Tugas 2 Perilaku Organisasi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 3

1

NAMA : GUSTI AYU EKA JUITHA


NIM : 042281979
TUGAS 2 : Perilaku Organisasi

Motivasi merupakan proses tergeraknya seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan
tindakan dalam rangka memenuhi keinginan dan kebutuhan disebut proses motivasi. Dalam
bidang studi perilaku organisasi, disamping persepsi dan kepemimpinan, motivasi merupakan
topik yang paling banyak mendapat perhatian, baik dari para akademisi maupun praktisi.
Berkaitan dengan motivasi, menurut saudara….

1. Apa yang dimaksud dengan motivasi?

Jawab :

Menurut yang saya ketahui motivasi didefinisikan sebagai dorongan manusia untuk
bertindak dan berperilaku. dengan cara – cara motivasi yang mengacu pada sebab
munculnya sebuah perilaku, seperti faktor – faktor yang mendorong seseorang untuk
melakukan atau tidak melakukan sesuatu. Dorongan yang terdapat pada diri seseorang
sehingga ia terdorong untuk melakukan suatu kegiatan yang berkaitan dengan suatu
pekerjaan. Dengan adanya motivasi maka seseorang dapat mengerjakan sesuatu dengan
antusias.

2. Jelaskan peran penting motivasi dalam lingkup studi perilaku organisasi!

Jawab :

Motivasi meruapakan salah satu topik dalam bidang sudi prilaku organisasi yang banyak
dapat perhatian penyebabnya karena motivasi terkait langsung dengan prilaku dan secara
tidak langsung dengan kinerja organisai. Oleh karena itu, para teroritisi banyak
mengembangkan teori motivasi untuk membantu para manager memotivasi para
karyawannya agar mereka bekerja dengan baik dan lebih produktif dan ujung-ujungnya
tujuan organisasi bisa tercapai. Secara umum, ada 3 alasan mengapa motivasi penting
bagi managemen yaitu :

Pertama : memotivasi para karyawan bukan sebuah pilihan, tetapi keharusan bagi para
manager terutama karena kapabilitas karyawan pada umumnya hanya rata-rata sehingga
perlu dorongan agar mereka bekerja optimal.

Kedua : memotivasi berarti melakukan perubahan, kususnya perubahan prilaku. Yang


berarti para manager harus melkukan berbabagai macam upaya rekayasa, dan intervensi
agar perubahan tersebut menjadi kenyataan.

Ketiga : motivasi sesungguhnnya hanya sebatas upaya agar orang yang dimotivasi mau
melakukan tidakan, semuanya di kendalikan pada orang bersangkutan karena hanya
orang bersangkutan yang mampu mengontrol dirinya yang berarti memotivasi jauh lebih
mudah jika yang di motivasinya mau mencoba.

3. Jelaskan 3 teori motivasi?

Jawab :

1) Teori Hierarki Maslow

Teori Hierarki ini dikemukakan oleh seorang psikolog yang bernama Abraham
Maslow pada tahun 1943. Teori ini mengemukakan 5 kebutuhan hidup manusia
berdasarkan Hirarkinya yaitu mulai dari kebutuhan yang mendasar hingga
kebutuhan yang lebih tinggi. Teori ini kemudian dikenal dengan Teori Maslow
atau Teori Hirarki Kebutuhan. Hirarki kelima Kebutuhan tersebut Yaitu :
2
NAMA : GUSTI AYU EKA JUITHA
NIM : 042281979
TUGAS 2 : Perilaku Organisasi

• Kebutuhan Fisiologis (Physiological needs), yaitu kebutuhan terhadap


makanan, minuman, air, udara, pakaian, tempat tinggal dan kebutuhan
untuk bertahan hidup. Kebutuhan Fisiologis merupakan kebutuhan yang
paling mendasar.
• Kebutuhan Keamanan (Safety needs), yaitu kebutuhan akan rasa aman
dari kekerasan baik fisik maupun psikis seperti lingkungan yang aman
bebas polusi, perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja serta bebas
dari ancaman.
• Kebutuhan Sosial (Social needs), yaitu kebutuhan untuk dicintai dan
mencintai. Manusia merupakan makhluk sosial, Setiap orang yang hidup
di dunia memerlukan keluarga dan teman.
• Kebutuhan Penghargaan (Esteem needs), Maslow mengemukan bahwa
setelah memenuhi kebutuhan Fisiologis, Keamanan dan Sosial, orang
tersebut berharap diakui oleh orang lain, memiliki reputasi dan percaya
diri serta dihargai oleh setiap orang.
• Kebutuhan Aktualisasi diri (Self-Actualization), Kebutuhan ini
merupakan kebutuhan tertinggi menurut Maslow, Kebutuhan Aktualisasi
diri adalah kebutuhan atau keinginan seseorang untuk memenuhi ambisi
pribadinya.

2) Teori ERG Alderfer

Pada tahun 1969, Clayton Alderfer mempublikasikan artikel tentang kebutuhan


manusia yang berjudul “An Empirical Test of a New Theory of Human Need”.
Teori tersebut merupakan Teori Alternatif terhadap Teori Hirarki Maslow. Teori
ini mengemukan Tiga kebutuhan Manusia yaitu :

• Kebutuhan Eksistensi (Existence needs) yaitu kebutuhan akan pemenuhan


faktor fisiologis dan Materialistis termasuk kebutuhan akan rasa aman.
• Kebutuhan Hubungan (Relatedness needs) yaitu kebutuhan untuk memiliki
hubungan dengan orang lain.
• Kebutuhan Pertumbuhan (Growth needs) yaitu kebutuhan atau keinginan
untuk bertumbuh dan mencapai potensi diri secara maksmal.

Teori yang dikemukakan oleh Clayton Alderfer ini kemudian dikenal dengan
Teori ERG Alderfer yaitu singkatan dari Existance, Relatedness dan Growth.

3) Teori McClelland (McClelland’s Theory of Needs) –

Teori kebutuhan McClelland adalah salah satu teori motivasi yang menyatakan
bahwa perilaku manusia pada dasarnya dipengaruhi oleh tiga kebutuhan yaitu
Kebutuhan akan pencapaian atau berprestasi (Achievement), Kebutuhan akan
Kekuasaan (Power) dan Kebutuhan akan Afiliasi (Affiliate). Oleh karena itu,
Teori Kebutuhan McClelland sering disebut juga sebagai Teori Tiga Kebutuhan
atau Three Needs Theory. Teori Kebutuhan McClelland ini dianggap sebagai
perpanjangan Hierarki Kebutuhan Maslow.

Teori Kebutuhan McClelland diantaranya adalah :

• Kebutuhan akan Pencapaian (need for achievement) ndividu dengan


kebutuhan akan pencapaian atau prestasi tinggi ini sangat termotivasi oleh
pekerjaan yang menantang dan bersaing. Mereka mencari peluang
promosi dalam pekerjaan dan memiliki keinginan kuat untuk mendapatkan
umpan balik atas pencapaian mereka
• Kebutuhan akan Afiliasi (need for affiliation) Kebutuhan untuk
berafiliasi adalah dorongan seseorang untuk memiliki hubungan
interpersonal dan sosial dengan orang lain atau sekelompok orang tertentu.
Mereka berusaha untuk bekerja dalam kelompok dengan menciptakan
hubungan yang ramah dan memiliki keinginan yang kuat untuk disukai
oleh orang lain
3
NAMA : GUSTI AYU EKA JUITHA
NIM : 042281979
TUGAS 2 : Perilaku Organisasi

• Kebutuhan akan kekuasaan (need for power) Kebutuhan akan


kekuasaan adalah keinginan dalam diri seseorang untuk memegang
kendali dan wewenang atas orang lain dan memengaruhi serta mengubah
keputusan sesuai dengan kebutuhan atau keinginannya sendiri.

SUMBER : EKMA4158/MODUL/PERILAKUORGANISASI

https://ilmumanajemenindustri.com/teori-kebutuhan-mcclelland-mcclellands-
theory-of-needs/

Anda mungkin juga menyukai