Interpretasi ISO 13485 & CPAKB
Interpretasi ISO 13485 & CPAKB
Interpretasi ISO 13485 & CPAKB
• ISO 15189
Dasar Sistem Manajemen ISO
Continual Improvement
1. High Commitment
2. Consistent
3. Team Work
4. Focus to schedule
PENGERTIAN TENTANG
MUTU
Mutu adalah kesesuaian
dengan persyaratan
Mutu adalah ketiadaan
kerusakan
Mutu adalah nilai dari uang
Mutu adalah kesesuaian
dengan gunanya
Mutu adalah pertemuan
dengan persyaratan pelanggan
Mutu melebihi harapan
pelanggan
Mutu adalah kepuasan
pelanggan
Customer Requirements
Quality of Design
Quality of Conformance
Value
Customer Satisfaction
PELANGGAN
INTERNAL EXTERNAL
From
Related
parties
From
Related
parties
Pendekatan : Proses & Produk
4.1. Persyaratan Umum
1. Organisasi harus mendokumentasikan sistem
manajemen mutu dan menjaga keefektifannya sesuai
dengan persyaratan Standar Internasional ini dan
persyaratan peraturan yang berlaku.
2. Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan
memelihara persyaratan, prosedur, aktivitas atau
pengaturan yang diperlukan untuk didokumentasikan
oleh standar ini atau persyaratan peraturan yang
berlaku.
3. Organisasi harus mendokumentasikan peran yang
dilakukan oleh organisasi bawah persyaratan peraturan
yang berlaku.
CATATAN :
Organisasi yang dimaksd disini adalah dapat dikatakan
sebagai pabrikan, perwakilannya, atau distributor terkait
4.1.2 Organisasi harus :
1. Menetapkan proses-proses yang diperlukan untuk
sistem manajemen mutu dan penerapan proses ini
seluruh organisasi dengan mempertimbangkan
peran yang dilakukan oleh organisasi;
2. Menerapkan pendekatan berbasis risiko untuk
kontrol proses yang sesuai yang diperlukan untuk
sistem manajemen mutu;
3. Menetapkan urutan setiap proses
4.1.3 Untuk setiap proses SMM Organisasi
harus :
1. Menetapkan kriteria-kriteria proses agar setiap dapat
berjalan efektif
2. Memastikan ketersediaan Sumberdaya
3. Menerapkan tindakan yang diperlukan untuk mencapai
hasil yang direncanakan dan memelihara efektifitas
proses tersebut
4. Memantau dan melakukan pengukuran yang sesuai dan
menganalisa proses
5. Menetapkan dan memeliharan catatan yang dibutuhkan
untuk menunjukkan kesesuaian SMM dengan Standar
Perundang-undangan terkait
Peta Bisnis Proses adalah suatu gambar yang
menggambarkan garis besar alur proses-proses dalam upaya
menerapkan Sistem Manajemen Mutu
4.1.4 Untuk setiap proses SMM Organisasi harus :
Rekaman adalah jenis dokumen khusus dan harus dikendalikan sesuai dengan
persyaratan yang diberikan dalam 4.2.5.
Kebijakan Mutu
Sasaran Mutu
Marke
HRGA FSE FAS PJT
ting
Supplier 1 2 3 Customer
5.3. Quality policy
1. Sesuai dengan kebutuhan organisasi
Seluruh Pimpinan dan Staf PT. XXXX mempunyai komitmen penuh untuk
mencapai kepercayaan tertinggi dari pelanggan dengan menerapkan
Sistem Manajemen Mutu ISO 13485 (2016) dan Peraturan Pemerintah
Untuk mewujudkan hal tersebut maka Seluruh Pimpinan dan Staf PT. XXX
bertekad untuk :
2 4 6
3 6 9
4 8
KEMUNGKINAN TERJADI (FREKUENSI)
TINGKAT
KLASIFIKASI 1 2 3
SANGAT JARANG KADANG-KADANG SERING
KINERJA KEUANGAN CITRA PERUSAHAAN HARM
(< 1 KALI/TAHUN) (1-10 )KALI/TAHUN) (> 10KALI/TAHUN)
Menimbulkan
gangguan kecil Kerugian hingga
Tidak menurunkan citra Menimbulkan dampak ringan
1 pada pelayanan Rp 5,000,000,- TS 1 TS 2 3 TS
perusahaan (iritasi/ luka ringan)
namun tidak
signifikan
Terdapat citra negatif yang
Kerugian dari dapat mempengaruhi kinerja
Menimbulkan Rp 5,000,001,- atau kebijakan, tapi tidak Membutuhkan perawatan
2 gangguan kerja sampai dengan ada pembatalan kontrak oleh medis, perlu bantuan pihak TS TS S
hingga 1 hari , Rp 25,000,000,- pelanggan serta luar
permasalahan di antar 2 4 6
departemen
Menimbulkan
Kerugian dari
gangguan proses, Pemberitaan negatif yang
Rp 25,000,000,-
3 dan proses menurunkan kepercayaan Penyakit kronis (Hepatitis) S S S
100.000.000,-
terlambat maks 3 stake holder
hari 3 6 9
Menimbulkan
Kerugian lebih dari Hilang kepercayaan stake
gangguan pada
4 Rp 100,000,000,- holder hingga adanya Kematian S S S
proses dan bisnis 12
pembatalan kontrak 4 8
berhenti
7.2. Customer-related processes
1. Identifikasi persyaratan pelanggan
7. Pengendalian perubahan
8. Transfer Disain dan pengembangan ke manufkatur
9. Pengendalian Perubahan
10. Disain File
7.4. Purchasing
1. Pengendalian pembelian
7.5.9.1 Umum
Organisasi Umum harus mendokumentasikan prosedur untuk
ketertelusuran. Prosedur ini harus menentukan sejauh mana
ketertelusuran sesuai dengan persyaratan peraturan yang
berlaku dan catatan harus dipelihara (lihat 4.2.5).
3. Catatan kalibrasi
Non Aktif
Alat Kesehatan Non Aktif adalah alat kesehatan yang
dioperasikan menggunakan sumber energi selain
yang digunakan pada alat kesehatan aktif
N0 Kelompok Keterangan
2 Alat Kesehatan Menggunakan sumber listrik AC atau DC untuk pengoperasian dan tidak
Elektromedik non memancarkan radiasi pengion atau zat radioaktif selama penggunaan untuk
Radiasi mencapai maksud penggunaannya
3 Alat Kesehatan Non Tidak menggunakan sumber listrik AC atau DC dan mengalami proses
Elektromedik Steril sterilisasi pada proses produksinya dan produknya steril (jarum suntik, kasa
steril, benang bedah, IV Catheter, infus set, dll )
4 Alat Kesehatan Non Tidak menggunakan sumber listrik AC atau DC dan produknya tidak steril
Elektromedik non (plester, instrument bedah, timbangan bayi, kursi roda manual, tempat tidur
Steril pasien manual, stetoscope dll)
5 Produk Diagnostik Alat kesehatanyang digunakan untuk pemeriksaan spesmen dari dalam
Invitro tubuh manusia secara in vitro untuk menyediakan informasi untuk: diagnos,
pemantauan atau gabungan.
Termasuk: reagen, kalibrator, bahan control, penampung psesimen, software
dan instrument atau alat atau bahan kimia lain yang terkait (alat 2: test gula
darah, test kehamilan muda, test asam urat, alat test kimia klinik, test asam
urat, hematology analyzer)
1. PERALATAN KIMIA KLINIK DAN TOKSIKOLOGI KLINIK
a. Sistem Tes Kimia Klinik
b. Peralatan Laboratorium klinik
c. Sistem Tes Toksikologi klinik
4. PERALATAN ANESTESI
a. Peralatan Anestesi Diagnostik
b. Peralatan Anestesi Pemantauan
c. Peralatan Anestesi Terapetik
d. Peralatan Anestesi Lainnya
5. PERALATAN KARDIOLOGI
a. Peralatan Kardiologi Diagnostik
b. Peralatan Kardiotogi Pemantauan
c. Peralatan Kardiologi Prostetik
d. Peralatan Kardiologi Bedah
e. Peratatan Kardiologi Terapetik
6. PERALATAN GIGI
a. Peralatan Gigi Diagnostik
b. Peralatan Gigi Prostetik
c. Peralatan Gigi Bedah
d. Peralatan Gigi Terapetik
e. Peralatan Gigi Lainnya
STORAGE BELOW
25°C
Chiller Storage
Picking dengan
menggunakan
handheld (Scan
bar code)
Konsolidator meletakan
barang ke Staging area
sesuai Shiplist serta Team Trasportasi
berdasarkan perintah mencek barang
handheld (Scan barcode yang akan dikirim
ditempel di alat dan masukan ke Team
mobil trasportasi
mensegel pintu
mobil
TRAINING & APPLICATION
Form Pemantauan Suhu Ruang Form Pemantauan Suhu Ruang
Bulan/Tahun ……………/………… Bulan/Tahun ……………/…………
Pemeriksaan Pemeriksaan
Tgl Tgl
09.00 15.00 09.00 15.00
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
JADWAL PEMELIHARAAN MESIN/ALAT/INFRASTRUKTUR
Nama Mesin : Genset
Kode mesin/alat:
Tahun: 2011
Frekuensi Metode Target Waktu
No Item yang dipelihara Standar Keterangan
Pemeliharaan Pemeliharaan Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
Dibersihkan dgn lap
1 Kebersihan tidak ada debu, tidak berbau Mingguan
kering
2 Penggantian oli mesin SAE 40 250 jam mesin Penggantian
3
4
5
tgl: tgl:
LAPORAN KERUSAKAN (LK)
(diterbitkan oleh user, jika perbaikan membutuhkan lebih dari 30 menit)
No. LK :
Tgl terbit :
Nama mesin/alat/infrastruktur :
Kode mesin/alat/infrastruktur :
Temuan kerusakan:
Uraian kerusakan
Contoh
Dilaporkan oleh
Diketahui oleh
Disetujui oleh