Modul Ajar Tahfidz
Modul Ajar Tahfidz
Modul Ajar Tahfidz
A. MUQODDIMAH
SDIT INAYAH UJUNG BATU merupakan lembaga pendidikan formal
berbasis keagamaan di bawah naungan Lembaga Yayasan Putri Tujuh. Sebagai
Lembaga pendidikan islam SDIT INAYAH UJUNG BATU memiliki tujuan
utama yaitu berikhtiar semaksimal mungkin untuk dapat mewujudkan generasi
islam yang memiliki kemantapan akidah al-islamiyah, ber-akhlakul karimah dan
memiliki keteguhan dalam menjalankan syariat islam yang
berhaluan ahlussunnah wal jamaaah, serta mewujudkan generasi islam qur’ani
yang cerdas dalam penguasaan IPTEK, tangguh dan mandiri dalam menghadapi
era globalisasi.
E. PROSES PEMBELAJARAN
Langkah-Langkah Pembelajaran
a. Kegiatan Awal
Apersepsi
Guru memberikan salam kepada para siswa dilanjutkan berdo’a untuk
memulai pelajaran
Guru mengabsen kehadiran para siswa
Guru memotivasi siswa
Guru bersama siswa Muroja’ah surat yang telah dipelajari sebelumnya
Guru bersama siswa mentalqinkan surat yang telah dipelajari
sebelumnya
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan yang akan
dilakukan siswa
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Guru mentalqinkan bacaan surat yang akan dipelajarikepada siswa
Siswa mendengarkan bacaan guru
Siswa diminta mengulang bacaan surat yang telah dibacakan oleh guru
secara bersama-sama
Guru mengontrol bacaan dan hafalan siswa
Elaborasi
Guru membiasakan siswa membaca surat-surat yang telah dipelajari dan
yang akan dipelajari
Siswa mengulangi bacaan surat yang sudah dipelajari dengan makharijul
huruf yang tepat
Siswa satu persatu maju kedepan membacakan surat yang sudah
dipelajari.
Guru bersama siswa mengulangi bacaan surat yang sudah dipelajari.
Meluruskan kesalahan pemahaman siswa dalam membaca al-qur’an
Memberikan penguatan dan penyimpulan.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Menyimpulkan materi dan memuraja’ah kembali
Mengevaluasi kegiatan pembelajaran
Menginformasikan materi yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya dan mengulangi hafalan di rumah.
F. METODE PEMBELAJARAN
Dalam mengajar menghafal al Qur an tidaklah sama dan semudah mengajar
pelajaran yang lain. Oleh karena itu digunakanlah berbagai metode di dalam
belajar dan mengajar menghafal al Qur an yang antara lain:
1. Metode Musyafahah ( Face to face)
Yaitu Guru membaca, murid mendengarkan dan sebaliknya.
2. Metode Resitasi
Yaitu Guru memberi tugas kepada siswa untuk menghafal beberapa ayat
sampai hafal betul, kemudian murid membacakan hafalannya di hadapan guru.
3. Metode Takrir
Yaitu Murid mengulang-ulang hafalan yang diperoleh, kemudian murid
membacakan hafalannya di hadapan guru.
4. Metode Mudarrosah
Semua murid menghafal secara bergantian dan berurutan,Yaitu seorang
murid membaca satu ayat kemudian diteruskan murid laindan yang lain
mendengarkan/menyimak.
5. Metode Muroja’ah
Yaitu siswa mengulang-ulang kembali bacaan surat yang telah dihafal.
G. EVALUASI PEMBELAJARAN
Untuk mengetahui efektifitas dari program yang direncanakan, dapat
dilakukan beberapa macam evaluasi yang meliputi :
1. Nilai Harian
Evaluasi dilakukan dengan menggunakan buku kontrol yang dibawa oleh
siswa pada setiap kegiatan menghafal.
2. Ujian Tengah Semester
Sistem evaluasi ini dilakukan dengan metode MHQ (Musabaqah Hifdzil
Qur’an), yaitu dengan memanggil peserta satu persatu kemudian membacakan
potongan ayat agar dilanjutkan oleh peserta MHQ.
3. Ujian Semester
Pada ujian semester, setiap siswa harus mampu membacakan surat-surat
yang ia peroleh pada semester itu sesuai dengan ketentuan perolehan minimal
pada setiap semester.