1426 6586 1 PB
1426 6586 1 PB
1426 6586 1 PB
Abstrak
Keterampilan pemecahan masalah merupakan salah satu kemampuan kognitif dasar
matematis yang perlu dikuasai oleh siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui serta menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Jenis
penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek dari penelitian ini adalah 23 siswa kelas
XII MIPA SMA Cendana Pekanbaru. Teknik pengumpulan data adalah tes kemampuan
pemecahan masalah matematis. Analisis terhadap kemampuan pemecahan masalah
matematis siswa dilihat berdasarkan indikator kemampuan pemecahan masalah
matematis. Rata-rata hasil pengujian soal pada indikator memhami masalah adalah 90,
rata-rata pada indikator membuat rencana pemecahan masalah adalah 62,4, rata-rata
pada indikator pelaksanaan rencana pemecahan masalah adalah 35, dan rata-rata pada
indikator menafsirkan solusi pemecahan masalah yang diperoleh ialah 14,46. Upaya
dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa, guru sebaiknya
menggunakan media pembelajaran dalam proses pembelajaran yang dapat
menyeimbangkan persepsi siswa dalam memvisualisasikan proyeksi jarak titik dengan
garis pada bangun ruang.
Kata Kunci: Analisis; Jarak pada Bangun Ruang; Kemampuan Pemecahan Masalah
Matematis.
siswa menuliskan apa saja yang diketahui Pada soal, siswa diminta menentukan
pada soal dan yang ditanyakan pada tiap jarak sebuah titik ke garis pada bidang
butir soal dengan lengkap. Adapun respon T.ABC. Berdasarkan Gambar 2 terlihat siswa
hasil pengerjaan salah satu siswa pada melakukan kesalahan dalam menggambar
indikator Memahami Masalah terlihat pada bangun ruang 𝑇. 𝐴𝐵𝐶 dengan
Gambar 1. menggambarnya menjadi limas segiempat.
Kebanyakan kesalahan yang dilakukan
siswa terdapat pada ketidakmampuan pada
indikator Membuat Rencana Pemecahan
Masalah sehingga menyebabkan siswa
tidak dapat melanjutkan menyelesaikan
langkah pengerjaan soal pada aspek
Gambar 1. Respon siswa pada indikator Memahami Merencanakan Penyelesaian dengan benar
Masalah yang mengakibatkan mempengaruhi
Menurut Roebyanto & Harmini langkah pengerjaan soal hingga
(Hermawati, Jumroh, & Sari, 2021) kesimpulan.
menunjukkan ketika memecahkan masalah, Adapun solusi dari permasalahan ini
siswa perlu terbiasa dengan masalah untuk ialah sebaiknya dalam kegiatan
memecahkan masalah. Oleh karena itu, pembelajaran, guru dapat menggunakan
cara yang tepat untuk melakukan ini adalah bantuan media pembelajaran sehingga
dengan menentukan apa saja yang diharapkan membantu siswa dalam
diketahui dan apa saja yang tidak diketahui. memvisualisasikan bentuk bangun ruang
Pada indikator kedua yaitu Membuat dan proyeksinya pada soal-soal geometri
indikator ke Rencana Penyelesaian, rata-rata siswa
dua terkait materi jarak pada bangun ruang
disesuaikan memperoleh kualifikasi Cukup. sehingga diharapkan dapat meningkatkan
dengan Penyebabnya ialah siswa secara umum
indikator kemampuan pemecahan masalah
soal, bisa tidak dapat menggambar bangun ruang matematis siswa pada indikator membuat
menggunak dengan tepat.
an indikator rencana pemecahan masalah.
berupa
Adapun pada indikator membuat Kesalahan pada indikator kedua memiliki
menggamba rencana pemecahan masalah terlihat
r atau
pengaruh pada indikator-indikator
kesalahan siswa pada Gambar 2 berikut. berikutnya. Pada indikator ketiga yaitu
emmbuat
kalimat Melaksanakan rencana pemecahan
matematika,
atau bisa masalah, rata-rata siswa memperoleh tahap
memilih melaksana
kualifikasi sangat kurang. Banyak siswa
cara kan
penyelesaia melakukan kesalahan dalam menentukan pemecaha
n atau yang mana sisi miring dan sisi yang tegak n
menulskan masalah,
rumus
lurus dalam menentukan jarak titik pada siswa
garis sehingga menyebabkan kesalahan melakukan
perhitunga
perhitungan dalam penggunaan rumus n
Gambar 2. Kesalahan pada Indikator Membuat
Rencana Pemecahan Masalah
phytagoras. atau
menentuka
n ukuran
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika 419 pada
Volume 11, Nomor 3, September 2022 istiliah di
Copyright © 2022 Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika rumus
http://journal.institutpendidikan.ac.id/index.php/mosharafa
Masalah Siswa Kelas VIII SMPN 1 Sanidah, S., & Sumartini, T. S. (2022).
Rambah Samo Pada Materi Bangun Kesulitan siswa kelas viii dalam
Ruang Sisi Datar. Numerical: Jurnal menyelesaikan soal cerita spldv
Matematika Dan Pendidikan dengan menggunakan langkah polya di
Matematika, 3(1), 63–76. desa cihikeu. Jurnal Inovasi
Nurbayan, A. A., & Basuki, B. (2022). Pembelajaran Matematika:
Kemampuan representasi matematis PowerMathEdu, 1(1), 15-26.
siswa ditinjau dari self-efficacy pada Sudjana, N. (2017). Penilaian Hasil Proses
materi aritmatika sosial. Jurnal Inovasi Belajar Mengajar. PT. Remaja
Pembelajaran Matematika: Rosdakarya.
PowerMathEdu, 1(1), 93-102. Suryani, M., Jufri, L. H., & Putri, T. A. (2020).
Nurhasanah, W. F., & Puspitasari, N. Analisis Kemampuan Pemecahan
(2022). Studi Etnomatematika Rumah Masalah Siswa Berdasarkan
Adat Kampung Pulo Desa Cangkuang Kemampuan Awal Matematika.
Kabupaten Garut. Plusminus: Jurnal Mosharafa: Jurnal Pendidikan
Pendidikan Matematika, 2(1), 27-38. Matematika, 9, 119–130.
Pasha, V. F., & Ramlah. (2021). Analisis Taufiq, D. A., & Basuki, B. (2022).
Kemampuan Pemecahan Masalah Kemampuan Pemecahan Masalah
Matematis Pada Materi Menghitung Matematis Siswa SMP pada Materi
Keliling dan Luas Bangun Persegi Sistem Persamaan Linear Dua
Panjang dan Trapesium Berdasarkan Variabel. Plusminus: Jurnal Pendidikan
Kemampuan Awal Siswa. MAJU, 8(2), Matematika, 2(2), 303-314.
175–184. Utami, H. S., & Puspitasari, N. (2022).
Rahim, F., & Roesdiana, L. (2021). Analisis Kemampuan pemecahan masalah
Kemampuan Pemecahan Masalah siswa smp dalam menyelesaikan soal
Matematis Siswa Beerdasarkan cerita pada materi persamaan
Prosedur Polya. Jurnal Ilmiah kuadrat. Jurnal Inovasi Pembelajaran
Pendidikan Matematika, 6(1), 43–59. Matematika: PowerMathEdu, 1(1), 57-
Ramdhani, S. (2017). Kemampuan 68.
Penalaran Analogis Santri Dalam Wardhani, S., Purnomo, S. S., &
Geometri: Penelitian Kualitatif Di Wahyuningsih, E. (2010). Pembelajaran
Sebuah Pondok Pesantren. Mosharafa: Kemampuan Pemecahan Masalah
Jurnal Pendidikan Matematika, 6(3), Matematika di SD. Pusat
385-396. Pengembangan dan Pemberdayaan
Safrina, K., Ikhsan, M., & Ahmad, A. (2014). Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Peningkatan Kemampuan Pemecahan (PPPPTK) Matematika.
Masalah Geometri melalui
Pembelajaran Kooperatif Berbasis
Teori Van Hiele. Jurnal Didaktik
Matematika, 1(1), 9–20.
Lahir di Pekanbaru, 22
Desember 1994. Studi S1
Pendidikan Matematika
Universitas Riau, lulus tahun
2016; Mahasiswa Pascasarjana
Pendidikan Matematika FKIP
Universitas Riau, Pekanbaru.