Kelompok 2 BisPar "Permintaan Dan Produk-Produk Pariwisata"
Kelompok 2 BisPar "Permintaan Dan Produk-Produk Pariwisata"
Kelompok 2 BisPar "Permintaan Dan Produk-Produk Pariwisata"
PARIWISATA DAN
PRODUK-PRODUK
PARIWISATA
KELOMPOK 3
ANGGOTA KELOMPOK
ANGELINA GERUNGAN MACQUINN LUMOLOS DIONY J MANGAMBE
210611040003 210611040010 210611040014
2. Pendapatan
1. Personal Consumer
Konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau
jasa untuk penggunaannya sendiri.
2. Organizational Consumer
a) Transportation.
b) Travel services.
c) Accommodation.
d) Food service.
e) Activities and attractions (recreation culture/
entertainment).
f) Retail goods.
Inti dari kedua pernyataan di atas adalah
aspek penawaran harus dapat menjelaskan:
Menurut Medlik, 1980 (dalam Ariyanto, 2005), faktor-faktor utama dan faktor
lain yang memengaruhi permintaan pariwisata yaitu sebagai berikut:
a. Harga
b. Pendapatan
c. Sosial Budaya
d. Sosial Politik
e. Intensitas Keluarga
f. Harga Barang Substitusi
g. Harga Barang Komplementer
Melihat bahwa faktor penting yang menentukan permintaan
pariwisata berasal dari komponen daerah asal wisatawan
antara lain (Jackson, 1989 dalam Pitana, 2005):
JASA PERANTARA
Usaha jasa informasi pariwisata, adalah usaha yang menyediakan data,
berita, feature, foto, video, dan hasil penelitian mengenai kepariwisataan
yang disebarkan dalam bentuk bahan cetak dan/atau elektronik.
Usaha jasa konsultan pariwisata, adalah usaha yang menyediakan
sarana dan rekomendasi mengenai studi kelayakan, perencanaan,
pengelolaan usaha, penelitian, dan pemasaran di bidang kepariwisataan.
Usaha jasa pramuwisata, adalah usaha yang menyediakan dan/atau
mengoordinasikan tenaga pemandu wisata untuk memenuhi kebutuhan
wisatawan dan/atau kebutuhan biro perjalanan wisata.
JASA PENUNJANG. Selain berfungsi untuk membuat wisatawan lebih lama
tinggal pada suatu daerah tujuan wisata, sarana penunjang pariwisata memiliki
fungsi yang jauh lebih penting yaitu membuat wisatawan lebih banyak
mengeluarkan atau membelanjakan uangnya di tempat yang dikunjunginya.
Misalnya night club, casinos, steambaths, dan lain-lain.
JASA RESTORAN / RUMAH MAKAN. Usaha jasa makanan dan minuman, adalah
usaha jasa penyediaan makanan dan minuman yang dilengkapi dengan
peralatan dan perlengkapan untuk proses pembuatan dapat berupa restoran,
kafe, jasa boga, dan bar/kedai minum.
JASA TRAVEL. Usaha jasa perjalanan wisata, adalah usaha biro perjalanan
wisata dan usaha agen perjalanan wisata. Usaha biro perjalanan wisata meliputi
usaha penyediaan jasa perencanaan perjalanan dan/atau jasa pelayanan dan
penyelenggaraan pariwisata, termasuk penyelenggaraan perjalanan ibadah.
Usaha agen perjalanan wisata meliputi usaha jasa pemesanan sarana, seperti
pemesanan tiket dan pemesanan akomodasi serta pengurusan dokumen
perjalanan.
JASA MICE. Menurut Kesrul (2004:3), MICE sebagai suatu kegiatan kepariwisataan
yang aktivitasnya merupakan perpaduan antara leisure dan business, biasanya
melibatkan sekelompok orang secara bersama-sama, rangkaian kegiatannya
dalam bentuk meetings, incentive travels, conventions,congresses,conference
dan exhibition.
ANY QUESTIONS?
KESIMPULAN
Permintaan pariwisata merupakan dorongan atau keinginan dari individu atau
kelompok untuk melakukan perjalanan atau mengunjungi suatu tempat. Permintaan
ini dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti Harga, Pendapatan, Sosial Budaya, Sosial
dan Politik, Intensitas Keluarga, Harga Barang Substitusi, dan Harga Barang
Komplementer.