Pedoman No. 1 Tahun 2021 QAIP Versi PDF
Pedoman No. 1 Tahun 2021 QAIP Versi PDF
Pedoman No. 1 Tahun 2021 QAIP Versi PDF
Kata Pengantar
Standar Audit Intern AAIPI mengatur bahwa APIP harus memiliki program pengembangan dan
penjaminan kualitas (Quality Assurance and Improvement Program /QAIP) untuk menjamin
kualitas APIP dalam melaksanakan semua tahapan pengawasan internal sesuai dengan Standar
Audit Intern. Program pengembangan dan penjaminan kualitas merupakan penilaian
berkelanjutan dan berkala atas seluruh spektrum kegiatan audit dan konsultasi pada pelaksanaan
pengawasan intern.
Atas dasar Standar Audit Intern AAIPI tersebut, Inspektorat Utama Kementerian PPN/Bappenas
menyusun Pedoman Program Pengembangan dan Penjaminan Kualitas dengan merujuk pada
standar dan pedoman telaah sejawat AAIPI dan benchmarking pada APIP Kementerian/Lembaga
lain yang telah lebih dahulu menyusun pedoman serupa. Pedoman ini, diharapkan dapat
dimanfaatkan di lingkungan Inspektorat Utama Kementerian PPN/Bappenas agar dapat
meningkatkan dan menjaga kualitas pengawasan internal Inspektorat Utama secara terus-
menerus.
[Date] i
Daftar Isi
Kata Pengantar ...................................................................................................................... i
Daftar Isi ................................................................................................................................ ii
Daftar Lampiran .................................................................................................................... iii
PEDOMAN PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PENJAMINAN KUALITAS ....................... 1
A. Definisi Program Pengembangan dan Penjaminan Kualitas ....................................... 1
B. Tujuan program pengembangan dan penjaminan kualitas ......................................... 2
C. Ruang Lingkup Program Pengembangan dan Penjaminan Kualitas ........................... 2
D. Perspektif penerapan program pengembangan dan penjaminan kualitas ................... 2
E. Kerangka Program Pengembangan dan Penjaminan Kualitas ................................... 3
F. Elemen Kegiatan Pengawasan Intern......................................................................... 5
G. Penilaian Intern .......................................................................................................... 5
H. Penilaian Ekternal ...................................................................................................... 7
[Date] ii
Daftar Lampiran
Lampiran I Tata Cara Penilaian Mandiri Secara Berkala
Lampiran II Kertas Kerja Penilaian
Lampiran III Berita Acara Pembahasan Hasil Penilaian Mandiri Secara Berkala
Lampiran IV Berita Acara Hasil Pembahasan Quality Assurance
Lampiran V Format Laporan Hasil Penilaian Mandiri
[Date] iii
PEDOMAN
PROGRAM PENGEMBANGAN
DAN PENJAMINAN KUALITAS
Dari definisi di atas, maka program pengembangan dan penjaminan kualitas mengandung
makna:
1. Suatu penilaian berkelanjutan dan berkala atas seluruh spektrum kegiatan audit dan
konsultasi pada pelaksanaan pengawasan intern.
2. Penilaian tersebut meliputi proses yang tepat dan menyeluruh; supervisi dan pengujian
berkelanjutan atas kegiatan audit dan konsultasi; serta adanya validasi secara berkala
atas kesesuaian pelaksanaan kegiatan pengawasan intern dengan definisi pengawasan
intern, kode etik, dan standar audit.
3. Penilaian juga mencakup analisis dan pengukuran berkelanjutan atas indikator kinerja
(contoh : pencapaian Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT), rekomendasi yang
ditindaklanjuti, dan tingkat kepuasan pengguna layanan).
4. Apabila hasil penilaian menemukan adanya area-area untuk peningkatan dalam kegiatan
pengawasan intern, maka Inspektorat Utama akan melaksanakan peningkatan-
peningkatan tersebut melalui program pengembangan dan penjaminan kualitas
[Date] 1
B. Tujuan program pengembangan dan penjaminan kualitas
Program pengembangan dan penjaminan kualitas bertujuan untuk:
1. Mendorong kesesuaian kegiatan pengawasan intern dengan Definisi Pengawasan Intern
dan Standar serta penerapan Kode Etik oleh auditor;
2. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan pengawasan intern termasuk pemenuhan
harapan pemangku kepentingan; dan
3. Mengidentifikasi peluang untuk peningkatan (opportunities for improvement).
[Date] 2
b. Pelaksanaan kegiatan pengawasan intern telah sesuai dengan pedoman yang telah
ditetapkan.
c. Pelaksanaan kegiatan pengawasan intern telah memenuhi tujuan, wewenang dan
tanggung jawab yang tercantum pada piagam pengawasan intern (audit charter).
d. Pelaksanaan kegiatan pengawasan intern telah sesuai dengan harapan para
pemangku kepentingan.
e. Pelaksanaan kegiatan pengawasan intern telah memberikan nilai tambah dan
meningkatkan pelaksanaan tugas dan fungsi kementerian.
f. Survei kepuasan pelanggan dan peningkatan kapabilitas auditor telah dijalankan.
g. Seluruh sumber daya telah dimanfaatkan secara efisien dan efektif.
[Date] 3
Gambar 1. Program Pengembangan dan Penjaminan Kualitas
[Date] 4
F. Elemen Kegiatan Pengawasan Intern
Dalam kerangka Program Pengembangan dan Penjaminan Kualitas, kegiatan pengawasan
intern dibagi menjadi tiga elemen utama, governance (tata Kelola), professional practice
(praktik professional), dan communication (komunikasi). Unsur-unsur yang tercakup pada
ketiga elemen utama tersebut adalah sebagai berikut:
3. Komunikasi, mencakup:
a. Komunikasi Hasil Pengawasan;
b. Tindak Lanjut hasil Pengawasan; dan
c. Komunikasi dengan Stakeholders.
Tujuan penilaian (assessment objective) untuk setiap unsur dari ketiga elemen utama tersebut
akan dirinci lebih lanjut pada lampiran II Kertas Kerja Penilaian Mandiri Secara Berkala.
G. Penilaian Intern
Penilaian intern atas kualitas kegiatan pengawasan intern dilakukan melalui dua cara yang
saling berhubungan satu sama lain, yaitu: pemantauan berkelanjutan (ongoing monitoring),
dan penilaian mandiri secara berkala (periodic self assessment).
1. Pemantauan berkelanjutan (ongoing monitoring)
[Date] 5
Pemantauan berkelanjutan dilakukan untuk mengevaluasi kesesuaian pelaksanaan
kegiatan pengawasan intern sehari-hari dengan kode etik dan standar. Pemantauan
berkelanjutan memberikan jaminan bahwa proses-proses pengawasan intern telah
berjalan secara efektif untuk dapat menjaga kualitas setiap penugasan pengawasan
intern. Pemantauan berkelanjutan dilakukan dengan menerapkan reviu berjenjang di
dalam penugasan pengawasan internal Pemantauan berkelanjutan setiap penugasan
pengawasan intern dilakukan dengan merujuk pada standar, yaitu:
c. Standar 4000 SAIPI – Komunikasi Hasil Penugasan Audit Intern, yang mencakup:
1) Kriteria Komunikasi Hasil Penugasan Audit Intern;
2) Kualitas Komunikasi;
3) Metodologi, Bentuk, Isi, dan Frekuensi Komunikasi;
4) Tanggapan Auditi;
5) Kesesuaian dengan Standar Audit; dan
6) Pendistribusian Hasil Audit Intern.
[Date] 6
ditemukan adanya kelemahan-kelemahan dan/atau area-area untuk peningkatan
(areas for improvement) pada proses pemantauan berkelanjutan harus segera
ditindaklanjuti dan dilaporkan secara berkala.
H. Penilaian Ekternal
Pelaksanaan penilaian eksternal mengikuti Pedoman Telaah Sejawat yang dikeluarkan oleh
Asosiasi Auditor Internal Pemerintah Indonesia (AAIPI)
[Date] 7