MAKALAH

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

Hasil Wawancara dengan Tim Basket Anak-Anak Palmanaco Academy

Dosen Pengampu: dr. Rika Nailuvar Sinaga, M. Biomed

Disusun Oleh: Muhammad Sabrizal (6212510001)

JURUSAN ILMU KEOLAHRAGAAN

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2024
Kata Pengantar

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan

karunia-Nya sehingga makalah ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Makalah

yang berjudul "Hasil Wawancara dengan Tim Basket Anak-Anak Palmanaco Academy:

Tinjauan Teoritis dan Praktis" ini disusun untuk memenuhi tugas wawancara dalam mata kuliah

Kesehatan Olahraga.

Makalah ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang pengalaman dan metode

pelatihan yang diterapkan di tim basket anak-anak Palmanaco Academy, serta mengaitkan hasil

wawancara dengan teori-teori yang relevan dalam bidang olahraga dan perkembangan anak.

Kami berharap makalah ini dapat memberikan wawasan yang bermanfaat bagi pembaca,

khususnya dalam memahami pentingnya pembinaan olahraga sejak usia dini.


I. PENDAHULUAN

Olahraga basket merupakan salah satu olahraga yang digemari oleh banyak kalangan,

termasuk anak-anak. Basket tidak hanya memberikan manfaat fisik tetapi juga mengembangkan

keterampilan sosial dan mental. Tim Palmanaco Academy adalah salah satu tim basket anak-

anak yang berprestasi. Dalam makalah ini, kami akan menyajikan hasil wawancara dengan anak-

anak dan pelatih tim Palmanaco Academy, serta mengaitkannya dengan teori-teori olahraga dan

pembinaan atlet.

II. METODOLOGI

Wawancara dilakukan dengan beberapa anggota tim Palmanaco Academy, yang terdiri

dari anak-anak dan pelatih mereka. Pertanyaan yang diberikan berfokus pada pengalaman

bermain basket, metode pelatihan, dan manfaat yang dirasakan dari bermain basket. Wawancara

dilakukan secara langsung dan hasilnya dicatat untuk dianalisis lebih lanjut.

III. Hasil Wawancara

Pertanyaan untuk Anak-anak:

1. Apa yang membuat kamu tertarik bermain basket?

2. Bagaimana perasaanmu saat bermain basket?

3. Apa yang kamu pelajari dari bermain basket?

4. Apakah kamu merasa ada perubahan dalam dirimu setelah rutin berlatih basket?

5. Apa harapanmu dalam bermain basket di masa depan?

Jawaban Anak-anak:
1. Sebagian besar anak menyatakan bahwa mereka tertarik bermain basket karena

menyenangkan dan mereka ingin meniru pemain basket terkenal yang mereka idolakan.

2. Anak-anak merasa senang, bersemangat, dan lebih percaya diri saat bermain basket.

3. Mereka belajar banyak tentang kerjasama tim, disiplin, dan keterampilan teknis dalam

bermain basket.

4. Anak-anak merasa menjadi lebih sehat, lebih disiplin, dan lebih pandai dalam mengatur

waktu.

5. Banyak dari mereka berharap bisa menjadi pemain basket profesional atau setidaknya

bermain di tingkat yang lebih tinggi di masa depan.

Pertanyaan untuk Pelatih:

1. Apa tujuan utama dari program pelatihan di Palmanaco Academy?

2. Metode apa yang Anda gunakan dalam melatih anak-anak?

3. Bagaimana Anda menilai perkembangan anak-anak dalam tim?

4. Apa tantangan terbesar dalam melatih anak-anak di tim basket ini?

5. Bagaimana Anda memastikan bahwa anak-anak tetap termotivasi dan menikmati latihan?

Jawaban Pelatih:

1. Tujuan utama adalah untuk mengembangkan keterampilan teknis anak-anak,

mengajarkan nilai-nilai sportivitas, dan mempersiapkan mereka untuk kompetisi.

2. Metode yang digunakan meliputi latihan fisik, pengembangan keterampilan individu,

latihan strategi tim, dan pembinaan mental.


3. Perkembangan dinilai melalui pengamatan harian, penilaian performa saat latihan dan

pertandingan, serta feedback dari anak-anak dan orang tua.

4. Tantangan terbesar adalah menjaga konsistensi dan disiplin anak-anak serta

menyeimbangkan antara latihan yang serius dan suasana yang menyenangkan.

5. Pelatih memastikan anak-anak tetap termotivasi dengan memberikan pujian, mengadakan

kegiatan yang bervariasi, dan menciptakan lingkungan yang mendukung.

IV. Analisis dan Kaitan dengan Teori

1. Teori Pembelajaran Sosial (Albert Bandura):

o Anak-anak belajar banyak dari bermain basket melalui observasi, imitasi, dan

modeling. Mereka meniru gerakan dan sikap pemain profesional yang mereka

idolakan, sesuai dengan teori Bandura yang menyatakan bahwa anak-anak belajar

dari lingkungan sekitarnya.

2. Teori Perkembangan Kognitif (Jean Piaget):

o Melalui basket, anak-anak mengembangkan kemampuan berpikir strategis dan

pengambilan keputusan, yang sejalan dengan tahapan perkembangan kognitif

menurut Piaget. Misalnya, dalam permainan, mereka belajar membuat keputusan

cepat dan memahami peran serta posisi dalam tim.

3. Teori Motivasi (Maslow’s Hierarchy of Needs):

o Motivasi anak-anak untuk bermain basket bisa dianalisis menggunakan hierarki

kebutuhan Maslow. Di tingkat dasar, kebutuhan fisiologis dan keamanan

terpenuhi melalui aktivitas fisik dan lingkungan yang aman. Kebutuhan sosial

terpenuhi melalui interaksi dengan teman satu tim, sementara kebutuhan akan
penghargaan dan aktualisasi diri terpenuhi melalui prestasi dan perkembangan

keterampilan.

4. Teori Latihan dan Pembinaan Atlet (Bompa & Haff):

o Metode pelatihan yang diterapkan di Palmanaco Academy mencakup prinsip-

prinsip dasar dari teori latihan dan pembinaan atlet. Pengembangan keterampilan,

latihan yang sistematis, dan pendekatan holistik terhadap pembinaan anak-anak

sesuai dengan teori yang diajukan oleh Bompa & Haff.


Lampiran Dokumentasi Wawancara
V. Kesimpulan

Wawancara dengan tim Palmanaco Academy menunjukkan bahwa bermain basket

memberikan banyak manfaat bagi anak-anak, baik secara fisik, mental, maupun sosial. Metode

pelatihan yang diterapkan oleh pelatih sesuai dengan teori-teori pembinaan olahraga dan

perkembangan anak. Basket tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis tetapi juga nilai-nilai

penting seperti kerjasama, disiplin, dan sportivitas.


VI. Daftar Pustaka

 Bandura, A. (1977). Social Learning Theory. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.

 Piaget, J. (1952). The Origins of Intelligence in Children. New York: International

Universities Press.

 Maslow, A. H. (1943). A Theory of Human Motivation. Psychological Review, 50(4),

370-396.

 Bompa, T., & Haff, G. (2009). Periodization: Theory and Methodology of Training.

Champaign, IL: Human Kinetics.

Anda mungkin juga menyukai