Ekstra Kurikuler

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM KERJA WAKIL KEPALA BIDANG

KESISWAAN
TAHUN AJARAN 2022-2023

OLEH

YOHANES MITEN TUKAN,S.Pd

SMK KATOLIK HENRICUS LEVEN LARANTUKA


LARANTUKA
2022
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Pencapaian tujuan pendidikan di SMK Katolik Henricus Leven Larantuka
hendaknya diawali adanya suatu persepsi yang sama dari seluruh warga sekolah dan
pihak- pihak terkait lainnya, bahwa sekolah merupakan tempat penyelenggarakan proses
pendidikan guna menanamkan, mengembangkan dan meningkatkan nilai-nilai budi
pekerti (norma agama), IPTEK dan wawasan dalam upaya pencapai pengetahuan.
Pembinaan terhadap siswa merupakan salah satu bagian yang senantiasa
harus mendapat perhatian dari semua pihak, oleh karena itu dalam pola pembinaan
tersebut perlu dikemas dengan berbagai kegiatan/aktifitas yang dapat memperdalam dan
memperluas pengetahuan siswa, mengembangkan bakat dan minat , kreatifitas serta
ketrampilan siswa.menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif
yang datang dari luar maupun dari dalam lingkungan sekolah sendiri.

1.2. DASAR
1. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No 20 tahun 2003
2. Peraturan Pemerintah No.28 tahun 1990 tentang Pendidikan Dasar
3. Keputusan. Dirjen Dikdasmen No. 226/C/Kep/1992
4. Hasil Keputusan Bersama Rapat Kepala Sekolah dan Dewan Guru

1.3. TUJUAN
1. Untuk terciptanya iklim pembelajaran yang kondusif
2. Untuk harmonisasi hubungan antara sesama siswa , Guru bahkan dengan masyarakat
yang berada dekat lingkungan sekolah
3. Untuk meningkatkan kesadaran dan kepekaan terhadap berbagai macam kesulitan yang
dihadapi oleh rekannya .
4. Untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa, dalam arti memperkaya,
mempertajam serta memperbaiki pengetahuan siswa yang berkaitan dengan mata
pelajaran sesuai dengan program kurikulum yang ada. (terlampir)
5. Untuk kelanturan dan fleksibilitas mental, pemantapan dan pembentukan nilai- nilai
kepribadian siswa.
6. Untuk mengembangkan bakat dan minat , kreatifitas serta keterampilan siswa.
BAB II
RUANG LINGKUP PEMBINAAN KESISWAAN

Dalam pembinaan kesiswaan kepala sekolah mempunyai peranan sentral, karena


berfungsi sebagai manager yang mampu menggerakkan sumber daya manusia lainsecara
optimal, serta penyediaan sarana prasarana yang memadai, di samping menciptakan suasana
yang mendukung keberhasilan pembinaan kesiswaan. Oleh karena itu kepala sekolah menunjuk
urusan Kesiswaan dan Pembina OSIS untuk membantu dalam merealisasikan pembinaan
terebut.
Pembina adalah guru yang di beri kepercayaan untuk membimbing
menggerakkan serta mengatur program kegiatan. Oleh karena itu guru pembina dituntut
memiliki kemampuan untuk dapat menumbuhkan motivasi dalam mengikuti program
ekstrakurikuler. Orang tua siswa merupakan mitra kerja yang sangat diperlukan guna
terlaksananya kegiatan ini, bahkan dari orang tua siswa diharapkan dapat pula memberikan
bimbingan, khususnya pada saat siswa berada diluar kelas/sekolah., baik di masyarakat
maupun di dalam keluarga.
Partisipasi orang tua dan masyarakat merupakan pencerminan terwujudnya prinsip,
yaitu bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara orang tua, masyarakat dan
pemerintah.
Dalam mengoptimalkan pembinaan kesiswaan, terdapat 4 jalur pembinaan yang tidak
dapat dipisahkan, yaitu :

2.1. OSIS
OSIS merupakan tempat atau wadah kehidupan berkelompok siswa dalam
bekerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama. Oleh karena itu OSIS
sebagai suatu sistem yang ditandai beberapa ciri-ciri pokok, yaitu :
a. Berorientasi pada tujuan
b. Memeiliki susunan kehidupan kelompok
c. Terkoordinir
d. Berkelanjutan dalam kurun waktu tertentu

Pada umumnya tujuan pembinaan kesiswaan adalah meningkatkan peran serta


dan inisiatif peserta didik untuk menjaga dan membina sekolah sebagai wiyata
mandala sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh yang bertentangan dengan
kehidupan nasional, menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh
negatif yang datang dari luar maupun dari dalam lingkungan sekolah sendiri.
2.2. WAWASAN WIYATA MANDALA
Wawasan wiyata mandala merupakan wawasan yang menjamin berlangsungnya
proses pendidikan yang bersifat mengikat setiap warga sekolah sebagi suatu wahana
menuju tercapainya tujuan pendidikan. Dengan demikian WWM harus dapat menjamin
semua unsur-unsur penunjang yang akhirnya akan bermuara pada kondsi dinamis
kehidupan sekolah.
Pencapaian tujuan pendidikan yang diharapkan hendaknya diawali adanya suatu
persepsi yang sama dari seluruh warga sekolah dan pihak-pihak terkait lainnya, bahwa
sekolah merupakan tempat penyelenggarakan proses pendidikan guna menanamkan,
mengembangkan dan meningkatkan nilai (norma agama), IPTEK dan wawasan dalam
upaya pencapai pengetahuan.
Unsur-unsur dari WWM yang merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisah-
pisahkan dan saling terkait dan saling mempengaruhi adalah :
a. Terciptanya iklim pembelajaran yang kondusif
b. Terciptanya hubungan yang harmonis antara sesama warga sekolah maupun
dengan masyarakat yang berada dekat lingkungan sekolah
c. Tertatanya Lingkungan Sekolah yang sehat

2.3. KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan sebagai salah satu fungsi managemen yang tidak lain
merupakan suatu kiat atau wibawa seseorang yang mampu menggerakan orang lain,
baik secara peorangan maupun kelompok di dalam suatu organisasi.
Dilihat dari prosesnya kepemimpinan merupakan suatu proses mengarahkan,
dipimpin dan mempengaruhi dalam memilih dan mencapai tujuan. Sementara kalau di
tinjau dari tugas yang diemban, kepemimpinan adalah kemampuan guna mempengaruhi
dan menggerakkan individu atau sekelompok orang untuk dapat melaksanakan
perannya dalam upaya mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Keberhasilan kepemimpinan seseorang akan banyak ditentukan oleh sejauh
mana penguasaan seorang pemimpin terhadap pencapaian proses dan tujuan yang
dicapai. Sebagai indicator keberhasilan tersebut, maka dapat dilihat dari pencapaian
keberhasilan unsure-unsur yang ada di dalamnya, seperti :
a. Kesadaran terhadap pribadi dirinya, terhadap orang lain dan situasi yang ada
disekitarnya.
b. Kesadaran terhadap berbagai macam kesulitan yang diahadapi, persepasi dan
kounikasi yang tepat.
c. Kelanturan dan fleksibilitas mental

d. Kecakapan untuk memecahkan masalah e. Kemauan untuk mengambil tindakan


e. Kemauan untuk bekerja.
Berbagai bentuk kegiatan yang mengarah kepada indikator seperti diuraikan di atas, yaitu
seperti;
a. Latihan Dasar Kepemimpinan
b. Kelompok Ilmiah Remaja
c. Cearamah /Kultum (Kuliah Tujuh menit)
d. Memimpin Dzikir setelah sholat Dzuhur

2.4. EKSTRAKURIKULER
Ekstrakurikuler merupakan kegiatan di luar jam pelajaran dan pada waktu libur
sekolah yang didilakukan di lingkungan sekolah maupun diluar lingkungan
sekolah. Ekstrakurikuler juga merupakan salah satu jalur dalam membina siswa yang
bertujuan sebagai berikut :
a. Untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa, dalam arti
memperkaya, mempertajam serta memperbaiki pengetahuian siswa yang
berkaitan dengan mata pelajaran sesuai dengan program kurikulum yang ada.
(terlampir)
b. Untuk melengkapi upaya pembinaan , pemantapan dan pembentukan nilai-nilai
kepribadian siswa. (terlampir)
c. Untuk mengembangkan bakat dan minat , kreatifitas serta ketrampilan siswa.
BAB III
POTRET KEGIATAN

Kegiataan Pembinaan kesiswaan SMK Katolik Henricus Leven Larantuka yang


diawali dengan penerimaan siswa baru , yang kemudian dilanjutkan dengan pengenalan kondisi
sekolah yang dikemas dengan kegiatan yang diberi nama Masa Orientasi Peserta Didik Baru
(MOPDB). Dalam kegiatan tersebut seluruh kegiatan yang sudah diprogramkan oleh pihak
sekolah diperkenalkan kepada seluruh siswa terutama siswa baru., baik kegiatan yang sudah
dilakukan dan atau yang akan ditawarkan pada setiap tahun pelajaran.
Adapun kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dibagi menjadi 3 bagian,
sebagai berikut :

3.1. KEORGANISASIAN
Dalam upaya melatih dan meningkatkan wawasan tentang keorganisasian,
maka dalam berbagai kesempatan para siswa dilibatkan untuk berperan serta pada
kegiatan yang sudah diagendakan oleh sekolah, yang meliputi penyelenggarakan
berbagai macam kepanitian hari-hari besar Nasional, hari-hari besar Keagamaan seperti
panitia Hari Kemerdekaan, Hari Kartini, natal bersama, dan lain-lain

3.2. KEPEMIMPINAN
Berbagai kegiatan yang diagendakan oleh sekolah, guna mengoptimlakan
kemampuan siswa yang berorientasi kepada kegiatan kepemimpinan, yang meliputi
kepramukaan, PMR, SATGAS, Latihan Dasar Kepemimpinan (secara khusus untuk
pengurus OSIS dan Perwakilan Kelas)

3.3. PENGEMBANGAN DIRI


Kegiatan yang berorientasi pada upaya pengembangan diri para siswa
diprogramkan untuk dapat diikuti oleh para siswa. Adapun kegiatan tersebut, sebagai
berikut :
1. Keilmuan yang meliputi :
a. Pramuka
b. Kelompok Ilmiah Remaja (KIR)
c. Bahasa Inggris
d. Peningkatan Prestasi Akademik
e. Pendidikan Baris Berbaris
f. Bimbingan belajar Matemattika
g. Bimbingan Keagamaan
2. Bakat dan Minat yang meliputi :
a. Olahraga (Sepak bola, Bola volley, Bulu Tangkis Futsal )
b. Kesenian ( Tari, Teater, Seni Suara, Seni Rupa, Seni Musik)
BAB III
RINCIAN KEGIATAN KESISWAAN
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
No Jenis Kegiatan Sasaran(Tujuan) Bulan
1 PPDB Terpenuhinya Kuata Kelas Juni
2 Penyelenggaraan MOPDB Memberikan dasar dan mewujudkan Juli
Siswa untuk mampu beradaptasi dengan
lingkungan sekolah baru
3 Peringatan hari besar Guru ?/ Karyawan / Siswa. Agustus
nasional HUT proklamasi Tertanamnya jiwa Nasionalisme
kemerdekaan RI. meningkatkan semangat belajar
Hardiknas siswa guna mencapai tujuan akademik Mei
Harkitnas Mei
Hari Pahlawan Nop
Hari Kartini April Oktbr
Hari Kesaktian Pancasila Oktober
Hari Sumpah pemuda
4 Upacara Setiap hari Senin, Guru / Karyawan / Siswa
Mingu Pertama dan minggu Terciptanya anak yang disiplin dan
ketiga berintegritas yang tinggi
Mewujudkan generasi yang berjiwa
Nasionalisme
5 Peringatan Hari Besar Meningkatkan keagaamanan
Keagamaan dan ketaqwaan keluarga besar SMK
Katolik Kenricus Leven
6 Kegiatan Osis Siswa September-
LDK dan Reorganisasi Terciptanya Siswa / generasi yang Oktober
Pengurus Koordinasi dan Berjiwa pemimpin Kelancaran system
pembinaan pengurus kepembinaan yang sesuai dengan
Pengadaan alat dan program kerja OSIS Memperlancar
administrasi OSIS Program kerja OSIS
7 Kegiatan Pramuka Siswa Agustus
Perkemahan HUT Tertanamnya jiwa kemandirian dan
Pramuka / generasi yang mampu berkarya
Memantapkan rasa akan tanggung September
jawab sebagai generasi penerus
Bentuk keikutsertaan sekolah dalam Oktober
kegiatan luar sekolah
Memberikan pelatihan terhadap siswa Juli
guna guna meningkatkan prestasi non
akademis
Memperlancar program Oktober
ekstrakurikuler pramuka
8 Pemotretan Kartu Pelajar Siswa mempunyai identitas diri dalam Agustus
sistem organisasi
9 Pemotretan Kartu Tes / Sebagai bukti atas hak siswa untuk April
Ujian Akhir mengikuti tes

10 Kegiatan UKS dan PMR meningkatkan pelayanan terhadap Oktober


Pengadaan obat – obatan siswa yang sakit mewujudkan siswa yang
Diklat dan jumbara mampu bertanggung jawab sebagai
Pengadaan alat generasi penerus memperlancar program
kerja PMR
11 Mengikuti lomba tingkat Mampu bersaing dan berfikir baik
kabupaten dalam bidang akademik maupun non
akademik
12 Rumpun Mapel Mencetak siswa – siswa berprestasi di April
bidangnya
13 Olahraga Mencetak siswa berprestasi di bidang Mei,
olah raga September,
Oktober,
14 Pramuka Meningkatkan kemandirian dan jiwa Tiap
kepemimpinan Jumat
15 PMR Meningkatkan jiwa sosial dan trampil Setiap Hari
dalam PPPK Sabtu
16 Pelepasan/ Perpisahan Memupuk siswa cinta terhadap Mei
BAB V
PENUTUP

Dengan kesungguhan hati dan senantiasa bertawakal kepada Allah SWT, mudah-
mudahan berbagai langkah dan upaya yang telah kita programkan dalam mengoptimalkan
pembinaan kepada seluruh siswa, senantiasa mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan
kita semua. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam penyelesaian
program ini, dan sekaligus mohon kiranya saran dan masukan untuk lebih sempurnanya
program pembinaan kesiswaan di masa yang akan datang. Amin

Larantuka, Juli 2022

Anda mungkin juga menyukai