Materi Standar Kompetensi Arsiparis
Materi Standar Kompetensi Arsiparis
Materi Standar Kompetensi Arsiparis
KOMPETENSI
ARSIPARIS
Biodata
Nama : Widya Wahyuni Setianingrum, ST
NIP : 19800320 200112 2 001
Pangkat/ Golongan : Penata Tk I/ IIId
Riwayat Jabatan:
2002 – 2011 : Staf Reproduksi Arsip
2011 – 2012 : Plt Kasubag Diskestra Pegawai
2012 – 2014 : Kasie Administrasi SDM Kearsipan
2014 – sekarang : Arsiparis Muda
No. Hp : 085892419736
Email : [email protected]
DASAR HUKUM.....(1)
Undang Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan;
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN
Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 Tentang Pelaksanaan Undang Undang
Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan;
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 48 Tahun
2014 tentang Jabatan Fungsional Arsiparis
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : 13
Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 48 Tahun 2014 tentang Jabatan
Fungsional Arsiparis
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 38 Tahun
2017 tentang Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan Pegawai ASN
Perka ANRI Nomor 5 Tahun 2016 tentang Standar Kualitas Hasil Kerja
(SKHK) Pejabat Fungsional Arsiparis jo Perka ANRI Nomor 23 Tahun 2017
perubahan atas Perka ANRI Nomor 5 Tahun 2016 tentang Standar Kualitas
Hasil Kerja (SKHK) tentang Standar Kualitas Hasil Kerja (SKHK) Pejabat
Fungsional Arsiparis
DASAR HUKUM.....(2)
Perka ANRI Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pedoman Sertifikasi JFA;
5
Latar belakang UU no : 5 Tahun 2014 ttg ASN
Diktum :
a. bahwa dalam rangka pelaksanaan cita-cita bangsa dan
mewujudkan tujuan negara sebagaimana tercantum dalam
pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945, perlu dibangun aparatur sipil negara yang memiliki
integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih
dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta mampu
menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu
menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan
bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945;
8
(1) Pengembangan karier PNS dilakukan berdasarkan
kualifikasi, kompetensi, penilaian kinerja, dan kebutuhan
Instansi Pemerintah.
9
PERSYARATAN PENGANGKATAN JABATAN FUNGSIONAL
Pengangkatan Pertama JF
10
Pengangkatan Perpindahan dari jabatan lain
12
Pasal 26 , ayat (1) dan (2)
13
PP nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS
Pasal 109 ayat (4) dan (5)
Komunikasi Pelayanan
Kompetensi Perekat Publik
Sosial Kultural Bangsa
Teknis
Teknis
Integritas
Pengambilan Kerjasama
Keputusan
Perekat Orientasi
Perekat pada Hasil
Mengelola Bangsa
Bangsa
Perubahan
Pelayanan
Pengembangan Publik
diri & orang lain
22
Pengembangan Kompetensi dalam UU 5 Tahun 2014
Pasal 70
SEMINAR
KURSUS
PENATARAN
Pengembangan Pelatihan
Kompetensi Teknis Dapat dilakukan secara
Pasal 214 berjenjang
Pengembangan Pelatihan
Kompetensi Untuk mencapai kompetensi
Fungsional sesuai jenjang JF
Pasal 215
Jenis dan jenjang pengemb komp
oleh instansi Pembina JF
Pengembangaan kompetensi
ditetapakan oleh LAN
33
(1) Kompetensi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 167
huruf d merupakan informasi mengenai kemampuan PNS dalam
melaksanakan tugas Jabatan.
(2) Dalam rangka menyediakan informasi mengenai kompetensi PNS
dalam profil PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
setiap PNS harus dinilai melalui uji kompetensi.
Pasal (3) Uji kompetensi PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
171 dapat dilakukan oleh assessor internal pemerintah atau
bekerjasama dengan assessor independen.
(4) Uji kompetensi PNS sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) mencakup pengukuran Kompetensi Teknis, Kompetensi
Manajerial, dan Kompetensi Sosial Kultural.
34
TINGKAT PENGUASAAN KOMPETENSI
Proficiency Levels Competence
Level 5
Level 4 Expert
Mengkreasikan
Level 3- Advance mengembangka
Intermediate Mengevaluasi
n, konsep, teori,
Level 2 Menerapkan suatu proses
kebijakan
Basic dg analisis pekerjaan
Sebagai
Menerapkan Tdk Mengembang
sumber rujukan
Level 1 sesuai memerlukan kan teknik
utama
Awaeness pedoman bimbingan metode kerja
(mentor)
Memberi
Tingkat memahami, Berdasar Dapat
pedoman/pa membimbing arahan atau
mengerti substansi
nduan orang lain tanpa
pekerjaan sederhana
panduan
dg pedoman/ memerlukan memecahkan
panduan bimbingan masalah
Bimbingan intensif teknis
operasional
PENGGUNAAN STANDAR KOMPETENSI JABATAN
PENGEMBANGAN KOMPETENSI
ASN
PENEMPATAN ASN
Perencanaan Pengembangan Kompetensi Penempatan sesuai kualifikasi dan
Pemberian Tugas Belajar atau pengalaman jabatan
Pelatihan (manajerial, teknis, fungsional Penempatan sesuai kompetensi
Coaching, Mentoring Panduan the right man on the right job
Magang di instansi pemerintah / swasta
Pengembangan kompetensi terstruktur
Acuan penyusunan kurikulum diklat PROMOSI & MUTASI
PENGEMBANGAN KARIER Promosi berdasarkan persyaratan
jabatan. kompetensi, kinerja
Menyusun pola/alur karier
Seleksi Administrasi
STANDAR mutasi berdasarkan kesesuaian
kompetensi
(persyaratan jabatan0
Seleksi Kompetensi manajerial
KOMPETENSI Mutasi, Promosi hrs sudah
memenuhi kompetensi (mengikuti
dan sosial kultural
Seleksi Kompetensi Teknis
JABATAN dan lulus uji kompetensi
38
SASARAN
STANDAR KOMPETENSI ARSIPARIS
39
PENGERTIAN
40
KONSEP KOMPETENSI
Knowledge Skill
(Pengetahuan) (Keterampilan)
Kompetensi
ELEMEN KOMPETENSI JABATAN
DALAM PROSES ANALISIS
Kompetensi Teknis
⬡ Kompetensi Jabatan
Kompetensi Manajerial
Kompetensi Sosial Kultuural
IKHTISAR JABATAN
KATEGORI ARSIPARIS KETERAMPILAN
⬡ ARSIPARIS TERAMPIL :
Kompetensi Arsiparis Terampil dengan kualifikasi teknis atau penunjang
professional yang pelaksanaan fungsi dan tugasnya serta
kewenangannya mensyaratkan penguasaan teknis di bidang kearsipan
pada tingkat paham (awareness)
⬡ ARSIPARIS MAHIR :
Kompetensi Arsiparis Mahir dengan kualifikasi teknis atau penunjang
professional yang pelaksanaan fungsi dan tugasnya serta
kewenangannya mensyaratkan penguasaan teknis di bidang kearsipan
pada tingkat dasar (basic)
⬡ ARSIPARIS PENYELIA :
Kompetensi Arsiparis Penyelia dengan kualifikasi teknis atau penunjang
professional yang pelaksanaan fungsi dan tugasnya serta
kewenangannya mensyaratkan penguasaan teknis di bidang kearsipan
pada tingkat Lanjutan/menengah (intermediate)
IKHTISAR JABATAN
KATEGORI ARSIPARIS KEAHLIAN… 1)
PEMBINAAN
KEARSIPAN
PENGELOLAAN PENGELOLAAN
ARSIP DINAMIS ARSIP STATIS
PENGOLAHAN
ARSIP &
PENYAJIAN
ARSIP MENJADI
INFORMASI
MUATAN KOMPETENSI TEKNIS ARSIPARIS
sesuai FUNGSI dan TUGAS ARSIPARIS
Menjaga TERCIPTANYA ARSIP dari kegiatan yang dilakukan oleh LN, Pemda, PTN;
Menjaga ketersediaan arsip yang AUTENTIK dan TERPERCAYA sbg alat bukti yang
sah
Menjaga TERWUJUDNYA PENGELOLAAN ARSIP yang andal, dan pemanfaatan
arsip sesuai ketentuan per UU an
Menjaga KEAMANAN DAN KESELAMATAN arsip yang berfungsi untuk menjamin
arsip-arsip yang berkaitan dengan hak-hak keperdataan rakyat melalui
pengelolaan dan pemanfataan arsip yang autentik dan terpercaya.
Menjaga KESELAMATAN DAN KELESTARIAN arsip sebagai bukti
pertanggungjawaban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara;
Menjaga KESELAMATAN ASET NASIONAL dalam bidang ekonomi, sosial, politik,
budaya, pertahanan, serta keamanan sebagai identitas dan jati diri bangsa;
MENYEDIAKAN INFORMASI guna meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam
pengelolaan dan pemanfaatan arsip yang autentik dan terpercaya.
KAMUS KOMPETENSI
INDIKATOR PELAKU
7. Mengelola 2 Proaktif beradaptasi 2.1. Menyesuaikan cara kerja lama dengan menerapkan metode/proses batu
perubahan mengikuti perubahan selaras dengan ketentuan yang berlaku tanpa arahan orang lain;
2.2. Mengembangkan kemampuan diri untuk menghadapi perubahan;
2.3. Cepat dan tanggap dalam menerima perubahan.
8. Pengambila 2 Menganalisis 2.1. Melakukan analisis secara mendalam terhadap informasi yang tersedia
n keputusan masalah secara dalam upaya mencari solusi;
mendalam
2.2. Mempertimbangkan berbagai alternatif yang ada sebelum membuat
kesimpulan;
2.3. Membuat keputusan operasional berdasarkan kesimpulan dari berbagai
sumber informasi sesuai dengan pedoman yang ada.
KOMPETENSI ARSIPARIS AHLI PERTAMA
B SOSIAL KULTURAL
11. Pengelolaan Arsip 2 Mampu melaksanakan 2.1. Mampu melaksanakan pengelolaan arsip statis
Statis pengelolaan arsip statis melalui melalui deskripsi arsip sehingga mampu menyediakan
deskripsi arsip sehingga mampu akses (jalan masuk) terhadap arsip statis yang akan
menyediakan akses (jalan dikelola lembaga kearsipan;
masuk) terhadap arsip statis 2.2. Mampu melaksanakan teknik penyusunan sarana
yang dikelola lembaga kearsipan bantu penemuan kembali arsip statis (finding aids); dan
dan melakukan perawatan arsip 2.3 Mampu menjelaskan teknik restorasi dan reproduksi
yang mengalami kerusakan arsip statis, baik yang konvensional maupun
akibat beberapa faktor nonkonvensional;
(kimia,biota, fisika, manusia dan
bencana alam) melalui kegiatan
restorasi arsip (rewashing,
recleaning, dan reproduksi/alih
media arsip) sesuai prosedur
KOMPETENSI ARSIPARIS AHLI PERTAMA
12 Pembinaan 2 Mampu melaksanakan kegiatan 2.1. Mampu melaksanakan kegiatan pembinaan
Kearsipan pembinaan kearsipan dan SDM kearsipan dan SDM kearsipan sesuai prosedur dan SOP
Kearsipan sesuai prosedur/ pengelolaan arsip dinamis dan pengelolaan arsip statis
pedoman kerja, seperti: seperti bimbingan teknis SDM Kearsipan, penyuluhan
1) bimbingan teknis SDM kearsipan, pemberian/pendukung fasilitatif kearsipan,
Kearsipan; serta monitoring dan evaluasi sistem informasi
2) penyuluhan kearsipan; kearsipan;
3) pemberian/pendukung fasilitatif 2.2. Mampu melaksanakan tahapan pekerjaan dalam
kearsipan; pengelolaan arsip dinamis dan pengelolaan arsip statis
4) monitoring dan mengevaluasi sesuai prosedur kerja/pedoman;
(MONEV) sistem informasi 2.3. Mampu menjelaskan secara rinci dan lengkap
kearsipan; mengenai pengelolaan arsip dinamis termasuk
penggunaan instrumen pengelolaan arsip dinamis dan
pengelolaan arsip statis kepada pengguna (user)
13 Pengolahan arsip 2 Mampu melaksanakan proses 2.1. Mampu melaksanakan tahapan kegiatan
dan penyajian pemberkasan arsip dan mampu pemberkasan arsip mulai cara memeriksa arsip yang
arsip menjadi menyediakan arsip dinamis yang akan diberkaskan, menentukan indeks, memberi kode
informasi utuh dan lengkap sesuai terhadap indeks yang telah ditentukan, membuat/
prosedur/pedoman kerja dengan memberi label, membuat tunjuk silang bilamana
menggunakan instrumen klasifikasi diperlukan, dan menata arsip ke dalam suatu sistem
arsip dan kalsifikasi keamanan dan pemberkasan, serta mampu menemukan arsip secara
akses arsip, termasuk pengelolaan cepat, tepat dan lengkap;
arsip terjaga, baik secara manual 2.2. Mampu melaksanakan tahapan prosedur
ataupun elektronik penyediaan arsip dinamis sebagai informasi publik, serta
menguasai pemanfaatan penggunaan Klasifikasi Arsip
dan Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip; dan
2.3. Mampu menjelaskan secara lengkap, rinci dan jelas
kepada stakeholder mengenai prosedur dan tahapan
dalam pengelolaan arsip terjaga.
PERSYARATAN JABATAN ARSIPARIS AHLI PERTAMA
III PERSYARATAN JABATAN
Jenis Persyaratan Uraian Tingkat Pentingnya Terhadap
Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A Pendidikan 1. Jenjang Minimal D.IV/S.1 V
2. Bidang Ilmu Kearsipan/ Non Kearsipan sesuai Kualifikasi V
Pendidikan yang Ditentukan
B. Pelatihan 1. Manajerial
2. Teknis Dasar-Dasar Kearsipan V
Pengelolaan Arsip Media Baru V
Pengelolaan Arsip Elektronik V
3. Fungsional Pendidikan dan Pelatihan Fungsional Arsiparis V
Kategori Keahlian (khusus yang berasal dari
Non- Kearsipan) atau Pendidikan dan Pelatihan
Alih Jenjang Jabatan Fungsional Arsiparis
(Khusus yang berasal dari Non-Diploma III
Kearsipan) dan telah lulus mengikuti
Pendidikan dan Pelatihan Fungsional Arsiparis
Kategori Keterampilan
C. Pengalama Bagi Arsiparis pengangkatan pertama dalam V
n Kerja JFA minimal 1 (satu) tahun sebagai CPNS atau
bagi Arsiparis yang promosi/alih jenjang
jabatan minimal 4 (empat) tahun telah
menduduki JFA atau bagi Arsiparis
pengangkatan dalam JFA melalui
penyesuaian/inpassing minimal 2 (dua) tahun
berpengalaman di bidang
ketatausahaan/kearsipan
D. Pangkat Penata Muda/ III-a V
E Indikator Kinerja Jabatan Mampu melaksanakan tugas/pekerjaan teknis pemberkasan dan
penyediaan arsip dinamis pada publik, tahapan penyusunan sarana
bantu penemuan kembali arsip, arsip, teknik restorasi dan reproduksi
arsip, menguasai SOP pengelolaan arsip dinamis dan NSPK Kearsipan,
menggunakan aplikasi pengelolaan arsip secara elektronik pada tingkat
dasar dengan menggunakan alat/prosedur/metode kerja yang sudah
baku dan memanfaatkan TIK dalam pengelolaan arsip di lingkungan
pemerintah
KOMPETENSI ARSIPARIS AHLI MUDA
II STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI LEVEL DESKRIPSI INDIKATOR KOMPETENSI
A MANAJERIAL
1. Intergritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai dengan nilai,
menanamkan keyakinan norma, dan etika organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
bersama agar anggota yang
dipimpin bertindak sesuai 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguran bagi anggota yang
nilai, norma, dan etika dipimpin agar bertindak selaras dengan nilai, norma, dan etika organisasi
organisasi dalam lingkup dalam segala situasi dan kondisi;
formal. 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap penerapan sikap
integritass di dalam unit kerja yang dipimpin.
2 Kerja sama 3 Efektif membangun tim kerja 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim, membentuk tim yang tepat,
untuk peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang optimal;
organisasi
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan pengambilan keputusan
berdasarkan usulan-usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara
efektif untuk upaya penyelesaian pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
13 Pengolahan 3 Mampu merancang proses analisis 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengolahan arsip dan
arsip dan pengolahan arsip dan penyajian arsip penyajian arsip dengan menggunakan sarana komputer;
penyajian menjadi informasi untuk dapat 3.2. Mampu mensosialisasikan fungsi dan manfaat Sistem Informasi
arsip menjadi dimanfaatkan oleh publik Kearsipan Nasional (SIKN) dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional
informasi (JIKN);
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang timbul dan
mengambil keputusan dalam pelaksanaan pengolahan arsip dan
penyajian arsip menjadi informasi untuk dapat dimanfaatkan oleh publik.
PERSYARATAN JABATAN ARSIPARIS AHLI MUDA
III PERSYARATAN JABATAN
Jenis Persyaratan Uraian Tingkat Pentingnya Terhadap
Jabatan
Mutlak Penting Perlu
A Pendidikan 1. Jenjang Minimal D.IV/S.1 V
2. Bidang Kearsipan/ Non Kearsipan sesuai Kualifikasi V
Ilmu Pendidikan yang Ditentukan
1.
B. Pelatihan
Manajerial
2. Teknis Manajemen Arsip Dinamis V
Manajemen Arsip Statis V
Program Arsip Vital/Asset V
Manajemen Arsip Elektronik V
3. Pendidikan dan Pelatihan Fungsional Arsiparis V
Fungsional Kategori Keahlian (khusus yang berasal dari Non-
Kearsipan) atau Pendidikan dan Pelatihan Alih
Jenjang Jabatan Fungsional Arsiparis (Khusus
yang berasal dari Non-Diploma III Kearsipan) dan
telah lulus mengikuti Pendidikan dan Pelatihan
Fungsional Arsiparis Kategori Keterampilan