Bab 1dan2 Selesai
Bab 1dan2 Selesai
Bab 1dan2 Selesai
PENDAHULUAN
Orang tua merupakan lembaga pendidikan yang paling utama dan terutama bagi
anak, dimana seorang anak dilahirkan oleh orang tua dan akan dibimbing atau dibina
menuju kedewasaan, orang tua menjadi cermin bagi seorang anak,karena ketika perilaku
atau etika orang tua yang tidak baik,maka akan berpengaru buruk pada anak,tetapi jika
perilaku dan etika orang tua yang baik,maka anak juga memiliki etika yang baik
(Indrianti 2020).
Dalam membentuk karakter anak Orang tua harus memiliki rasa tanggung jawab
untuk mendidik anak,tetapi banyak orang tua yang tidak memiliki rasa tanggung jawab
sehingga mereka lebih mengharapkan peran seorang guru untuk membentuk karakter
anak, namun guru juga membutuhkan kerja sama antara orang tua dan guru,dimana
sering berada di rumah. Anak pada usia sekolah dasar sangat senang dalam meniru
perilaku orang yang lebih tua, maka peran orang tua dan guru harus menjadi contoh
Maka orang tua mempunyai peran yang sangat penting dan juga menjadi kunci
kesuksesan bagi anak, karena ketika seseorang memiliki perilaku atau etika yang
baik,dia akan menjadi seorang yang lebih baik kedepannya, hal ini menunjukan bahwa
setiap orang tua yang ingin agar masa depan anaknya baik, dia suda menyiapkan diri
Pendidikan karakter ini sangat diperlukan dalam membentuk anak menjadi pribadi
yang lebih baik di masa yang akan mendatang, hal ini membutuhkan kesadaran orang
tua dalam mendidik anak,karena didikan dari orang tua akan menentukan karakter anak
saat anak beranjang dewasa. Dengan pendidikan karakter ini juag anak-anak sangat
Pendidikan karakter juga merupakan salah satu amanat dari pancasila dan juga
pembukaan UUD 1945, karena didalam kehidupan bangsa dan bernegara hilangnya rasa
toleransi , anak-anak yang mempunyai etika kurang baik, hilanghnya kesadaran tentang
nilai-nilai budaya bangsa. Untuk itu pendidikan karakter sangat diperlukan dalam
mewujudkan cita-cita bangsa, hal ini membutuhkan peran orang tua untuk memberikan
pendidikan karakter kepada anak sejak usia sekolah dasar (Agus Salam, Ikhwanuddin
2022).
Berdasarkan latar belakang di atas dan rasa ingin tau tentang peran orang tua
sebagai pendidik yang memiliki rasa tanggung jawab untuk menerapkan kepada anak
tentang nilai-nilai budaya,membentuk etika anak mulai dari usia sekolah dasar,maka
peneliti memfokuskan peneliatian ini dengan judul Peran orang tua dalam
B.Pertanyaan penelitian
Berdasarkan latar belakang diatas,maka pertanyaan yang akan menjadi acuan dalam
penelitian ini yaitu: Bagaimana peran orang tua dalam membentuk pendidikan karakter
Adapun tujuan yang menjadi masalah dalam penelitian ini yaitu : mengetahui peran
orang tua dalam membentuk pendidikan karakter anak usia sekolah dasar.
D. manfaat penelitian
KAJIAN TEORI
ayah dan ibu kandung. orang tua merupakan pendidik yang utama bagi anak-
dengan rasa kasi sayang. pada dasarnya orang tua memiliki tanggung jawab
Peran seorang ibu di dalam keluarga juga sangat berpengaruh lebih kepada
anak, karena didikan dari seorang ibu merupakan pendidikan dasar yang tidak
bisa diabaikan, untuk itu seorang ibu harus bijaksana dan pandai untuk mendidik
anak, tetapi baik buruknya didikan seorang ibu kepada anak,akan berpengaru
kualitas anak bangsa dengan cara mendidik anak dari usia anak-anak, hal ini
sangat mengharapkan kesadaran orang tua, tetapi pada jaman moderen ini,
Pengaruh orang tua dalam mendidik sangat dibuthkan juga oleh seorang
anak,dimana dia ingin mempuyai waktu dengan orang tua, hal ini akan
mempengaruhi anak, sehingga ketika orang tua tidak mendidik dengan baik,anak
tersebut akan menjadi orang yang tidak perduli dengan orang lain,jiwa sosial
yang kurang, bahkan sangat berpengaruh pada etika anak. Untuk itu orang tua
Orang tua dan anak merupakan suatu keluarga yang harus di penuhi dengan
rasa cinta dan juga kasih sayang, ayah dan ibu mempunyai peranannya masing-
kepada anak dalam mendidik anak tentang agama, memberikan pemahaman atau
wawasan yang luas, mengajarkan anak tentang bertanggung jawab atas apa yang
Keberhasila seorang anak juga sangat berpengaruh dari didikan kedua orang
tuannya, jika orang tua yang ingin untuk anaknya berhasil maka sejak usia anak-
anak orang tua harus meluangkan waktu pada anak untuk memberikan didikan
yang selaknya, hal ini sangat membantu kesuksesan seorang anak di masa
berkaitan dengan janji atau tuntutan kepada hak, tugas dan kewajiban yang
masyarakat. Maka betapa besarnya tanggung jawab kedua orang tua yang
Tanggung jawab orang tua dalah memperlengkapi anak dalam masa krisis atau
anak berada dalam masalah, kehadiran orang tua harus menjadi pendengar yang
baik, bukan menjadi masalah bagi anak, karena anak memerluka rumah untuk
tempat dia kembali. Tetapi terkadang kedisiplinan dari orang tua membuat anak
merasa tidak disayang atau anak merasa tertekan, maka orang tua juga harus
Keteladan orang tua merupakan salah satu tanggung jawab yang sangat
penting,dimana orang tua menjadi figur yang baik bagi anak, karena pada
Maupun di dalam kerohanian atau keagamaan orang tua mampu menjadi guru
rohani bagi anak-anak,orang tua harus lebih dulu mempelajari tentang firman
Orang tua juga dapat bertanggung dan menjalankan tugas sebagai orang tua
Seorang anak merupakan titipan tuhan kepada orang tua,dimana orang tua
harus siap dalam mendidik anak tentang nilai-nilai moral, kebanyakan orang tua
hanya ingin untuk anaknya pintar, tetapi menjadi seorang yang hanya
buruk bagi anak, untuk itu diperlukan kesadaran orang tua tentang menerapkan
kedepannya anak tersebut bisa benjadi orang sukses, di sukai oleh masyarakat,
hal ini juga dapat membantu bangsa ini untuk melahirkan generasi-generasi
muda yang mengutamakan atau menanamkan nilai-nilai moral di dalam dirinya
(Permata 2022).
menjadi cermin bagi anak,karena anak kecil sangat suka sekali dalam hal
Di saat seorang anak tidak percaya diri dalam bersosialisasi dengan banyak
orang atau tidak percaya diri dalam melakukan sesuatu, maka disinilah peran
orang tua dalam memberikan motivasi, Dengan adanya dorongan motivasi dari
Komunikasi yang baik antara orang tua dan anak, membuat anak merasa
tetap ada dalam pengawasan orang tua. Penerapan aspek komunikasi ini sala
satunya lewat nasehat yang diberikan orang tua kepada anak,dimana nasehat ini
bertujuan untuk membentuk atau menanamkan karakter moral dan juga sosial.
Orang tua sebagai pembimbing juga dapat memberikan kesempatan pada anak
Peran orang tua dan juga sebagai fasilitator, orang tua dapa memberikan
yang dapat memotivasi anak agar memiliki keinginan untuk belajar, memberikan
mainan pada anak, kemudian orang tua juga dapat memerikan tanggung jawab
pada anak,agar ketika selesai bermain atau belajar, harus membersikan ruang
belajar, hal ini untuk membentuk kemandirian anak (Dewi and Widyasari 2022).
Setiap orang tua memiliki keinginan agar anaknya bisa memiliki sikap yang
baik, Karena karekteristik anak-anak usia sekolah dasar pada umumnya, mereka
sangat senang untuk meniru setiap perilaku yang mereka lihat, untuk itu sikap
dan perilaku orang tua menjadi cermin bagi anak. Untuk itu ada beberapa peran
orang tua sebagai rool model dalam membentuk karakter anak: 1).Selalu
toleransi, dan juga menunjukan sikap sopan dan jujur, hal ini diperlukan untuk
orang tua perlu merapkan kebiasaan-kebiasaan yang baik (Ramdan and Fauziah
2019).
B. pendidikan Karakter
a) Pengertian karakter
karakter adalah kumpulan tata nilai yang menuju pada suatu sistem, yang
ini banyak sekali orang yang tidak mempunyai karakter, baik dalam hubungan
2022),sehingga karakter ini tidak dapat dipiahkan dengan manusia dimana, hal
lebig baik.
Karakter ini juga garus ditanamkan sejak anak usia sekolah dasar, untuk iu
perlu kesadaran orang tua untuk mendidik dan membesarkan anak dengan
dan aman dengan masyarakat, karena banyak sekali kejdian yang melibatkan
pendidikan karakter ini, untuk orang tua dan guru harus saling kerja sama
yang buruk maupun yang baik. Dengan demikian Untuk menuju ke jenjang yang
anak-anak, hal ini sangat membutuhkan peran orang tua dalam menerapkan
Ada pun nilai-nilai karakter yang harus di ajarkan pada anak:1) ketaatan
dalam menjalankan ajaran agana yang di anut,dalam hal ini sikap tolerans dan
masa depan,6). Kreatif, yakni sikap dan perilaku yang mencerminkan inovasi
yang berarti dari dalam diri, yang pertama insting atau naluri, insting adalah salah satu
sifat seseorang yang berfikir lebih dulu, yang kedua,adat atau kebiasaan,salah satu
dilakukan setiap harinya,Yang ketiga,kehendak dan kemauan yang timbul dari dalam
diri sehingga,mau untuk membentuk karakter diri sendiri,keempat, suara batin atau
suara hati yang sewaktu-waktu bisa memperingati kita tentang hal-hal yang diluar dari
Adapun sifat eksternal yang berasal dari luar, dimana dari lingkungan tempat tinggal
baik bisa membuat sifat dan tingkahlaku mejadi baik(Salwiah and Asmuddin 2022).
Agus Salam, Ikhwanuddin, Sri Jamilah. 2022. “Penulis Dosen Yayasan Institut Agama
Islam Muhammadiyah Bima Dan Guru SMAN 3 Kota Bima 72.” Jurnal Pemikiran
Dan Penelitian Pendidikan Islam Anak Usia Diri 4(1):72–82.
Arifin, Samsul. 2018. “Penanaman Karakter Islami Melalui Program Hafalan Takhasus
Di SD Negeri 3 Gondanglegi Kulon Tahun Ajaran 2017/2018.” Rahmatan Lil
Alamin Journal of Peace Education and Islamic Studies 1(1):45–56.
Bayu Widiyanto, Bayu, and Nurfaizah Nurfaizah. 2023. “Peran Orang Tua Terhadap
Pendidikan Karakter Anak.” Jurnal DinamikA 4(1). doi:
10.18326/dinamika.v4i1.63-73.
Dewi, Tiara Aprilia, and Choiriyah Widyasari. 2022. “Keterlibatan Orang Tua Dalam
Mengembangkan Karakter Kemandirian Anak Usia Dini.” 6(6):5691–5701. doi:
10.31004/obsesi.v6i6.3121.
Hadisi LA. 2015. “Pendidikan Karakter Pada Anak Usia Dini La Hadisi.” Jurnal Al-
Ta’did 8(2):50–69.
Hamid, Solihin Ichas, Dinie Anggraeni Dewi, Alifia Mutsla Fakhrudin, and Evi
Setianingsih. 2021. “Aulad : Journal on Early Childhood Pentingnya Peran Orang
Tua Dalam Membentuk Karakter Anak Sebagai Generasi Penerus Bangsa.”
4(3):143–49. doi: 10.31004/aulad.v4i3.179.
Indrianti, Tia. 2020. “NUBAN LAMPUNG TIMUR Oleh : TIA INDRIANTI NPM .
1601010072 Jurusan : Pendidikan Agama Islam Fakultas : Tarbiyah Dan Ilmu
Keguruan INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ( IAIN ) METRO 1441 H / 2020
M.” Skripsi.
Lestari, Kinanti Anisa, Ajeng Julia, Nanda Aditya Putri, Muhammad Rizki Darusalam,
Jennyta Caturiasari, and Dede Wahyudin. 2024. “Pentingnya Pendidikan Karakter
Dalam Pembentukan Moral Anak Sekolah Dasar.” Jurnal Sinektik 6(2):97–105.
doi: 10.33061/js.v6i2.9085.
Musyarri, Fazal Akmal. 2020. “Anotasi Atas Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017
Tentang Penguatan Pendidikan Karakter.” Jurnal Hukum Lex Generalis 1(7):40–
46. doi: 10.56370/jhlg.v1i7.230.
Nainggolan, Novina Fransisca, and Urbanus Sukri. 2022. “Tanggung Jawab Orang Tua
Kristen Dalam Pendidikan Anak Terhadap Spritualitas Anak Tkk Anugerah
Immanuel Di Tapanuli Utara.” Inculco Journal of Christian Education 2(1):14–24.
doi: 10.59404/ijce.v2i1.41.
Nur, Asma, and Rusli Malli. 2022. “Peran Orang Tua Dalam Pembentukan Karakter
Anak Usia Dini Di Desa Bontoala Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa.”
Islamic Journal: Pendidikan Agama Islam 1(1):83–97.
Nuraeni, Fitri, and Maesaroh Lubis. 2022. “Pola Asuh Orang Tua Dan Implikasinya
Terhadap Pembentukan Karakter Anak.” Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Undiksha 10(1):137–43. doi: 10.23887/paud.v10i1.46054.
Ramdan, Ahmad Yasar, and Puji Yanti Fauziah. 2019. “Peran Orang Tua Dan Guru
Dalam Mengembangkan Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Sekolah Dasar.” Premiere
Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran 9(2):100. doi:
10.25273/pe.v9i2.4501.
Ruli, Efrianus. 2020. “Tugas Dan Peran Orang Tua Dalam Mendidik Anak.” Jurnal
Edukasi Nonformal 1(1):145.
Rustini, Tin. 2018. “Pendidikan Karakter Anak Usia Dini.” Cakrawala Dini: Jurnal
Pendidikan Anak Usia Dini 3(1). doi: 10.17509/cd.v3i1.10321.
Salwiah, Salwiah, and Asmuddin Asmuddin. 2022. “Membentuk Karakter Anak Usia
Dini Melalui Peran Orang Tua.” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
6(4). doi: 10.31004/obsesi.v6i4.1945.