Denny Indria Ferawati - RPP

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 28

Nama : Denny Indria Ferawati

NIM : 19201241017
Kelas : PBSI E 2019

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Bambanglipuro


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : IX/ Ganjil
Materi Pokok : Pidato persuasif
Alokasi Waktu : 4 x 40 Menit (2 pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba mengolah dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indokator


No. Komptensi Dasar Indokator
1 3.3 Menelaah struktur dan ciri 3.3.1 Menentukan struktur dan ciri
kebahasaan pidato persuasif kebahasaan pada pidato persuasif yang
disajikan.
tentang permasalahan aktual yang 3.3.2 Menjelaskan struktur dan ciri
didengar dan dibaca. kebahasaan pada pidato persuasif yang
disajikan.

2 4.3 Menuangkan gagasan, 4.3.1 Merencanakan penulisan pidato


pandangan, arahan, atau pesan persuasif.
dalam pidato (lingkungan hidup, 4.3.2 Menulis pidato persuasif dengan
kondisi sosial, dan/atau memperhatikan struktur dan
keragaman budaya) secara lisan kebahasaan.
dan/atau tulis dengan 4.4.3 Menyajikan secara lisan pidato
memperlihatkan struktur dan persuasif tentang objek yang sudah
kebahasaan. dibuat.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan rasa syukur atas anugerah
Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sesuai dengan kaidah
dan konteks untuk mempelajari pidato persuasif.
2. Setelah proses pembelajaran, siswa memiliki dan menunjukkan sikap tanggung jawab,
peduli, responsif, dan santun dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami
terkait pidato persuasif.
3. Peserta didik dapat menelaah struktur dan aspek kebahasaan pidato persuasif.
4. Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik dapat menyusun bagian-bagian pokok
pidato persuasif dan menggunakan kalimat sederhana baik secara lisan dan tulis.
5. Peserta didik dapat menyajikan hasil pidato persuasif yang telah dibuat.
6. Peserta didik diharapkan mampu menginterpretasi pidato persuasif dalam kehidupan
sehari-hari.

D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
a. Fakta : Pidato persuasif
b. Konsep : Struktur pidato persuasif
Ciri kebahasaan pidato persuasif
c. Prosedur : Langkah-langkah menyusun pidato persuasif
d. Metakoknitif : Membuat pidato persuasif

E. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran


 Pendekatan : Saintifik
 Model Pembelajaran : Discovery Learning
 Metode Pembelajaran : Tanya jawab, diskusi, dan penugasan

F. Media Pembelajaran
Media :
 Power point materi
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian
Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop
 LCD Proyektor

G. Sumber Belajar
 Trianto, Agus dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Edisi Revisi 2018 untuk
SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang,
Kemendikbud.
 Trianto, Agus dkk. 2017. Buku Guru Bahasa Indonesia Edisi Revisi 2018 untuk
SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang,
Kemendikbud.
 Buku refensi yang relevan
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan 1: 2 x 40 Menit

Alokasi
Kegiatan Deskripis Kegiatan Pembelajaran
Waktu

Pendahuluan Orientasi : 10 menit


1. Guru membuka pertemuan mengucap salam dan
salam dengan penuh syukur dan santun.
2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin.
Motivasi : Guru menjelaskan tujuan dan manfaat
penguasaan KD.
Apersepsi : Memberikan kesempatan kepada siswa
untuk mengaitkan materi dengan materi sebelumnya
dan mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
Inti Langkah 1. Stimulus 60 menit
1. Peserta didik turut serta dalam kegiatan
penjelasan materi pembelajaran dengan tekun
dan saksama.
2. Guru memberikan pertanyaan mengenai materi
dan juga dikaitkan dengan materi pidato
persuasif pada pertemuan sebelumnya.
3. Peserta didik termotivasi untuk memberikan
jawaban atas pertanyaan singkat dan
mengajukan pertanyaan mengenai materi
pembelajaran dengan pecaya diri.
Langkah 2. Identifikasi masalah
4. Peserta didik dibentuk dalam kelompok,
masing-masing 3-5 siswa tiap kelompok.
5. Peserta didik diberikan pidato persuasif untuk
menelaah struktur dan unsur kebahasaannya.
6. Guru memberikan lembar kerja untuk setiap
kelompok
7. Peserta didik membaca dan memahami langkah
kerja untuk menyelesaikan tugas berdasarkan
LKPD yang diberikan.
Langkah 3. Pengumpulan data
8. Peserta didik berupaya untuk menemukan dan
mengumpulkan data dalam teks berdasarkan
permasalahan yang diberikan bersama
kelompok.
Langkah 4. Pengolahan data
9. Peserta didik menentukan penyelesaian masalah
yang paling tepat dari berbagai alternatif
pemecahan masalah yang peserta didik
temukan.
10.Peserta didik membuat kesimpulan berdasarkan
data yang sudah dibuktikan.
Langkah 5. Generalisasi
11. Peserta didik melaporkan hasil pidato persuasif
yang sudah dibuat secara tulisan.
12. Peserta didik melaporkan hasil pidato persuasif
yang sudah dibuat secara lisan.
Penutup Rangkuman dan refleksi 10 menit
1. Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih
diragukan dan melaksanakan evaluasi dengan
rasa penuh ingin tahu.
2. Peserta didik turut serta membantu memberikan
penjelasan tentang hal-hal yang diragukan
peserta didik lain sehingga informasi menjadi
benar dan tidak terjadi kesalahapahaman
terhadap materi.
3. Peserta didik menyimak kesimpulan materi
dengan tekun.
Tindak lanjut
1. Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang
tugas tindak lanjut tersebut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat.
2. Guru memberikan penugasan individu
menentukan dan menjelaskan struktur dan ciri
kebahasaan teks pidato persuasif
3. Ketua kelas memimpin doa dilanjutkan dengan
menjawab salam dengan penuh rasa syukur dan
santun.

Pertemuan ke 2: 2 x 40 Menit

Alokasi
Kegiatan Deskripis Kegiatan Pembelajaran
Waktu

Pendahuluan Orientasi : 10 menit


1. Guru membuka pertemuan mengucap salam dan
salam dengan penuh syukur dan santun.
2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin.
Motivasi : Guru menjelaskan tujuan dan manfaat
penguasaan KD.
Apersepsi : Memberikan kesempatan kepada siswa
untuk mengaitkan materi dengan materi sebelumnya
dan mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
Inti Langkah 1. Stimulus 60 menit
1. Peserta didik turut serta dalam kegiatan
penjelasan materi pembelajaran dengan tekun
dan saksama.
Langkah 2. Identifikasi masalah
2. Peserta didik termotivasi untuk memberikan
jawaban atas pertanyaan singkat dan
mengajukan pertanyaan mengenai materi
pembelajaran dengan pecaya diri.
3. Peserta didik diminta untuk mengamati
lingkungan dan menentukan objek yang akan
dijadikan pidato persuasif
Langkah 3. Pengumpulan data
4. Peserta didik mencari informasi yang
dibutuhkannya sendiri.
Langkah 4. Pengolahan data
5. Peserta didik membuat rancangan pidato
persuasif.
6. Peserta didik menulis hasil rancangannya
menjadi teks pidato persuasive yang lengkap
Langkah 5. Generalisasi
7. Peserta didik melaporkan hasil temuannya
secara lisan.
Penutup Rangkuman dan refleksi 10 menit
1. Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih
diragukan dan melaksanakan evaluasi dengan
rasa penuh ingin tahu.
2. Peserta didik turut serta membantu memberikan
penjelasan tentang hal-hal yang diragukan
peserta didik lain sehingga informasi menjadi
benar dan tidak terjadi kesalahapahaman
terhadap materi.
3. Peserta didik menyimak kesimpulan materi
dengan tekun.
Tindak lanjut
1. Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang
tugas tindak lanjut tersebut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat.
2. Ketua kelas memimpin doa dilanjutkan dengan
menjawab salam dengan penuh rasa syukur dan
santun.

I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Sikap (spiritual dan sosial)

Teknik Penilaian Instrumen Penilaian Waktu Penilaian


Observasi Terlampir Saat proses pembelajaran

b. Pengetahuan
Teknik Bentuk Butir
Waktu Pelaksanaan
Penilaian Instrumen Instrumen
Tes Tertulis Pilihan Ganda Terlampir Saat pembelajaran
berlangsung (Saat
Ulangan Harian)

c. Keterampilan
Teknik Bentuk Butir Waktu Pelaksanaan
Penilaian Instrumen Instumen
Produk Tugas Terlampir Saat pembelajaran
berlangsung

2. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk;
a. bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%;
b. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan
c. pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%.
3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang sudah mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasanuntuk membuat
sebuah pidato persuasif dengan tema bebas dan memperhatikan struktur dan kaidah
kebahasaannya.

J. Lampiran
1. Materi pembelajaran
2. Lembar kerja peserta didik (LKPD)
3. Intrumen Penilaian
4. Lembar refleksi

Bambanglipuro, Juli 2021

Mengetahui,
Kepala SMPN 1 Bambanglipuro Guru Mata Pelajaran

SURAHMAN, S.Pd. S.T Denny Indria Ferawati


NIP. 196605181995121001 NIP -
K. Lampiran
1) Materi pembelajaran (Uraian Materi)
a) Pengertian Pidato Persuasif

Pidato persuasif menurut Khoerunnisa dkk (2019: 615) adalah pesan yang disampaikan
kepada masyarakat oleh seorang pembicara yang hadir untuk memengaruhi atau mengajak pilihan
masyarakat melalui penkondisian, penguatan, atau pengubahan tanggapan (respon) mereka
terhadap gagasan, isu, konsep, atau produk.

Pidato persuasif menurut Untoro dkk (2010: 457) merupakan pengungkapan pikiran
(pendapat atau gagasan) secara lisan yang ditujukkan kepada orang banyak dengan beberapa hal
yang perlu diperhatikan yaitu penampilan, ekspresi muka, perilaku, dan intonasi.

Pidato persuasif merupakan seni mengungkapkan pendapat secara jelas dan logis. Setiap
orang akan berbicara orang lain, misalnya, pada acara syukuran keberhasilan tertentu seperti
berhasil menjuarai lomba, mendapatkan prestasi, dan kesempatan lain yang mengharuskan kita
berbicara di hadapan orang lain. Ini juga dinamakan pidato.

Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan pidato persuasif yaitu teks yang
disampaikan secara lisan kepada khalayak yang isinya berupa ajakan atau bujukan. Dalam pidato,
pembicara menyampaikan sejumlah fakta dan pendapat. Fakta dan pendapat berguna untuk
menguatkan atau sebagai dasar penyampaina ajakan-ajakan lainnya.

b) Tujuan pidato persuasif


 Membujuk/memengaruhi pendengar/khalayak umum (persuasif).
 Menyampaikan informasi (informatif).
 Meyakinkan pendengar untuk melakukan sesuatu (argumentatif).
 Menghibur/ menyenangkan hati pendengar (rekreatif).

c) Ciri-ciri pidato persuasif


 Pidato yang disampaikan mengandung kalimat ajakan, perintah ataupun rekomendasi
terhadap sesuatu yang harus dilakukan oleh pendengar.
 Bersifat mendorong atau mengajak orang untuk melakukan sesuatu.
 Kalimat yang digunakan bersifat membangun.
 Membangkitkan emosi dari pendengar dengan tujuan agar pendengar menyetujui dan
meyakini apa yang disampaikan.

d) Struktur isi teks pidato persuasif

Pernyataan posisi

Struktur isi pidato


Rangkaian argumen
persuasif

Penguatan
pernyataan posisi

Keterangan:

a. Pernyataan posisi

Pernyataan posisi merupakan pendapat atau pendirian yang diambil penulis terhadap suatu
persoalan. Pendapat tersebut diambil dengan sudut pandang penulis. Pada pembuatan pernyataan
posisi diperlukan fokus yang kuat. Guna menguji pernyataan posisi dapat dilakukan dengan
beberapa pertanyaan sebagai berikut.

 Siapa yang akan diyakinkan?


 Apa yang akan diyakinkan (mengubah pandangan atau perilaku)?
 Jenis argumen apa yang menarik perhatian mereka?
 Apakah pernyataan sudah menyatakan posisi secara jelas?

b. Rangkaian argumen

Penyampaian argumen ini bertujuan untuk meyakinkan pendengar. Penyampaian argumen


perlu dikembangkan dan didukung secara logis, dibuktikan dengan alasan, contoh-contoh, dan
bukti statistik. Argumen yang efektif harus menyertakan fakta pendukung, gambar, tabel, atau
kutipan. Urutan penyusunan argumen dapat dilakukan dari argumen paling kuat ke lemah atau
mulai dari yang lebih lemah hingga paling kuat. Urutan ini tergantung pada keinginan penulis atau
yang berpidato.

c. Penguatan pernyataan posisi

Penguatan pernyataan posisi berupa simpulan berdasarkan argumen yang telah disajikan
untuk memperkuat atau menyimpulkan pandangan pengarang. Berikut yang harus diperhatikan
dalam memperkuat pernyataan posisi.

1. Penggunaan suara berbeda, nada tinggi-rendah, mimik, bahasa tubuh, dan gestur untuk
memperkuat pernyataan posisi dan menekankan pikiran utama.
2. Argumen tidak hanya sekadar berdasarkan emosi, kesenangan satu pihak, dan
menyatuhkan pihak lain, tetapi argumen dikembangkan secara logis dan didukung dengan
bukti-bukti sesuai fakta.
3. Penggunaan foto, grafik, tabel, dan lainnya dapat digunakan serta penggunaan powerpoint
sangat membantu.

Contoh pidato persuasif

Pernyataan posisi Apa suatu hal yang dapat benar-benar mengeluarkan potensi kita
itu? Hal tersebut bukan lain adalah disiplin. Ya, disiplin dalam
arti sederhananya yakni mampu menjaga konsistensi dan
konsekuen terhadap kewajiban apa yang hendak dan sedang kita
lakukan. Kita sebagai civitas sekolah sudah sepatutnya
menanamkan disiplin diri yang tinggi dalam kehidupan sehari-
hari termasuk dalam kegiatan pembelajaran.
Rangkaian Tanpa disiplin seseorang yang pintar dan luar biasa cerda pun
argumen tidak akan mampu mengeluarkan potensi dirinya. Ia tidak dapat
menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya sendiri
apalagi untuk orang lain. Mengapa? Karena proses kreatif itu
membutuhkan disiplin yang tinggi. Jika seseorang tidak secara
disiplin mengerjakan pekerjaannya, pekerjaan itu tidak akan
pernah selesai.

Kurangnya disiplin diri juga akan menghambat suatu pekerjaan


menjadi lebih lambat. Artinya, pekerjaan tak kunjung selesai
karena tidak adanya konsistensi pengerjaan yang akan segera
membuatnya selesai. Di era revolusi industri 4.0 yang serba
cepat ini, kurangnya disiplin mengancam seseorang untuk tidak
dapat bertahan melawan arus lalu lintas pekerjaan yang begitu
cepat ini.

Disiplin juga merupakan fondasi utama kompetensi seseorang.


Mengapa? Karena disiplin adalah salah satu bagian dari soft
skill yang merupakan penentu sukses atau tidaknya seseorang di
dalam kehidupan. Menurut Dr. Syahrial Mukhtar, Vice President
Stakeholder Relation PT. Pertamina soft skill adalah kunci
keberhasilan dunia kerja.
Penguatan Dengan demikian melatih disiplin diri merupakan aspek penting
pernyataan posisi yang tidak boleh terlewatkan bagi kita semua. Disiplin adalah
kunci sukses kehidupan kita dalam segi atau dimensi apapun,
tanpa terkecuali. Memang menjaga kedisiplinan itu bukan hal
yang mudah dan bisa menjadi berat. Namun, Mario Teguh pakar
motivasi Indonesia pernah berkata bahwa penderitaan karena
disiplin lebih baik daripada penderitaan karena penyesalan.

e) Ciri-ciri kebahasaan teks pidato persuasif


1. Menggunakan kosakata yang berupa istilah teknis.
2. Penggunaan kata tugas (konjungsi) yang berfungsi menghubungkan bagian-bagian
teks. Kata tugas dapat mengaitkan gagasan, konsep kontras, urutan pikiran,
penambahan terhadap gagasan, dan mengghubungkan sebab-akibat. Kata tugas dapat
menciptakan kohesi (keterpaduan bentuk) dan mengekspresikan hubungan sebab-
akibat seperti karena, oleh karena itu, akan tetapi, sebab, tetapi dan lainnya.
3. Menggunakan kata emotif untuk melibatkan perasaan pendengar, misalnya
Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan akan menghancurkan tanah.
4. Bentuk pasif dan kata ganti orang. Pidato persuasif ditulis bukan dalam bentuk orang
pertama (saya), namun lebih berbentuk istilah umum yang menggambarkan sebagai
anggota masyarakat atau warga negara atau yang berwenang. Bentuk pasif dapat
dilakukan agar ungkapannya lebih formal dan kuat.
5. Bersifat mendorong /mengajak.
6. Reaksi yang diinginkan adalah membangkitkan emosi, agar pendengar menyetujui atau
meyakini dan mungkin membangkitkan timbulnya tindakan tertentu pada
pendengarnya.
f) Menyusun teks pidato persuasif
Cara menuangkan gagasan dalam isi teks pidato persuasif sebagai berikut.
1. Menentukan topik atau permasalahan yang ingin disampaikan.
2. Menentukan waktu berpidato.
3. Menentukan pokok-pokok pikiran atau alasan untuk meyakinkan pendengar sesuai waktu
yang telah ditentukan.
Contoh pidato tentang Pengolahan Sampah
Pokok pikiran:
1. Sampah harus dipilah.
2. Sampah bisa dimanfaatkan.
3. Sapah menghasilakan.
g) Langkah-langkah menyusun teks pidato.
1. Menentukan topik pidato.
2. Menentukan tujuan pidato.
3. Menganalisis pendengar.
4. Menyusun kerangka pidato.
5. Mengembangkan kerangka menjadi teks pidato.
h) Menyajikan teks pidato persuasif secara lisan

Terdapat empat metode yang dapat digunakan dalam menyampaikan pidato.

a. Metode impromtu (serta merta) yakni metode yang dilakukan pembicara tanpa melakukan
persiapan atau spontan. Metode ini menuntut pengetahuan dan kemahiran berbicara.
b. Metode ekstemporen adalah pembicara membawa catatan kecil atau catatan penting,
catatan ini biasanya hanya berupa urutan materi yang akan disampaikan.
c. Metode naskah merupakan metode berpidato dengan membaca teks yang telah dibuat.
d. Metode menghafal merupakan pembicara sebelumnya sudah menghafalkan naskah yang
sudah dibuat. Kemudian ketika berpidato ia hanya perlu menyampaikan apa yang sudah
dihafalkan.
2) Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Lembar Kerja Peserta Didik 1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Kelas/Semester : XI / Ganjil
Materi Pokok : Pidato persuasif

Tugas 1

Menentukan dan menjelaskan struktur pada pidato persuasif yang disajikan

1. Bacalah beberapa teks di bawah ini dengan cermat! Kemudian, tentukanlah struktur teks pidato
persuasif yang disajikan. Setelah itu, secara berkelompok kemukakan alasan-alasannya.

Paragraf Teks
1 Apa suatu hal yang dapat benar-benar mengeluarkan potensi kita itu? Hal tersebut bukan
lain adalah disiplin. Ya, disiplin dalam arti sederhananya. yakni mampu menjaga
konsistensi dan konsekuen terhadap kewajiban apa yang hendak dan sedang kita
lakukan. Kita sebagai civitas sekolah sudah sepatutnya menanamkan disiplin diri yang
tinggi dalam kehidupan sehari-hari termasuk kegiatan pembelajaran
2 TanJpa disiplin, seseorang yang pintar dan luar biasa cerdas pun tidak akan mampu
mengeluarkan potensi dirinya. Ia tidak dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat
bagi dirinya sendiri, apalagi untuk orang lain. Mengapa? Karena proses kreatif itu
membutuhkan disiplin yang tinggi. Jika seseorang tidak secara disiplin mengerjakan
pekerjaannya, pekerjaan itu tidak akan pernah selesai.
3 Kurangnya disiplin diri juga akan menghambat suatu pekerjaan menjadi lebih lambat.
Artinya, pekerjaan tak kunjung selesai karena tidak adanya konsistensi pengerjaan
yang akan segera membuatnya selesai. Di era revolusi industri 4.0 yang serba cepat
ini, kurangnya disiplin mengancam seseorang untuk tidak dapat bertahan melawan
arus lalu lintas pekerjaan yang begitu cepat ini.
4 Disiplin juga merupakan fondasi utama kompetensi seseorang. Mengapa? Karena
disiplin adalah satu di antara bagian dari soft skill yang merupakan penentu sukses
atau tidaknya seseorang di dalam kehidupan. Menurut Dr. Syahrial Mukhtar, Vice
President Stakeholder Relation PT. Pertamina, soft skill adalah kunci keberhasilan
dalam dunia kerja.
5 Dengan demikian, melatih disiplin diri merupakan aspek penting yang tidak boleh
terlewatkan bagi kita semua. Disiplin adalah kunci sukses kehidupan kita dalam segi
atau dimensi apa pun, tanpa terkecuali. Memang menjaga kedisiplinan itu bukan hal
yang mudah dan bisa menjadi berat. Namun, Mario Teguh, motivator Indonesia, pernah
berkata bahwa penderitaan karena disiplin lebih baik daripada penderitaan karena
penyesalan.

Tabel Identifikasi

Struktur teks pidato Paragraf yang memuat Alasan


persuasif
Tugas 2
Menentukan dan menjelaskan ciri kebahasaan pada pidato persuasif yang disajikan

1. Bacalah beberapa teks di bawah ini dengan cermat! Kemudian secara berkelompok, carilah apa
saja bukti bahwa semua teks di bawah ini memiliki ciri kebahasaan sebagai pidato persuasif?

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh,


Salam sejahtera bagi kita semua,
Yang terhormat Bapak dan Ibu tamu undangan serta para hadirin.

Kehidupan orang Banjar di Kalimantan Selatan lekat dengan budaya sungai, sebagaimana
tergambar pada permukiman tradisional Banjar yang berada di pinggiran sungai dan aktivitas
pasar terapung (floating market). Permukiman tradisional orang Banjar dapat ditemui di daerah
yang dilewati oleh sungai besar maupun kecil. Di antara sekian banyak sungai itu, maka daerah
aliran sungai terpenting dalam sejarah Banjar adalah Sungai Tabalong dan Sungai Martapura.
Konsentrasi permukiman penduduk terdapat di sepanjang sungai itu mulai dari Tabalong,
Kelua, Alabio, Sungai Banar, Amuntai, Babirik, Nagara, Muara Rampiau, Muara Bahan sampai
dengan Banjarmasin (Saleh, 1986).

Pada permukiman di tepian sungai, antara rumah satu dengan yang lain dihubungkan dengan
titian, dan setiap rumah memiliki batang, yaitu sejenis rakit yang ditempatkan di sungai depan
rumah yang berfungsi sebagai tempat mandi, cuci, dan jamban (MCK), serta sekaligus tempat
menambatkan jukung. Karena sungai bagi masyarakat Banjar, khususnya yang tinggal di tepian
sepanjang sungai, tidak hanya sebagai tempat arus transportasi atau mobilisasi manusia, tetapi
tempat pemasaran komoditas perdagangan dan pemenuhan kebutuhan rumah tangga, seperti air
minum, mandi, dan lain-lain.

Oleh karena itu sungai perlu dijaga kebersihannya, yaitu tidak membuang sampah ke sungai,
dan tidak membuat MCK di pinggiran sungai yang menyumbang tercemarnya air sungai.
Pencemaran tidak hanya bakteri koli, berbagai limbah yang secara langsung maupun tidak
langsung dapat membahayakan kesehatan bagi masyarakat, sebab pemenuhan kebutuhan rumah
tangga seperti air minum bersumber pada air sungai. Diharapkan bagi mereka yang tinggal di
bantaran sungai diharapkan membuat kamar mandi permanen agar tinja sebagai biang bakteri
koli tidak merembes ke sungai dan tidak membuang sampah pada aliran sungai.

Marilah kita bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita, khususnya menjaga
kebersihanair sungai dengan menghindari kebiasaan membuang sampah, termasuk kebiasaan
buang air besar di sungai, dengan membuat jamban di rumah. Jadi, mari kita jaga kebersihan
sungai kita, karena dengan sungai yang bersih, hidup menjadi sehat!

Demikianlah yang saya sampaikan. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Dan jika ada tutur
kata yang salah, saya mohon maaf.

Sekian terima kasih. Wassalamualaikum.

Ciri kebahasaan Bukti


Menggunakan kosakata yang
berupa istilah teknis

Penggunaan kata tugas


(konjungsi)

Menggunakan kata emotif

Bentuk pasif dan kata ganti orang

Bersifat mengajak

Membangkitkan emosi
Lembar Kerja Peserta Didik 2

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Pidato persuasif

Menentukan dan menjelaskan struktur dan ciri kebahasaan

pada pidato persuasif yang disajikan

Tugas

Bacalah teks berikut ini!

Assalamualaikum wr.wb

Yang terhormat Bapak Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Permata, yang saya
hormati Bapak Ibu Tutor, dan teman-teman semua yang saya cintai.

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan rahmat dan karunia-Nya kita dapat berkumpul pada siang hari ini dalam rangka
memperingati Hari Lingkungan Hidup. Maka dari itu, perkenankanlah saya menyampaikan
sedikit ulasan mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan PKBM kita dan
menjadikan budaya bersih dalam kehidupan sehari-hari.

Kebersihan lingkungan merupakan hal yang sangat penting guna menjaga kesehatan diri
sendiri dan lingkungan sekitar. Lingkungan yang sehat akan meminimalisir penyebaran
penyakit dan akan memberikan kenyamanan saat berada di lingkungan tersebut.

Oleh karena itu, lingkungan juga merupakan faktor pendorong keberhasilan proses belajar-
mengajar di kelas. Warga belajar dan tutor akan melaksanakan kegiatan pembelajaran secara
efektif karena didukung oleh keadaan lingkungan yang nyaman.
Maka dari itu, marilah kita sebagai warga belajar Paket B dapat menjaga kebersihan
lingkungan PKBM dimulai dari diri sendiri, seperti membuang sampah pada tempatnya dan
tidak meninggalkan barang-barang di laci karena dapat menjadi sarang nyamuk.

Dengan demikian, menjaga kebersihan lingkungan menjadi sangat penting guna menciptakan
lingkungan yang sehat dan nyaman.

Saya rasa cukup sekian pidato yang dapat saya sampaikan, semoga warga PKBM Permata kita
semua dapat menjadi partisipan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan budaya
bersih. Terima kasih atas perhatian yang hadirin berikan, apabila ada salah kata ataupun hal-
hal kurang berkenan. saya mohon maaf.

Wasalamualaikum.

Ikutilah instruksi di bawah ini!

a. Kerjakanlah secara mandiri.


d. Tentukanlah mana yang merupakan pernyataan posisi, rangkaian argument, dan penguatan
pernyataan posisi
b. Carilah kalimat-kalimat yang memuat ciri kebahasaan pidato persuasif.
3. Instrumen Penilaian

a. Penilaian Sikap
Teknik: Observasi
Bentuk: Lembar Pengamatan

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Bambanglipuro

Kelas/Semester : IX/Ganjil

Indikator yang dinilai


Keterangan
No Nama Ind Ind Ind Ind
(SB/B/C/K/SK)
1 2 3 4

Keterangan:
Indikator 1 : Menggunakan bahasa Indonesia yang baik selama dalam pembelajaran, baik
lisan maupun tulis
Indikator 2 : Jujur dalam mengemuka-kan pendapat, baik lisan maupun tulis
Indikator 3 : Disiplin mengikuti langkah yang diberikan guru dalam menjawab dan
mengerjakan tugas
Indikator 4 : Tanggung jawab menyelesaikan tugas tepat waktu

SB = Sangat Baik (Jika keempat indikator terpenuhi)


B = Baik (Jika hanya tiga indikator yang terpenuhi
C = Cukup (Jika hanya dua indikaor terpenuhi)
K =Kurang (Jika hanya satu indikator terpenuhi)
SK = Sangat Kurang (Jika tidak ada satu indikatorpun terpenuhi)
b. Rubrik Penilaian Tugas
Lembar Penilaian Tugas Kogntif Peserta didik
LKPD Penilaian Tugas Pembelajaran Nilai
1 Tugas 1
Tugas 2
2 Tugas 1

c. Penilaian Pengetahuan
Teknik: Tes Tertulis
Bentuk: Pilihan Ganda
Instrumen Penilaian:
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar!

Selamat mengerjakan!
1. Bacalah teks berikut!
Kiranya sudah cukup jelas apa yang saya sampaikan kali ini. Mari kita bersama-sama
terus mengingat dan mewujudkan pendidikan yang baik dan mendidik di Indonesia.
Sekian dan terima kasih.

Teks pidato tersebut termasuk bagian ....


A. Pendahuluan
B. Isi
C. Penutup
D. Simpulan
2. Struktur pidato persuasif yang berupa simpulan berdasarkan argumen yang telah disajikan
untuk memperkuat atau menyimpulkan pandangan pengarang disebut ....
A. Rangkaian argumen
B. Pernyataan posisi
C. Simpulan argumen
D. Penguatan pernyataan posisi

Bacalah teks pidato berikut untuk mengerjakan soal 3 sampai 6 !


Assalamu’alaikum, Wr.Wb
(1) Marilah kita ucapkan banyak syukur kepada Allah SWT. Dari limpahan rahmat
Yang Maha Kuasa, kita dapat berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat.

(2) Pada kesempatan ini, saya akan menyampaikan pidato dengan mengangkat topik
gemar menanam. Tema ini saya ambil berkenaan dengan peringatan hari
lingkungan hidup.

Saudara-saudaraku warga Desa Karangsari yang berbahagia,


(3) Hal kecil dan sederhana namun memiliki manfaat yang luar biasa adalah gemar
menanam. Kita boleh menanam apa saja, mulai dari sayur-sayuran, buah-buahan,
pohon, atau tanaman hias.
Gemar menanam ini mendatangkan sejumlah kebaikan untuk kita, seperti:
1. Meningkatkan pasokan oksigen di sekitar rumah.
2. Dapat memetik hasilnya seperti buah, sayur atau pohon yang bernilai ekonomis.
3. Mengurangi dampak polusi udara yang dapat menyerang saluran pernafasan.
4. Menurunkan temperatur di sekitar rumah sehingga terasa lebih dingin dan segar.
5. Memperindah pemandangan.
6. Mengurangi dampak negatif sinar UV terhadap kulit.

Saudara-saudara yang saya cintai,


(4)Gemar menanam ini juga berarti menyelamatkan lingkungan hidup kita yang kian
rusak oleh adanya polusi dari asap kendaraan, pabrik, atau industri rumah tangga.
Oksigen yang dihasilkan oleh tanaman akan menyehatkan paru-paru kita.

(5)Mengingat banyaknya manfaat yang bisa kita peroleh, maka tidak ada alasan untuk
tidak menanam. Apakahalasan itu adalah lahan sempit? Anda bisa menanam di
pekarangan rumah dengan menggunakan pot. Tidak punya tanah? Silahkan
membeli tanah jadi yang telah dicampur sekam dan pupuk. Bahkan, sekarang ini
ada teknik menanam hidroponik yang tidak memerlukan media tanah. Bagi yang
tidak punya pekarangan bisa memanfaatkan dinding rumahnya. Ada sistem
menanam dengan menggantung pot-pot kecil di dinding. Jadi, tidak ada alasan
apapun bagi Anda untuk tidak menanam.
Saudara-saudara sebangsa dan setanah air,
(6) Mari kita selamatkan lingkungan dengan aktivitas gemar menanam. Kalau bukan
kita, siapa lagi yang akan melakukannya. Jika tidak sekarang, kapan lagi? Mari kita
budayakan gemar menanam sehingga dapat melestarikan lingkungan sekaligus
menurunkan budaya yang baik untuk anak cucu kita.
(7)Wassalamu’alaikum, Wr.Wb

3. Pernyataan posisi ditunjukkan nomor ....


A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
4. Pernyataan argumen ditunjukkan nomor ....
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
5. Penguatan posisi ditunjukkan nomor
A. 2
B. 4
C. 5
D. 6
6. Simpulan isi pidato tersebut adalah ....
A. Pentingnya menyelamatkan lingkungan dengan aktivitas gemar menanam
B. Menanam di pekarangan rumah dengan menggunakan pot
C. Teknik menanam hidroponik yang tidak memerlukan media tanah
D. Teknik memanfaatkan pekarangan rumah
7. Bacalah teks berikut!
Karena itu sebagai orang tua mesti mencegah semua hal tersebut dengan berbagai
upaya.
Sinonim kata yang bergaris bawah pada kalimat tersebut adalah ....
A. arti
B. usaha
C. pandang
D. pantangan
8. Pembicara membawa catatan kecil atau catatan penting, catatan ini biasanya hanya berupa
urutan materi yang akan disampaikan merupakan metode menyampaikan pidato ....
A. Metode impromtu
B. Metode ekstemporen
C. Metode menghafal
D. Metode naskah
9. Metode menyampaikan pidato yang dilakukan pembicara tanpa melakukan persiapan atau
spontan. Metode ini menuntut pengetahuan dan kemahiran berbicara disebut ...
A. Metode impromtu
B. Metode ekstemporen
C. Metode menghafal
D. Metode naskah
10. Unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif adalah
....
A. Pembukaan, isi, dan penutup
B. Pernyataan posisi, isi, dan penutup
C. Pembukaan, isi, dan argumen
D. Pembukaan, simpulan, dan penutup

Kunci Jawaban

No Kunci Jawaban

1 C

2 D

3 B

4 B

5 C
6 A

7 B

8 B

9 A

10 A

Rubrik Penilaian
Nilai: Jumlah Benar x 10

d. Penilaian Keterampilan
Teknik: Produk
Bentuk: Tugas Individu

I. Lembar Soal Keterampilan


Buatlah pidato persuasif dengan memperlihatkan struktur dan ciri kebahasaan. Terdapat
tiga pilihan tema yang dapat kalian gunakan yakni lingkungan hidup, kondisi sosial, dan
keragaman budaya. Silakan kalian pilih satu tema. Selamat mengerjakan.

II. Rubrik Penilaian

No. Aspek yang Dinilai Skor

1. Peserta didik membuat pidato persuasif sesuai dengan tema 6

Peserta didik membuat pidato persuasif kurang sesuai 5


dengan tema

Peserta didik membuat pidato persuasif tidak sesuai dengan 4


tema

2. Peserta didik membuat pidato persuasif dengan 7


menerapkan strukur pidato persuasif yang tepat

Peserta didik membuat pidato persuasif dengan 5


menerapkan strukur pidato persuasif, tetapi kurang sesuai
Peserta didik membuat pidato persuasif tidak menerapkan 3
strukur pidato persuasif

3. Peserta menggunakan ciri kebahasaan yang tepat 7

Peserta menggunakan ciri kebahasaan kurang tepat 5

Peserta menggunakan ciri kebahasaan tidak tepat 3

Jumlah Skor: Skor yang diperoleh x 5


4. Lembar Refleksi

1) Apa yang telah kamu pelajari hari ini?


..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................

2) Apa manfaat yang kamu dapatkan dari mempelajari materi hari ini?
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................

3) Kesulitan apa yang kamu alami dalam pembelajaran hari ini?


..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................

4) Bagaimana perasaanmu selama mengikuti pembelajaran ini?


..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................

Anda mungkin juga menyukai