Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • 308 tayangan

    Andieni-Kasus Pelanggaran Psikologi

    Diunggah oleh

    Delia Andieni
    Pelanggaran kode etik terjadi ketika sekelompok orang menawarkan tes psikologi kepada siswa SMA tanpa adanya psikolog di tempat les. Tes-tes tersebut dilakukan oleh non-psikolog sehingga hasilnya tidak valid.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Andieni-Kasus Pelanggaran Psikologi

    Diunggah oleh

    Delia Andieni
    308 tayangan2 halaman
    Pelanggaran kode etik terjadi ketika sekelompok orang menawarkan tes psikologi kepada siswa SMA tanpa adanya psikolog di tempat les. Tes-tes tersebut dilakukan oleh non-psikolog sehingga hasilnya tidak valid.

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    ANDIENI-KASUS PELANGGARAN PSIKOLOGI

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Pelanggaran kode etik terjadi ketika sekelompok orang menawarkan tes psikologi kepada siswa SMA tanpa adanya psikolog di tempat les. Tes-tes tersebut dilakukan oleh non-psikolog sehingga hasilnya tidak valid.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    308 tayangan2 halaman

    Andieni-Kasus Pelanggaran Psikologi

    Diunggah oleh

    Delia Andieni
    Pelanggaran kode etik terjadi ketika sekelompok orang menawarkan tes psikologi kepada siswa SMA tanpa adanya psikolog di tempat les. Tes-tes tersebut dilakukan oleh non-psikolog sehingga hasilnya tidak valid.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    dari 2

    Nama : Andieni Delia Nadila

    Nim : 200205002
    Tugas : Kasus pelanggaran kode etik
    1. Bentuk Pelanggaran Disebuah SMA N dikota Padang. Datang tim dari
    sebuah perusahaan les belajar, mereka datang untuk
    mensosialisasikan tentang pemilihan jurusan yang
    tepat bagi siswa kelas 12. Mereka menawarkan
    untuk tes minat dan bakat, tes IQ, serta membantu
    penjurusan yang tepat untuk siswa. Mereka juga
    meminta bayaran sebesar 60k kepada masing-
    masing siswa. Pelanggaran yang terjadi adalah
    mereka tidak memiliki psikolog di tempat lesnya.
    Semua prosedur tes tersebut dilakukan oleh sarjana
    psikologi dan non psikologi. Sehingga hasil dari tes
    tersebut tidak valid.
    2. Analisis Psikolog Dalam aturan etik psikologi, orang yang berhak
    memberikan dan menginteprestasikan tes psikologi
    baik itu tes IQ, kepribadian, minat bakat, dan lain-
    lain adalah seorang psikolog yang telah
    menyelesaikan pendidikan S2 profesi psikologi dan
    mempunya surat izin praktek dari himpsi. Yang
    tamatan S1 hanya boleh memberikan administrasi
    tes dibawah pengawasan psikolog.
    3. Analisis Pribadi Menurut saya yang dilakukan oknum tersebut
    memang pelanggaran. Jika hasil tes yang mereka
    lakukan tidak valid dapat membuat sebagian siswa
    salah dalam memilih jurusan dan mengganggu
    proses perkulihan bahkan masa depannya.
    Sebaiknya oknum memiliki kerja sama dengan
    psikolog agar hasil tes yang ditawarkan lebih valid
    dan tidak ada memiliki risiko penipuan.
    1. Bentuk Pelanggaran Pada suatu saat ada seseorang yang melakukan
    konsultasi kepada seorang psikolog, lalu sesuai
    dengan strukturnya psikolog pun mencatat
    menyimpan data yang didapat dari hasil konsultasi.
    Hingga konsultasi telah selesai namun pada suatu
    ketika, psikolog ini membagikan data yang didapat
    dari hasil konsultasi itu kepada temannya sebagai
    bahan untuk tugas temannya tersebut. Namun hal
    ini melanggar kode etik yang terdapat pada pasal
    ini dimana seorang psikolog harus menjaga apa
    yang telah didapat dalam hasil konsultasi.
    2. Analisis Psikolog Dalam aturan kode etik psikologi, yang dilakukan
    psikolog ini termasuk pelanggran dengan pasal 23
    poin c.
    3. Analisis Pribadi Menurut saya yang dilakukan psikolog itu memang
    sebuah pelanggaran yang fatal. Karena data pribadi
    klien harus dijaga dan tidak boleh dibagikan
    dengan alasan apapun. Data diri bersifat privasi dan
    harus dilindungi.

    Anda mungkin juga menyukai