam proses
Kemagnetan : Diamagnetik metalurgi sebagai kondisioner terak. Olivin
magnesium tinggi (forsterite) ditambahkan
Sifat Khas Lain :- ke blast furnace untuk menghilangkan
kotoran dari baja dan untuk membentuk
Nama Mineral             : Olivin terak. Olivin juga telah digunakan sebagai
bahan tahan api. Ini digunakan untuk
Golongan Mineral       : Nesosilikat membuat batu bata tahan api dan digunakan
sebagai pengecoran pasir. 
Rumus Kimia : (Mg, Fe)2 SiO4

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Limehouse. 2020. mineral olivin. Diakses pada
17 November 2020
https://id.limehousetownhall.org.uk/70-
olivine.html#:~:text=digunakan%20dengan
%20izin.-,Sifat%20Fisik%20Olivine,umum
%20dengan%20sifat%2Dsifat%20ini.
Montana, A., Crespi, R., & Liborio, G. (1978).
Rocks and Minerals : Simon & Schuster’s
Guide to Rocks and Minerals. New York, Ny:
Simon And Schuster Inc.
Suprapto, Sabtanto. J. 2016. Mineralogi.
Diakses pada 17 November 2020
https://www.slideshare.net/hariia/mineralogi

UNIVERSITAS GADJAH
MADA LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
LAPORAN RESMI NIM :
PRAKTIKUM
KRISTALOGRAFI DAN KEL :
MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI
FISIK &
PENGGOLONGAN
MINERAL
Warna : Abu-abu kemerahan, Hitam,
Merah kehitaman.

Kilap : Metalik

Belahan : None (Tidak muncul)

Pecahan : Conchoidal

Bentuk : Amorf

Struktur : Kriptokristalin

Sifat Dalam                 

: Brittle

Ketembusan Cahaya :

Opaque

Kekerasan                    : 6.5 - Pyrite Sumber : 

Cerat : Merah https://id.wikipedia.org/wiki/

Berkas:Hematite.jpg
Kemagnetan : Diamagnetik

Sifat Khas Lain            : Tidak berbau dan tidak Genesa

berasa Hasil oksidasi batuan beku ekstrusi di
lingkungan sedimen
Nama Mineral             : Hematit

Golongan Mineral      : Oksida dan Hidroksida Keterdapatan

Mineral aksesoris pada batuan beku
Rumus Kimia              : Fe2O3

Manfaat
Menghasilkan pigmen, bahan pelindung
radiasi, ballast

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Hematite Mineral Data. Diakses 17 November 2020,
dari:
http://webmineral.com/data/Hematite.shtml#.X7O3Y
NQza03
 UNIVERSITAS GADJAH MADA
LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
LAPORAN RESMI NIM :
PRAKTIKUM
KRISTALOGRAFI DAN KEL :
MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI FISIK
& PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna : Hitam keabu-abuan, Hitam besi.

Kilap : Metalik

Belahan : None (Tidak muncul)

Pecahan : Sub Conchoidal

Bentuk : Octahedral

Struktur : Skaroidal

Sifat Dalam                  : Brittle

Ketembusan Cahaya  : Opaque

Kekerasan                   : 5.5-6 - Knife Blade-Orthoclase

Cerat : Hitam

Kemagnetan : Ferromagnetik
Sumber
Sifat Khas Lain : Sangat kuat terhadap magnet :

https://astrotarot.net/wp-content/
Nama Mineral             : Magnetite
uploads/2015/09/magnetit.jpg
Golongan Mineral      :
Genesa
Oksida Dapat terbentuk akibat segregasi
magmatik ataupun akibat adanya
Rumus Kimia              : aktivitas organisme tertentu.
Fe3O4

Keterdapatan
Di beberapa danau, sungai, dan
pasir laut, batuan metamorf, batuan
beku (diabase,gabbro, nepheline,
 syenite, dan basalt)

Manfaat
Bijih besi, komponen dalam
kompas magnetis

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Magnetite Mineral Data. Diakses 17 November 2020, dari :
http://webmineral.com/data/
Magnetite.shtml#.X7O2_tQza02

UNIVERSITAS GADJAH
MADA NAMA :
LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI DAN
MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI FISIK
& PENGGOLONGAN
MINERAL
 Warna : Coklat, Tidak Berwarna,
Violet, Abu-abu, Kuning.

Kilap : Vitreous (Kaca)

Belahan : Indistinct (Tidak jelas)

Pecahan : Conchoidal 

Bentuk : Kristalin

Struktur : Kolumnar

Sifat Dalam                   : Brittle

Ketembusan Cahaya   : Translucent

Kekerasan                    : 7 - Quartz
Sumber :
Cerat : Putih https://id.wikipedia.org/wiki/
Berkas:Quartz_oisan.jpg
Kemagnetan : Diamagnetik
Genesa
Sifat Khas Lain :- Terbentuk akibat adanya pendinginan
perlahan lava yang awalnya bersuhu dan
Nama Mineral              : Kuarsa bertekanan tinggi. Kuarsa akan   terbentuk
paling akhir dari   mineral pembentuk batuan
 Golongan Mineral      : Silikat beku lainnya   dan   yang paling resisten
terhadap pelapukan
Rumus Kimia : SiO2
Keterdapatan
Banyak ditemukan di batuan beku felsic,
batuan sedimen shale, dan sandstone

Manfaat
Kaca jam, perhiasan, aksesoris rumah, lensa
kaca

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Quartz Mineral Data. Diakses 17 November
2020, dari:
http://webmineral.com/data/Quartz.shtml#.X7O2
otQza03

UNIVERSITAS GADJAH
MADA LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
 LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM NIM :
KRISTALOGRAFI DAN
MINERALOGI KEL :
ACARA : MINERALOGI
FISIK & PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna                          : Abu-Abu, Hitam

  Kilap : logam - tanah
Belahan : Sempurna 1 arah

Pecahan :Tidak rata

Bentuk : kristalin
Struktur : Kolumnar, prismatik

Sifat  Dalam                 : Brittle 

Foto
Ketembusan Cahaya : Opak
                     Sumber :
Kekerasan                  :  4 (skala mohs)                www.mandat.org
Genesa
Cerat                             :  coklat sampai kemerahan

Kemagnetan : Diamagnetik
Sifat Khas Lain :-

Nama Mineral             : Manganite

Golongan Mineral       : Hidroksida Keterdapatan

Biasanya berasosiasi dengan hematit,
barit, kalsit, siderit, pirolitus, dan mineral
 Rumus Kimia :  MnO.OH
mangan lainnya.
Manfaat

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

 UNIVERSITAS
GADJAH MADA NAMA :
LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI DAN
MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI FISIK
& PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna : Putih, abu-abu, cokelat

Kilap : kaca,  damar

Belahan :  3 arah belahan

Pecahan : Subkonkoidal

Bentuk :  kristalin

Foto
Struktur : Columnar, fibrous
                    Sumber
Sifat Dalam                  : Brittle
https://id.wikipedia.org/wiki/Aragonit
Ketembusan Cahaya :  transparant to
Genesa
translucent aragonit terbentuk di lingkungan geologi
magmatic karena aragonit biasa
Kekerasan : 3,5-4 (skala Mohs) berhubungan dengan aktivitas magma dan
terbentuk didalamnya dan juga
keberadaannya terletak pada batuan metamorf
Cerat :  putih
bertekanan tinggi seperti yang terbentuk pada
zona subduksi.
Kemagnetan :  Diamagnetik Keterdapatan
Aragonit merupakan komponen utama dari
banyak zat organik, seperti mutiara dan koral. Ini
ditemukan di beberapa cangkang telur (mis.,
Sifat Khas Lain :- Penyu), di cangkang bivalvia dan monovalva,
dan di karbonat biologis lainnya.
Nama Mineral              :    Aragonit Manfaat
unsur senyawanya berguna untuk membuat
Golongan Mineral        : Karbonat semen, pupuk, campuran adukan semen, dan
industri kimia
Rumus Kimia : CaCO 3
DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

UNIVERSITAS
GADJAH MADA NAMA :
LABORATORIUM
SUMBERDAYA NIM :
MINERAL LAPORAN
RESMI PRAKTIKUM KEL :
KRISTALOGRAFI
DAN MINERALOGI
ACARA :
MINERALOGI
FISIK &
PENGGOLONGAN
MINERAL
 Warna : putih, abu-abu

Kilap : Mutiara

Belahan : Sempurna 1 arah

Pecahan : Tidak Rata

Bentuk : Kristalin

Struktur : Lamellar Foto

Sifat      Sumber :  

https://geology.com/minerals/muscovite.shtml
Dalam :
Genesa
Brittle
Dapat terbentuk pada lingkungan batuan
beku, pegmatit ( dalam pegmatit granit ),
Ketembusan Cahaya     : transparant to
lingkungan metamorfik berderajat rendah dan
menengah ( dalam sekis dan genes ).
tarnsulcent
 Keterdapatan
Kekerasan   : 2.5 - 3
ditemukan di granit ,pegmatit,gneis,     dan sekis,
dan sebagai batuan metmorfisme  kontak atau
Cerat : Putih sebagai mineral sekunder yang dihasilkan dari
alterasi topaz, feldspar, kyanit, dll.
Kemagnetan : Diamagnetik
Manfaat
Sifat Khas Lain           :  - muskovit  dimanfaatkan dalam berbagai
bidang industri seperti bahan baku pembuatan
Nama Mineral               :  Muskovit isolator listrik,rudal, jet dan dibutuhkan pada
pembuatan material anti api. 
Golongan Mineral         :  Silikat

Rumus Kimia            :  KAl2(Si3AlO10)

(OH)2

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

UNIVERSITAS GADJAH MADA

 LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
LAPORAN RESMI PRAKTIKUM NIM :
KRISTALOGRAFI DAN
MINERALOGI KEL :
ACARA : MINERALOGI FISIK
& PENGGOLONGAN
MINERAL

Warna : Coklat, Abu-abu, Hijau, Kuning, Coklat

kemerahan
Kilap : Vitreous - Pearly

Belahan : sempurna

Pecahan : Uneven 

Bentuk : Kristalin
Sumber : Buku Simon & Schuster’s
Struktur : Tabular Guide to Rocks and Mineral
Genesa
Sifat Dalam                  : fleksibel Kondisi ideal untuk pembentukan
phlogopite adalah ketika
Ketembusan Cahaya   : Transparan ke translusen batugamping dolomit atau batu
gamping yang kaya magnesium,
Kekerasan                    : 2-2.5  dengan beberapa kandungan
lempung, mengalami metamorfosis
Cerat : putih hidrotermal.
Keterdapatan
Kemagnetan : Ferromagnetik Terdapat dalam batuan metamorf
kelas menengah hingga tinggi yang
Sifat Khas Lain : Sulit melakukan fusi, terurai kaya magnesium (kristal dolomit,
dalam asam sulfat pekat (tidak seperti muskovit).  perubahan peridatites dan
Isolator listrik yang sangat baik.   serpentinites). Umumnya sebagai
pelat yang sangat besar di
Nama Mineral              : Phlogofit kimberlites, di batu gamping kontak
dan pegmatit. 
Golongan Mineral       : Silikat Manfaat
Di dunia industri, digunakan
Rumus Kimia               : KMg AlSi O F(OH)
3 3 10 2 sebagai isolator listrik, dan dalam
bentuk bubuk sebagai pengisi. 

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Mottana, A. Crespi, R. Liborio, G. (1978). Simon &
Schuster’s Guide to Rocks and Mineral. New York: Simon
& Schuster’s.
Phlogopite Mineral Data. Diakses dari:
http://webmineral.com/data/Phlogopite.shtml#.X7NBWfkzb
IV

Hobart, M. Phlogopite. Diakses dari :

https://geology.com/minerals/phlogopite.shtml

UNIVERSITAS GADJAH
MADA LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
LAPORAN RESMI NIM :
PRAKTIKUM
KRISTALOGRAFI DAN KEL :
MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI
FISIK & PENGGOLONGAN
MINERAL
 Warna : Tidak berwarna, Putih, Merah Muda,
Kuning, Coklat.

Kilap : Vitreous

Belahan : sempurna

Pecahan : Conchoidal

Bentuk : Kristalin Sumber: Buku Simon & Schuster’s

Guide to Rocks and Mineral
Struktur : kolumnar, oolitik, stalaktitik Genesa
Genesa kalsit berkaitan erat dengan
Sifat Dalam                  : Brittle pembentukan batu kapur dan batu
marmer. Batu kapur dominan tersusun
Ketembusan Cahaya   : transparan ke translusen atas mineral kalsit, terbentuk baik dari
presipitasi kimia kalsium karbonat
Kekerasan                    : 3  maupun transformasi dari serpih,
koral, alga yang mengalami
Cerat : putih diagenesis, juga dapat terbentuk
sebagai deposit di gua-gua akibat
Kemagnetan : Diamagnetik pengendapan kalsium karbonat.
Keterdapatan
Sifat Khas Lain : Fluoresen dan berpendar, UV Terdapat pada batu kapur/batu
Pendek = kuning, biru, merah hijau, UV panjang = gamping dan batu marmer.
kuning, biru, merah hijau.
Manfaat
Nama Mineral              : Kalsit Kalsit dapat digunakan sebagai bahan
konstruksi, material abrasif, pupuk
Golongan Mineral       : Karbonat pertanian, agregat untuk konstruksi
bangunan, pigmen, farmasi, dan
Rumus Kimia               : CaCO 3
masih banyak lagi kegunaan lainnya.

DAFTAR PUSTAKA :
Mottana, A. Crespi, R. Liborio, G. (1978). Simon & NILAI :
Schuster’s Guide to Rocks and Mineral. New York: Simon
& Schuster’s.
Calcite Mineral Data. Diakses dari:
http://webmineral.com/data/Calcite.shtml#.X7NAcvkzbIU
Geost, F. (2016, 15 Feb). Deskripsi, Genesa dan
Kegunaan Mineral Kalsit. Diakses dari:
www.geologinesia.com

UNIVERSITAS GADJAH
MADA LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
LAPORAN RESMI NIM :
 PRAKTIKUM
KRISTALOGRAFI DAN KEL :
MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI
FISIK & PENGGOLONGAN
MINERAL
  Warna : Coklat tua, coklat kehijauan, coklat
kehitaman, kuning, putih.

Kilap : Vitreous - Pearly

Belahan : sempurna

Pecahan : Uneven

Bentuk : Kristalin

Struktur : Memika/foliasi Sumber: Buku Simon & Schuster’s

Guide to Rocks and Mineral
Sifat Dalam                  : fleksibel Genesa
Mineral biotit biasanya ditemukan
Ketembusan Cahaya   : transparan ke translusen pada jenis batuan metamorf dan
batuan beku. Biotit dapat terbentuk
Kekerasan                    : 2.5-3 pada kondisi metamorfik, ketika batu
lempung terkena panas dan tekanan
hingga membentuk sekis dan gneiss.
Cerat : abu-abu
Keterdapatan
Mineral penting dan umum dari
Kemagnetan : ferromagnetik
banyak batuan beku intrusif, pegmatit,
Sifat Khas Lain : Sulit mengalami fusi, serta lamprophyres, beberapa lava dan
batuan metamorf. Tersebar luas
hanya larut dalam sulfur pekat yang dipanaskan. 
sebagai mineral sedimen di pasir dan
batupasir, terkadang dalam serpihan
Nama Mineral              : Biotit
kecil atau bagian berwarna kuning
keemasan cerah.
Golongan Mineral       : Silikat
Manfaat
Rumus Kimia              : K(Mg,Fe) [AlSi O10(OH) Menarik bagi petrolog dan kolektor.
selain itu. memiliki kegunaan secara
3 3 2

komersial seperti dapat digunakan

sebagai pengisi dan "extender" dalam
cat, sebagai aditif untuk lumpur
pengeboran, sebagai pengisi inert dan
media cetakan, dan sebagai lapisan
permukaan pada industri aspal.
DAFTAR PUSTAKA :
Mottana, A. Crespi, R. Liborio, G. (1978). Simon & NILAI :
Schuster’s Guide to Rocks and Mineral. New York: Simon
& Schuster’s.

Biotite Mineral Data. diakses dari:

http://webmineral.com/data/Biotite.shtml#.X7M8pvkzbIV
Geost, F. (2016, 131 Mei). Mineral Biotit dan
Kegunaannya. Diakses dari: https://www.geologinesia.com

UNIVERSITAS
GADJAH NAMA :
MADA
LABORATORI NIM :
UM
SUMBERDAY KEL :
A MINERAL
LAPORAN
RESMI
PRAKTIKUM
KRISTALOGR
AFI DAN
MINERALOGI
ACARA :
MINERALO
GI FISIK &
PENGGOLO
NGAN
MINERAL
Warna : Paling sering
ditemukan yaitu berwarna
hitam, tetapi dapat juga tidak
berwarna hingga berwarna
kecokelatan, merah, oranye,
kuning, hijau, biru, ungu,
merah muda, atau warna
lainnya 

Kilap : Kilap kaca, beberapa

kilap damar

Belahan : Indistinct
Sumber :
Pecahan : https://www.dakotamatrix.com/images/products/
Irregular/Uneven-Cochoidal tourmaline24397a.jpg?
maxwidth=180&maxheight=180&crop=auto
Bentuk : Kristalin
Genesa : 
Struktur : Kolumnar Terbentuk akibat aksi pneumatolityc, ditunjukkan dengan
adanya unsur fluorine, hidroksil, dan boron
Sifat Dalam                  :
Brittle Keterdapatan :
Terdapat pada batuan beku, metamorf dan sedimen. sangat
Ketembusan Cahaya   : umum terdapat pada pegmatitoes dan greisen. dapat
Translucent - opaque ditemukan dalam kelereng.
1. Pegmatites
Kekerasan                    : 7- 2. Gneisses
7,5 3. Schists
4. Limestone
Cerat                             : 5. Dolomite
Putih
Manfaat
Kemagnetan                 : Dapat digunakan sebagai pengukur tekanan tinggi,
Diamagnetik memanfaatkan sifat piezoelektrik mineral. beberapa jenis
elbaite berwarna dan trnsparan banyak dijual sebagai batu
Sifat Khas Lain             semi mulia dan batu sintetik, yang hanya dapat diidentifikasi
Bau                                : denagn iju laboratorium.
Tidak berbau
Rasa                              :
Tidak berasa

Nama Mineral              :
Tourmaline

Golongan Mineral       :
Silikat
 Rumus Kimia              :
(Mg, Fe2+, Fe3+, Al, Mn,
Li)3 Al6(BO3)3(Si6O18)
(OH, F)4

  

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Tourmaline Mineral Data.
Diakses dari: 
https://
www.dakotamatrix.com/
mineralpedia/9807/tourmaline

Kraus,Edward Henry, Walter

Fred Hunt, and Lewis Stephen
Ramsdell. 1951. Mineralogy :
An Introduction to the
Study of Minerals and Crystals
(Fourth Edition).
London: McGraw-Hill Book
Company,Inc (hal. 367).
Mondadori, Arlando. (1997).
Simon’s and Scuster’s Guide to
Rocks and Mineral. Milan:
Simon and Schuster’s Inc

UNIVERSITAS GADJAH
MADA LABORATORIUM NAMA :
SUMBERDAYA MINERAL
LAPORAN RESMI NIM :
PRAKTIKUM
KRISTALOGRAFI DAN KEL :
MINERALOGI
ACARA : MINERALOGI
FISIK &
PENGGOLONGAN
MINERAL
Warna : Putih, Abu-abu, Putih kebiruan,
Putih kemerahan, Putih kehijauan

Kilap : Vitreous (Glassy)

Belahan : Good, punya 2 arah belahan yang

sempurna

Pecahan : Conchoidal hingga uneven

Bentuk : Kristalin

Struktur : Prismaik, lameral

Sumber : www.galleries.com
Sifat Dalam                  : Brittle
Genesa : 
Ketembusan Cahaya  : Transparent to Terjadi dalam bentuk tidak teratur saat
translucent suhu tinggi dan rendah. Bentuk tidak
teratur tersebut dapat memiliki hingga
Kekerasan                   : 6-6.5 40% komponen K-feldspar dan
kemudian dapat terbentuk plagioklas
Cerat                           : Putih keras, ringan, dengan belahan basal
sempurna
Kemagnetan               : Diamagnetik
Keterdapatan :
Sifat Khas Lain          : Tidak larut dalam asam Pembentuk batuan pada umumnya,
Specific Gravity         : 2.61 merupakan mineral paling dominan
pembentuk batuan beku, metamorf dan
pada sedimen yang terkikis di hilir
Nama Mineral            : Plagioklas
Manfaat :
Golongan Mineral     : Silikat Digunakan sebagai batu bangunan.
Labradorite, spectrolite, sunstone, dan
Rumus Kimia             : (Na,Ca)(Si,Al)4O8 moonstone adalah feldspar plagioclase
  dapat menjadi permata. Plagioksase
                              transparan juga bisa menjadi permata
namun tidak memiliki daya tahan yang
cukup kuat sebagai perhiasan

DAFTAR PUSTAKA : NILAI :

Plagioklas Mineral Data. Diakses dari: 
https://geology.com/minerals/plagioclase.shtml

Kraus,Edward Henry, Walter Fred Hunt, and Lewis

Stephen
Ramsdell. 1951. Mineralogy : An Introduction to the
Study of Minerals and Crystals (Fourth Edition).
London: McGraw-Hill Book Company,Inc (hal. 367).
Mondadori, Arlando. (1997). Simon’s and Scuster’s
Guide to Rocks and Mineral. Milan: Simon and
Schuster’s Inc