SI & SIM KLP 4
SI & SIM KLP 4
SI & SIM KLP 4
INFORMASI MANAJEMEN
DISUSUN OLEH :
ANDI AAN ALIF NIZULHAQ
RASDIANA RAHMAN
SUSI
i
KATA PENGANTAR
Kelompok 4
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................ii
DAFTAR ISI..............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................................3
1.3 Tujuan Makalah.....................................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................4
2.1 System In Global Business Today.........................................................................................4
2.2 Dimensi sistem informasi.......................................................................................................4
2.3 Perspektif bisnis pada sistem informasi................................................................................6
2.4 Kompetensi Yang Meningkatkan Kinerja Karyawan............................................................7
2.5 Pendekatan kontemporer sistem informasi............................................................................7
2.6 Perbedaan Sistem Informasi Akuntansi Dan Manajemen.....................................................8
BAB III PENUTUP...................................................................................................................10
3.1 Saran......................................................................................................................................10
3.2 Kesimpulan...........................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................12
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
Dalam era bisnis saat ini yang ditandai oleh kompleksitas, globalisasi, dan
transformasi digital, peran Sistem Informasi Manajemen (SIM) menjadi semakin penting dan
beragam. Pertama, SIM memainkan peran sentral dalam mendukung pengambilan keputusan
manajerial. Dengan menyediakan akses kepada informasi yang relevan dan akurat secara
real-time, SIM memungkinkan pemimpin bisnis untuk membuat keputusan yang lebih baik
dan lebih cepat. Hal ini berarti bahwa para pemimpin dapat merespons perubahan pasar atau
kondisi bisnis dengan lebih cepat dan lebih tepat, yang pada gilirannya dapat meningkatkan
daya saing perusahaan.
Selain itu, SIM juga berperan dalam meningkatkan efisiensi operasional. Melalui
otomatisasi proses bisnis, pengintegrasian data dari berbagai departemen, dan analisis yang
canggih, SIM membantu organisasi untuk mengelola sumber daya dengan lebih baik. Ini
dapat mencakup pengelolaan inventaris yang lebih efisien, perencanaan produksi yang lebih
akurat, dan penghematan biaya yang signifikan dalam jangka panjang. Selain itu, SIM
memfasilitasi kolaborasi antardepartemen dan antartim dalam sebuah organisasi. Dengan
berbagi data dan informasi yang konsisten, berbagai pihak dalam organisasi dapat bekerja
sama secara efektif untuk mencapai tujuan bersama. SIM menciptakan saluran komunikasi
yang lebih baik antara berbagai bagian dalam perusahaan, yang dapat memperkuat kerjasama
dan meminimalkan potensi konflik.
1
SIM juga mendukung pengembangan strategi bisnis yang lebih baik dengan
memberikan wawasan berdasarkan data dan analisis yang mendalam. Hal ini membantu
organisasi untuk merancang rencana yang relevan dengan lingkungan bisnis yang dinamis.
Dengan memiliki akses ke informasi tentang tren pasar, perilaku pelanggan, dan performa
produk atau layanan, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah yang lebih terarah dalam
mengembangkan visi dan rencana jangka panjang mereka.
Dengan demikian, Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah alat yang sangat
berharga dalam menghadapi kompleksitas bisnis modern, membantu organisasi untuk
mengambil keputusan yang lebih cerdas, meningkatkan efisiensi operasional, memfasilitasi
kolaborasi, mengembangkan strategi yang lebih baik, dan memenuhi tuntutan konsumen
dengan lebih baik.
Faktor-faktor yang mendorong dunia bisnis untuk mengadopsi teknologi dalam SIM
sangat kompleks dan melibatkan sejumlah aspek. Pertama, persaingan bisnis global yang
semakin ketat memaksa perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka.
Teknologi dalam SIM dapat membantu perusahaan mengoptimalkan proses bisnis mereka,
mengurangi biaya, dan meningkatkan produktivitas, sehingga mereka dapat tetap bersaing di
pasar global yang kompetitif.
Selain itu, tuntutan konsumen yang semakin tinggi untuk pengalaman yang lebih baik
memerlukan pemanfaatan teknologi. Perusahaan harus menggunakan teknologi untuk
mengumpulkan dan menganalisis data pelanggan, sehingga mereka dapat menyediakan
produk dan layanan yang lebih sesuai dengan preferensi pelanggan. Selanjutnya, efisiensi dan
produktivitas menjadi faktor penting dalam lingkungan bisnis yang kompetitif. Perusahaan
harus mencari cara untuk melakukan lebih banyak dengan sumber daya yang tersedia, dan
teknologi dalam SIM memungkinkan mereka untuk mencapai hal ini.
2
1.2 Rumusan Masalah
Menjelaskan informasi System In Global Business Today
Menjelaskan dimensi sistem informasi
Perspektif bisnis pada sistem informasi
Pendekatan kontemporer sistem informasi
Definisi sistem informasi manajemen
Perbedaan sistem informasi akuntansi dan manajemen
1.3 Tujuan Makalah
Tujuan Makalah ini adalah untuk secara komprehensif menggali dan menganalisis
konsep-konsep yang berkaitan dengan Sistem Informasi Manajemen (SIM) dalam konteks
organisasi modern. Melalui penelitian mendalam, makalah ini bertujuan untuk
mengidentifikasi peran kunci SIM dalam mendukung pengambilan keputusan strategis,
perencanaan, pengendalian, dan pengoperasian organisasi. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menguraikan kompleksitas dalam pengembangan, implementasi, dan
pemeliharaan SIM, serta dampaknya terhadap kinerja dan keunggulan kompetitif perusahaan.
3
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam dunia bisnis yang semakin terintegrasi secara global, pemahaman tentang
peran sistem informasi dan teknologi informasi menjadi sangat penting bagi manajer dan
pemimpin bisnis. Ini membuka peluang baru dalam pengembangan karir dan kepemimpinan
di era bisnis global saat ini.
4
1. Dimensi Integrasi Data: Ini mencakup kemampuan sistem informasi untuk
mengintegrasikan data dari berbagai sumber, termasuk basis data internal dan
eksternal, sehingga memungkinkan organisasi untuk memiliki pandangan yang
holistik terhadap informasi bisnisnya. Integrasi data adalah elemen penting dalam
menciptakan konsistensi informasi di seluruh organisasi.
2. Dimensi Pengambilan Keputusan: Sistem Informasi memberikan dukungan
penting dalam pengambilan keputusan. Mereka menyediakan alat analitik untuk
mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data bisnis. Hal ini membantu
manajer dalam membuat keputusan yang lebih tepat waktu dan berbasis data.
3. Dimensi Keamanan Informasi: Keamanan informasi adalah aspek penting dari
sistem informasi. Ini mencakup perlindungan data sensitif dari ancaman siber dan
manajemen akses terhadap informasi. Sumber referensi yang dapat digunakan
adalah artikel "Information Security Management: A Business Perspective" oleh
Dhillon, Gurpreet.
4. Dimensi Efisiensi Operasional: Sistem informasi membantu organisasi untuk
meningkatkan efisiensi operasional dengan mengotomatisasi proses bisnis,
mengurangi biaya administrasi, dan menghindari redundansi data. Hal ini
membantu organisasi dalam mengoptimalkan penggunaan sumber daya mereka.
5. Dimensi Kinerja Organisasi: Sistem informasi memiliki dampak langsung
terhadap kinerja organisasi. Kemampuannya untuk memberikan akses cepat dan
akurat ke informasi penting memungkinkan organisasi untuk merespons
perubahan pasar dengan lebih baik, mengidentifikasi peluang baru, dan mencapai
tujuan strategis. Artikel "Information Systems and the Performance of the Sales
Force" oleh Zoltners, Andris A., dan Sinha, Prabhakant digunakan sebagai sumber
referensi yang relevan dalam konteks ini.
6. Dimensi Pengembangan Teknologi: Sistem informasi juga memiliki dimensi
teknologi yang mencakup pemilihan, implementasi, dan pemeliharaan perangkat
keras dan perangkat lunak yang mendukung sistem informasi. Pemahaman yang
kuat tentang teknologi yang relevan adalah penting dalam memastikan sistem
informasi berfungsi secara optimal. Salah satu sumber referensi yang dapat
digunakan adalah "Information Technology and Organizational Performance: An
Integrative Model of IT Business Value" oleh Bharadwaj, Anandhi, et al.
5
Dengan memahami berbagai dimensi ini, organisasi dapat merencanakan,
mengimplementasikan, dan mengelola sistem informasi dengan lebih efektif untuk
mendukung tujuan bisnis mereka.
Dalam perspektif ini, SI dianggap sebagai alat yang mendukung strategi bisnis.
Organisasi menggunakan SI untuk mengumpulkan, mengelola, dan menganalisis data yang
sangat berharga. Data ini tidak hanya digunakan untuk pemantauan dan pelaporan, tetapi juga
untuk merumuskan strategi bisnis yang kompetitif. Dalam literatur akademik, artikel
"Business Models, Business Strategy and Innovation" oleh Teece, David et al., menekankan
peran SI dalam mendukung inovasi model bisnis yang kompetitif.
Selain itu, SI juga berperan dalam memahami pelanggan dan pasar. Dengan
kemampuan SI untuk mengumpulkan data perilaku pelanggan, organisasi dapat merancang
produk dan layanan yang lebih sesuai dengan preferensi pelanggan. Ini membantu dalam
membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan meningkatkan retensi. Artikel
"Customer Relationship Management: Concept, Strategy, and Tools" oleh Buttle, Francis
digunakan sebagai referensi yang relevan dalam hal ini.
Namun, dalam mengadopsi SI, organisasi juga dihadapkan pada tantangan keamanan
informasi yang semakin kompleks. Artikel "Managing Information Security: A
Comprehensive Approach" oleh Whitman, Michael E. dan Mattord, Herbert J. menjelaskan
kompleksitas dan pentingnya manajemen keamanan informasi dalam konteks bisnis.
6
2.4 Perspektif Bisnis Pada Sistem Informasi
Perspektif bisnis pada Sistem Informasi (SI) melibatkan pemahaman tentang
bagaimana SI dapat menjadi komponen strategis yang vital dalam mengelola dan memacu
pertumbuhan organisasi. Dalam konteks bisnis modern yang didorong oleh teknologi, SI
memiliki peran yang semakin penting dalam membentuk strategi, meningkatkan efisiensi,
dan menciptakan nilai tambah. Salah satu aspek kunci adalah penggunaan SI dalam
memahami pelanggan. SI memungkinkan organisasi untuk mengumpulkan data tentang
perilaku dan preferensi pelanggan, yang dapat digunakan untuk merancang produk dan
layanan yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka. Ini memperkuat hubungan dengan
pelanggan dan membantu dalam memenangkan persaingan di pasar yang kompetitif.
Selain itu, SI juga memiliki dampak yang signifikan pada efisiensi operasional.
Dengan otomatisasi proses bisnis, pemantauan inventaris real-time, dan optimisasi rantai
pasokan, SI membantu organisasi untuk mengurangi biaya operasional dan meningkatkan
produktivitas. Contoh nyata adalah penggunaan sistem Enterprise Resource Planning (ERP)
yang membantu dalam mengintegrasikan fungsi-fungsi bisnis seperti keuangan, produksi, dan
distribusi.
7
terintegrasi, yang meliputi teknologi informasi, sumber daya manusia, prosedur bisnis, dan
data. Pada intinya, SIM berfungsi sebagai infrastruktur strategis yang secara sistematis
mengumpulkan, mengelola, dan mengolah data serta informasi dari berbagai sumber internal
dan eksternal organisasi. Tujuan utama SIM adalah memberikan dukungan yang sangat
dibutuhkan dalam proses pengambilan keputusan berbasis data dan perencanaan strategis.
Dalam era bisnis yang semakin terhubung, SIM menjadi faktor kunci dalam mencapai
daya saing yang berkelanjutan. Mengelola sistem ini tidak hanya tentang teknologi, tetapi
juga tentang perubahan budaya dan pemahaman strategis yang mendalam tentang bagaimana
informasi dapat menjadi aset yang bernilai. SIM memungkinkan organisasi untuk
mengoptimalkan penggunaan sumber daya, meningkatkan efisiensi operasional, dan
mendukung pengambilan keputusan yang lebih tepat waktu. Oleh karena itu, pemahaman
yang kuat tentang SIM dan kemampuan untuk menerapkannya secara efektif adalah elemen
kunci dalam mencapai kesuksesan jangka panjang dalam lingkungan bisnis yang semakin
kompleks.
8
informasi keuangan seringkali bersifat rahasia dan hanya diberikan kepada pihak-
pihak tertentu seperti pemegang saham, regulator, dan auditor.
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Saran :
3.2 Kesimpulan:
10
Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks dan terkoneksi, SIM bukan hanya alat
teknologi, tetapi juga strategi bisnis yang mendukung pengambilan keputusan cerdas,
mengoptimalkan efisiensi operasional, dan menciptakan nilai tambah bagi pelanggan.
Menyadari pentingnya integrasi teknologi informasi dengan tujuan bisnis adalah kunci dalam
mencapai keunggulan kompetitif. Oleh karena itu, para pemimpin bisnis dan manajer harus
terus memantau perkembangan teknologi informasi terkini dan memastikan bahwa SIM
mereka selaras dengan visi dan misi organisasi.
Dengan demikian, makalah ini telah menggali secara menyeluruh tentang esensi
Sistem Informasi Manajemen, memperkuat pemahaman tentang kompleksitasnya dalam
konteks bisnis global, dan menggarisbawahi pentingnya adaptabilitas dan inovasi dalam
menghadapi tantangan masa depan.
11
DAFTAR PUSTAKA
Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2019). Management Information Systems: Managing the
Digital Firm (16th ed.). Pearson.
Turban, E., Pollard, C., & Wood, G. (2018). Information Technology for Management: On-
Demand Strategies for Performance, Growth, and Sustainability (11th ed.). Wiley.
O'Brien, J. A., & Marakas, G. M. (2018). Management Information Systems (10th ed.).
McGraw-Hill Education.
Bharadwaj, Anandhi, et al. (2013). "Information Technology and Organizational
Performance: An Integrative Model of IT Business Value
Romney, M. B., & Steinbart, P. J. (2020). "Accounting Information Systems." Pearson.
Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2020). "Management Information Systems: Managing the
Digital Firm." Pearson.
12