Inovasi UAS Ditaaaaaa

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 8

Nama : Isnaini Aprodita Putri Alansyah

NIM : 20108840014
Prodi : PGSD

Inovasi Pembelajaran UAS

Model Inovasi Pembelajaran Kompetensi


A. Inovasi Pembelajaran Kompetensi
B. Definisi Pembelajaran Kompetensi
Pembelajaran Berbasis Kompetensi merupakan suatu model pembelajaran dimana
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaiannya mengacu pada penguasaan kompetensi.
Pendekatan pembelajaran berbasis kompetensi dimaksudkan agar segala upaya yang
dilakukan dalam pembelajaran benar-benar mengacu dan mengarahkan peserta didik
untuk menguasai kompetensi yang ditetapkan sehingga mereka tuntas dalam belajarnya.
Pembelajaran berbasis kompetensi juga dapat diartikan sebagai pembelajaran yang
dilakukan dengan orientasi pencapaian kompetensi peserta didik. Sehingga muara akhir
dari hasil pembelajaran yang telah dilakukan adalah meningkatnya kompetensi peserta
didik yang dapat diukur dalam pola pengetahuan, sikap dan keterampilan.
Menurut McAshan pembelajaran berbasis kompetensi dapat diartikan sebagai:
“Program pembelajaran dimana hasil pembelajaran atau kompetensi yang diharapkan
dicapai oleh peserta didik, sistempenyimpanan dan indikator pencapaian hasil belajar
dirumuskan secara tertulis sejak perencanaan dimulai”. Dalam pembelajaran berbasis
kompetensi, perlu ditentukan standar minimum kompetensi yang harus dikuasai oleh
peserta didik. Sesuai pendapat tersebut, komponen materi pembelajaran berbasis
kompetensi meliputi: (1) kompetensi yang akan dicapai, (2) strategi penyampaian untuk
mencapai kompetensi, (3) sistem evaluasi atau penilaian yang digunakan untuk
menentukan keberhasilan peserta didik dalam mencapai kompetensi.
Terdapat faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam proses pembelajaran agar
berlangsung secara efektif, yaitu sebagai berikut:
1. Proses pembelajaran harus memberikan peluang kepada siswa agar mereka secara
langsung dapat berpartisipasi dalam proses pembelajaran
2. Guru perlu memberikan kesempatan pada siswa untuk merefleksikan apa yang telah
dilakukannya. Dengan demikian pembelajaran bukan hanya mendorong siswa untuk
melakukan tindakan saja, akan tetapi menghayati berbagai tindakan yang telah
dilakukannya..
3. Proses pembelajaran harus mempertimbangkan perbedaan individual. Pembelajaran
harus memberikan kesempatan agar siswa dapat berkembang sesuai dengan bakat dan
kemampuannya. Dengan demikian siswa yang lambat tidak merasa tergusur oleh
siswa yang cepat
4. Proses pembelajaran harus dapat memupuk kemandirian disamping kerja sama.
5. Proses pembelajaran harus terjadi dalam iklim yang kondusif baik iklim sosial
maupun iklim psikologis. Peserta didik akan belajar dengan baik manakala terbebas
dari berbagai tekanan.
6. Proses pembelajaran yang dikelola guru harus dapat mengembangkan kreativitas, dan
rasa ingin tahu.
Depdiknas (2002) mengemukakan bahwa kurikulum berbasis kompetensi memiliki
karakteristik sebagai berikut :
1. Menekankan pada ketercapaian kompetensi siswa baik secara individual maupun
klasikal
2. Berorientasi pada hasil belajar dan keberagaman (learning outcomes) dan
keberagaman
3. Penyampaian dalam pembelajaran menggunakan pendekatan dan metode yang
bervariasi
4. Sumber belajar bukan hanya guru, tetapi juga sumber belajar lainnya yang
memenuhi unsur edukatif
5. Penilaian menekankan pada proses dan hasil belajar dalam upaya penguasaan atau
pencapaian suatu kompetensi.
C. Prinsip Pembelajaran Kompetensi
1. Berpusat pada peserta didik agar mencapai kompetensi yang diharapkan. Peserta
didik menjadi subjek pembelajaran sehingga keterlibatan aktivitasnya dalam
pembelajaran tinggi. Tugas guru adalah mendesain kegiatan pembelajaran agar
tersedia ruang dan waktu bagi peserta didik belajar secara aktif dalam mencapai
kompetensinya.
2. Pembelajaran terpadu agar kompetensi yang dirumuskan dalam KD dan SK
tercapai secara utuh. Aspek kompetensi yang terdiri dari sikap, pengetahuan, dan
keterampilan terintegrasi menjadi satu kesatuan.
3. Pembelajaran dilakukan dengan sudut pandang adanya keunikan individual setiap
peserta didik. Peserta didik memiliki karakteristik, potensi, dan kecepatan belajar
yang beragam. Oleh karena itu dalam kelas dengan jumlah tertentu, guru perlu
memberikan layanan individual agar dapat mengenal dan mengembangkan peserta
didiknya.
4. Pembelajaran dilakukan secara bertahap dan terus menerus menerapkan prinsip
pembelajaran tuntas (mastery learning) sehingga mencapai ketuntasan yang
ditetapkan. Peserta didik yang belum tuntas diberikan layanan remedial,
sedangkan yang sudah tuntas diberikan layanan pengayaan atau melanjutkan pada
kompetensi berikutnya.
5. Pembelajaran dihadapkan pada situasi pemecahan masalah, sehingga peserta didik
menjadi pembelajar yang kritis, kreatif, dan mampu memecahkan masalah yang
dihadapi. Oleh karena itu guru perlu mendesain pembelajaran yang berkaitan
dengan permasalahan kehidupan atau konteks kehidupan peserta didik dan
lingkungan
6. Pembelajaran dilakukan dengan multi strategi dan multimedia sehingga
memberikan pengalaman belajar beragam bagi peserta didik.
7. Peran guru sebagai fasilitator, motivator, dan narasumber
D. Kelas : 1
E. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui permainan kartu bilangan, Peserta didik mampu mengidentifikasi
bilangan 1 sampai dengan 10 dengan benar.
2. Melalui kegiatan bermain dan berlatih menggunakkan kartu bilangan , siswa
mampu menulis bilangan 1 sampai dengan 10 dengan benar
3. Melalui kegiatan bermain kartu huruf, siswa mampu menunjukkan huruf
konsonan dengan benar
4. Melalui kegiatan bermain kartu huruf siswa mampu melafalkan huruf konsonan
yang hilang dari nama temannya dengan benar

F. Langkah Pelaksanaan Inovasi Model Pembelajaran Kompetensi

Satuan Pendidikan : SD ....


Kelas/Semester : I/1
Tema : 1. Diriku
Subtema : 1. Aku dan Teman Baru
Muatan Pembelajaran :Matematika, Bahasa Indonesia

a. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,
sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis,
dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
b. Kompetensi Dasar dan Indikator
Muatan : Matematika
Kompetensi Dasar Indikator
3.2 Menjelaskan bilangan sampai dua 3.2.1 Mengidentifikasi lambang bilangan
angka dan nilai tempat penyusun lambang 1 sampai dengan 10
bilangan menggunakan kumpulan benda
konkret serta cara membacanya
4.2 Menuliskan lambang bilangan sampai 4.2.1 Menulis lambang bilangan 1 sampai
dua angka yang menyatakan banyak dengan 10 secara lengkap
anggota suatu kumpulan objek dengan ide
nilai tempat

Muatan : Bahasa Indonesia


Kompetensi Dasar Indikator
3.3 Menguraikan lambang bunyi vokal 3.3.1 Menunjukkan huruf konsonan
dan konsonan dalam kata bahasa dalam suatu kata yang terkait dengan aku
Indonesia atau bahasa daerah dan teman baru
4.3 Melafalkan bunyi vokal dan konsonan 4.3.1 Melafalkan bunyi vokal dan
dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa konsonan dalam kata bahasa Indonesia
daerah atau bahasa daerah

c. Tujuan
1. Melalui permainan kartu bilangan, Peserta didik mampu mengidentifikasi
bilangan 1 sampai dengan 10 dengan benar.
2. Melalui kegiatan bermain dan berlatih menggunakkan kartu bilangan , siswa
mampu menulis bilangan 1 sampai dengan 10 dengan benar
3. Melalui kegiatan bermain kartu huruf, siswa mampu menunjukkan huruf
konsonan dengan benar
4. Melalui kegiatan bermain kartu huruf siswa mampu melafalkan huruf konsonan
yang hilang dari nama temannya dengan benar

d. Materi :
1. Bilangan 1 sampai dengan 10
2. Huruf konsonan
e. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
Metode : Permainan/simulasi, Tanya Jawab dan Ceramah
Model : STAD
f. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Pendahuluan 1. Kelas dimulai dengan dibuka dengan salam,
menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa
2. Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah
ketua kelas.
3. Menyanyikan lagu Indonesia Pusaka atau lagu nasional
lainnya.
4. Pembiasaan membaca/menulis 15-20 menit
5. Kegiatan apersepsi
“ anak-anak masih ingat kah kalian tentang apa yang
kita pelajari kemarin? kemarin kita belajar mengenal
huruf pertama pada nama depan teman kalian, dan juga
kemarin kita melakukan permainan untuk mengenal
suara teman-teman kalian.”
Penyampaian 6. Penyampaian materi dan tujuan
Tujuan “Materi kita hari ini adalah bilangan 1 sampai dengan
10 dan huruf konsonan, dengan tujuan dari
pembelajaran ini ibu harap kalian mampu mengenal
dan menuliskan bilangan 1 sampai dengan 10 melalui
kegiatan bermaiin kartu bilangan dan juga kalian
mampu menunjukkan dan melafalkan huruf konsonan
yang hilang dari nama teman melalui kegiatan bermain
kartu huruf dengan benar”
Inti 1. Guru memberikan pertanyaan kepada siswa
“ coba sekarang kalian amati benda disekitar kalian, ada
berapa papan tulis yang ada dikelas ini ?, lalu ada berapa
meja dan bangku yang ada? “
2. Siswa diminta untuk mengamati gambar dihalaman 22,
dan menjawab pertanyaan dari gambar tersebut

Penyampaian 3. Guru menyampaikan kepada siswa mengenai materi yang


Informasi akan dipelajari hari ini
“tadi ibu sudah bertanya dan sesuai dengan yang ibu
tanyakan tadi hari ini kita akan mempelajari konsep
bilangan 1 sampai dengan 10 dan mengenal lambang
bilangan sambil bermain kartu bilangan.
Pengorganisasian 4. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap
Siswa Kedalam kelompok terdiri dari 4-5 anak.
Kelompok Belajar 5. Siswa diarahkan untuk duduk membentuk lingkaran
sesuai dengan kelompoknya
6. Setiap kelompok mendapatkan satu set kartu lambang
bilangan dari 1 sampai dengan 10
Membimbing 7. Guru menjelaskan aturan permainan.
kelompok bekerja “aturan permainannya, kelompok kalian memiliki
dan belajar kesempatan sebagai pemberi soal dan juga sebagai
penjawab soal jadi kalian semua memiliki kesempatan
untuk maju. Nah bagi kelmpk yang memberikan soal
harus menyiapkan pertanyaannya, pertanyaannya berupa
masing-masing dari kalian membawa benda yang
nantinya akan dijawab oleh kelompok lainnya. Contohnya
disini ibu bertugas sebagai pemberi soal dan ibu punya
penghapus dan spidol disini, lalu kelompok 1 sebagai
penjawab harus menjawab berapa benda yang ibu bawa
dengan menunjukkan kartu bilangan yang kalian bawa.
Setelah kelompok 1 mampu membilang atau menjawab,
gantian kelompok 1 yang memberi soal dan kelompok 2
yang membilang.”
8. Siswa bersama guru melakukan permainan kartu bilangan
hingga semua kelompok mendapatkan giliran memberi
pertanyaan dan menjawab pertanyaan
9. Siswa diberikan penguatan mengenai bilangan 1 sampai
10 yang sudah dipelajari
10. Siswa diminta mengerjakan latihan pada buku tema
halaman 24-25 dengan menuliskan jawaban lambang
bilangan pada buku tugas
11. Siswa bersama guru mengoreksi tugas yang sudah
dikerjakan
Penyampaian 12. Siswa diminta untuk mengerjakan latihan pada halaman
Informasi 27 dengan menuliskan jawaban pada buku tugas. Latihan
yang dikerjakan dapat digunakan sebagai penguatan leh
siswa mengenai materi huruf
13. Siswa bersama guru mengoreksi tugas yang sudah di
kerjakan
Pengorganisasian 14. Siswa masih dengan kelompok yang sama mendapatkan
Siswa Kedalam 4-5 kartu nama (sesuai dengan nama anggota kelompok)
Kelompok Belajar yang tidak lengkap hurufnya,
15. Siswa mendapatkan 1 set kartu huruf A-Z dimasing-
masing kelompok
Membimbing 16. Aturan yang diterapkan sama seperti aturan dalam
Kelompok Bekerja bermain lambang bilangan.
dan Belajar 17. Guru memberikan contoh cara bermain kepada siswa
“kelompok 1 maju kedepan sebagai pemberi soal, salah
satu anggota kelompok mengalungkan kartu nama tadi ke
pemilik nama. Setelah itu kelompok 2 maju kedepan
untuk menyebutkan nama pemilik kartu dan menebak
huruf yang hilang dengan mengangkat kartu huruf abjad
sesuai dengan huruf yang hilang pada kartu nama.”
18. Begitu seterusnya hingga semua kelompok mendapat
gilirannya
Evaluasi dan 19. Guru memberikan penguatan kepada siswa
Pemberian “dari yang ibu lihat, hampir dari kalian semua sudah
Penghargaan memahami materi yang kita pelajari hari ini mengenai
lambang bilangan 1 sampai dengan 10 dan huruf
konsonan kalian pintar sekali, kalian juga sudah mampu
menuliskan bilangan 1 sampai dengan 10 dan juga dapat
melafalkan huruf vokal dan konsonan. Kita beri tepuk
tangan karna sudah berhasil menyelesaikan permainan
dan pembelajaran”
Penutup 1. Siswa bersama guru menyimpulkan kegiatan
pembelajaran mengenai lambang bilangan 1 sampai
dengan 10 dan huruf.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
 Bagaimana pembelajaran hari ini, menurut kalian
apakah pembelajarannya menyenangkan ?
 Apakah kalian mudah memahami materi
pembelajaran ?
3. Penginformasian materi selanjutnya
"Pada pembelajaran selanjutnya, kita akan mempelajari
materi mengenal huruf vokal dan konsonan dan juga
membilang benda dan lambang bilangan. Maka dari itu
ibu harap kalian masih mengingat huruf vokal dan
konsonan"
4. Guru melakukan evaluasi pembelajaran
"Apakah kalian mengalami kesulitan dalam membilang
lambang bilangan 1 sampai dengan 10 tadi ?
Ibu lihat ada yang sudah pintar membilang lambang
bilangan, ada juga yang masih salah sebut lambang
bilangan. Ibu harap belajar lebih giat lagi dirumah ya”
5. Guru memberi salam penutup dan meminta siswa
untuk berpamitan dan memberi salam kepada guru saat
pulang

g. SUMBER DAN MEDIA


 Diri anak, Lingkungan keluarga, dan Lingkungan sekolah.
 Buku Pedoman Guru Tema 1 Kelas 1 dan Buku Siswa Tema 1 Kelas 1 (Buku
Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, 2013).
 Kalung angka dari karton bertuliskan nomor 1-5 beberapa set (sesuai jumlah
kelompok yang mungkin terbentuk)

Lampiran

Buku siswa halaman 22

Buku siswa halaman 24


Buku siswa halaman 25

Buku siswa halaman 27

Anda mungkin juga menyukai