Edukasi Penggunaan Transportasi Publik Dki Jakarta Di Masa Pandemi Covid-19

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 6

ISSN 2541-1608

Edukasi Penggunaan Transportasi Publik…. (Darmawan, dkk)

EDUKASI PENGGUNAAN TRANSPORTASI PUBLIK DKI JAKARTA DI


MASA PANDEMI COVID-19

Bagas Darmawan1*, Marsella Dwiyanti2, Alif Fatkhan3, Dini


Safitri4
1
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri
Jakarta
Jl. R.Mangun Muka Raya, RT.11/RW.14, Rawamangun, Kec. Pulo Gadung,
Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13220
2
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri
Jakarta
Jl. R.Mangun Muka Raya, RT.11/RW.14, Rawamangun, Kec. Pulo Gadung,
Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13220
3
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri
Jakarta
Jl. R.Mangun Muka Raya, RT.11/RW.14, Rawamangun, Kec. Pulo Gadung,
Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13220
4
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri
Jakarta
Jl. R.Mangun Muka Raya, RT.11/RW.14, Rawamangun, Kec. Pulo Gadung,
Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13220
*
Email: [email protected]

Abstrak
Program Kreativitas Mahasiswa ini dilakukan untuk mengetahui dan mengedukasi masyarakat
tentang transportasi umum di Jakarta. Metode yang kami lakukan adalah pembuatan Sosial
dan menyebarkan form kepada masyarakat untuk mengetahui pendapat dan saran mereka
terhadap transportasi umum khususnya pada masa pandemi ini serta mengajak masyarakat
berdiskusi via Live Streaming youtube. Hasil dari program ini menjunjukan bahwa masyarakat
sudah mengetahi dan paham tentang protokol-protokol yang harus dipatuhi untuk
menggunakan. Dengan terlaksananya program ini kami dapat mengetahui bahwa sosial media
sangat penting untuk mensosialisasikan aturan-aturan baru terhadap masyarakat khususnya
pada masa genting ini.

Kata kunci: Masyarakat, Media,


Transportasi

PENDAHULUAN
Transportasi merupakan suatu bidang kegiatan yang sangat penting dalam kehidupan
masyarakat Indonesia. Fungsi transportasi adalah memindahkan orang dan/atau barang dari satu
tempat ke tempat lain dengan menggunakan sistem tertentu untuk tujuan tertentu. Seiring
meningkatnya perkembangan transportasi maka meningkat pula masalah. Kepemilikan kendaraan
pribadi menyebabkan padatnya jalan raya karena telah melebihi kapasitas terutama di jam sibuk
seperti jam pergi-pulang kantor. Solusinya adala penggunaan transportasi publik masal oleh
masyarakat.
Menurut Nasution (2013 : 2-3), transportasi adalah pemindahan benda dan manusia dari
tempat satu atau tempat asal ke tempat tujuan. Sedangkan transportasi publik atau transportasi
umum adalah layanan angkutan pemindahan manusia oleh sistem perjalanan kelompok atau
bersama yang digunakan oleh masyarakat umum dari satu tempat ke tempat lain yang biasanya
dikelola oleh suatu badan usaha. DKI Jakarta sendiri, selama beberapa tahun kebelakang telah
mengebangkan sistem transportasi publik yang terintegrasi satu sama lain. Tranportasi publik di
Jakarta antara lain adalah angkutan kota (angkot) yang sekarang dimodernisasi menjadi Mikrotrans,
Transjakarta, Kereta Rel Listrik (KRL) Commuterline, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta.
Selama lima tahun terakhir, transportasi publik di Jakarta telah mengalami peningkatan
pelanggan yang cukup signifikan. Dikutip dari website PT. Transjakarta (2020), perusahaan
tersebut telah mencatat rekor 1 juta pelanggan pada bulan Februari lalu. Hal ini juga selaras dengan
ISSN 2541-1608
Edukasi Penggunaan Transportasi Publik…. (Darmawan, dkk)
peningkatan pelanggan mada moda transportasi lain seperti MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan Kereta
Rel Listrik (KRL) Commuterline yang menghubungkan ibu kota Jakarta sebagai pusat
perekonomian dengan kota satelit lainnya. Dengan peningkatan pelanggan tersebut, dibutuhkan
informasi dan sosialisasi yang akurat, efektif, dan efisien untuk menginformasikan segala sesuatu
mengenai transportasi publik tersebut. Oleh karena itu, kami melakukan program kreativitas
ISSN 2541-1608
Edukasi Penggunaan Transportasi Publik…. (Darmawan, dkk)

mahasiswa berupa media informasi dan sosialisasi mengenai transportasi publik Jakarta, bernama
Jakarta Transportation Info (Jaktransfo).
Menurut Gunardi (2018 : 6-7), Media informasi merupakan sistem untuk menyatukan dan
menyusun kembali informasi-informasi yang diperoleh sehingga menjadi bahan yang berguna bagi
orang lain. Media informasi ini dapat berupa; Twitter, Instagram, Facebook, website, aplikasi, dan
lain lain. Dalam sistem transportasi publik di Jakarta, informasi disampaikan oleh pengelola kepada
pelanggan transportasi publik mayoritas melalui media sosial resmi pada berbagai platform,
ataupun melalui aplikasi seperti traffi, moveit, krl access, dan lain lain. Namun bagaimana jika
pelanggan ingin menggunakan berbagai transportasi publik dalam sekali perjalanan? Maka mereka
diharuskan mencari informasi melalui berbagai media yang berbeda. Tentunya hal tersebut tidaklah
efisien.
Berdasarkan artikel yang ditulis oleh Bukit (2019 : 3-4), disebutkan pada zaman sekarang,
telah dikenal era digital firm dimana sistem informasi secara masif banyak digunakan adalah
internet. Dikutip dari Bariyyah and Permatasari (2017 : 2). Dengan memanfaatkan kecanggihan
internet. Masyarakat dimungkinkan untuk memperoleh informasi dan edukasi sebanyak mungkin
tanpa terhambat oleh ruang dan waktu. Dalam program kali ini, kami membuat sebuah akun media
informasi bernama Jakarta Transportation Info (Jaktransfo). Jaktransfo adalah media informasi dan
sosialisasi berbasis media sosial Instagram yang bertujuan untuk memberikan informasi serta
mengedukasi masyarakat khususnya pelanggan transportasi publik. Sasaran utama dari Jaktransfo
adalah pelanggan baru transportasi publik yang membutuhkan informasi satu pintu mengenai
transportasi publik di Jakarta. Dengan Jaktransfo, mereka dapat mengetahui rute mana yang
beroperasi, keadaan dalam halte ataupun stasiun besar, informasi terbaru dari jalur transportasi,
hingga etika dalam menggunakan transportasi publik.
Jakarta Tranportation Info (Jaktransfo) juga mengedukasi masyarakat untuk beralih
menggunakan transportasi publik. Hal ini dimaksudkan agar transportasi publik di Jakarta terus
mengalami peningkatan pelanggan dan peningkatan kualitas, serta mengurangi kemacetan dan
polusi di DKI Jakarta.

METODE
Berdasarkan uraian diatas, metode pelaksanaan Kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa
(PKM) Jakarta Transportation Info (Jaktransfo) dimulai dengan pembuatan akun media sosial
Jaktransfo melalui Instagram. Hal tersebut bertujuan untuk menjadikan Instagram Jaktransfo
sebagai media informasi satu pintu mengenai transportati publik di Jakarta. Dikarenakan adanya
wabah COVID-19 yang bertepatan dengan pelaksanaan kegiatan tersebut, maka informasi yang
diberikan oleh Jaktransfo berfokus pada permasalahan dan pencegahan penularan COVID-19 pada
transportasi publik. Hal ini dilakukan agar para pelanggan transportasi publik yang masih harus
menggunakan transportasi publik untuk berpergian, mengetahui protokol kesehatan yang harus
dilakukan.
Untuk lebih meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai transportasi publik, Jaktransfo
melakukan kegiatan lanjutan berupa diskusi live streaming yang diadakan di Youtube Jaktransfo
pada Jumat, 1 Mei 2020, pukul 18.30 sampai selesai. Diskusi bertema “Transportasi Dikala
Pandemi” ini bertujuan untuk memberikan informasi yang tidak dapat atau tidak sempat diberikan
melalui media sosial Instagram dikarenakan berbagai faktor. Kegiatan kemudian dilanjutkan
dengan penyebaran kuesioner dengan google form. Pada kuesioner ini, kami dari Jaktransfo fokus
bertanya kepada responden mengenai pencegahan penularan COVID-19 pada transportasi publik
khususnya pada tata hidup kenormalan baru dimulai.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil dari program yang kami laksanakan direspon dengan baik oleh masyarakat. Dimulai
dari 22 Maret 2020 sampai dengan 01 Juni 2020 akun Instagram Jaktransfo telah mendapatkan 55
pengikut. Dari konten informatif dan edukasi yang diunggah, kami telah memposting 21 konten
dan mendapatkan 1.021 likes. Konten informatif yang diposting merupakan kumpulan informasi
yang kami dapatkan dari media resmi dan kredibel. Konten yang diposting juga didesain semenarik
dan seinformatif mungkin agar masyarakat yang melihatnya tidak merasa bosan dan terlihat
monoton.
ISSN 2541-1608
Edukasi Penggunaan Transportasi Publik…. (Darmawan, dkk)

Kemudian, kegiatan selanjutnya yang dilakukan adalah diskusi live streaming yang
diadakan pada akun Youtube resmi Jaktransfo. Diskusi bertema “Transportasi Dikala
Pandemi” ini sebelumnya telah dipromosikan melalui sosial media resmi Jaktransfo dan
juga media sosial para founder. Penyebaran poster acara dilakukan dengan berbagai media
sosial lainnya, seperti Whatsapp, Line, dan sebagainya. Tujuan dilakukan acara pada live
streaming ini diharapkan dapat menginformasikan berbagai hal mengenai apa yang harus
dilakukan sebagai pengguna transportasi publik dikala pandemi. Namun disayangkan,
ketika baru dimulainya live streaming, terdapat kesalahan teknis yang mengakibatkan
dibatalkannya kegiatan tersebut.

Gambar 1. Tampilan Akun Instagram Jaktransfo

Gambar 2. Poster Webinar T_TALK (Transportation Talk)


ISSN 2541-1608
Edukasi Penggunaan Transportasi Publik…. (Darmawan, dkk)

Tiga hari setelah dilaksanakannya live streaming, kami menyebarkan kuesioner yang
bertujuan untuk mengetahui pendapat dan saran masyarakat mengenai pencegahan penularan
COVID-19 pada transportasi publik, khususnya jika tata hidup kenormalan baru dimulai. Untuk
menarik minat masyarakat mengisi kuesioner ini, selain kami menyebarkan kuesioner ke ruang
obrolan dan media sosial, kami juga memberikan hadiah berupa saldo OVO / Gopay sebesar Rp.
100.000 kepada 5 orang (Rp. 20.000 / Orang) yang memiliki pendapat dan saran terbaik serta
relevan untuk dilaksanakan.
Hasilnya, terdapat 14 orang yang telah mengisi kuesioner yang diberikan dengan
presentase umur 18 tahun sebanyak 4 orang, 19 tahun sebanyak 9 orang, dan 25 tahun
sebanyak 1 orang. Keseluruhan pendapat dan saran yang diberikan sangat relevan dengan
apa yang terjadi di lapangan, mudah untuk di lakukan dan sesuai dengan harapan kami.

Gambar 3. Hasil dan Sebaran responden google form evaluasi webinar

Dari form kuesioner yang telah diisi, mayoritas responden telah mengetahui dan menyadari
protokol protokol kesehatan yang diperlukan dalam transportasi publik. Protokol kesehatan tersebut
meliputi selalu menggunakan masker, membawa hand sanitizer, mengurangi kontak terhadap
benda benda di sekitar, serta mematuhi aturan jaga jarak fisik atau physical distancing yang telah
ditetapkan sesuai standar badan kesehatan dunia. Responden juga memberikan beberapa saran
mengenai solusi penurunan kepadatan pada transportasi publik agar physical distancing dapat
efektif dilakukan. Cara yang paling efektif adalah penambahan armada dan mempersingkat
headway atau jarak waktu antar satu armada dengan armada lain. Cara ini dinilai efektif karena
penumpang dapat dibagi ke dalam beberapa armada sehingga tidak menumpuk pada satu armada
saja.
Responden juga memberikan pendapat bahwa setelah selesainya pandemi dan masuk ke fase
kenormalan baru, tetap diperlukan adanya protokol kesehatan tertentu agar transportasi publik tidak
menjadi cluster baru penyebaran virus COVID-19 gelombang selanjutnya. Beberapa hal yang pertu
diperhatikan sekaligus dibenahi adalah masalah kebersihan, layanan, dan sarana prasarana
penunjang transportasi publik. Dengan pembenahan ini, diharapkan transportasi publik tetap
menjadi andalan transportasi masyarakat ibu kota maupun kota satelit lainnya serta transportasi
publik tetap menjadi tempat aman bagi para penggunanya.

KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan dan analisa yang telah kami berikan, maka dapat disimpulkan
bahwa: Masyarakat pengguna fasilitas transportasi umum telah paham dan melakukan protoko-
protokol yang diwajibkan pemerintah untuk menggunakan transportasi umum pada masa pandemi.
Berdasarkan data yang kami terima, bahwa profil responden didominasi oleh remaja dengan usia
ISSN 2541-1608
Edukasi Penggunaan Transportasi Publik…. (Darmawan, dkk)

18-25 tahun. Masa pandemi membuat kebanyakan orang untuk berdiam dirumah dan membuat
terbatasnya informasi yang diterima. Hal ini menjadikan sosial media menjadi salah satu media
pencari informasi yang dimanfaatkan oleh masyarakat. Dari hasil data yang kami dapatkan,
responden mengalami kecemasan untuk tertular COVID-19. Walau sudah memenuhi protokol-
protokol yang diberikan, ketakutan untuk tertular masih tinggi karena penuhnya antrean untuk
menaiki transportasi umum yang disebabkan pengurangan armada.

DAFTAR PUSTAKA
Bariyyah, K., & Permatasari, D. (2017). Pelatihan Pemanfaatan Media Online dalam Layanan
Bimbingan Konseling Bagi Konselor Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Pamekasan
Madura. Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 63-69.
Bukit, F. R. A., AS, G. G., Irvan, I., & Fahmi, F. (2019). Pembuatan Website Katalog Produk
UMKM Untuk Pengembangan Pemasaran dan Promosi Produk Kuliner. JPPM (Jurnal
Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(2), 229-236.
Gunardi, Harjanti. 2018. Media Informasi Di Taman Kanak Kanak Pembina. Thesis. UIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta
Nasution, M. Nur. 2013. Manajemen Transportasi. Bogor: Ghalia Indonesia
PT. Transjakarta. 2020. Capai Satu Juta Pelanggan Per Hari, Transjakarta Sampaikan Terima Kasih
Kepada Pelanggan. Accessed May 30, 2020. Transjakarta.Co.Id.

Anda mungkin juga menyukai