Kelompok 10-Wawasan Nusantara

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

WAWASAN NUSANTARA

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas

Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Dosen Pengampu : Drs. Sakrim Miharja, M.Ag

KELOMPOK 10
KELAS A
Disusun oleh:
Adhis Taranisa 1208010002
Aggun Dwi Rahmawati 1208010023
Arindhini Amalia 1208010032
Astri Febrianti 1208010036

ADMINISTRASI PUBLIK
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2020
KATA PENGANTAR

Puji serta syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan
karunianya kami dapat menyelesaikan makalah yang bertema wawasan nusantara ini tepat pada
waktunya. Tidak lupa shalawat serta salam kami curah limpahkan bagi baginda agung
Rasulullah SAW. Semoga syafaatnya mengalir pada kita di hari akhir kelak.

Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada banyak pihak yang telah
membantu menyumbangkan ide-idenya demi terselesaikannya makalah ini. Harapannya
semoga makalah ini dapat memberikan banyak manfaat bagi pembaca.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh sebab itu kami
terbuka terhadap saran dan kritiknya agar dapat menjadi pembelajaran bagi kedepannya.

Bandung, Oktober 2020

Kelompok 10

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG .................................................................................... 1
B. RUMUSAN MASALAH ................................................................................ 1
C. TUJUAN MAKALAH.................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................... 3
A. PENGERTIAN WAWASAN NUSANTARA ................................................ 3
B. UNSUR DASAR WAWASAN NUSANTARA ............................................. 4
C. LATAR BELAKANG WAWASAN NUSANTARA .................................... 4
D. ASAS-ASAS WAWASAN NUSANTARA ................................................... 5
E. HAKIKAT WAWASAN NUSANTARA ...................................................... 6
F. KEDUDUKAN WAWASAN NUSANTARA ............................................... 6
G. FUNGSI WAWASAN NUSANTARA ......................................................... 7
H. TUJUAN WAWASAN NUSANTARA ......................................................... 7
BAB III PENUTUP ............................................................................................. 9
A. KESIMPULAN ............................................................................................... 9
B. SARAN ........................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 10

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Salah satu persyaratan mutlak harus dimiliki oleh sebuah negara adalah wilayah
kedaulatan, di samping rakyat dan pemerintahan yang diakui. Konsep dasar wilayah
kepulauan telah diletakkan melalui Deklarasi Djuanda 13 Desember 1957. Deklarasi
tersebut memiliki nilai sangat strategis bagi bangsa Indonesia,karena telah melahirkan
konsep Wawasan Nusantara yang menyatukan wilayah Indonesia.

Wawasan ialah cara pandang bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan


Undang-Undang Dasar 1945 tentang diri dan lingkungannya. Unsur-unsur dasar
wawasan nusantara itu adalah: wadah, isi dan tata laku.

Sebagai negara kepulauan dengan masyarakatnya yang berbhineka, negara


Indonesia memiliki unsur-unsur kekuatan sekaligus kelemahan. Kekuatannya terletak
pada posisi dan keadaan geografi yang strategis dan kaya akan sumber daya manusia
(SDM). Kelemahannya terletak pada wujud kepulauan dan keanekaragaman
masyarakat yang harus disatukan dalam satu bangsa, satu negara dan satu tanah air
dalam kehidupannya, bangsa Indonesia tidak terlepas dari pengaruh interaksi dan
interelasi dengan lingkungan sekitar (regional atau internasional). Salah satu pedoman
bangsa Indonesia wawasan nasional yang berpijak pada wujud wilayah nusantara
disebut “ Wawasan Nusantara”. Karena hanya dengan upaya inilah bangsa dan negara
Indonesia tetap eksis dan dapat melanjutkan perjuangan menuju masyarakat yang adil,
makmur dan Sentosa.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian wawasan nusantara ?
2. Apa saja unsur unsur dasar wawasan nusantara ?
3. Apa latar belakang wawasan nusantara ?
4. Apa saja asas-asas wawasan nusantara ?
5. Apa saja hakikat wawasan nusantara ?

1
6. Apa kedudukan wawasan nusantara ?
7. Apa saja fungsi wawasan nusantara ?
8. Apa saja tujuan wawasan nusantara ?

C. TUJUAN MAKALAH
1. Untuk mengetahui pengertian wawasan nusantara
2. Untuk mengetahui unsur unsur dasar wawasan nusantara
3. Untuk mengetahui latar belakang wawasan nusantara
4. Untuk mengetahui asas asas wawasan nusantara
5. Untuk mengetahui hakikat wawasan nusantara
6. Untuk mengetahui kedudukan wawasan nusantara
7. Untuk mengetahui fungsi wawasan nusantara
8. Untuk mengetahui tujuan wawasan nusantara

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN WAWASAN NUSANTARA

Secara etimologis wawasan nusantara berasal dari dua kata, yaitu wawasan
nusantara. istilah wawasan berasal dari kata wawas (Bahasa Jawa) yang berarti
pandangan, tinjauan, dan penglihatan. Istilah wawasan berarti cara pandang dan cara
melihat atau cara tinjau. Sedangkan nusantara berasal dari kata nusa dan antara. Nusa
berarti pulau-pulau atau kepulauan dan antara berarti yang diampit dua hal. Istilah
nusantara berarti kepulauan yang diampit dua hal, dalam hal ini adalah dua benua (Asia
dan Australia) dan dua samudera (Hindia dan Pasifik).

Wawasan nusantara merupakan cara pandanng bangsa negara Indonesia tentang


dirinya serta lingkungan yang ada di sekitarnya berlandaskan Pancasila dan ide nasional
serta UUD 1945.

Pengertian wawasan nusantara:

1. Garis besar haluan negara (GBHN) Tahun 1998


Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri
dan lingkungannya, dalam penyelengaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara.
2. W. Usman
Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan tanah
airnya sebagai negara kepulauan dengan semua aspek kehidupan yang beragam.
3. TAP MPR Tahun 1999
Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai
diri dan lingkungannya yang serba beragam dan bernilai strategis dalam
mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam menyelenggarakan
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan
nasional.

3
B. UNSUR UNSUR DASAR WAWASAN NUSANTARA

Unsur-unsur dasar wawasan nusantara terdiri dari :


1. Wadah

Unsur dasar yang satu ini memandang bahwa wilayah lautan lebih penting dari
pada wilayah daratan sehingga muncul beberapa konsepsi sebagai negara
kepulauan mempunyai banyak pengertian. Arti klasik yakni mempunyai perhatian
pada wilayah lautan dan arti pengembangan yakni melindungi pulau pulau kecil
yang ada di Indonesia sehingga tidak mengeksploitasi secara berlebihan.

2. Isi
Dalam unsur ini wawasan nusantara mempunya dua bentuk komponen dasar.
Pertama adalah cita-cita bangsa negara Indonesia yang tertuang dalam pembukaan
UUD 1945. Kedua adalah asas-asas kesatuan dan pemerataan.

3. Tata laku
Unsur tata laku ini mewujudkan 2 unsur. Pertama adalah tata laku batiniah yang
berlandaskan Pancasila sehingga melahirkan sikap mental dalam berbangsa dan
bernegara yang mempunyai kekuatan batin. Faktor yang mempengaruhi
perkembangannya adalah budaya, agama, tradisi, dan lingkungan hidup. Unsur tata
laku yang kedua adalah tata laku lahiriah yang merupakan kekuatan kata serta
karya (perbuatan). Hal tersebut akan terwujud di dalam tata perencanaan, tata
pengendalian dalam sebuah proses pembangunan nasional, serta tata pelaksanaan.

C. LATAR BELAKANG WAWASAN NUSANTARA

Wawasan nusantara dilatar belakangi oleh beberapa aspek, diantaranya:


1. Aspek falsafah Pancasila
Di dalam Pancasila terdapat nilai nilai yang menjadi acuan dari wawasan nusantara ,
diantaranya;
a. Hak asasi manusia
b. Mementingkan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi
c. Melakukan musyawarah untuk mufakat
2. Aspek kewilayahan nusantara

4
Letak geografis Indonesia merupakan aspek kewilayahan nusantara yang sangat
erat kaitanya dengan kekuatan sumber daya alam, suku bangsa, dan keragaman
budaya yang ada di Indonesia.
3. Aspek sejarah
Kemerdekaan Indonesia merupakan proses panjang yang mengorbankan jiwa dan
raga. Pemahaman ini harus diberikan kepada seluruh warga negara agar perpecahan
tidak terjadi dan bangsa Indonesia tetap bertahan serta menjaga keutuhan wilayah.
4. Aspek sosial budaya
Indonesia merupakan bangsa yang terdiri atas ratusan suku bangsa yang masing-
masing memiliki adat istiadat, bahasa, agama, dan kepercayaan yang berbeda beda.
Keberagaman tersebut mengandung potensi potensi konflik social yang besar,
itulah sebabnya mengapa masyarakat harus memahami pengertian wawasan
nusantara dan menjadikannya sebagai pedoman dalam hubungan interaksi dalam
masyarakat.

D. ASAS-ASAS WAWASAN NUSANTARA

Asas asas wawasan nusantara merupakan ketentuan atau kaidah dasar yang
harus dipatuhi, ditaati, dipelihara dan diciptakan demi taatnya dan setianya komponen
pembentuk bangsa Indonesia terhadap kesepakatan bersama. Macam macam asas
wawasan nusantara :
1. Tujuan dan Kepentingan yang sama
Masyarakat Indonesia hendaknya mempunyai tujuan sertakepentingan yang sama.
Contohnya, ketika saluruh rakyat Indonesia menginginkan kemerdekaan serta
melakukan perjuangan bersama-sama untuk mengusir penjajah
2. Keadilan
Seluruh elemen masyarakat mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan
keadilan dalam segala macam aspek kehidupan bernegara, bail secara hukum,
ekonomi, politik, serta sosial.
3. Kejujuran
Berani dalam berpikir dan bertindak sesuai fakta serta kenyataan yang sesuai
ketentuan, wajib dilaksanakan demi terciptanya kemajuan.
4. Solidaritas

5
Yang berarti bahwa diperlukan rasa setia kawan, mau memberi dan berkorban bagi
orang lain tanpa meninggalkan ciri dan karakter budaya masing masing.
5. Kerja sama
Kerja sama ini dilakukan atas dasar kesetaraan agar terciptanya efektivitas untuk
mencapai tujuan Bersama.
6. Kesetiaan
Kesetiaan terhadap kesepakatan bersama ini sangatlah penting dan menjadi tonggak
utama terciptanya persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan. Jika kesetiaan
terhadap kesepakatan bersama ini goyah apalagi ambruk, dapat dipastikan bahwa
persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan bangsa Indonesia akan berantakan pula.
Ini berarti hilangnya negara kesatuan Indonesia.

E. HAKIKAT WAWASAN NUSANTARA

Hakikat wawasan nusantara adalah keutuhan nusantara atau nasional. Arti


tersebut secara luas yaitu sebagai sebuah cara pandang yang selalu utuh menyeluruh
dalam lingkup dalam lingkup nusantara demi kepentingan nasional.
Setiap warga negara dan aparatur negara harus berpikir, bersikap, dan bertindak secara
utuh serta menyeluruh, semata-mata demi kepentingan bangsa dan negara Indonesia.
Hal tersebut juga mencakup produk yang dihasilkan oleh lembaga negara yang wajib
untuk selalu berada dalam lingkup dan juga demi kepentingan bangsa Indonesia. Serta,
yang terpenting tanpa mengesampingkan kepentingan daerah, golongan dan individu.

Itulah mengapa, hakikat wawasan nusantara ini ialah keutuhan serta kesatuan
wilayah nasional, atau persatuan bangsa serta wilayah. Di dalam Garis Besar Haluan
Negara (GBHN) disebutkan juga apabila hakikat dari wawasan nusantara diwujudkan
dengan pernyataan, bahwa kepulauan nusantara ialah sebagai satu kesatuan ekonomi,
politik, sosial budaya, serta pertahanan keamanan.

F. KEDUDUKAN WAWASAN NUSANTARA

Kedudukan wawasan nusantara adalah posisi, cara pandang, dan perilaku


bangsa Indonesia mengenai dirinya yang kaya akan berbagai suku bangsa, agama,
bahasa, dan kondisi lingkungan geografis yang berwujud negara kepulauan

6
berdasarkan pancasila dan UUD 1945. Secara hierarki, posisi atau status wawasan
nusantara menempati urutan ketiga setelah UUD 1945.

1. Kedudukan wawasan nusantara sebagai wawasan nasional


Wawasan nusantara sebagai wawasan nasional bangsa indonesia merupakan ajaran
yang diyakini kebenarannya oleh seluruh rakyat agar tidak terjadi penyesatan dan
penyimpangan dalam upaya mencapai dan mewujudkan cita-cita dan tujuan
nasional.
2. Kedudukan wawasan nusantara sebagai pedoman persatuan
Wawasan nusantara dalam paradigma nasional secara struktural dan fungsional
mewujudkan keterkaitan hierarki piramida dan secara instrumental mendasari
kehidupan nasional yang berdimensi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.

G. FUNGSI WAWASAN NUSANTARA

Fungsi wawasan nusantara secara umum ialah berperan sebagai pedoman,


motivasi, dorongan, dan rambu-rambu dalam memastikan semua kebijaksanaan,
ketentuan, tindakan, serta perbuatan.
Hal tersebut berguna untuk penyelenggaraan negara, baik di pusat, daerah atau
bagi semua rakyat Indonesia dalam kehidupan masyarakat, berbangsa serta bernegara.
Tak hanya itu itu, wawasan nusantara juga berfungsi untuk membentuk dan membina
persatuan kesatuan bangsa dan negara Indonesia

H. TUJUAN WAWASAN NUSANTARA

Tujuan wawasan nusantara nasional yaitu :


1. Tujuan Wawasan Nusantara Nasional
Tujuan nasional dapat dilihat dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Dalam UUD 1945 tersebut dijelaskan tujuan kemerdekaan Indonesia ialah untuk
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, serta
mewujudkan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi
dan keadilan sosial.
2. Tujuan Wawasan Nusantara Keluar

7
Tujuan wawasan nusantara Indonesia keluar adalah menjamin kepentingan nasional
dalam era globalisasi yang makin mendunia maupun kehidupan dalam negeri.
Kemudian turut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, keadilan sosial, serta kerja sama dan sikap saling hormat
menghormati.
3. Tujuan Wawasan Nusantara ke Dalam
Tujuan wawasan nusantara ke dalam adalah menjamin persatuan dan kesatuan di
segenap aspek kehidupan nasional, baik aspek alamiah maupun aspek sosial.
Bangsa Indonesia harus meningkatkan kepekaannya dan berusaha untuk mencegah
dan mengatasi sedini mungkin faktor-faktor penyebab timbulnya disintregasi
bangsa dan terus-menerus mengupayakan dan terjaganya persatuan dan kesatuan
dalam kebhinekaan.

8
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa, wawasan nusantara adalah


cara pandang yang secara utuh menyeluruh dalam lingkup nusantara dan demi
kepentingan nasional. Tujuan dari adanya wawasan nusantara ini yaitu untuk
mewujudkan nasionalisme yang tinggi disegala aspek kehidupan rakyat Indonesia
yang lebih mengutamakan kepentingan nasional dari pada kepentingan individu,
kelompok, golongan,suku bangsa atau daerah.

Bahaya dari kurangnya wawasan nusantara juga bisa membuat kita menjadi
pribadi yang berfikiran sempit dan kurang percaya diri, menganggap peradaban
negeri sendiri kurang baik dan peradaban negara lain lebih baik. selain itu bisa
mengakibatkan sikap chauvinisme. menganggap suku, agama atau golongannya
lebih baik dari pada yang lain.

B. SARAN

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekuarangan. Untuk


kedepannya penulis akan menjelaskan makalah secara lebih fokus dan detail dengan
sumber yang lebih banyak dan dapat dipertanggungjawabkan. Kritik dan saran yang
membangun dari para pembaca sangat dibutuhkan penulis.
Kami sebagai penulis juga berharap bahwa makalah ini dapat bermafaat bagi
pembaca dan dapat menjadi salah satu informasi mengenai petingnya memiliki
pengetahuan wawasan nusantara.

9
DAFTAR PUSTAKA

Sukaya, Endang Zaelani. 2002. Pendidikan kewarganegaraan untuk Perguruan

Tinggi.

Saadah, Arini. 2020. Dream

Nugroho, Faozan Tri. 2020. Pengertian, Tujuan dan Fungsi Wawasan Nusantara

Bagi Bangsa Indonesia.

Anggiono, Riaky. Wawasan Nusantara.

10

Anda mungkin juga menyukai