B. Sumber Ajaran Islam
B. Sumber Ajaran Islam
B. Sumber Ajaran Islam
2. Al-Sunnah
Menurut bahasa Al-Sunnah artinya jalan hidup yang dibiasakan terkadang jalan
tersebut ada yang baik dan ada pula yang buruk. Sementara itu Jumhurul Ulama atau
kebanyakan para ulama ahli hadis mengartikan Al-Sunnah. Al-Hadis, Al-Khabar, dan Al-
Atsar sama saja, yaitu segala sesuatu yang disarankan kepada nabi Muhammad. baik
dalam bentuk ucapan, perbuatan maupun ketetapan. Sementara ulam Ushul mengartikan
bahwa Al-Sunnah adalah seuatu yang berasal dari nabi Muhammad dalam bentuk ucapan,
perbuatan, dan persetujuan beliau yang berkaitan dengan hukum. Sementara ulama Fiqih
menhgartikan al-sunnah sebagai salah satu dari bentuk hukum syara yang apabila
dikerjakan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan tidak disiksa.
Sebagai sumber ajaran Islam kedua setelah alquran, al-sunnah memiliki fungsi
yang pada intinya sejalan dengan alqur-an. Keberadaan al-sunnah tidak dapat dilepaskan
dari adanya sebagian ayat al-quran. Hadis berfungsi memerinci petunjuk dan isyarat
alquran yang bersifat global, sebagai pengecuali terhadap isyarat alquran yang bersifat
umum, sebagai pembatas terhadap ayat alquran yang bersifat mutlak, dan sebagai
pemberi informasi terhadap sesuatu kasus yang tidak dijumpai dalam alquran. Dengan
posisi yang demikian itu, maka pemahaman alquran dan juga pemahaman ajaran Islam
yang seutuhnya tidak dapat dilakukan tanpa mengikutsertakan hadis.