Evaluasi Program Kerja-RCM
Evaluasi Program Kerja-RCM
Evaluasi Program Kerja-RCM
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program sekolah merupakan suatu pedoman, petunjuk arah, dan penggerak
yang menentukan semua aktivitas yang ada di sekolah. Bermutu atau tidaknya
suatu kegiatan sekolah sangat tergantung pada program yang dibuat. Apabila
program sekolahnya baik maka kegiatan-kegiatan sekolahnya pun akan baik, dan
begitu pula sebaliknya apabila program sekolahnya tidak bermutu maka sudah
barang tentu kegiatan-kegiatan sekolahnya tidak akan bermutu pula. Berkaitan
dengan program sekolah ini sangat berkaitan dengan ketercapaian tujuan
pendidikan. Perlu diketahui bahwa semua kegiatan yang dilakukan di sekolah
yang merupakan realisasi dari program sekolah yang telah dibuat, semua itu harus
bermuara pada satu titik yakni tercapainya tujuan pendidikan sebagaimana yang
diharapkan.
Berdasarkan pada uraian di atas tampak jelas bahwa program sekolah
sangat penting dalam dunia persekolahan. Oleh karena itulah, mengingat
pentingnya program sekolah, maka untuk menjaga mutu dan pengembangannya
ke arah yang lebih baik, program sekolah ini harus selalu dievaluasi secara
berkelanjutan. Sehingga dengan dilakukannya evaluasi yang kontinyu, dari waktu
ke waktu program sekolah akan semakin bermutu. Dari hasil evaluasi inilah, dapat
dilakukan perbaikan-perbaikan, pengembangan, dan peningkatan program sekolah
sehingga akan semakin sempurna sesuai dengan tuntutan dan harapan dalam
rangka mencapai tujuan pendidikan. Dikemukakan oleh Akhmad Sudrajat (3
Februari 2010, Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com) bahwa evaluasi
program di sekolah dapat berfungsi untuk dijadikan sebagai feed back dalam
rangka memperbaiki dan mengembangkan program, serta dapat memberikan
informasi tentang perkembangan dan ketercapaian program untuk selanjutnya
digunakan untuk meningkatkan mutu program berikutnya.
Sesuai dengan uraian-uraian di atas itulah pada kesempatan ini dilakukan
evaluasi terhadap program kerja sekolah yang telah dibuat di SDN Sukamulya
Kec Kutawaringin Kab Bandung pada tahun pelajaran 2019/2020.
B. Tujuan
Tujuan dilakukannya evaluasi program sekolah ini adalah :
1. Sebagai diagnosa untuk mengetahui program-program yang tidak tepat atau
masih kurang bermutu yang selanjutnya dijadikan dasar untuk melakukan
perbaikan-perbaikan, dan sekaligus untuk mengetahui program-program
sekolah yang telah dipandang baik sehingga perlu terus dikembangkan.
2. Untuk mengetahui hambatan, kelemahan, dan masalah yang menyebabkan
tidak tercapainya program kerja sekolah sehingga akan memudahkan langkah
kerja tahun berikutnya.
3. Untuk menjaga mutu program sekolah agar semakin baik dan tetap up to date
sesuai dengan keberadaan siswa dan juga relevan dengan tuntutan masyarakat
yang selalu berkembang dengan cepat.
C. Sasaran
Sasaran dalam pelaksanaan evaluasi ini adalah tertuju pada semua program
kerja tahunan SDN Sukamulya yang mencakup 7 bidang program yaitu : bidang
kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, keuangan, dan
program manajemen.
Hal tersebut di atas tidak lepas dari 8 Standar Nasional Pendidikan, antara lain:
1. Standar Kelulusan
2. Standar Isi
3. Standar Proses
4. Standar PTK
5. Standar Sarana dan Prasarana
6. Standar pengelolaan
7. Standar Pembiayaan
8. Standar Penilaian
BAB II
PROFIL SEKOLAH SD NEGERI SUKAMULYA
A.Visi
1. Visi
Satuan pendidikan SD Negeri Sukamulya mempunyai visi : “Membentuk
peserta didik yang bertaqwa dan giat belajar/bekerja serta berwawasan
lingkungan”.
2. Misi
Misi satuan pendidikan SD Negeri Sukamulya adalah :
1. Menumbuh kembangkan nilai-nilai keagamaan dan budi pekerti.
2. Menciptakan suasana sekolah yang nyaman, lengkap, dan memadai untuk
belajar.
3. Mengelola pembelajaran secara professional agar peserta didik mampu
berpikir kritis dan sistimatis, bersikap mandiri dan berdaya saing di
jenjang pendidikan yang lebin tinggi.
4. Menumbuh kembangkan cinta budaya dan lingkungan setempat.
5. Menumbuh kembangkan keikutsertaan dalam kegiatan kompetisi.
3. Tujuan
1. Tujuan Pendidikan
Tujuan pendidikan satuan pendidikan dirumuskan mengacu pada tujuan
umum pendidikan. Tujuan pendidikan dasar adalah meletakan dasar
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
2. Tujuan Sekolah
Tujuan satuan pendidikan SD Negeri Sukamulya dapat dijabarkan sebagai
berikut :
1. Membentuk peserta didik yang beriman dan bertaqwa, berakhlak mulia,
cerdas, dan terampil.
2. Membekali peserta didik supaya memiliki kemampuan dasar keagamaan,
bermoral, dan beretika sehingga menjadi warga negara yang baik,
berkepribadian dan berbudi pekerti serta memahami ilmu pengetahuan dan
teknologi.
3. Mengembangkan kepribadian peserta didik secara utuh.
4. Mempersiapkan peserta didik sebagai bagian dari anggota masyarakat
yang dapat mengembangkan potensi dirinya.
5. Meningkatkan wawasan pengetahuan lingkungan sekitar agar peserta didik
memliki kecintaan pada nilai-nilai budaya, adat istiadat masyarakat di
daerah tempat tinggalnya dengan tetap mengikuti perkembangan jaman.
6. Mempersiapkan peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang
yang lebih tinggi.
B. Misi
Untuk mencapai misi di atas, maka SD Negeri Sukamulya menyusun misi
sebagai berikut:
1. Membentuk insan yang kreatif dan inovatif yang mengikuti perkembangan
IPTEK
2. Meningkatkan prestasi siswadalam bidang akademik/non akademik
3. Membentuk siswa yang berbudaya seni dan lingkungan
4. Membentuk insan yang berakhlak mulia dan kamil
C. Tujuan
Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut. Merujuk pada tujuan pendidikan dasar tersebut, maka
tujuan Sekolah Dasar Negeri Sukamulya adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan dan mengoptimalkan sarana prasarana sekolah, agar
berdaya guna dalam memberikan layanan pendidikan yang optimal
2. Berupaya memberikan layanan pendidikan prima untuk mencapai prestasi
peserta didik baik akademik maupun non akademik
3. Menghasilkan peserta didik yang memiliki rasa cinta terhadap budaya dan
lingkungannya
4. Membentuk karakter peserta didik yang berakhlak mulia
6. Keuangan
Pembiayaan menyangkut keperluan-keperluan dana, sumber-sumber dana,
pengelolaan dana, dan pelaporannya.
7. Manajemen
Manajemen dimaksud di sini adalah pengelolaan terhadap ke enam poin
bidang program kerja sebagaimana tercantum di atas. Kegiatan-kegiatan
yang dilakukan dalam pengelolaan itu mencakup perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, pengawasan, dan evaluasi (planning,
organizing, actuating, controlling, evaluating).Melalui pengelolaan ini
semua sumber daya yang ada akan berdayaguna secara efektif dan efisien
dalam rangka mencapai tujuan pendidikan sebagaimana yang diharapkan.
SEMESTER I SEMESTER II
KETERANGA
September
Nopember
Desember
Januari
N
Maret
April
Juni
Mei
Juli
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
I BIDANG KURIKULUM
1.1 Penyusunan Kurikulum Terlaksana
sekolah √ dengan baik dan
( Dokumen I, Dokumen II, perlu lebih
dan Dokumen III) disempurnakan
lagi
1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Terlaksana
Mengajar dengan baik
1.3 Pelaksanaan Penilaian Terlaksana
(formatif, sumatif, dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ dengan baik dan
UN/US) perlu lebih
ditingkatkan
II BIDANG KESISWAAN
2.1 Penerimaan Peserta Didik √ Terlaksana
Baru dengan baik
2.2 Pelaksanaan assessment √ Perlu
ditingkatkanlagi
2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Perlu
Penyuluhan ditingkatkanlagi
2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler
(Pramuka, Olah Raga, √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Terlaksana dan
Kesenian, dan perlu terus
Keterammpilan) dikembangkan
2.5 Pengusulan beasiswa dan PIP √ √ Terealisasi
dengan baik
2.6 Pelaksanaan Rekreasi. √ √ Terlaksana
dengan baik
2.7 Penyusunan Administerasi √ √ √ √ Terlaksana
Kesiswaan dengan baik
III BIDANG KETENAGAAN
3.1 Pendidik :
3.1.1 Pembagian tugas guru . √ Terlaksana
dengan baik
3.1.2 Pembinaan guru melalui √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Terlaksana
supervisi. dengan baik
3.1.2 Peningkatan Terlaksana
profesionalisme √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ dengan baik dan
kinerja guru. perlu
ditingkatkan
terus
3.1.4 Pengusulan kenaikan √ Terlaksana
pangkat guru dengan baik
3.1.5 Pengusulan tunjangan
kesejahrteraan guru. √ √ Terlaksana
dengan baik
3.2 Tenaga Kependidikan :
3.2.1 Peningkatan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Terlaksana
profesionalisme tenaga dengan baik dan
kependidikan. perlu
ditingkatkan
terus
3.2.2 Pengusulan kenaikan Terlaksana dan
pangkat tenaga √ √ pelayanan perlu
kependidikan. ditingkatkan
lagi
IV BIDANG SARANA DAN
PRASARANA
4.1 Pemeliharaan sarana dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Terlaksana
dengan baik
prasarana.
4.2 Usul penambahan sarana √ Terealisasi
dengan baik
meubelair.
4.3 Usul pengadaan sarana √ Terealisasi
dengan baik
keterampilan handcraft.
4.4 Penambahan buku-buku √ √ Terlaksana
dengan baik
pembelajaran.
4.5 Pengembangan program Perlu
dipertahankan
6 K (keamanan, √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
dan
kebersihan, ketertiban,
dikembangkan
keindahan, lebih baik
kekeluargaan, dan
kerindangan).
4.6 Pembuatan √ √ Perlu
dipertahankan
administerasi sarana dan
dan ditingkatkan
prasarana.
V BIDANG HUMAS
5.1 Koordinasi rutin dengan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Berjalan dengan
baik
yayasan.
5.2 Meningkatkan hubungan Perlu
dipertahankan
dengan instasi-instansi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
dan ditingkatkan
terkait.
5.3 Melaksanakan Perlu
dikembangkan
sosialisasi sekolah ke √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
terus menerus
masyarakat.
dan lebih baik
5.4 Berpartisipasi dalam Terlaksana
dengan baik
kegiatan-kegiatan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
dan perlu
lingkungan sekolah dan
dipertahankan
pemerintahan setempat,
dan instansi terkait di
daerah.
VI BIDANG KEUANGAN
6.1 Penyusunan RAPBS √ Terlaksana
dengan baik
6.2 Pengusulan dana BOS √ √ √ √ Terealisasi
dengan baik
6.3 Menentukan biaya Terlaksana
dengan baik
pembelanjaan sesuai √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
dengan RAPBS yang
telah dibuat. .
6.4 Penyusunan LPJ √ √ √ √ Terlaksana
dengan baik
VII BIDANG MANAJEMEN
SEKOLAH
7.1 Pengelolaan kurikulum. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Perlu terus
ditingkatkan
7.2 Pengelolaan kesiswaan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Perlu terus
ditingkatkan
7.3 Pengelolaan ketenagaan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Perlu terus
ditingkatkan
7.4 Pengelolaan sarana dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Perlu terus
ditingkatkan
prasarana.
7.5 Pengelolaan humas. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Perlu terus
ditingkatkan
7.6 Pengelolaan keuangan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Perlu terus
ditingan
BAB III
EVALUASI PROGRAM KERJA
SD NEGERI SUKAMULYA
A. Pembahasan
1. Bidang Kurikulum
Bidang kurikulum sudah dilaksanakan dengan baik yakni mengikuti
ketentuan yang berlaku. Di sini terbukti dengan telah tersusunnya kurikulum
sekolah mencakup Kurikulum Dokumen I dan Dokume II. Namun demikian tetap
perlu ada penyempurnaan yang lebih baik lagi, agar lebih relevan dengan keadaan
individu siswa ABK dan harapan masyarakat.
Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi pada PAIKEM
(pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan) hal ini
sangat perlu guna menarik minat dan motivasi siswa. Dengan pembelajaran yang
menyenangkan tentunya akan mendorong terhadap keberhasilan KBM
sebagaimana yang diharapkan. Dalam pelaksanaan pembelajaran yang
memperhatikan PAIKEM ini tentunya dengan menempuh berbagai cara mulai
dari pengelolaan kelas yang baik, metode, media pembelajaran, penampilan guru
dan sebagainya.
Terlaksananya penilaian yang sudah terencana, baik ulangan harian, UTS,
UAS, dan UN/US. Dan diikuti dengan analisis hasil evaluasi untuk
ditindaklanjuti dengan program perbaikan atau pengayaan.
Hal-hal tersebut di atas perlu terus ditingkatkan sehingga betul-betul
sesuai dengan harapan, dan tuntutan. Bidang kurikulum ini merupakan unsur yang
sangat penting karena semua sumber daya dan fasilitas di sekolah ditujukan untuk
mendukung kelancaran pelaksanaan kurikulum yang bermuara dalam kegiatan
belajar mengajar. Dalam hal masih kurangnya penggunaan alat peraga
pendidikan dalam melaksanakan KBM dengan berbagai alasannya, ini tetap perlu
diupayakan dan dicarikan solusi agar tetap dalam pelaksanaan KBM ini didukung
dengan media pembelajaran. Begitu pula tentang pelaksanaan analisis hasil
evaluasi, dan pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan merupakan program
wajib yang harus dilakukan oleh guru dengan sebaik-baiknya.
Program-program tersebut di atas pada dasarnya sudah dilaksanakan di
SDN Sukamulya namun perlu adanya revisi pada tahun yang akan datang agar ada
penyempurnaan.
2. Bidang Kesiswaan
Bidang kesiswaan di SDN Sukamulya pada dasarnya telah dilaksanakan
hal ini dibuktikan dengan terlaksananya sistem Penerimaan Peserta Didik Baru
yang terencana dengan baik. Selain itu juga dilaksanakannya assessment yang
berguna sebagai dasar dalam memberikan layanan kepada siswa untuk dapat
mengikuti pembelajaran yang tepat, walaupun instrumen dan pelaksanaannya
perlu disempurnakan lagi agar lebih valid dan comprehensive.
Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan
program BP yang telah dipersiapkan dan permasalahan yang dialami para siswa.
Terlaksnanya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walupun dalam bidang
kesenian perlu dikembangkan lagi dengan melengkapi sarana kesenian yang
diperlukan.
Untuk mendorong motivasi siswa maupun orang tua siswa diusulkannya
program Beasiswa dan Bagus yang hasilnya terealisasi dengan baik, sehingga
memberikan dampak positif kepada para siswa yakni mendorong untuk lebih rajin
bersekolah.
Melalui kegiatan rekreasi bersama guru, siswa, dan orang tua siswa,
terjalinlah kebersamaan, dan meningkatnya rasa kekeluargaan di antara semua
warga sekolah. Nampaknya program ini perlu dipertahankan untuk terus
dilakukan guna menjaga hubungan agar tetap harmonis. Karena hubungan yang
baik ini sangat diperlukan dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Administerasi kesiswaan telah disusun dengan sebaik-baik walaupun perlu
lebih dilengkapi lagi agar betul-betul dapat mengkaper semua hal yang diperlukan
oleh para siswa.
3. Bidang Ketenagaan
Bidang ketenagaan di SDN Sukamulya pada saat ini masih bertumpu pada
guru saja karena belum ada tenaga-tenaga lainnya. Kalau ditinjau dari pandangan
yang ideal memang keberadaan tenaga seperti ini sangat kurang mendukung
terhadap peningkatan mutu sekolah. Namun bila ditinjau dari tenaga guru yang
ada kualifikasinya sudah baik yakni ditinjau dari segi akademik maupun dari
sudut potensi dan kinerjanya.
Tenaga pendidik yang ada di SDN Sukamulya sebanyak 12 orang. Terdiri
dari: 6 orang PNS dan 6 orang Non PNS. Dilihat dari kualifikasi pendidikan,
terdiri dari 10 orang Sarjana(S-1), 2 orang SLTA.
Adapun tenaga kependidikan (kepala sekolah) berkualifikasi akademik S1
berlatar belakang S1 PGSD dan mempunyai pengalaman kerja di atas 20 tahun.
Dengan demikian bila dilihat dari kualifiksi akademik pendidik dan dan
tenaga kependidikan di SDN Sukamulya secara umum sudah memenuhi
kualifikasi yang diharapkan.
Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan mengupayakan agar
sesuai dengan kemampuannya (the right man on the right place).
Terlaksananya class visit dalam rangka pelaksanaan supervisi yang diikuti
dengan evaluasi dan tindak lanjut.
Upaya meningkatkan tenaga yang profesional telah dilakukan melalui
kegiatan-kegiatan progra KKG, mengikuti diklat-diklat kependidikan dari Dinas
Pendidikan Provinsi, dan seminar-seminar pendidikan, untuk lebih memahami dan
mengimplementasikan 4 kompetensi guru yaitu kompetensi pedagogik,
kepribadian, profesional, dan kompetensi sosial. Penguasaan 4 unsur kompetensi
guru ini merupakan syarat yang harus dimiliki oleh guru yang profesional, itulah
sebabnya empat unsur kompetensi ini selalu ditanamkan kepada para guru agar
dipahami dan diwujudkan dalam tindakan nyata sehari-hari.
Dengan adanya program TPP dan uang kompensasi secara rutin bagi guru
PNS dan diterimanya uang insentif bagi guru sukwan tahun anggaran 2016, sangat
signifikan dapat mendorong semangat, dan kedisiplinan para guru di SDN
Sukamulya. Itu sebabnya program ini sangat wajar bila dipertahankan atau bahkan
ditingkatkan.
Untuk peningkatan profesionalisme bagi kepala sekolah maka kegiatan
KKG, KKKS, diklat, lokakarya, dan workshop tentang kependidikan terus
diaktifkan. Kegiatan-kegiatan tersebut diantaranya agar kepala sekolah lebih
memahami dan dapat mengimplementasikan 5 unsur kompetensi kepala sekolah
yaitu kompetensi kepribadian, manajerial, supervisi, kewirausahaan, dan
kompetensi sosial. Kompetensi ini sangat penting untuk dipahami oleh seorang
kepala sekolah karena sebagai kepala sekolah memfunyai fungsi sebagai
edukator, manajer, administrator, supervisor, leader, inovator, dan motivator
(EMASLIM). (E. Mulyasa, 2006 : 98). Dengan pemahaman yang baik akan
kompetensi kepala sekolah tersebut maka seorang kepala sekolah akan dapat
menjalankan fungsinya dengan baik, karena hal itu sangat relevan dengan yang
dibutuhkan oleh seorang kepala sekolah dalam menjalankan tupoksinya.
➢ Keindahan, dalam hal ini sekolah telah berusaha menata lingkungan yang
ada agar menarik dan menimbulkan rasa senang dan nyaman berada di
sekolah.
➢ Kekeluargaan, sekolah telah berusaha menciptakan kekeluargaan antara
lain melalui kegiatan-kegiatan bersama seperti rekreasi, gotong-royong
memelihara kebersihan sekolah, saling berkunjung ke rumah, serta
membudayakan senyum, sapa, dan salam.
➢ Kerindangan, sekolah berusaha menciptakan kerindangan dengan gerakan
penanaman pohonpelindung di halaman sekolah.
5. Bidang Humas
Sesuai dengan yang diprioritaskan yaitu sosialisasi guna menjaring anak
usia sekolah dasar yang ada di masyarakat maka hubungan dengan masyarakat
sudah terjalin dengan baik, walaupun masih perlu peningkatan kerjasama yang
lebih baik sehingga dukungan masyarakat akan sangat membantu untuk
kelancaran pendidikan di sekolah. Jalinan komunikasi untuk membina hubungan
dengan masyarakat sekitar sekolah ditempuh dengan jalan ikut berpartisipasi
dalam kegiatan-kegiatan lingkungan, seperti kegiatan pengajian, kegiatan
pembangunan jalan lingkungan, dan kegiatan siskamling di lingkungan sekolah.
Kerja sama yang diperlukan ke depan adalah yang mengarah pada pengembangan
keterampilan siswa terutama dengan dunia kerja, karena hal ini akan sangat
mendukung terhadap program-program keterampilan.
6. Bidang Keuangan
Program bidang keuangan semestinya berujung pada pemenuhan biaya-
biaya yang diperlukan, artinya uang yang ada harus sesuai dengan kebutuhan
sekolah, bukan malah sebaliknya seperti saat ini kebutuhan-kebutuhan itulah
yang harus menyesuaikan dengan uang yang ada, sehingga fasilitas-fasilitas yang
diperlukan belum terpenuhi sebagaimana mestinya. Kenyataan ini terjadi karena
saat ini masalah keuangan hanya mengandalkan dari uang BOS yang jumlahnya
tidak seberapa. Dalam hal pemenuhan sarana dan prasarana yang dapat dibiayai
dari bantuan pemerintah baik APBD ataupun APBN ini pun sangat terbatas.
Dengan kata lain keadaan keuangan di SDN Sukamulya masih belum memenuhi
terget untuk pengembangan sekolah yang bermutu.
Adapun program keuangan yang dilakukan sesuai dengan keadaan situasi
dan kondisi sekolah adalah penyusunan RAPBS, penyediaan dana yang
bersumber dari dana BOS baik dari pusat maupun dari provinsi, dilakukannya
pembelanjaan yang sesuai dengan alokasi yang telah ditentukan dalam RAPBS,
dan sebagai pertanggungjawaban atas penerimaan dan pengunaan dana BOS maka
disusunlah LPJ BOS maupun keuangan dari sumber lainnya. Sehingga apa yang
dituangkan dalam program kerja sekolah sebenarnya sudah terlaksana dengan
baik.
7. Bidang Manajemen
Untuk dapat berdayagunanya semua unsur yang ada dalam program kerja
sekolah seperti kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas,
dan keuangan mutlak harus dimanaje dengan baik, tanpa manajemen yang baik
semua itu tidak akan berarti untuk kemajuan pendidikan di sekolah. Pada intinya
dalam memanaje atau pengelolaan semua unsur-unsur tersebut di atas adalah
mulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, controling, reporting,
evaluating, dan bajeting pada unsur-unsur yang termasuk pada program kerja
sekolah sebagaimana diuraikan di atas.
Mengingat pernyataan tersebut di atas maka di SDN Sukamulya dilakukan
manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan, manajemen ketenagaan,
manajemen sarana dan prasarana, manajemen humas, dan manajemen keuangan.
Dengan manajemen yang baik maka semua program kerja tersebut dapat berjalan
sebagaimana yang diharapkan.
A. Simpulan
Pada bagian akhir laporan evaluasi program kerja sekolah ini dapat
diambil beberapa simpulan sebagai berikut :
1. Program Kerja Sekolah merupakan implementasi dari visi, misi dan tujuan
sekolah yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, penyusunan Program Sekolah
ini harus relevan dengan visi, misi, serta tujuan sekolah. Program sekolah ini
merupakan program oprasional, yang merupakan kumpulan rencana kegiatan
nyata, sistematis, dan terpadu untuk dilaksanakan di sekolah dalam rangka
mencapai tujuan. Program Sekolah yang dimaksud di atas adalah Program
Tahunan, yakni rencana kegiatan sekolah yang akan dilaksanakan selama satu
tahun pelajaran. Program Tahunan ini dapat dijadikan sebagai petunjuk dan
pedoman dalam pelaksanaan kegiatan sekolah selama satu tahun pelajaran agar
semua kegiatan di sekolah berlangsung secara efektif dan efisien.
2. Evaluasi Program Kerja Sekolah disusun sebagai upaya yang dilakukan oleh
sekolah dalam tahap evaluasi keberhasilan program kerja sekolah ke depan
yang tealah dilaksanakan selama satu tahun ajaran. Evaluasi program kerja
sekolah ini disusun berdasarkan hasil analisa yang mengacu pada Standar
Nasional Pendidikan dengan memperhatikan 8 komponen standar, kondisi
ideal, kondisi real, dan rencana tindak lanjut sebagai solusi dari kelemahan,
kekurangan, dan masalah yang ditemukan.
3. Manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan evaluasi program kerja sekolah
adalah :
a. Sebagai sarana untuk melakukan perbaikan-perbaikan pada program sekolah
tahun-tahun berikutnya.
b. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu aktivitas sekolah melalui
perbaikian-perbaikan yang berdasar pada temuan hasil evaluasi program
sekolah.
c. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan di sekolah.
4. SDN Sukamula telah mempunyai Visi, misi, dan tujuan sekolah yang baik hal
ini dipandang dari segi relevansinya dengan apa yang diperlukan oleh peserta
didik maupun masyarakat. Namun dalam pelaksanaan program-program
kegiatan untuk menuju visi, misi dan tujuan sekolah itu masih terkendala oleh
sarana dan prasarana yang masih kurang.
5. Program kerja sekolah di SDN Sukamulya mencakup 7 bidang program yaitu :
a. Program Kurikulum, b. Program Kesiswaan, c. Program Ketenagaan, d.
Program Sarana dan Prasarana, e. Program Humas, f. Program Keuangan, dan
g. Program Manajemen.
6. Dari hasil evaluasi diperoleh data bahwa pada dasarnya semua bidang program
yang dicanangkan dapat terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dipahami karena
program-program yang dibuat memperhatikan kondisi real yang ada di
sekolah. Namun demikian bila dibandingkan dengan harapan yang ideal dan
Standar Nasional Pendidikan maka program-program yang dibuat masih perlu
ditingkatkan, seperti halnya masalah ketersediaan sarana dan prasarana masih
kurang memenuhi standar. Itu semua sebagai akibat ketersediaan keuangan
yang masih minim, sehingga bukannya dana yang mengikuti kebutuhan tetapi
sebaliknya kebutuhan yang harus ditekan agar menyesuaikan dengan dana yang
ada.
7. Dari hasil analisa dari program-program yang telah dilaksanakan dapat terlihat
bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan semua program sudah dilaksanakan.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa program yang dicanangkan 100 %
dapat dilaksanakan. Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian program
yang dilaksanakan masih ada yang harus disempurnakan karena terhambat
faktor sarana dan prasarana yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan
bahwa ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85 %.
oleh
Dadan Ruhiat, S.Pd
NIP. 196501211986101004
disyahkan di Bandung
Pada tanggal Juni 2019
Pengawas Pembina
Dra.Hj.ANI KURNIAWATI,M.MPd
NIP.196110151982042005
KATA PENGANTAR
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan .................................................................................. i
Kata Pengantar .......................................................................................... ii
Daftar Isi ..................................................................................................... iii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .........................................................................1
B. Tujuan Evaluasi............................................................................2
C. Sasaran ........................................................................................2
BAB II. PROFIL SEKOLAH
A. Visi.................................................................................................3
B. Misi ...............................................................................................3
C. Tujuan Sekolah .............................................................................3
D. Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun 2016/2017 .............4
BAB III. EVALUASI
A. Deskripsi Hasil ..............................................................................6
B. Pembahasan ...............................................................................24
BAB IV PENUTUP
A. Simpulan......................................................................................32
B. Rencana Tindak Lanjut ................................................................34
PROGRAM KERJA SEKOLAH DAN ALOKASI WAKTU PELAKSANAAN
SDN SUKAMULYA KAB. BANDUNG
TAHUN 2019/2020
SEMESTER I SEMESTER II
September
N
Nopember
Desember
Februari
KOMPONEN PROGRAM KETERANGAN
Oktober
Agustus
Januari
O.
Maret
April
Juni
Mei
Juli
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
BIDANG KURIKULUM
1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah
( Dokumen I, Dokumen II, dan Dokumen III)
I √
1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
1.3 Pelaksanaan Penilaian (formatif, sumatif, dan UN/US)
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
II BIDANG KESISWAAN
2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru √
2.2 Pelaksanaan assessment √
2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka, Olah Raga,
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Kesenian, dan Keterammpilan)
2.5 Pengusulan beasiswa dan PIP √ √
2.6 Pelaksanaan Rekreasi. √ √
2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan √ √ √ √
III BIDANG KETENAGAAN
3.2 Pendidik :
√
3.1.1 Pembagian tugas guru .
3.1.2 Pembinaan guru melalui supervisi. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3.2.2 Peningkatan profesionalisme kinerja guru. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3.1.4 Pengusulan kenaikan pangkat guru √
3.1.5 Pengusulan tunjangan kesejahrteraan guru. √ √
3.3 Tenaga Kependidikan :
3.2.1 Peningkatan profesionalisme tenaga kependidikan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3.2.2 Pengusulan kenaikan pangkat tenaga kependidikan. √ √
BIDANG KEUANGAN